Wilayah pedesaan memiliki potensi ekonomi yang cukup besar. Salah satunya desa Nglurup di kabupaten Tulungagung, yang memiliki tiga sektor unggulan, yaitu pariwisata alam, peternakan sapi, dan perkebunan. Untuk memajukan potensi unggulan yang telah dimiliki, maka dibentuklah BUMdes Sri Rejeki sebagai penggerak dalam mengelola potensi yang ada. Namun, BUMdes masih memiliki kendala dalam mengelolanya karena belum adanya perencanaan bisnis yang terarah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pengurus BUMDes dalam menyusun bisnis plan sebagai strategi pengembangan ekonomi lokal yang berkelanjutan. Metode pelaksanaan yang digunakan adalah pendekatan Asset-Based Community Development (ABCD) dengan tahapan pelatihan, pendampingan, dan praktik penyusunan rencana usaha berbasis potensi lokal. Berdasarkan hasil pre test dan post test menunjukkan peningkatan signifikan pada kemampuan pengurus BUMDes dalam memahami struktur dan fungsi rencana usaha, melakukan analisis SWOT, serta merancang strategi pengembangan usaha yang terukur. Selain itu, kegiatan ini mendorong terbentuknya sinergi antara BUMDes, pemerintah desa, dan masyarakat dalam mengelola potensi ekonomi lokal yang berkelanjutan sesuai dengan Sustainable Development Goals (SDGs)
Copyrights © 2025