PROFIT : Kajian Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi
Vol 1, No 1 (2014): PROFIT

KONSEP “MANUSIA EKONOMI” DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI DAN PENDIDIKAN

Riswan Jaenudin (Unknown)



Article Info

Publish Date
19 May 2018

Abstract

Abstract: The essence of economic problems is the use of scarce resources to satisfy unlimited human needs. Scarcity is inevitable and scarcity is central to economic problems. The infinite human need is supposedly derived from the philosophy of "hedonism" which has succeeded in creating the concept of "economic man" and the monistic view can not explain the nature of man as a whole because the monistic view is more more individualistic and materialistic. The concept of human economics can work in harmony or support a sustainable development approach that is ecologically oriented when people realize that they are not just economic beings but also as social beings, cultured beings, religious beings, must be balanced, harmonious and harmonious between economic activity and ecology . Furthermore, the concept of an alternative to saving learners from human economic behavior is through tiered and continuous schooling, and out-of-school education includes education in families, study groups, courses and other similar education tailored to the level of development of learners.Abstrak :Inti permasalahan ekonomi adalah penggunaan sumber daya yang langka untuk memuaskan kebutuhan manusia yang tidak terbatas. Kelangkaan tidak mungkin dielakkan dan kelangkaan merupakan titik pusat bagi masalah ekonomi. Kebutuhan manusia tidak terbatas diduga bertolak dari falsafah “hedonisme” yang telah berhasil menciptakan konsep “manusia ekonomi” dan pandangan monistik tidak dapat menjelaskan hakikat manusia sebagai suatu keseluruhan dikarenakan pandangan monistik lebih lebih mengarah individualistis dan materialistis. Konsep manusia ekonomi dapat berjalan dengan selaras atau mendukung pendekatan pembangunan berkelanjutan yang berkiblat pada ekologi apabila manusia menyadari bahwa mereka bukan hanya sekedar makhluk ekonomi tetapi juga sebagai makhluk sosial, makhluk berbudaya, makhluk yang beragama, harus seimbang, serasi dan selaras antara kegiatan ekonomi dengan ekologi. Selanjutnya konsep alternatif untuk menyelamatkan peserta didik dari perilaku manusia ekonomi adalah melalui pendidikan sekolah yang berjenjang dan berkesinambungan, dan pendidikan di luar sekolah meliputi pendidikan dalam keluarga, kelompok belajar, kursus dan pendidikan sejenis lainnya yang disesuaikan dengan tingkat perkembangan peserta didik.

Copyrights © 2014






Journal Info

Abbrev

jp

Publisher

Subject

Economics, Econometrics & Finance Education Social Sciences

Description

PROFIT : Jurnal Pendidikan Ekonomi dan Ilmu Ekonomi mempublikasikan hasil penelitian ilmiah di bidang Pendidikan Ekonomi dan kajian Ilmu Ekonomi lainnya, berupa penelitian dasar, perancangan, dan pengembangan teknologi, serta kajian teoritis. Jurnal terbit secara berkala dua kali setahun (Mei dan ...