Dalam rangka memberdayakan kembali potensi ekonomi lokal maka diperlukan terobosan dalam memanfaatkan setiap kelebihan dan peluang untuk menciptakan kegiatan usaha. Kota Sintang memiliki potensi pasar yang sangat baik, namun belum banyak masyarakat yang mampu mengisi potensi tersebut. Salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah dengan membudidayakan Ikan lele kolam terpal. Usaha ini dipandang sesuai untuk dikembangkan oleh masyarakat yang memiliki lahan sempit didaerah perkotaan, karena dapat memanfaatkan pekaranggan rumah sebagai lokasinya. Berdasarkan hasil analisis aspek finansial usaha budidaya ikan lele kolam terpal layak untuk dilaksanakan karena Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan rumus NPV diperoleh nilai aliran kas bersih yang sudah didiskontokan sebesar Rp. 2.253.581,17. Berdasarkan metode IRR dihasilkan PV sebesar 9,87 % lebih besar dari tingkat bunga deposito bank 8% per tahun atau 2 % persen untuk tiga bulan siklus produksi. Berdasarkan perhitungan PI didapat indeks sebesar 1,07 lebih besar dari 1 ini menunjukkan bahwa PVNCF dan PVTCF bisa menutup II, dan berdasarkan perhitungan DPP, PVNCF mampu menutupi II dalam waktu 9 bulan 6 hari. Meningkatkan potensi ekonomi lokal lewat budidaya ikan lele dapat dilakukan dengan cara mendesain pekarangan sebagai sumber pemenuhan ekonomi keluarga sekaligus sebagai tempat rekreasi, mengolah hasil budidaya ikan lele menjadi camilan khas daerah dan menjadikan kota Sintang sebagai Suplayer tetap ikan lele. Kata kunci: Analisis Finansial, potensi Ekonomi lokal, lele
Copyrights © 2016