Kurniawan, Rifqi Raditya
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Optimization of rabbit urine liquid organic fertilizer and reduced NPK fertilizer doses for improving growth and physiology of shallot (Allium ascalonicum L.) Tini, Etik Wukir; Kurniawan, Rifqi Raditya
Kultivasi Vol 24, No 2 (2025): Jurnal Kultivasi
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/kultivasi.v24i2.63221

Abstract

Rabbit urine liquid organic fertilizer (LOF) can be used as an alternative fertilizer to reduce the use of inorganic fertilizers, especially for shallots, as a national food commodity. This study aims to determine the best concentration of rabbit urine LOF, the best dose of NPK fertilizer dose reduction, and a combination of rabbit urine LOF and NPK fertilizer dose reduction on the physiological characters of shallot plants. The observed variables consisted of net assimilation rate, crop growth rate, stomatal density, stomatal aperture, and chlorophyll content. The experimental results showed that a concentration of 200 mL L-1 of rabbit urine LOF had the best effect on several physiological characteristics studied. In addition, a 50% reduction in the NPK dose had the best effect on physiological characteristics compared to other treatments. Rabbit urine LOF 200 mL L-1 and a 50% reduction in NPK doses had a significant interaction effect on the physiological characters of shallot plants.
Penerapan Teknologi Pupuk Organik Cair dan Agensia Hayati untuk Tanaman Hortikultura di Desa Cindaga, Kecamatan Kebasen, Banyumas Tini, Etik Wukir; Prihatiningsih, Nur; Suharti, Woro Sri; Kurniawan, Rifqi Raditya
Bijaksana: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2025): Bijaksana: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/bijaksana.v3i2.11171

Abstract

Pertanian organik merupakan suatu teknik budidaya pertanian tanpa menggunakan bahan-bahan kimia sintesis dengan mengandalkan bahan-bahan alami. Kelompok Tani Karya Budi Utama sebagai bagian dari masyarakat Desa Cindaga telah melakukan kegiatan pengembangan komoditas hortikultura namun belum adanya penerapan teknologi secara optimal yang diaplikasikan pada budidaya tanaman tersebut. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian masyarakat berbasis riset ini diharapkan dapat mengenalkan penerapan teknologi pembuatan pupuk organik cair fermentasi dengan pemanfaatan limbah pertanian dan penggunaan agensia hayati diaplikasikan pada tanaman hortikultura untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil. Tujuan kegiatan adalah memberikan dan mengenalkan pengetahuan serta keterampilan masyarakat Desa Cindaga konsep pertanian organik dan pengaplikasiannya terhadap pengembangan komoditas hortikultura menuju desa swasembada. Khalayak sasaran kegiatan ini adalah kelompok Tani Karya Budi Utama yang merintis pengembangan tanaman hortikultura menuju desa swasembada. Kegiatan alih teknologi berupa penyuluhan, pelatihan, praktek langsung, dan pembuatan demplot di lokasi mitra. Kegiatan yang telah dilakukan antara lain: pelatihan pembuatan pupuk organik cair kulit nanas dan praktik perbanyakan serta aplikasi agensia hayati pada tanaman penanaman semangka dan bawang merah.
Penerapan Teknologi Pemupukan untuk Meningkatkan Produksi Tanaman dan Kualitas Buah di Desa Banjarsari Wetan, Kecamatan Sumbang Suharti, Woro Sri; Tini, Etik Wukir; Supartoto, Supartoto; Kurniawan, Rifqi Raditya
Bijaksana: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2025): Bijaksana: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/bijaksana.v3i2.11172

Abstract

Kegiatan pengabdian ini merupakan kegiatan keberlanjutan desa binaan fakultas pertanian yang telah dilaksanakan pada tahun 2022 sampai dengan 2023. Kegiatan yang telah dilakukan pada tahun 2022 dan 2023 adalah transfer pengetahuan dan teknologi tentang “Pengembangan Tanaman Hortikultura di Market Farm Desa Banjarsari Wetan, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas Menuju Desa Wisata”. Kegiatan pengabdian berbasis riset tahun pertama yang telah dilaksanakan pada tahun 2024 adalah pelatihan sosialisasi teknik pemupukan NPK dan pupuk daun pada tanaman buah, upaya untuk meningkatkan pertumbuhan dan produksi pada tanaman jambu biji kristal dan jeruk lemon. Kegiatan yang telah dilaksanakan tahun 2025 adalah aplikasi Zat Pengatur Tumbuh (ZPT), perbanyakan lemon dengan stek, dan pasca panen jambu biji kristal. Tujuan kegiatan ini adalah mentransfer pengetahuan serta keterampilan kepada masyarakat Desa Banjarsari Wetan dengan praktik langsung pada demplot untuk mengaplikasikan teknologi aplikasi ZPT dalam rangka meningkatkan produksi Banjarsari Wetan, Kecamatan Sumbang, Banyumas yang menanam tanaman buah-buahan agar dapat meningkatkan produksi dan kualitasnya. Perbanyakan lemon dengan stek untuk menyediakan bibit lemon berkualitas, dan pasca panen jambu biji kristal.
Teknologi Integrasi Pupuk Organik Hayati Kotoran Ternak pada Pembibitan Buah di Desa Kebarongan, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas Sulistyanto, Prasmaji; Maryanto, Joko; Widyasunu, Purwandaru; Kurniawan, Rifqi Raditya; Tini, Etik Wukir
Bijaksana: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2025): Bijaksana: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/bijaksana.v3i2.11173

Abstract

Kegiatan pembibitan merupakan proses penting dalam usaha pertanian. Salah satu faktor utama dalam pembibitan adalah pemilihan tanaman yang akan diperbanyak. Proses pembuatan media juga memiliki peran penting dalam kegiatan pembibitan. Kegiatan pembibitan telah dilakukan Kelompok Tani Ternak Ngudi Barokah pada tanaman durian dan alpukat di Desa Kebarongan, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas. Penggunaan jenis media pembibitan dan kegiatan sertifikasi tanaman perlu dikaji lebih lanjut. Penambahan kapur dolomit dalam mengurangi tingkat keasaman dilakukan. Selain itu, hal penting seperti penambahan bahan organik diperlukan untuk meningkatkan sifat fisik, biologi, dan kimia tanah. Pemberian pupuk organik hayati sebagai penyedia unsur hara dinilai sangat penting dalam kegiatan pembibitan. Pemanfaatan kotoran ternak kambing dan cangkang telur bebek sebagai salah satu bahan pembuatan fermentasi pupuk organik hayati. Kegiatan seertifikasi dan proses produksi pembibitan buah penting untuk dilakukan. Oleh karena itu, diperlukan penerapan teknologi pupuk organik hayati pada ke giatan pembibitan dan kegiatan pengenalan sertifikasi pembibitan buah di Kelompok Tani Ternak Ngudi Barokah untuk meningkatkan kualitas dan nilai ekonomisnya. Kegiatan yang telah dilakukan antara lain: sosialisasi sertifikasi pembibitan tanaman buah, dan pembuatan pupuk organik. Hasil kegiatan adalah 1) pemberian pupuk organik hayati dapat meningkatkan sofat fisik, kimia, dan biologi tanah, 2) sertifikasi tanaman untuk bibit penting dilakukan, dan 3) pentingnya melakukan teknik sambung pucuk yang baik dan benar pada tanaman alpukat dan durian. Kesimpulan bahwa pupuk organik memiliki peran yang penting pada perbaikan tanah marginal, pentingnya kegiatan sertifikasi tanaman penghasil bibit untuk melakukan usaha secara legal, dan pentingnya pengetahuan teknik sambung pucuk yang baik untuk meningkatkan presentase tanaman jadi.
Penerapan Otomatisasi pada Budidaya Hidroponik Sayuran di Desa Karangbanjar, Kecamatan Bojongsari, Purbalingga Sudarmaji, Arief; Kuncoro, Purwoko Hari; Wijaya, Krissandi; Margiwiyatno, Agus; Kurniawan, Rifqi Raditya; Tini, Etik Wukir
Bijaksana: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2025): Bijaksana: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/bijaksana.v3i2.11190

Abstract

Hidroponik sebagai teknik budidaya tanpa media tanah merupakan salah satu upaya peningkatan produktivitas, efektivitas, dan efisiensi budidaya sayuran dan buah pada daerah dengan keterbatasan lahan. Makalah ini menyajikan kegiatan penerapan teknologi otomatis untuk budidaya hidroponik di Kelompok Wanita Tani Srikandi di Desa Karangbanjar, Kecanatan Bojongsari, Purbalingga. Kelompok Wanita Tani Skrikandi mempunyai usaha produksi buah-buahan dalam sebuah screenhouse yang menggunakan teknik hidroponik. Namun, praktiknya masih konvensional, manual, sederhana, memerlukan waktu dan tenaga banyak, serta masih terkendala pada kondisi lingkungan berupa iklim. Tujuan kegiatan ini adalah penerapan sistem otomatisasi berupa kendali pH, TDS, EC, suhu, dan kelembapan pada greenhouse secara otomatis. Kegiatan alih teknologi berupa penyuluhan, pelatihan, praktek langsung, dan pembuatan demplot di lokasi mitra. Hasil kegiatan adalah penggunaan sistem otomatisasi pada hidroponik memberikan kemudahan pengukuran dan efektivitas waktu yang digunakan. Kesimpulan kegiatan bahwa sistem otomatisasi ini berhasil mengurangi ketergantungan pada tenaga kerja manual dan membuka peluang pengembangan pertanian presisi yang lebih berkelanjutan, sekaligus menjadi platform pembelajaran yang efektif bagi petani dalam mengadopsi teknologi pertanian modern.