Ecogreen
Vol 3, No 2 (2017)

ANALISIS DAERAH RAWAN BANJIR DAN TANAH LONGSOR DI DAERAH ALIRAN SUNGAI LATOMA PROVINSI SULAWESI TENGGARA

La Baco S. (Universitas Halu Oleo)
Kahirun Kahirun (Universitas Halu Oleo)
Umar Ode Hasani (Universitas Halu Oleo)



Article Info

Publish Date
09 Apr 2018

Abstract

ABSTRAKBanjir dan tanah longsor merupakan fenomena alam yang banyak terjadi bukan saja di Indonesia bahkan juga di luar negeri.  Banjir dan tanah longsor disebabkan oleh banyak faktor yang secara garis besar dibedakan atas faktor alam dan faktor manusia.  Tujuan penelitian ini adalah untuk  menganalisis daerah rawan banjir dan daerah rawan longsor di Daerah Aliran Sungai Latoma. Penelitian ini dilakukan di DAS Latoma dengan menggunakan metode survei. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kerawanan banjir dengan kategori sedang mencapai luas  40.645,62 ha atau sekitar 80,28 %, tidak rawan banjir mencapai 6.054,91 ha atau sekitar 11,96 % dan rawan banjir mencapai 3.931,55 ha atau sekitar 7,76 % dari total luas DAS Latoma. Daerah rawan longsor di DAS Latoma mencapai luas 43.768,52 ha atau 86,44 %, tidak rawan longsor di seluas 3.968,28 ha atau 7,84 %, dan tingkat kerawanan sedang adalah 2.895,29 ha atau sekitar 5,72 % dari total luas DAS Latoma. Kata Kunci: banjir, tanah longsor, daerah rawan banjir, daerah rawan longsor, DAS Latoma  ABSTRACTFlood and landslide is a natural phenomenon that many occur not only in Indonesia and even abroad. Floods and landslides are caused by many factors that are broadly distinguished over natural factors and human factors. The purpose of this research is to analyze flood susceptible areas and landslide susceptible areas in the Latoma watershed. This research was conducted in Latoma watershed using survey method. The results showed that flood vulnerability with moderate category reaches 40,645.62 hectares or about 80.28%, not flood susceptible reaches 6,054,91 hectares or about 11,96% and susceptible to flood reach 3,931,55 ha or about 7,76 % of the total area of Latoma watershed. The landslide susceptible areas in the Latoma watershed reached 43,768.52 ha or 86.44%, were not vulnerable to landslides of 3,968.28 ha or 7.84%, and moderate vulnerability was 2,895.29 ha or about 5.72% of the total extensive Latoma watershed. Keywords: flood, landslide, flood susceptible areas, landslide susceptible areas, Latoma watershed

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

green

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Environmental Science

Description

Jurnal Ecogreen diterbitkan oleh Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan Universitas Halu Oleo dengan frekuensi terbit dua kali dalam setahun yaitu pada bulan April dan Oktober. Isi jurnal terbuka untuk berbagai tulisan dari hasil penelitian dan catatan penelitian dari berbagai aspek yang terkait ...