cover
Contact Name
Aslati
Contact Email
aslatidakwah@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
madani@uin-suska.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. kampar,
Riau
INDONESIA
Masyarakat Madani: Jurnal Kajian Islam dan Pengembangan Masyarakat
ISSN : 2338607X     EISSN : 26567741     DOI : -
Jurnal Masyarakat Madani menerbitkan penelitian terkait pemberdayaan masyarakat dan komunitas, agama, ekonomi, lingkungan, kebijakan public, kesejahteraan sosial, kewirausahaan sosial, pemetaan sosial dan pengorganisasian masyarakat. Artikel-artikel yang dipublikasikan dalam jurnal ini merupakan kajian ilmiah atas masalah-masalah yang berkembang dalam masyarakat, gagasan-gagasan orisinal dan juga ringkasan hasil penelitian yang dituangkan dalam bahasa Indonesia dan Inggris.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 7, No 1 (2022): Juni 2022" : 5 Documents clear
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT NELAYAN; PERAN DAN KONTRIBUSI DINAS PERIKANAN DAN KELAUTAN Siti Hazar Sitorus; Mukhammad Fatkhullah
Masyarakat Madani: Jurnal Kajian Islam dan Pengembangan Masyarakat Vol 7, No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jmm.v7i1.16264

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran dan kontribusi Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Rokan Hilir dalam pemberdayaan melalui kebijakan dan program kerja pada kurun waktu 2016-2018. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif-deskriptif, dengan wawacara, observasi dan kajian pustaka sebagai instrumennya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 10 program dan 61 kegiatan,  peran Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Rokan Hilir dalam pemberdayaan masyarakat dapat dilihat melalui: (1) Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir, (2) Program Peningkatan Budaya Kelautan dan Wawasan Maritim kepada Masyarakat, (3) Program Pengembangan Budidaya Perikanan, (4) Program Pengembangan Perikanan Tangkap, serta (5) Program Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan. Berdasarkan perbandingan dari tahun ke-tahun, program pemberdayaan masyarakat nelayan oleh Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Rokan Hilir mampu meningkatkan produktivitas perikanan budidaya sebesar 6%. Peningkatan terbesar terdapat pada budidaya ikan kolam dengan nilai peningkatan sebesar 108%. Meskipun demikian, terdapat penurunan produktivitas pada budidaya tambak sebesar 24%.
PERAN PENGURUS LEMBAGA KESWADAYAAN MASYARAKAT (LKM) TERHADAP PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN Darus Darusman
Masyarakat Madani: Jurnal Kajian Islam dan Pengembangan Masyarakat Vol 7, No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jmm.v7i1.16268

Abstract

AbstractThis study aims to see whether there is a role for MFI management on community participation. The population used in this study was the entire community in Kampung Bandar, Senapelan District, Pekanbaru City, amounting to 760 respondents. As for the sampling random sampling (simple sample) that is 76 respondents. The analytical model used in this study is a quantitative analysis model using questionnaires distributed to respondents. Meanwhile, for data processing, SPSS 21 was used with regression and correlation equations. From the results of the analysis, the coefficient value of 0.280 is in the interval 0.20-0.40 which means that the relationship is low. With the hypothesis Ha is accepted, Ho is rejected. The results obtained indicate that there is a low role in the role of MFI administrators in community participation. Keywords: Role, LKM Boards, Society, Paflicipation AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk melihat apakah ada peran pengurus LKM terhadap partisipasi masyarakat. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini seluruh masyarakat yang berada di Kampung Bandar Kecamatan Senapelan Kota Pekanbaru yang berjumlah 760 responden. Sedangkan untuk pengambilan sampel random sampling (sampel sederhana) yaitu 76 responden. Model analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah model analisis kuantitatif dengan menggunakan kuisioner yang disebarkan kepada responden. Sedangkan untuk pengolahan data digunakan SPSS 21 dengan persamaan regresi dan korelasi. Dari hasil analisis diperoleh nilai koefesien sebesar 0,280 berada pada interval 0,20-0,40 yang bearti rendah hubungannya. Dengan hipotesa Ha diterima Ho ditolak. Hasil yang didapat ini menunjukkan bahwa terdapat peran yang rendah di dalam peran pengurus LKM terhadap partisipasi masyarakat.  Kata Kunci: Peran, LKM, Masyarakat, Partisipasi
PROBLEMATIKA PENDAMPINGAN PROGRAM PEMUTAKHIRAN DATA SDGS DESA TAHUN 2021 DI PROVINSI RIAU Mustafa Mustafa; Dodi Afrianto
Masyarakat Madani: Jurnal Kajian Islam dan Pengembangan Masyarakat Vol 7, No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jmm.v7i1.17037

Abstract

Sustainable Development Goals (SDGs) adalah rencana aksi global yang bertujuan untuk  mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan. Untuk mendukung program tersebut, Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) menerbitkan Permendesa Nomor 13 Tahun 2020 yang berfokus pada SDGs desa. Regulasi ini mengatur tentang prioritas penggunaan dana desa pada tahun 2021 yang juga fokus terhadap upaya pencapaian SDGs serta Peraturan Menteri Desa Nomor 21 Tahun 2020 tentang Pembangunan Umum Pembangunan Desa dan Pemberdayaan Masyarakat Desa yang salah satu materinya memuat tentang pendataan desa. Pendamping Desa memiliki peran penting untuk melakukan pendampingan terhadap jalannya  program SDGs desa. Penelitian ini ingin mengetahui bagaimana problematika yang dialami pendamping desa dalam pendampingan program SDGs desa kepada para pemangku kepentingan di desa. Riset ini menggunakan metode kualitatif dan pengumpulan data melalui wawancara dengan beberapa pendamping desa di Provinsi Riau. Hasil penelitian menunjukkan ada beberapa masalah yang terjadi dalam proses pendampingan  yang dilakukan pendamping desa di Provinsi Riau antara lain kuantitas pendamping yang terbatas, peningkatan kapasitas yang tidak maksimal,  wilayah yang sulit dijangkau terutama di daerah pesisir, teknologi informasi dan komunikasi yang digunakan sering mengalami error sehingga input data sering terkendala, monitoring yang terbatas, serta dukungan anggaran dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa.
PENDAMPINGAN KOPERASI UNIT DESA (KUD) PADA MASYARAKAT TERDAMPAK PROGRAM REPLANTING DI KABUPATEN ROKAN HULU Ginda Harahap; Muhammad Haris
Masyarakat Madani: Jurnal Kajian Islam dan Pengembangan Masyarakat Vol 7, No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jmm.v7i1.17136

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui  Pendampingan Koperasi Unit Desa (KUD) pada Masyarakat Terdampak Program Replanting Di Kecamatan Kabun Kabupaten Rokan Hulu. Permasalahan pokok penelitian adalah kondisi replanting yang sedang dihadapi oleh masayarakat memerlukan pendampingan dari berbagai institusi dan Lembaga ekonomi, untuk memberikan solusi bagi masyarakat dalam persoalan ekonomi, dan ketergantungan mereka terhadap tanaman sawit. Sementara kondisi replanting ini memakan waktu yang cukup lama sampai sawit mereka dapat dipanen Kembali. Melalui metode penelitian kualitatif deskriptif, ditemukan hasil penelitian bahwa dalam kegiatan pendampingan ini, Koperasi Unit Desa (KUD) disamping telah memberikan pengetahuan dan pelatihan tentang replanting, juga memberi dukungan berupa bantuan pupuk, dan bibit tumpang sari untuk ditanam. Pendampingan KUD terhadap masyarakat yang terdampak program Replanting telah dilaksanakan dengan berbagai program kegiatan yang bertujuan membantu menyelesaikan masalah dan memudahkan masyarakat selama masa Replanting. 
PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL DI ERA PANDEMI PADA MASYARAKAT DESA CABEAN, KECAMATAN SEWON, KABUPATEN BANTUL Derry Ahmad Rizal; Moh. Syaiful Bahri
Masyarakat Madani: Jurnal Kajian Islam dan Pengembangan Masyarakat Vol 7, No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/jmm.v7i1.16409

Abstract

AbstractChanges in people's behavior over time will occur sooner or later. In the last 2-3 years people have experienced rapid behavior changes, the covid-19 pandemic that was declared as an international forum attacking all these countries forced to change without exception Indonesia. In this article discussing the changes in society caused by the covid-19 pandemic, overall there has been a lot of research about social change. Cabean Village, Sewon Subdistrict, Bantul Regency, Yogyakarta Special Region as the object of the research location, will more in-depth conduct in-depth interviews to the community about changes in existing behavior. The results in this study are the people of Cabean Village. The fact of the field is not a few people are shocked by the rapid change, with the habit of making physical contact. Especially in the community of Cabeyan Village, experiencing opposition about the advice and policies of the government. The attitude of religious leaders and community leaders provides understanding to follow the government's advice and adapt.  AbstrakPerubahan perilaku masayarakat seiring waktu akan terjadi secara cepat atau lambat. Dalam 2-3 tahun kebelakangan masyarakat mengalami perubahan perilaku secara pesat, pandemi covid-19 yang dinyatakan sebagai wadah Internasional menyerang semua negara ini memaksa untuk berubah tanpa terkecuali Indonesia. Pada artikel ini membahas mengenai perubahan masayarakat yang diakibatkan oleh pandemi covid-19, secara menyeluruh sudah banyak yang meneliti mengenai hal perubahan sosial. Desa Cabean,Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai objek lokasi penelitian, lebih mendalam akan melakukan wawancara mendalam kepada masyarakat mengenai perubahan perilaku yang ada. Fakta lapangan tidak sedikit masyarakt yang shock atas perubahan yang secara cepat, dengan kebiasanya yang melakukan secara kontak fisik. Terkhusus juga pada masyarakat Desa Cabeyan, mengalami pertentangan mengenai anjuran serta kebijakan dari pemerintah. Sikap tokoh agama dan tokoh masyarakat memberikan pemahaman guna mengikuti anjuran pemerintah serta beradaptasi. 

Page 1 of 1 | Total Record : 5