The purpose of this study was to compare value of transaction cost of sugarfarmer in the form of information, decision, administration, monitoring and evaluation in Kebonagung Sugar Factory. By using qualitative method with a case study approach, it could be concluded that: (1) there are different cost between contract and non contract sugar farmer; (2) there has a different efficiency value between each contract and non contract sugar farmer; (3) involvement people influence between transaction cost Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahuiperbandingan biaya transaksi usahatani tebu dalam koridor informasi, keputusan, administrasi, monitoring dan penegakkan kontrak. DenganĀ menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, maka diperoleh kesimpulan bahwa: (1) terdapat perbedaan biaya transaksi antara petani kontrak dan non kontrak; (2)terdapat nilai efisiensi yang berbeda antara petani kontrak danĀ non kontrak; (3) semakin banyak pelaku yang terlibat dapat mempengaruhi dalam biaya transaksi Kata Kunci : Biaya transaksi, Petani Tebu, kontrak
Copyrights © 2014