Perkembangan teknologi digital yang pesat di era globalisasi telah memberikan pengaruh yang signifikan terhadap gaya hidup remaja, terutama melalui meningkatnya durasi penggunaan gawai, yang cenderung menurunkan tingkat kebugaran jasmani. Penelitian ini bertujuan untuk menguji korelasi antara durasi penggunaan gawai (screen time) dengan tingkat kebugaran jasmani siswa di MTs Surabaya. Metode deskriptif kuantitatif dengan rancangan korelasional diterapkan. Populasi terdiri dari seluruh siswa kelas IX, dengan total 93 peserta yang dipilih menggunakan cluster sampling. Data dikumpulkan melalui Questionnaire for Screen-Time (QueST) untuk mengukur durasi penggunaan gawai dan Multistage Fitness Test (MFT) untuk menilai kebugaran jasmani berdasarkan skor VO₂Max. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji korelasi Spearman Rank dengan IBM SPSS Statistics 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar siswa memiliki durasi penggunaan gawai tinggi (43,0%) dan tingkat kebugaran jasmani sedang (35,5%). Uji korelasi menunjukkan hubungan negatif yang signifikan antara durasi penggunaan gawai dan kebugaran jasmani (r = -0,264; p = 0,010). Hasil ini menekankan pentingnya kolaborasi antara guru Pendidikan Jasmani dan orang tua dalam mengatur penggunaan gadget dan mempromosikan aktivitas fisik teratur untuk menjaga dan meningkatkan tingkat kebugaran siswa.
Copyrights © 2026