Literasi digital berkembang sejalan dengan perkembangan teknologi dan informasi. Dalam dunia pendidikan, literasi digital sangat diperlukan untuk membantu peserta didik mengikuti proses pembelajaran yang berkembang karena teknologi. Buku, media, hingga metode pembelajaran berubah dan beradaptasi, mengadopsi teknologi dalam praktiknya. Adanya keterbatasan waktu dan sarana prasarana di sekolah, menyebabkan tidak semua guru bisa mengajarkan dan melatih peserta didik untuk meningkatkan literasi digital mereka, sehingga diperlukan adanya pihak ketiga untuk membantu meningkatkan literasi masyarakat terutama anak-anak. Taman Baca Masyarakat (TBM) sebagai komunitas masyarakat yang peduli dan dapat berperan meningkatkan literasi masyarakat. Perpustakaan Universitas ‘Aisyiyah Bandung menyelenggarakan Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) di TBM Saung Diajar 09 yang bertujuan untuk memberikan edukasi dan pelatihan pada anak-anak sekitar untuk mengakses buku digital. Kegiatan ini dihadiri oleh 34 orang dengan rentang usia 5 - 12 tahun. Hasil evaluasi dan observasi menunjukan adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman anak-anak tentang buku digital dan cara mengaksesnya serta meningkatnya keterampilan dasar literasi digital anak-anak, mengetahui konten digital yang dibutuhkan, mengetahui perangkat keras dan perangkat lunak yang diperlukan, dan mengetahui cara menggunakannya. Melalui sosialisasi dan pelatihan yang berkelanjutan, TBM dapat berperan dan berkontribusi dalam peningkatan literasi digital masyarakat terutama anak-anak.
Copyrights © 2025