Politik organisasional dan dukungan organisasional tidak dapat dilepaskan dalam kehidupan organisasi, karena dapat mempengaruhi perilaku individu yang ada di dalam organisasi. Karyawan yang mempersepsikan bahwa politik organisasional telah bersikap curang terhadap mereka dan tidak adanya dukungan dari organisasi atas kontribusi yang mereka berikan dapat memberikan dampak yang buruk, seperti stres kerja (job stress) dan bila kondisi ini berlarut-larut tanpa penyelesaian, maka akan menimbulkan perilaku agresif (aggresive behavior) karyawan.Implikasi manajerialnya pihak manajemen perlu mempertimbangkan strategi dalam mengelola dan mengarahkan politik organisasional yang dilakukan karyawan kepada hal yang positif, artinya dilakukan untuk kepentingan seluruh anggota organisasi, bukan untuk kepentingan kelompok tertentu. Disamping itu, manajemen perusahaan dapatbelajar untuk mengelola stres kerja karyawannya sehingga tidak mengarah kepada perilaku agresif yang berdampak merugikan organisasi yang bersangkutan. Dukungan dari pihak manajemen juga perlu ditingkatkan dengan pertimbangan untuk menumbuhkan loyalitas karyawan terhadap organisasi, terlebih untuk memberikan rasaself of belonging pada diri karyawan terhadap tempatnya bekerja.
Copyrights © 2009