Fesyen Perspektif
Vol 1, No 1 (2012): Fesyen Perspektif

MOTIF BATIK CIREUNDEU PADA COCKTAIL DRESS

Tia Windari (Program Studi Pendidikan Tata Busana Jurusan PKK FPTK UPI)
Supandi Supandi (Program Studi Pendidikan Tata Busana Jurusan PKK FPTK UPI)



Article Info

Publish Date
04 Feb 2018

Abstract

Motif Batik Cireundeu muncul dari aspirasi beberapa seniman Cimahi yang peduli terhadap perkembangan budaya tradisional di kota Cimahi, setelah itu mulai dilakukan upaya menjaga dan melestarikan batik Cimahi. Batik Cimahi memiliki lima motif yaitu motif anyaman bambu, motif lereng kujang, motif Cireundeu, motif Curug Cimahi dan motif PusdikĀ  TNI. Motif Cireundeu adalah motif daun singkong, motif ini terinspirasi dari kampung Cireundeu yang terdapat banyak pohon singkong. Batik Cireundeu dapat dieksplorasik menjadi bahan gaun pembuatan cocktail dress yaitu busana yang berasal dari Amerika dan populer di awal tahun 1920-an saat diadakan acara cocktail party atau untuk acara makan malam. Motif batik Cireundeu pada cocktail dress ini sudah dapat menjadi materi tugas pada Seminar Pendidikan Tata Busana berupa gaun sebatas lutut atau lebih dengan potongan memamerkan pundak serta lengan atas, gaun ini dibuat dari bahan mewah, juga dapat dihias dengan bordir atau hiasan dekoratif lainnya. Agar karya ilmiah ini diharapkan memberikan kontribusi terhadap peningkatan pelestarian artefak Indonesia khususnya kain tradisional yang dilakukan oleh seorang desainer busana yang kreatif.

Copyrights © 2012






Journal Info

Abbrev

fesyen

Publisher

Subject

Arts Humanities Education Social Sciences

Description

esyen Perspektif merupakan Jurnal yang dikelola oleh program studi Pendidikan Tata Busana, sebagai tempat yang mewadahi berbagai hasil karya ilmiah mahasiswa dan pengajar di lingkungan Prodi Pendidikan Tata Busana Departemen PKK FPTK UPI. Terbit dua kali setahun pada bulan April dan Oktober, ...