cover
Contact Name
Ignatius Erik Sapta Yanuar
Contact Email
ignatiusyanuar10@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
ignatiusyanuar10@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota adm. jakarta timur,
Dki jakarta
INDONESIA
Jurnal Administrasi dan Manajemen
ISSN : 16936876     EISSN : 26231719     DOI : -
Core Subject : Economy, Science,
Jurnal Administrasi dan Manajemen (JAM) dengan e-ISSN : 2623-1719 dan p-ISSN : 1693-6876 Published by Universitas Respati Indonesia, Jakarta, Administrasi dan Manajemen is published twice every year, in June and December.
Arjuna Subject : -
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 1 (2016): Jurnal Administrasi dan Manajemen" : 7 Documents clear
ANALISIS ISO 9001:2008 PADA PROSES PENGEPAKAN (PACKAGING) DALAM MENINGKATKAN KEPUASAN PELANGGAN PT. PACIFIC REMOVINDO ALLIED PICKFORDS INDONESIA Nurminingsih Nurminingsih; Efita Damayanti
JURNAL ADMINISTRASI & MANAJEMEN Vol 6, No 1 (2016): Jurnal Administrasi dan Manajemen
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (752.94 KB) | DOI: 10.52643/jam.v6i1.178

Abstract

Salah satu pilihan yang paling strategis dalam sebuah organisasi agar mampu bertahan di tengah situasi lingkungan ekonomi yang memperlihatkan kecenderungan perubahan demi perubahan, persaingan yang sangat tinggi serta semakin cangihnya kualitas hidup. Peningkatan kualitas mencakup pelayanan secara umum yang dilakukan oleh orang-orang yang terlibat di dalamnya dalam hal ini manajemen sumber daya manusia, kualitas pelayanan menjadi bagian yang penting dalam upaya peningkatan sistem manajemen kualitas secara keseluruhan. Pelanggan menjadi fokus utama ketika kita menggungkap tentang kepuasan dan kualitas pelayanan jasa.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa implementasi ISO 9001:2008 Pada Proses Pengepakan Dalam Meningkatkan Kepuasan Pelanggan PT. Pacific Removindo (Allied Pickfords Indonesia).  v Sistem manajemen mutu yang sudah berjalan sejak tahun 2003  sangat membantu proses bisnis perusahaan. ISO 9001:2008 telah memberikan kontribusi besar pada usaha perusahaan dalam pemenuhan indeks kepuasan pelanggan.Metoden penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif dengan analisis SWOT yang mencakup lingkungan internal dan eksternal perusahaan dimana analisis ini menetukan kekuatan (strengths), kelemahan (weakness), peluang (opportunies) dan ancaman (threath). cara analisis data yang menggunakan perhitungan angka-angka atau untuk menunjang proses analisis data tersebut dengan menggunakan bobot, skala dam rating.  Berdasarkan semua analisis tersebut diatas, alat yang dipakai untuk menyusun faktor –faktor strategis perusahaan adalah dengan menggunakan matrik SWOT. Matrik ini menggambarkan secara jelas peluang dan acaman eksternal yang dihadapi perusahaan yang dapat diatasi dengan kekuatan serta meminimalkan kelemahan yang berasal dari internal perusahaan. Matrik SWOT menghasilkan empat set kemungkinan alternative strategi yaitu ST, WT, SO dan WO.  Kata Kunci : ISO 9001:2008, Pengepakan, Kepuasan Pelanggan
PENGARUH KOMUNIKASI TERHADAP EFEKTIFITAS KERJA KARYAWAN ( STUDI KORELASI PADA PT. RAMA KASIH SEMPURNA, JAKARTA) Yuli sartika; Robert Siregar
JURNAL ADMINISTRASI & MANAJEMEN Vol 6, No 1 (2016): Jurnal Administrasi dan Manajemen
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.743 KB) | DOI: 10.52643/jam.v6i1.179

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Komunikasi terhadap Efeltifitas Kerja Karyawan PT. Rama Kasih Sempurna. Dan berapa besar pengaruh yang dihasilkan oleh faktor Komunikasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian kuantitatif mementingkan adanya variabel‑variabel sebagai obyek penelitian. Berdasarkan pada uji korelasi person didapatkan nilai korelasi sebesar 0.720 hal ini membuktikan bahwa terdapat hubungan yang sangat kuat antara komunikasi  dengan efektivitas kerja karyawan. Berdasarkan nilai koefisiensi regresi yang dihasilkan yaitu sebesar Y = 82,136 + 0,336 X artinya bahwa nilai 82,136 menyatakan jika komunikasi tidak terjalin  dengan baik maka nilai efektifitas kerja karyawan akan tetap sebesar 82,136 persen. Nilai koefisien 0,366 memberikan gambaran bahwa komunikasi ditingkatkan sebesar 1 persen maka efektifitas kerja akan meningkat sebesar 0,336 persen dan untuk memperkuat hasil korelasi dan regresi maka  dilakukan uji-t, dan didapatkan nilai t hitung sebesar 3,051>dari t table 2,024 maka diperoleh kesimpulan hipotesis dari penelitian ini yaitu H0 ditolak dan Ha diterima yang artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara komunikasi efektifitas kerja karyawan PT.Rama Kasih Sempurna. Kata Kunci : Komunikasi , Efektifitas Kerja
PERENCANAAN PROGRAM KERJA DAN PENGORGANISASIAN DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN PADA KANTOR CABANG PT. JASA MARGA (PERSERO) TBK JAKARTA. Suradi Suradi
JURNAL ADMINISTRASI & MANAJEMEN Vol 6, No 1 (2016): Jurnal Administrasi dan Manajemen
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.334 KB) | DOI: 10.52643/jam.v6i1.180

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian yaitu apakah terdapat hubungan perencanaan program kerja dan pengorganisasian secara bersama-sama dengan Pelayanan pada Kantor Cabang PT. Jasa Marga (Persero) Tbk di Jakarta.  Adapun tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui dan menelaah besaran hubungan perencanaan program kerja dan pengorganisasian secara bersama-sama dengan produktivitas kerja pegawai Pada Kantor Cabang PT. Jasa Marga (Persero) Tbk Di jakarta. Metode penelitian menggunakan survei dengan pendekatan kuantitatif yang bersifat korelasional dengan teknik penarikan sampel adalah Simple Random Sampling yaitu dikatakan simple (sederhana) karena pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak tanpa memperlihatkan strata yang ada dalam populasi itu. Dalam penelitian ini jumlah sampel sebanyak 68 responden.  Variabel yang diteliti adalah perencanaan program kerja (X1) dan pengorganisasian (X2) sebagai variabel independen, sedangkan pelayanan merupakan variabel terikat (Y). Kata Kunci : Perencanaan Program Kerja, Pengorganisasian Dan Pelayanan
PENGARUH PELATIHAN DOSEN TERHADAP PENCAPAIAN KOMPETENSI BAHASA INGGRIS MAHASISWA PERAWAT PADA LEMBAGA EPN-CONSULTANT (Studi Korelasi Pada Lembaga EPN-Consultant, Jakarta) CH Memi Handayani; Ahmadun Ahmadun
JURNAL ADMINISTRASI & MANAJEMEN Vol 6, No 1 (2016): Jurnal Administrasi dan Manajemen
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (367.438 KB) | DOI: 10.52643/jam.v6i1.181

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Pelatihan Dosen terhadap Pencapaian Kompetensi Bahasa Inggris Mahasiswa Perawat pada Lembaga EPN-Consultant.Jumlah sampel adalah 10 – 20% dari anggota populasi sebanyak 40 responden ini telah memenuhi konsep keterwakilan, karena seperti  diutarakan oleh Arikunto (2006: 134).[1] Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Lalu dilakukan uji validitas dan reliabilitas. Pembobotan kuesioner menggunakan skala likert. Teknik analisis data menggunakan Uji Korelasi, Uji Regresi dan Uji t. Dari hasil perhitungan skala likert terhadap pendapat responden diketahui bahwa untuk variabel pelatihan dosen memiliki respon bagus sekali dari para responden dengan skor rata-rata 133, sedangkan dari variabel kompetensi mahasiswa memiliki respon baik dari para responden dengan skor rata-rata 124.Kesimpulan bahwa hubungan antar variabel pelatihan dosen (X) dengan kompetensi mahasiswa (Y) memiliki nilai korelasi sebesar 0.792 dengan nilai signifikansi sebesar 0.000. Hal ini menunjukkan hubungan yang kuat dan positif antara variabel X (pelatihan dosen) terhadap variabel Y (kompetensi mahasiswa). Uji determinasi diperoleh nilai determinasi sebesar sebesar 0,627. Hal ini berarti bahwa variasi naik turunnya nilai kompetensi mahasiswa sebesar 62,7 % dipengaruhi oleh faktor pelatihan dosen, sedang sebesar 37,3% variasi naik turunnya nilai kompetensi mahasiswa dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian.Hipotesis yang menduga terdapat pengaruh antara pelatihan dosen terhadap kompetensi mahaiswa terbukti secara signifikan atau dapat diterima secara statistik. Kunci : Pelatihan Dosen, Kompetensi Mahasiswa
PENGARUH BUDAYA KAIZEN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT MADU PRAMUKA Sakti Brata Ismaya
JURNAL ADMINISTRASI & MANAJEMEN Vol 6, No 1 (2016): Jurnal Administrasi dan Manajemen
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.242 KB) | DOI: 10.52643/jam.v6i1.177

Abstract

Kaizen itu sendiri yaitu perbaikan dan penyempurnaan terus-menerus dan berkesinambungan PT Madu pramuka adalah perusahaan yang bergerak di bidang barang/ jasa yang menghasilkan produk madu yang sangat bermanfaat bagi tubuh manusia. Sebagai salah satu perusahaan jasa  dibutuhkan suatu prosedur operasi  yang  sangat ketat agar selalu memberikan pelayanan yang baik melalui hasil barang yang berkualitas yang dihasilkan PT Madu Pramuka. Untuk mencapai hasil kerja yang optimal, maka  diperlukan kinerja yang tinggi dan disinilah budaya organisasi memiliki peranan yang sangat penting dalam mempengaruhi kinerja karyawan. Tujuan penelitian untuk mengetahui “Pengaruh Budaya Kaizen Terhadap Kinerja Karyawan pada PT Madu Pramuka”.  Metode penelitian secara kuantitatif rancangan potong lintang, analisisnya secara deskriptif, dan analitik dengan uji validitas, reabilitas,Uji T,rank corelation  dan determinasi dengan sampel sebanyak 87 karyawan PT Madu Pramuka.                Hasil budaya kaizen yang terdiri dari Pendidikan dan latihan , Hubungan Kerja , kedisiplinan kerja  secara simultan atau bersama-sama mempunyai pengaruh bermakna terhadap kinerja karyawan pada PT. MADU PRAMUKA  pada taraf nyata α = 0.05. Hal ini juga membuktikan bahwa budaya kaizen dapat dikatakan berkembang secara baik di  PT. MADU PRAMUKA dan membuktikan bahwa pada obyek penelitian terdapat perbaikan proses secara terus menerus dan berkelanjutan.walaupun dari hasil corelasi r = 0,247. Hasil uji t menyatakan adanya pengaruh yang signifikan dari variable budaya kaizen terhadap  kinerja karyawan. Budaya Kaizen sendiri tidak hanya berlaku di perusahaan Jepang saja, tetapi dimanapun di setiap bagian perusahaan didunia ini yang melakukan perbaikan terus menerus dan berkelanjutan.
PENGARUH KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT MUSTIKA RATU, Tbk Puji Krisnawati; Sakti Brata Ismaya
JURNAL ADMINISTRASI & MANAJEMEN Vol 6, No 1 (2016): Jurnal Administrasi dan Manajemen
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.701 KB) | DOI: 10.52643/jam.v6i1.182

Abstract

Keselamatan dan perlindungan tenaga kerja di Indonesia masih minim. Ini terlihat dari banyaknya jumlah kecelakaan kerja tahun 2011 sebanyak 96.400 kecelakaan. Dari jumlah tersebut, sebanyak 2.144 tercatat meninggal dunia dan 42 lainnya cacat. Oleh karena itu Keselamatan dan Kesehatan Kerja perlu diciptakan. Sehingga diharapkan terwujud adanya kinerja optimal yaitu meliputi kualitas, kuantitas, jangka waktu dan kehadiran di tempat kerja, sebab Kinerja mempengaruhi seberapa banyak karyawan memberikan kontribusi kepada Perusahaan. Dapat disimpulkan keselamatan dan kesehatan kerja merupakan suatu program upaya perusahaan untuk memberikan perlindungan kepada tenaga kerjanya
PENTINGNYA KETRAMPILAN MENDENGAR DALAM MENCIPTAKAN KOMUNIKASI YANG EFEKTIF Titus Indrajaya
JURNAL ADMINISTRASI & MANAJEMEN Vol 6, No 1 (2016): Jurnal Administrasi dan Manajemen
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (283.01 KB) | DOI: 10.52643/jam.v6i1.183

Abstract

Komunikasi merupakan kunci terpenting dalam membangun hubungan baik antar setiap individu. Komunikasi yang efektif sangat bergantung pada ketrampilan seseorang dalam mengirim maupun menerima pesan. Kita menyaksikan begitu banyak proyek atau program perusahaan macet ditengah jalan hanya gara-gara dis-komunikasi para anggotanya. Masalah yang paling sederhana dan sering muncul itu di karenakan kurangnya  keterampilan mendengarkan dalam berkomunikasi. Keterampilan mendengarkan seharusnya mengiringi keterampilan bertanya dalam komunikasi yang efektif. Karena sebaik apa pun komunikasi terhadap seseorang tanpa diiringi dengan kemampuan mendengar maka komunikasi tidak efektif. Kemampuan mendengarkan secara aktif diartikan sebagai proses pemahaman secara aktif untuk mendapatkan informasi, dan sikap dari pembicara yang tujuannya untuk memahami pembicaraan tersebut secara objektif. Komunikasi efektif adalah suatu kegiatan pengiriman makna (pesan) dari seorang individu ke individu yang lain di mana kegiatan tersebut dapat menghasilkan manfaat bagi kedua belah pihak. Komunikasi Efektif, inilah yang menjadi permasalah orang Indonesia sekarang mereka masih awam terhadap budaya komunikasi Efektif dan kurangnya ketrampilan mendengar dalam berkomunikasi yang mengakibatkan mereka lebih banyak “berpendapat untuk mengemukakan masalah” daripada “berpendapat untuk memecahkan masalah”. Tujuanpenelitian mengetahui pentingnya ketrampilan mendengar dalam menciptakan komunikasi yang efektif.Metode yang digunakan adalah studi kepustakaan dengan pendekatan deskriptif eksploratif. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang di dasarkan pada data sekunder. Membangun komunikasi yang efektif, setidaknya kita harus: (1) Berusaha benar-benar mengerti orang lain (emphatetic communication), (2) Memenuhi komitmen atau janji, (3) Menjelaskan harapan atau rencana yang akan di lakukan, (4) Meminta maaf denga tulus ketika membuat kesalahan, (5) Memperlihatkan integritas pribadi. Kata Kunci: keterampilan mendengar, komunikasi efektif

Page 1 of 1 | Total Record : 7


Filter by Year

2016 2016


Filter By Issues
All Issue Vol 15, No 3 (2025): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 15, No 2 (2025): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 15, No 1 (2025): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 14, No 4 (2024): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 14, No 3 (2024): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 14, No 2 (2024): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 14, No 1 (2024): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 13, No 4 (2023): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 13, No 3 (2023): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 13, No 2 (2023): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 13, No 1 (2023): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 12, No 4 (2022): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 12, No 3 (2022): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 12, No 2 (2022): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 12, No 1 (2022): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 11, No 2 (2021): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 11, No 1 (2021): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 10, No 2 (2020): Jurnal Administrasi Dan Manajemen Vol 10, No 1 (2020): Jurnal Administrasi Dan Manajemen Vol 9, No 2 (2019): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 9, No 1 (2019): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 8, No 2 (2018): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 8, No 1 (2018): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 7, No 2 (2017): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 7, No 1 (2017): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 6, No 2 (2016): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 6, No 1 (2016): Jurnal Administrasi dan Manajemen Vol 5, No 1 (2015): Jurnal Administrasi dan Manajemen More Issue