cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Attazakki: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Islam dan Humaniora
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Humanities, Art,
Arjuna Subject : -
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 2 (2021): At-Tazakki" : 12 Documents clear
DINAMIKA ANTAR UMAT BERAGAMA DALAM MENCEGAH KONFLIK SOSIAL MELALUI TOKOH AGAMA DI DESA HULU KEC. PANCUR BATU Agustini Agustini
At-Tazakki: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Islam dan Humaniora Vol 5, No 2 (2021): At-Tazakki
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47006/attazakki.v5i2.13505

Abstract

Abstrak: Sikap bahkan perilaku antar umat beragama dalam hal ini sangatlah menjadi perihal yang cukup diperhatikan. Terlebih, Indonesia merupakan negara majemuk dan terdiri dari berbagai suku bangsa, dimana mampu tinggal dalam ruang lingkup yang berbeda satu sama lain. Namun. dalam pandangan negatif, konflik antara umat beragama orang di Indonesia tampaknya terus menjadi ancaman. Tampaknya, hidup harmoni atau salam ke arah kehidupan masih sulit untuk dilakukan. Mengapa manusia Indonesia yang agamanya, berpancasila, yang terus membangun jiwa, dan tubuh masih rentan untuk menyakiti satu sama lain, bukan hanya secara fisik tetapi juga secara fsikis. Selain itu, persaingan antar umat beragama juga tampak terlihat dari beberapa contoh yang terjadi di salah satu daerah di Indonesia menjadi masalah yang cukup rumit. Dalam hal ini, penelitian dilakukan di sebuah desa yang ada di Sumatera Utara tepatnya di Desa Hulu Pancur Batu dengan kategori penduduk yang berbeda etnis bahkan agama. Banyak upaya telah dilakukan untuk mengurai dan mencari sebab agresifitas masyarakat Indonesia yang dahulu dianggap sebagai bangsa yang beragama, santun dan lain-lain. Penyebab konflik dapat berupa factor politik, kesenjangan ekonomi, kesenjangan budaya, sentimen etnis dan agama. Hanya saja, faktor ekonomi dan politik sering ditunjuk berperan paling dominan dibanding dua faktor yang disebut terakhir.Kata kunci: Dinamika, Persaingan, Konflik dan Kelompok Agama.
STAKEHOLDERS DALAM PENDIDIKAN Sundari, Tiara Eka Pharama
At-Tazakki: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Islam dan Humaniora Vol 5, No 2 (2021): At-Tazakki
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47006/attazakki.v5i2.13538

Abstract

Abstrak: Pendidikan merupakan hal terpenting dalam mencetak generasi penerus masa depan untuk kemajuan di negara Indonesia melaluisebuah keilmuan yang telah didapatkan. Kehidupan manusia tidakterpisahkan dengan lingkungan pendidikan. Lingkungan pendidikantersebut meliputi lingkungan keluarga, sekolah dan massyarakat.Ketiganya saling berhubungan erat untuk mewujudkan sistem pendidikan yang bermutu. Pendidikan merupakan proses kehidupanyang kompleks dan ada sepanjang manusia hidup di dunia. Dalammanajemen pendidikan juga berhubungan erat dengan stakeholder  Pendidikan dalam meningkatkan mutu suatu pendidikan.Tujuan dari pembahasan ini adalah untuk mengetahui definisitentang manajemen lingkungan pendidikan dan manajemen stakeholder, mengetahui peran manajemen lingkungan dan manajemenStakeholder dalam pendidikanKata kunci: Stakehorders dalam Pendididkan
ANALISIS POLA KOMUNIKASI PEMUKA AGAMA MELALUI SIMBOL VERBAL MENGGUNAKAN MEDIA YOUTOBE Putri Oktavia
At-Tazakki: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Islam dan Humaniora Vol 5, No 2 (2021): At-Tazakki
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47006/attazakki.v5i2.13500

Abstract

Abstrak: Pola komunikasi model atau bentuk dari proses komunikasi, sehingga dengan adanya berbagai macam model komunikasi dan bagian dari proses komunikasi akan dapat ditemukan pola yang cocok digunakan dalam berkomunikasi. Pola komunikasi identik dengan proses komunikasi, karena pola komunikasi merupakan bagian dari proses komunikasi. Dari proses komunikasi, akan timbul pola, model dan bentuk yang berkaitan erat dengan proses komunikasi. Dalam sebuah proses komunikasi, komunikasi antar individu khususnya akan membentuk komunikasi yang saling berkesinambungan antara individu dengan individu lainnya. Jaringan disini adalah saluran yang digunakan untuk meneruskan pesan dari satu orang ke orang lainnya. Kemudian jaringan komunikasi akan membentuk sebuah struktur atau pola yang dikenal dengan pola komunikasi (Dedy Mulyana, 2005:89). Menggunakan metode penelitian kualitatif dan studi literatur dan menarik kesimpulan berdasarkan teori-teori tersebut. Kata Kunci: Pola Komunikasi, Pemuka Agama, Youtobe.
STRATEGI PENANAMAN PENDIDIKAN MULTIKULTURAL PADA SISWA SEKOLAH DASAR ISLAM TERPAU (SDIT) HIDAYATUL JANNAH PERCUT SEI TUAN Maya Masita, Sri Wulandari Harahap, Sri Nurjamilah Simanjuntak
At-Tazakki: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Islam dan Humaniora Vol 5, No 2 (2021): At-Tazakki
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47006/attazakki.v5i2.13506

Abstract

Abstrak: Penelitian ini adalah Penelitian tentang strategi sekolah dalam penanaman nilai multikultural pada siswa.Tujuan penelitian ini diharapkan dapat mengungkapkan dan memahami, menginterprestasikan strategi penanaman pendidikan multkultural pada siswa  Penelitian ini bertujuan pertama : bagaimanakah peran sekolah dalam pendidikan multikultural dan bagaimana strategi penanaman pendidikan multikultural tersebut di sekolah SDIT Hidayatul Jannah, teknik pengumpulan data dengan teknik observasi partisipan, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah mengetahui strategi penanaman nilai-nilai pendidikan multikultural pada siswa sekolah dasar Islam terpadu Hidayatul Jannah Percut sei tuan.  Kata kunci: strategi, penanaman, multikultural
IMPLEMENTASI KEBUDAYAAN AGAMA SIKH DI SUMATERA UTARA (Studi Etnografi Konsep Pluralisme Antar Umat Beragama) Adelia Rahmanda
At-Tazakki: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Islam dan Humaniora Vol 5, No 2 (2021): At-Tazakki
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47006/attazakki.v5i2.13539

Abstract

Abstrak: Ajaran Sikhisme yang berkembang di Indonesia menunjukan keterbukaan kebebasan beragama sekalipun minoritasnya agama tersebut. Penelitian ini berangkat dari fakta keberadaan agama Sikh yang banyak menimbulkan kesalah pahaman karena hampir samanya ritual dan gaya ibadat dengan agama tertentu. Terbilang menjadi agama muda namun penganutnya tersebar di berbagai Negara. Minoritasnya keberadaan Sikhisme di Indonesia khususnya Sumatera Utara membuat penelitian ini ingin lebih terjun kedalam konsep kondisi hidup pluralitas dan rasa kebangsaan penganut sikhisme serta corak implementasi yang kultur agama Sikh serta konsep hidup toleransi dari multikulturalisme Indonesia. Kata kunci: Sikhisme, Pluralisme Beragama, Implementasi Kebudayaan
SOLUSI MENGATASI HAMBATAN KOMUNIKASI BERAGAMA DI DAERAH MAYORITAS KARO Mirandha W. Lubis, Mhd Rifai Luthfi
At-Tazakki: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Islam dan Humaniora Vol 5, No 2 (2021): At-Tazakki
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47006/attazakki.v5i2.13502

Abstract

Abstract: Indonesia is known as a diversity of tribes, ethnicities and religions proving that Indonesia is a pluralistic society. This can be a very pluralistic potential, with various nuances of real pluralism in various ethnic groups with specific backgrounds: regional languages, traditions, customs, arts, culture and religion. Seeing the reality of a pluralistic Indonesian nation and the importance of inter-religious dialogue being carried out, the authors, using the research method of library research, took the theme of writing: "Solutions for Overcoming Barriers to Religious Communication in Karo-majority areas". The results of the study show that there are obstacles in inter-religious dialogue. The obstacles are that dialogue is still carried out in limited groups, not militant, internal conflict, lack of supporting institutions, prejudice, injustice, historical experience and lack of openness. Concrete steps to overcoming obstacles are living together (live in) with dialogue partners, educating people to be able to manage conflict, taking sides with humanity, involving all elements of society, no truth claims, building cooperation, strong and militant commitments, and strengthening dialogue forums between religions. Keywords: Communication, between religious communities, obstacles, and how to overcome them. Abstrak: Indonesia dikenal sebagai keanekaragaman suku, etnis dan agama membuktikan bahwa Indonesia merupakan masyarakat majemuk. Hal tersebut dapat menjadi potensi yang sangat pluralistik, dengan berbagai nuansa kemajemukan yang nyata dalam berbagai kelompok etnis dengan kekhasan latar belakang: bahasa daerah, tradisi, adat istiadat, seni, budaya dan agama. Melihat realitas bangsa Indonesia yang majemuk dan pentingnya dialog antar umat beragama dilakukan, maka penulis, dengan metode penelitian studi kepustakaan, mengambil tema tulisan: “Solusi Mengatasi Hambatan komunikasi beragama didaerah mayoritas karo”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hambatan dalam dialog antar umat beragama. Hambatan itu adalah dialog masih dijalankan pada kelompok terbatas, tidak militan, konflik internal, kurang lembaga penunjang, prasangka, ketidakadilan, pengalaman sejarah dan kurangnya keterbukaan. Langkah konkret mengatasi hambatan adalah tinggal bersama (live in) dengan partner dialog, mendidik masyarakat agar bisa mengelola konflik, berpihak pada kemanusiaan, melibatkan semua elemen masyarakat, tidak ada klaim kebenaran, membangun kerja sama, komitmen yang kuat dan militan, serta memperkuat forum dialog antar umat beragama. Kata Kunci: Komunikasi, antar umat beragama, hambatan, dan cara mengatasi.
MANAJEMEN KOMUNIKASI PEMUKA AGAMA: PENGELOLAAN KESAN MELALUI SIMBOL NON VERBAL Amelia Hanifa Rahmadani
At-Tazakki: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Islam dan Humaniora Vol 5, No 2 (2021): At-Tazakki
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47006/attazakki.v5i2.13507

Abstract

Abstrak: Perkembangan pada metode penyampaian dakwah pada saat ini sangat berkembang pesat. Media Televisi menjadi salah satu pilihan para penceramah untuk mensyi‟arkan ajaran Islam. Dalam mencari dan menambah pengetahuan akan keagamaan, tentu saja pengguna memiliki faktor tertentu untuk memenuhi kebutuhannya, seperti menggunakan media Televisi ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seperti apa respon penonton dalam cara penyampaian komunikasi pemuka agama dan bagaimana mengetahui kesan penonton melalui simbol non verbal. Hasil penelitian menunjukan pertama, penonton sangat antusias kepada para pemuka agama dimana cara mereka menyampaikan komunikasi menggunakan intonasi suara yang lantang dan menggetarkan seluruh tubuh. Kedua, banyak komunikasi non verbal juga sangat penting dalam berkomunikasi. Ketiga, menggunakan Bahasa tubuh seperti mimik wajah dan gerakan tangan menunjukan bahwa seseorang dalam situasi percaya diri yang tinggi. Keempat, managemen komunikasi merupakan factor penting sebagai alat manajemen untuk mencapai tujuan. Temuan penelitian ini menegaskan bahwa komunikasi non verbal yang digunakan oleh para pemuka agama sangat efektif bagi masyarakat saat berkomunikasi. Yang dimana komunikasi tidak hanya berbicara saja, namun menggunakan bahasa tubuh dalam berkomunikasi sangat efektif bagi kepercayaan diri baik bagi komunikator maupun komunikan. Kata Kunci: komunikasi, managemen, komunikasi non verbal
ISLAM DAN STUDI AGAMA Ardimas Zain NS Zalukhu, Heny Anggreni Butar-Butar
At-Tazakki: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Islam dan Humaniora Vol 5, No 2 (2021): At-Tazakki
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47006/attazakki.v5i2.13503

Abstract

Abstrak: Islam berasal dari bahasa Arab, yaitu kata salima dan aslama. Salima mengandung arti selamat, tunduk, dan berserah. Sedangkan aslama juga mengandung arti kepaTuhan, ketundukan, dan berserah. Yang disebut dengan muslim adalah orang yang tunduk, patuh, dan berserah diri sepenuhnya kepada ajaran Islam dan akan selamat dunia dan akhirat.Ajaran Islam bukanlah terletak pada kesukuan atau leluhur, melainkan keesaan Allah SWT (tauhid) suatu implikasi yang sangat penting dari ajaran tauhid tersebut  adalah  kesatuan  umat manusia. Di segi hukum, keuniversalam Islam itu juga terlihat pada prinsip-prinsip hukum yang dimiliknya.  Berdasarkan prinsip kesatuan umat manusia tersebut, hukum Islam memberikan jaminan dan perlindungan terhadap setiap orang, tanpa diskriminansi. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari Islam secara mendalam dan segala seluk-beluk yang berhubungan dengan agama Islam. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang berjenis studi kasus, sehingga menghasilkan pengetahuan atau pemahaman secara mendalam mengenai Islam dan Studi Agama. Kata kunci : Islam, Studi, Agama
ISLAM DAN GAGASAN UNIVERSAL : STUDI KASUS PEMAHAMAN MASYARAKAT UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA Adelia Putri, Bella Yulisda Lubis, Rahmad Alfarizki
At-Tazakki: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Islam dan Humaniora Vol 5, No 2 (2021): At-Tazakki
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47006/attazakki.v5i2.13508

Abstract

Abstrak : Penelitian ini adalah penelitian Grounded Theory yang didapat dari teori berbagai sumber. Dimana sumber teori utama merupakan masyarakat dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat bagaimana masyarakat UIN Sumatera Utara mengetahui dan memahami mengenai Islam dengan sifat universalisme. Hasil penelitian menunjukkan pertama, Islam sangat berperan penting dalam globalisasi. Kedua,ikut andil Islam dalam ilmu pengetahuan. Ketiga, Islam merupakan agama fundamentalisme. Kata kunci :Islam, Globalisasi, Universalisme
PENDIDIKAN ISLAM DAN TANTANGAN MODERNITAS Abdul Rafiq Sudrajat, Amelia Nurjannah
At-Tazakki: Jurnal Kajian Ilmu Pendidikan Islam dan Humaniora Vol 5, No 2 (2021): At-Tazakki
Publisher : Program Studi Pendidikan Islam Pascasarjana UIN Sumatera Utara Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47006/attazakki.v5i2.13504

Abstract

memberikan jawaban yang sesuai terhadap permasalahan yang ada. Hal itu menimbulkan masalah-masalah baru yang membutuhkan pembaharuan untuk mengembalikan nilai-nilai keuniversalitas Islam guna menumbuhkan peradaban Islam sebagaimana pada abad-abad sebelumnya. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pandangan Nurcholish Madjid terhadap Islam dan tantangan modernitas. Pendekatan metode yang dipilih dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, adapun data yang digunakan bersumber dari telaah kepustakaan berupa karya-karya yang ditulis sendiri oleh Nurcholish Madjid dan karya-karya orang lain terhadap karya dan pemikiran Nurcholish Madjid. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa menurut Nurcholish Madjid dunia Islam saat ini membutuhkan pembaruan-pembaharuan untuk menjawab semua persoalan yang ditimbulkan oleh umat Islam sendiri, atau oleh pengaruh-pengaruh dari luar yang semakin lama semakin kompleks dan membutuhkan solusi yang up to date, solusi yang ditawarkan oleh Nurcholish ialah dengan melepaskan diri dari kejumudan, dan menumbuhkan semangat keislamanan di era modern ini. Kata kunci: Pendidikan, Islam, Modernitas.

Page 1 of 2 | Total Record : 12