An1mage Jurnal Studi Kultural
Vol 1 No 2 (2016): An1mage Jurnal Studi Kultural

Komodifikasi Penjor sebagai Sarana Persembahyangan Umat Hindu

Pratama, Ketut Hery Sony (Unknown)
Marbun, Saortua (Unknown)



Article Info

Publish Date
04 Jul 2016

Abstract

Menurut Ajaran Agama Hindu di Bali, penjor dimaknai sebagai pemberian persembahan atau sebagai ungkapan terimakasih kepada bumi atau pertiwi yang sudah memberikan tempat hidup dan kesejahteraan manusia, mewujudkan kedamaian dan kesejahteraan manusia untuk mencapai kemenangan dharma melawan adharma. Penjor dibuat dari bahan-bahan alam yakni sebatang bambu yang ujungnya melengkung lalu dihiasi dengan berbagai jenis reringkitan, variasi dari daun janur atau daun enau yang masih muda. Seiring dengan berjalannya waktu, penjor pun mengalami pergeseran makna bagi Masyarakat Hindu dikarenakan semakin banyak generasi muda yang tidak memahami makna penjor yang sebenarnya. Di sisi lain, penjor telah diperjualbelikan beserta dengan kelengkapan-kelengkapannya. Komodifikasi penjor membuat masyarakat merasa dimudahkan mengingat bahan-bahan pembuatan penjor seperti janur, bambu, dan bahan lainnya saat ini sudah mulai langka di daerah perkotaan.  Bertambahnya penjual penjor di Kawasan Denpasar membuat masyarakat cenderung memilih membeli perlengkapan penjor atau pun penjor yang sudah jadi.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

ajsk

Publisher

Subject

Arts Humanities Decision Sciences, Operations Research & Management Education Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

An1mage Jurnal Studi Kultural (AJSK ISSN: 2477-3492) menerima karya yang kritis, menguak mitos, membantu yang lemah dan terpinggirkan (termarginalkan) dalam melawan balik dari ketertindasan. Mayoritas belum tentu kuat, minoritas belum tentu lemah dan terpinggirkan. Mari membangun bangsa dengan ...