Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) besarnya produksi dan pendapatan usahatani pepaya California; (2) besarnya risiko produksi dan risiko pendapatan usahatani pepaya California; (3) perilaku petani dalam menghadapi risiko pendapatan usahatani pepaya California. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan lokasi penelitian dipilih Desa Cepedak Kecamatan Bruno. Jumlah sampel penelitian 48 orang petani yang membudidayakan pepaya California dan minimal sudah memanen pepayanya sebanyak satu kali. Data penelitian diperoleh menggunakan metode observasi, wawancara, pencatatan dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata produksi tanaman pepaya California sebesar 9109 kilogram. Pendapatan rata-rata usahatani pepaya California sebesar Rp 19.585.850,00. Risiko produksi usahatani pepaya California yaitu sebesar 19,75% dan risiko pendapatan usahatani pepaya California sebesar 18,83%. Risiko produksi dan pendapatan usahatani pepaya California termasuk kategori risiko rendah karena nilai CV < 1 (CV produksi sebesar 0,197 dan CV pendapatan sebesar 0,188). Petani pepaya California berperilaku risk lover sebanyak 25 orang (52,08%), berperilaku risk neutral sebanyak 19 orang (39,58%), dan berperilaku risk averter sebanyak 4 orang (8,34%). Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar petani pepaya California mempunyai perilaku risk lover dalam menanggung risiko. Kata kunci: Risiko Produksi, Risiko Pendapatan, Perilaku Petani
Copyrights © 2016