Penelitian ini bertujuan mengetahui alasan pelaku penyalahguna NAZA (Narkotika, Alkohol, Zat Aditif) mulai menggunakan NAZA dengan memahami faktor keluarga sebagai salah satu faktor kecenderungan. Metode penelitian kualitatif fenomenologis dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut. Terdapat 16 informanyangsebagian besar dengan rentang umur 10-16 tahun ketika mulai menggunakan naza 1 orang mulai menggunakan naza ketika menjadi siswa sekolah dasar yang menjadi subjek penelitian ini. Pengambilan sampel quota (quota sampling) dan sampel bola salju (snow-ball sampling). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa seseorang akan terlibat penyalahguna NAZA dan sampai pada taraf ketergantungan apabila pada individu itu sudah ada faktor kecenderungan, yaitu keluarga yang pada akhirnya faktor kecenderungan tersebut menjadi faktor pemicu seseorang memutuskan menjadi pelaku penyalahguna NAZA. Diharapkan penelitian ini dapat memberi pemahaman kepada masyarakat khususnya keluarga dan dunia pendidikan agar dapat menelusuri gejala awal pelaku penyalahuna NAZA yang menjadi fenomena sosial yang sangat memprihatinkan, karena peredaran narkoba sudah memasuki usia sekolah dasar.
Copyrights © 2017