cover
Contact Name
Zawiyah:Jurnal Pemikiran Islam
Contact Email
zawiyahkendari@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
zawiyahkendari@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota kendari,
Sulawesi tenggara
INDONESIA
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam
ISSN : 24776149     EISSN : 2597955X     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
Zawiyah: Journal of Islamic Thought published by the Postgraduate of IAIN Kendari includes textual studies and field work with various perspectives on education, law, philosophy, history, theology, political science, and more. This journal serves as a scientific forum for lecturers, researchers and other communities, this journal invites scholars and researchers outside the Institute to contribute the result of their studies and researches in the areas related to Islam and muslim society. Indonesian scholars can enrich studies through articles published in journals. Articles written in Indonesian have abstracts in English and with fair procedures for peer-review, Zawiyah publish research and studies relating to Islamic studies with various dimensions and approaches. Zawiyah: Journal of Islamic Thought is published twice a year, each issue focuses on the investigation of academics through comprehensive observations of Islamic Studies. This journal, serves as a forum for studying Islam in Indonesia and other parts of the world in local and global contexts. Therefore, researchers, writers, and readers from various scientific backgrounds have interacted scientifically
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 1 (2023): Juli 2023" : 10 Documents clear
PEMAHAMAN HERMENEUTIKA PRAGMATIK TRANCENDENTAL KARL OTTO APEL
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam Vol 9, No 1 (2023): Juli 2023
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/zjpi.v9i1.4977

Abstract

Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini ialah pemahaman hermeneutika Karl Otto Apel sebagai penyempurna dari hermeneutika tokoh-tokoh sebelumnya. Dari sejumlah eksponen Madzahab Frankfrut, Karl Otto Apel mengemukakan akibat-akibat posistivisme dalam lapangan ilmu social dan kemanusiaan melalui hermenutika kritisnya. Untuk itu perlunya membahas hermeneutika pragmatic transcendental Apel dengan menggunakan metode jenis penelitian kualitatif dengan kajian kepustakaan. Pengambilan data tersebut dari berbagai karya ilmiah yakni buku, jurnal beserta data lainnya yang dilakukan pengumpulan menggunakan teknik dokumentasi yang berkaitan dengan hermeneutika Karl Otto Apel. Hasil dalam penelitian ini ialah pemahaman hermenutika Karl Otto Apel seorang filsuf asal Jerman yang mengembangkan pragmatik transendental sebagai pendekatan filosofis yang khas. Karyanya yang paling penting dan banyak diikuti ialah Auseinandersetzungen di Erprobung destranszendental pragmatischen Ansatzes. Karyannya tersebut menyatukan kontentinental dengan filosofis analistik utamanya teori kritis madzhab Frankrut dan pragmatism. Dapat dipahami bahwa hermeneutika kritis Karl Otto Apel yakni teori pragmatic transcendental yang didapat dari pemahaman understanding dalam situasi masyarakat yang komunikatif dan teori ini didalam penelitian juga menggunakan bahasa sebagai medium pengetahuan dari penggunaaan tanda-tanda linguistic pembicara. Penelitian tersebut dapat diimplementasikan dalam berbagai keilmuan baik digunakan sebagai alat analisis atau sebagai pendekatan dalam memahami suatu hal sehingga menjadi sebuah kolaborasi pengembangan ilmu pengetahuan untuk mendapatkan suatu pemahaman.
MEMAHAMI AGAMA ISLAM MELALUI PENDEKATAN FILOSOFIS
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam Vol 9, No 1 (2023): Juli 2023
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/zjpi.v9i1.6453

Abstract

Agama Islam merupakan agama yang dibawa oleh nabi Muhammad SAW pada abad ke enam yang silam. Ajaran agama Islam mencakup seluruh aspek kehidupan umat sehingga bagi pemeluknya perlu memahaminya secara komprehensif dan mendalam. Untuk memahami agama islam secara mendalam diperlukan pendekatan yang tepat yang salah satunya adalah pendekatan filosofis. Pendekatan filosofis dalam memahami agama islam ini tentunya bertujuan agar mampu memberi makna terhadap segala sesuatu yang ditemukan, menangkap hikmah, hakikat atau inti yang terkandung dalam ajaran Islam sehingga dalam melaksanakan perintah agama tidak hanya sekedar formalitas menunaikan kewajiban, akan tetapi benar-benar dilaksanakan secara totalitas dengan penghayatan yang mendalam. Dampak dari pengkajian islam dengan pendekatan filosofis dapat meningkatkan sikap, penghayatan dan daya spiritualitas yang kokoh sehingga bagi pemeluknya akan terhindar dari istilah taqlid buta. Seseorang yang memahami agama islam secara filosofis akan merasakan kesejukan, ketenangan dan rasa nikmat dalam beribadah karena menemukan makna yang mendalam dari setiap apa yang dikerjakannya. Secara luas, pendekatan secara filosofis ini juga dimaksudkan untuk membedah Islam secara mendalam dan komprehensif untuk melahirkan pemikiran tentang Islam yang senantiasa relevan pada setiap waktu dan ruang, karena itu pendekatan filosofis tidak hanya terbatas pada pengkajian islam tetapi semua bidang keilmuan. Implementasi pendekatan filosofis ini dapat dijumpai dalam kehidupan sehari-hari seperti ajaran islam untuk melaksanakan kurban dengan tujuan sebagai sarana mendekatkan diri kepada Tuhan, nilai kurban juga melukiskan bentuk pengorbanan harta benda yang disukai untuk orang lain. Ada tradisi saling menyantuni yang diamanatkan agama untuk terus dihidupkan dalam keseharian. Makna demikian ini didapatkan melalui pendekatan filosofis.   .
PENDEKATAN HERMENEUTIKA DALAM PEMIKIRAN TEORI FAZLUR RAHMAN TERHADAP TAFSIR AL-QUR’AN
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam Vol 9, No 1 (2023): Juli 2023
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/zjpi.v9i1.5803

Abstract

Penelitian ini mencoba untuk mempelajari lebih lanjut tentang pendekatan hermeneutika pemikiran Fazlur Rahman tentang teori pendidikan Islam, dan untuk mengidentifikasikan biografi Fazlur Rahman serta karya-karyanya, serta tafsir al-Qur’an dalam perspektif hermeneutika. Penulisan ini menggunakan metode studi kepustakaan. Dari hasil/inti dari penulisan ini dapat ditemukan bahwa terdapat dua jenis hermeneutika Al-Qur'an yakni hermeneutika Al-Qur'an tradisional dan modern. Satu-satunya alat metodologis yang dipergunakan dalam hermeneutika Al-Qur'an tradisional adalah linguistik dan sejarah. Terlepas dari fakta bahwa elemen ini hadir pada saat itu, tidak ada hubungan sistematis antara teks, interpretasi, dan pembaca yang dituju dari teks tersebut. Sedangkan hermeneutika Al-Qur'an modern telah mengembangkan penjelasan metodis terhadap komponen-komponen triadik tersebut.
EFEKTIVITAS PERATURAN DAERAH KOTA KENDARI NOMOR 16 TAHUN 2014 TENTANG KAWASAN TANPA ROKOK (STUDI DI IAIN KENDARI)
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam Vol 9, No 1 (2023): Juli 2023
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/zjpi.v9i1.6782

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas Peraturan Daerah Kota Kendari No. 16 Tahun 2014 tentang Kawasan Tanpa Rokok di IAIN Kendari dan Upaya agar Peraturan Daerah tersebut dapat berjalan efektif. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian hukum empiris yang menggunakan Reduksi, Display, verifikasi dan penarikan kesimpulan sebagai teknik analis data. Hasil penelitian menunjukkan, yaitu: Pertama, berdasarkan teori sistem hukum Lawrence M. Friedman, Peraturan Daerah Kota Kendari tentang Kawasan Tanpa Rokok di IAIN Kendari belum berjalan efektif. Hal ini disebakan oleh faktor legal structure dan legal culture yang masih lemah, yakni: Dinas Kesehatan kota Kendari sebagai otoritas penegak Peraturan Daerah belum melakukan sosialisasi dan kordinasi di IAIN Kendari. Hal inilah yang berdampak pada rendahnya kesadaran hukum sivitas akademika IAIN Kendari terkait Peraturan Daerah Kawasan Tanpa Rokok. Kedua, upaya yang dilakukan agar perda Kawasan Tanpa Rokok dapat berjalan efektif adalah 1) Dinas Kesehatan Kendari melakukan kordinasi dan kerjasama dengan IAIN Kendari terkait sosialisasi secara masif terkait Peraturan Daerah tentang Kawasan Tanpa Rokok kepada sivitas akademika berupa papan iklan, pamflet, spanduk. 2) IAIN Kendari membentuk satu tim yang berfungsi mengawasi pelaksanaan Perda KTR. 3) IAIN Kendari menyediakan sarana prasarana berupa tempat bebas asap rokok.
KONSEP DAN MAKNA ISLAM RAHMAT (TINJAUAN HERMENEUTIK PEMIKIRAN QURAISH SHIHAB)
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam Vol 9, No 1 (2023): Juli 2023
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/zjpi.v9i1.4481

Abstract

Istilah Islam rahmat dewasa ini sering disampaikan para ulama’, pendakwah, cendekiawan religius di berbagai media online maupun offline, sejalan dengan itu pengamalan keagamaan di era post-truth menunjukkan problematika yang kompleks (Cheong, 2013, p. 77). Namun disayangkan apabila Islam rahmat menjadi alat kepentingan institusional, padahal al-Qur’an menegaskan bahwa rahmat Allah maha luas, sebagaimana Quraish Shihab menguraikan Islam rahmat ketika menafsirkan QS. al-Anbiya/21: 107. Pertanyaan riset ini adalah bagaimana pengertian Islam rahmat perspektif Quraish Shihab terhadap fenomena claim otoritas saat ini? Apa saja makna interpretatif yang terkandung dalam konsep Islam rahmat?. Dengan menggunakan metode tematik dan analisa hermeneutik penulis berargumen bahwa Islam rahmat bukan sekedar pengetahuan a priori akan tetapi menjadi kebutuhan mendesak dalam praksisnya. Islam rahmat mencakup beberapa pengertian diantaranya: nabi rahmat, kitab atau risalah rahmat dan agama rahmat di mana ketiga konsep tersebut saling berkaitan satu sama lain. Dengan demikian konsep Islam rahmat bukan kerangka konseptual penyempitan makna akan tetapi sebuah telaah konseptual yang menjadi kajian akademik. Islam rahmat menaungi seluruh ciptaan makhluk sebagai keniscayaan yang Allah ciptakan dalam berbeda, namun pada hakikatnya sama sebagai makhluk ciptaan-Nya.
DEVELOPMENT OF ISLAMIC ECONOMIC IDEAS BY AL-MAWARDI WITH MONZER KAHF
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam Vol 9, No 1 (2023): Juli 2023
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/zjpi.v9i1.5831

Abstract

Islamic economics has emerged since the time of the Prophet Muhammad SAW. Islam has regulated from the beginning the relationship between humans entirely. Since the time of the Prophet, the mujtahids of Islam have formulated Islamic economic Thinking based on the Qur'an and Hadith. This research explores Islamic economic thought through Muslim figures Al-Mawardi and Monzer Kahf. This research uses a descriptive qualitative approach using a literature study of collecting information and data sourced from various libraries such as journal articles, books, the Internet, and similar previous research results aimed at obtaining information. The results showed that Al-Mawardi formulated Islamic economic ideas such as the establishment of imamah, infrastructure by the state, fulfillment of needs by the state, spending on public services financed by the state, and the establishment of baitul Mal. while Monzer Kahf formulated Islamic economic ideas such as economic activities with Islamic principles run by ibadurrahman, the scale of the dimensions of not only the world but also the afterlife, free from usury, consumption patterns that are not excessive, and the state as the maker of policy and supervision.
DIALEKTIKA PEMBARUAN ISLAM DALAM PEMBACAAN FAZLUR RAHMAN
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam Vol 9, No 1 (2023): Juli 2023
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/zjpi.v9i1.4484

Abstract

Artikel ini akan menjelaskan perkembangan pemikiran modern. khususnya pembaruan dalam Islam yang sudah dibagi oleh Fazlur Rahman. Penelitian ini menggunakan penelitian kepustakaan dengan menelusuri sumber-sumber yang ditulis oleh Fazlur Rahman sendiri dan beberapa sarjana yang membahas tentang pemikiran pembaruan Islam. Dalam penelitiannya Fazlur Rahman mendapati empat corak pemikiran pembaruan dalam Islam antara lain; Revivalisme Pra-Modern, Modernisme Klasik, Neo-Revivalisme dan yang terakhir adalah Neo-Modernisme. Rahman melakukan penelitiannya berdasarkan rentang waktu mulai pada abad ke-18 hingga paruh awal abad ke-20. Dari pembacaan yang dilakukan oleh Fazlur Rahman masing-masing gerakan mengusung idenya masing-masing. Misalnya gerakan pada abad ke-18 bercorak purifikasi Islam yang berusaha mengembalikan Islam sesuai dengan masa Nabi. Lalu memasuki abad kedua puluh, corak Islam terpengaruh oleh gerakan dan pemikiran modern yang datangnya dari barat karena interaksi pemikiran Islam dan modernisme menguat pada abad tersebut. Namun bagi Rahman gerakan tersebut gagal dalam menjawab kebutuhan umat Islam pada masa kini, sehingga ia mengklaim sebagai wakil dari gerakan Neo-Modernisme Islam yang ia cetuskan sendiri guna menjawab kebutuhan agama Islam pada masa kini.
KRITIK MORAL INTUISIONISME BARAT DALAM PANDANGAN MUHAMMAD TAQI MISBAH YAZDI
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam Vol 9, No 1 (2023): Juli 2023
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/zjpi.v9i1.5847

Abstract

Tulisan ini merupakan telaah pustaka pemikiran Muhammad Taqi Misbah Yazdi mengenai prinsip moral yang bertujuan untuk mengkritik pandangan intuisionis barat memandang sumber perilaku manusia berasal dari hati nurani, sehingga nilai baik dan buruk bersifat partikular di realitas. Penulis merujuk salah satu karya utama Taqi Misbah Yazdi, berjudul “Amûzshe-e Falsafe” untuk menelaah konsep moral dalam sis ontologis dan epistemology menurut wacana filsafat moral. Dengan menggunakan pendekatan deskriptif-filosofis dihasilkan kesimpulan bahwa Muhammad Taqi Misbah Yazdi menawarkan konsep universal dalam wacana moral bahwa akal manusia dapat mengkonsepsikan nilai moral dan mengonstruksi konsep esensial, logis, dan falsafi untuk mengetahui pembenaran predikasi baik dan buruk terhadap suatu perilaku. Lebih lanjut, Muhammad Taqi Misbah Yazdi juga menilai bahwa penilaian moral tidak dapat teraktual tanpa hadirnya tindakan, sehingga tindakan merupakan sebab untuk melakukan penilaian. Tindakan manusia juga tidak dapat terjadi tanpa tujuan, sehingga Muhammad Taqi Misbah Yazdi memandang bahwa objektivitas moral merupakan relasi antara tujuan dan tindakan pelaku di realitas. Pandangan moral Muhammad Taqi Misbah Yazdi dipandang sebagai terobosan untuk membaca diskursus moral, guna merespon pemikiran Intuisionisme, yang telah menghadirkan subjektivitas penilaian moral, sebagai hasil utama penelitian ini.
IMPLEMENTASI HERMENEUTIKA ROMANTIK F.D.E. SCHLEIERMACHER DALAM DISKURSUS ILMU HADIS
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam Vol 9, No 1 (2023): Juli 2023
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/zjpi.v9i1.4548

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana pemikiran hermeneutika Schleiermacher. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan jenis penelitian kepustakaan dengan mengumpulkan berbagai literatur yang memiliki korelasi dengan hermeneutika perspektif Schleiermacher. Dalam artikel ini akan dimulai dengan biografi Schleiermacher, dilanjut dengan pemikiran-pemikiran hermeneutika nya, di antaranya adalah memahami, hermeneutika umum, lingkaran hermeneutika dan pembahasan terakhir penulis mencoba menguji teori hermeneutika Schleiermacher dengan diskursus ilmu hadis. Dan hasil penelitian menunjukkan bahwa, pertama,hermeneutika bagi Schleiermacher lebih tepat jika dengan "seni memahami" karena akan menghasilkan ketajaman dalam memahami sebuah teks. Kedua, hermeneutika umum perspektif Schleiermacher terdiri dari dua interpretasi yaitu interpretasi gramatika dan psikologi. Ketiga, dari kedua interpretasi tersebut akan menjadi sebuah lingkaran jika menggunakan keduanya dalam memahami teks. Keempat, hermeneutika Schleiermacher dapat digunakan sebagai alat bantu untuk memahami hadis Nabi. Interpretasi gramatika yang fokus dalam aspek bahasa dan interpretasi psikologi yang fokus membahas Asbab al-Wurud suatu hadis.
PLURALISME DAN INKLUSIVITAS DALAM MASYARAKAT MULTIKULTURAL PERSPEKTIF PEMIKIRAN TARIQ RAMADAN
Zawiyah: Jurnal Pemikiran Islam Vol 9, No 1 (2023): Juli 2023
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/zjpi.v9i1.5899

Abstract

Pluralisme dan inklusivitas merupakan hal penting yang perlu di pahami dalam konteks masyarakat multikultural saat ini. Namun, dalam masyarakat yang pluralistik, konflik seringkali muncul karena perbedaan dan ketidaksepakatan di antara kelompok yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis konsep-konsep pluralisme dan inklusivitas dalam pemikiran Tariq Ramadan, dengan fokus pada konsep European Muslim dan Dar al-Shahadah. Penelitian ini merupakan studi pustaka dengan pendekatan filosofis yang bertujuan untuk mengkaji ide dan gagasan tokoh. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam pemikirannya, Tariq Ramadan menekankan pentingnya pendekatan kritis, inklusif, dan pluralistik terhadap Islam, serta memperjuangkan reformasi dalam pemikiran Islam. Konsep European Muslim dan Dar al-Shahadah-nya menawarkan pandangan yang positif tentang peran identitas muslim dalam konteks global yang semakin kompleks dan berubah dalam menciptakan masyarakat yang lebih adil dan harmonis serta mengajarkan pentingnya mengakui dan menghargai kebenaran dan hak asasi manusia dalam semua wilayah di dunia, tanpa terbatas pada perbedaan agama dan budaya.

Page 1 of 1 | Total Record : 10