Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui pembuatan sabun cair berbahan dasar minyak jelantah dengan menggunakan variasi waktu pengadukan dan variasi volume KOH dan karakteristik sabun cair yang dihasilkan dari minyak jelantah. Minyak jelatah dimurnikan melalui tiga tahap yaitu despicing, netralisasi dan bleaching. Selanjutnya diolah menjadi sabun cair, Sabun cair yang dihasilkan yaitu pada waktu pengadukan 35 menit dan 40 menit dan untuk volume KOH yaitu 30 mL. Hasil uji karakteristik sabun cair dengan waktu pengadukan 35 menit menghasilkan kadar air sebesar 10,1%, alkali bebas 0,01%, kadar asam lemak bebas 0,14%, uji pH 10, dan stabilitas busa 40%. Sedangkan untuk sabun cair waktu pengadukan 40 menit menghasilkan kadar air 10,3%, alkali bebas 0,02%, kadar asam lemak bebas 0,12% uji pH 10, dan stabilitas busa 50%. Dari kedua sabun cair yang dihasilkan jika dibandingkan dengan standar SNI sabun cair 06-3532-1994 masih memenuhi standar.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2017