Hidroponik sebagai teknik budidaya tanpa media tanah merupakan salah satu upaya peningkatan produktivitas, efektivitas, dan efisiensi budidaya sayuran dan buah pada daerah dengan keterbatasan lahan. Makalah ini menyajikan kegiatan penerapan teknologi otomatis untuk budidaya hidroponik di Kelompok Wanita Tani Srikandi di Desa Karangbanjar, Kecanatan Bojongsari, Purbalingga. Kelompok Wanita Tani Skrikandi mempunyai usaha produksi buah-buahan dalam sebuah screenhouse yang menggunakan teknik hidroponik. Namun, praktiknya masih konvensional, manual, sederhana, memerlukan waktu dan tenaga banyak, serta masih terkendala pada kondisi lingkungan berupa iklim. Tujuan kegiatan ini adalah penerapan sistem otomatisasi berupa kendali pH, TDS, EC, suhu, dan kelembapan pada greenhouse secara otomatis. Kegiatan alih teknologi berupa penyuluhan, pelatihan, praktek langsung, dan pembuatan demplot di lokasi mitra. Hasil kegiatan adalah penggunaan sistem otomatisasi pada hidroponik memberikan kemudahan pengukuran dan efektivitas waktu yang digunakan. Kesimpulan kegiatan bahwa sistem otomatisasi ini berhasil mengurangi ketergantungan pada tenaga kerja manual dan membuka peluang pengembangan pertanian presisi yang lebih berkelanjutan, sekaligus menjadi platform pembelajaran yang efektif bagi petani dalam mengadopsi teknologi pertanian modern.
Copyrights © 2025