Integrasi Education for Sustainable Development (ESD) dalam pendidikan guru merupakan langkah strategis untuk merespons krisis lingkungan global, namun praktiknya sering terkendala oleh kesenjangan antara pengetahuan dan tindakan (knowledge-action gap). Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap ESD untuk mengembangkan sikap peduli lingkungan. Metode pengumpulan data menggunakan angket dengan skala likert. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan disimpulkan bahwa Pelatihan Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan (Education for Sustainable Development) efektif dalam meningkatkan kesadaran lingkungan mahasiswa calon guru kimia. Hal ini dibuktikan dengan peningkatan rata-rata skor pemahaman peserta dari 31,50 pada kondisi awal menjadi 42,20 setelah pelatihan. Dengan demikian, kegiatan ini dapat membekali calon guru dengan fondasi konsep dan kesiapan implementasi nilai-nilai keberlanjutan yang krusial untuk pembelajaran kimia masa depan.
Copyrights © 2025