Performance : Jurnal Bisnis dan Akuntansi
PERFORMANCE : Jurnal Bisnis & Akuntansi adalah jurnal yang memberikan wacana keilmuan tentang akuntansi, bisnis dan manajemen secara praktis. Artikel yang dipublikasikan pada jurnal ini meliputi berbagai bahasan dimulai dari hasil kajian khusus, evaluasi kritis sampai dengan penelitian empiris. Jurnal Performance “Bisnis & Akuntansi” dipublikasikan dua kali dalam satu tahun : Maret dan September.
Articles
327 Documents
PENGARUH BUDAYA PATERNALISTIK DAN REGULASI PEMERINTAH TERHADAP CORPORATE SOSIAL RESPONSIBILTY (CSR) DAN AKUNTANSI SOSIAL PERUSAHAAN
Hafidhah Hafidhah;
Mohammad Herli
PERFORMANCE: Jurnal Bisnis & Akuntansi Vol 3 No 1 (2013): Performance : Jurnal Bisnis & Akuntansi
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (355.227 KB)
Perusahaan sebagai salah satu pelaku ekonomi tentunya mempunyai peranan yang sangat penting terhadap kelangsungan hidup perekonomian dan masyarakat luas. Dalam menghadapi era globalisasi sekarang ini, dimana kemajuan dibidang informasi dan teknologi serta adanya keterbukaan pasar menjadikan perusahaan-perusahaan yang ada harus memperhatikan secara serius dan terbuka mengenai dampak-dampak atau tingkah laku perusahaan itu sendiri terhadap lingkungan dan sosialnya (stakeholder).Pemerintah memiliki peranan penting dalam mengontrol aktifitas perusahaan, utamanya dalam pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan. Tekanan pemerintah terhadap perusahaan melalui undang-undang yang dibuat akan mendorong perusahaan untuk melaksanakan tanggungjwab sosialnya. Selain dari hal tersebut peranan budaya masayarakat juga diperlukan untuk meningkatkan kepedulian perusahaan.Budaya masyarakat madura yang menganut sistem paternalistik diaanggap sebagai hal yang penting dalam memberikan tekanan bagi perusahaan dalam melaksanakan tanggungjawab sosialnya.Artinya masyarakat dalam hal ini mendelegasikan wewenangnya terhadap tokoh yang diaangap berpengaruh di lingkungannya.Penelitian inidilakukan pada 5 (lima) perusahaan di Kabupaten Sumenep yang memiliki CSR. Model analisis data yang digunakan menggunakan regresi linerar berganda dengan tujuan untuk mengetahui hubungan variabel dependen dan independennya. Variabel independen yang terdiri dari Faktor Regulasi pemerintah dan faktor budaya paternalistik secara bersama-sama maupun persial memiliki pengaruh yang signifikan terhadap CSR. Hal ini berarti hipotesis yang pertama diajukan terbukti. Variabel independen yang terdiri dari CSR secara bersama-sama maupun persial memiliki pengaruh yang signifikan terhadap akunatnsi sosial perusahaan. Hal ini berarti hipotesis yang kedua diajukan terbukti Key word :Paternalistil, Regulasi pemerintah, CSR, Akuntansi sosial
PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBIAYAAN MODAL KERJA UMUM KOMERSIAL PADA PT. BPRS BHAKTI SUMEKAR SUMENEP
Syahril Syahril;
MUCH MUCHTAR
PERFORMANCE: Jurnal Bisnis & Akuntansi Vol 4 No 2 (2014): Performance : Jurnal Bisnis & Akuntansi
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (342.816 KB)
Pembiayaan yang diberikan Bank kepada Debitur sering mempunyai resiko tinggi, karena setiap debitur yang mengajukan pembiayaan ke Bank menghendaki agar pembiayaan yang diajukannya dapat diterima dengan syarat yang seringan-ringannya. Oleh sebab itu, analisa pembiayaan Bank sangatlah penting untuk menilai kondisi perusahaan, karena analisa tersebut ditujukan untuk mengetahui kemampuan debitur dalam pembayaran angsuran secara konsisten sehingga bank dapat mengkategorikan debitur yang layak untuk mendapat pembiayaan. Standar Operasional Prosedur (SOP) yang harus dibuat oleh bank mempunyai tujuan untuk menghindari adanya resiko yang tinggi dengan tujuan meletakkan kepercayaan dan untuk menghindari resiko pembiayaan macet atau pembiayaan kurang lancar yang mungkin terjadi. Metode penelitian yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif yang dilakukan pada PT. Bank Perkreditan Rakyat Syariah Bhakti Sumekar Sumenep. Penelitian ini berusaha menjelaskan objek yang diteliti dari sudut pandang peneliti dengan tujuan memperoleh gambaran yang benar tentang obyek tertentu. Analisa yang dipakai dalam penelitian ini adalah Analisa Standar Operasional prosedur (SOP) dan Analisa 5C. Berdasarkan latar belakang masalah, perumusan masalah dan landasan teori di atas, didapatkan bahwa analisa pembiayaan Bank sangatlah penting untuk menilai kondisi perusahaan, karena analisa tersebut ditujukan untuk mengetahui kemampuan debitur dalam pembayaran angsuran secara konsisten sehingga bank dapat mengkategorikan debitur yang layak untuk mendapat pembiayaan.Kata kunci: Keputusan Pembiayaan, Modal Kerja.
Pola Pikir Dan Kepemimpinan Mahasiswa Pada Ketua Bem Fakultas Di Universitas Wiraraja Sumenep
Dedy Arfiyanto;
Aprilina Susandini
PERFORMANCE: Jurnal Bisnis & Akuntansi Vol 4 No 2 (2014): Performance : Jurnal Bisnis & Akuntansi
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (382.686 KB)
Mahasiswa sebagai calon pemimpin masa depan tentunya melalui sebuah proses berkader dan berkiprah baik didalam organisasi intra maupun ekstra kampus. Bagian dari proses menuju kepemimpinan yang sebenarnya tidak terlepas dari lingkungan dimana mereka berkiprah sehingga membentuk pola pikir dan tindakan dalam kepemimpinan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Dengan menggunakan metode kualitatif, peneliti terlibat langsung dan terus berinteraksi dengan sumber data sehingga pola pikir mahasiswa dapat di ketahui secara jelas. Dalam hal mahasiswa karena yang terpenting adalah pola pikir,maka pola pikir disini menjadi penentu dalam hal perjalanan hidup. Dan perjalanan hidup mahasiswa baru bisa dikatakan benar- benar hidup ketika mahasiswa memiliki passionnya masing - masing. Passion bagi mahasiswa itu sangatlah penting karena untuk menentukan tujuan kita ingin kemana kedepannya passion lah yang sangat menentukan.Passion itu berasal dari diri sendiri ketika seorang itu sudah memiliki visi dan misi dalam hidupnya. Visi dan misi itu tidak muncul dengan sendirinya, akan tetapi itu berasal dari kesadaran seorang mahasiswa untuk merubah hidupnya Rata-rata ketua Bem memiliki warna Kuning yang mengindikasikan bahwa pemilik warna kuning biasa bekerja sistematis, kurang mampu berfikir paradok dan terperangkap dari cara kerja stabil dan tradisi sehingga dalam beberapa hal dia dipandang orang lain sebagai orang yang rigid dan kurang fleksibel. Mereka juga percaya bahwa orang yang bagus dan hebat adalah mereka yang bekerja sistematis, prosedur, detail, terorganisasi dan bertanggung jawab. Hal ini juga dibuktikan dengan program kerja mereka yang mengikuti pendahulunya tanpa ada inovasi lain untuk mencoba program kerja baru sehingga iklim organisasi akan lebih nampak. Kata Kunci: Pola Pikir, Kepemimpinan, Ketua Bem Fakultas
Pengaruh Budaya Organisasi, Komitmen Organisasi, dan Akuntabilitas Publik terhadap Kinerja Rumah Sakit di Kabupaten Sumenep
Hafidhah Hafidhah;
Mohammad Herli
PERFORMANCE: Jurnal Bisnis & Akuntansi Vol 4 No 2 (2014): Performance : Jurnal Bisnis & Akuntansi
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (297.088 KB)
Upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dengan biaya terjangkau dilakukan pemerintah daerah dengan perbaikan secara terus-menerus (continous improvement) baik dalam bidang administrasi, pelayanan, teknologi kesehatan dan sebagainya. Kondisi ini mendorong RSD yang dulu merupakan cost centre, dimana semua biaya operasional RSD dibiayai oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah melalui APBD dan APBN, kini harus memadukan orientasi service public oriented dan profit oriented. Oleh karena itu diperlukan pengelolaan RSD yang profesional menuju terciptanya suatu lembaga publik yang berorientasi pada value for money (economy efficiency, and efectifity). Penelitian inidilakukan pada rumah sakit di Kabupaten Sumenep yaitu RSD dr. Moh. Anwar yang merupakan milik Pemerintah Daerah Kabupaten Sumenep dan RSI Garam Kalianget yang merupakan rumah sakit swasta di Kabupaten Sumenep . Model analisis data yang digunakan menggunakan regresi linerar berganda dengan tujuan untuk mengetahui hubungan variabel dependen dan independennya. Berdarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa kinerja rumah sakit dipengaruhi oleh ketiga faktor yang menjadi variabel dalam penelitian ini, yaitu faktor budaya organisasi, komitmen organisasi, dan akuntabilitas publik. Hal ini dibuktikan dari hasil uji regresi yang memperoleh nilai f hitung sebesar 4.626. sehingga dapat diartikan bahwa ketiga varibel secara bersama-sama berpengaruh terhadap kinerja rumah sakit. Sementara itu berdasarkan hasil analisis, variabel buada organisasi menjadi vaktor dominan dalam meningkatkan kinerja rumah sakit dengan nilai sebesar 0.189, lebih tinggi dari variabel komitmen organisasi dan variabel akuntabilitas publik Kata Kunci : kinerja,rumah sakit,sumenep.
PENGARUH KARAKTERISTIK PEKERJAAN TERHADAP TURNOVER INTENTION PADA BEBERAPA RESTORAN MASAKAN ORIENTAL DI KOTA SURABAYA
Tony Susilo Wibowo;
I Made Bagus Dwiarta
PERFORMANCE: Jurnal Bisnis & Akuntansi Vol 5 No 1 (2015): Performance : Jurnal Bisnis & Akuntansi
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (165.477 KB)
Culinary industry competition getting tougher to make some employers continue to innovate at a restaurant for some things like menu, places, atmosphere and service that became the mainstay of the restaurant. In so doing, it needs one innovation ability of human resources quality and competence in their field. Innovation will be a reminder for consumers who feel the restaurant services and in turn will increase the revenue thus achieved profit restaurant that is optimal.The selected researchers research object was 3rd Restaurant Oriental cuisine i.e. Kapin, X O Cuisine and Paradise Dynasty which respectively have 3 and 2 branches of the restaurant. This research uses the concept of job characteristics expressed by Hackman and Oldham (1976), which are further subdivided into 5 independent variables namely a diversity of tasks, task identity, task meaningful, autonomy and feedback as well as the dependent variable turnover intention, while the analysis on research using multiple linear regression with the respondent an amount of 120 people that consists of all the employees of the restaurant. Data processing results shows that the diversity of the variable assignments and most influential task ID with a value of beta X1 0,676 and the beta X 2 of 0,538 so that these two variables have a positive and significant impact on the turnover intention because the variable is greater than 0.05 alpha. While the 3 other variables i.e tasks meaningful, autonomy and feedback does not affect significantly to turnover intention. Keywords: Job Characteristics, Turnover intention.
PERANAN INSPEKTORAT KABUPATENSUMENEP DALAM MENCEGAH DAN MENDETEKSI FRAUD DI DINAS PENDIDIKAN SUMENEP
Astri Furqani;
Hafidhah Hafidhah
PERFORMANCE: Jurnal Bisnis & Akuntansi Vol 5 No 1 (2015): Performance : Jurnal Bisnis & Akuntansi
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (167.276 KB)
In this era, a lot of activities that can not be separated from the practice of cheating or fraud , no exception In the government . Inspektorat Sumenep is the leading institution of internal Local Government in preventing and detecting fraud in the Local Government appropiate Perbup Sumenep No. 29 of 2008 . Dinas Pendidikan Sumenep need attention on the issue . This is due to Dinas Pendidikan Sumenep an agency with the largest number of assets and managing large budgets . These conditions led to the formulation of the problem is How Inspektorat Sumenep role in preventing and detecting fraud in Dinas Pendidikan Sumenep. This study used a qualitative approach in which the focus of this study is Inspektorat role in preventing and detecting fraud at Dinas Pendidikan Sumenep . Primary data obtained by direct interviews with the parties directly related to the determination of the source of research data in a qualitative study using nonprobability sampling . The sampling technique used was purposive sampling . The conclusion of this study, role of the Inspektorat Sumenep in the prevention of fraud in Dinas Pendidikan Sumenep still not maximal . This is due to Inspektorat Sumenep not supervise from the planning / budgeting and not optimal in overseeing and assisting the implementation of the SPIP as an instrument of fraud prevention in Dinas Pendidikan Sumenep . The role of Inspektorat Sumenep in the detection of fraud in Dinas Pendidikan Sumenep done by conducting an audit of financial and asset management in each financial year.Keywords: fraud, government, inspektorat.
EVALUASI CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY PADA BANK MANDIRI KANTOR CABANG PEMBANTU (KCP) SUMENEP
Dewi Christiani;
Syahril Syahril
PERFORMANCE: Jurnal Bisnis & Akuntansi Vol 5 No 1 (2015): Performance : Jurnal Bisnis & Akuntansi
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (190.786 KB)
Perusahaan yang suskses adalah perusahaan yang dapat memenuhi peraturan yang berlaku juga bisa merencanakan aktivitas dengan baik pula.Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan komitmen perusahaan dan media untuk memberikan manfaat serta membangun kualitas kehidupan yang lebik baik bersama dengan para pihak yang terkait utamanya masyarakat disekeliling dan lingkungan sosial dimana perusahaan tersebut berada, upaya untuk memperkuat kinerja perusahaan sekaligus pembangunan yang berkelanjutan.Bank Mandiri KCP Sumenep sebuah perusahaan yang mempunyai kebijakan program CSR dimana kebijakan tersebut merupakan kontribusi sebagai bentuk pelaksanaan CSR dari Bank Mandiri Kantor Pusat, sehingga Bank Mandiri KCP Sumenep tidak mempunyai wewenang sendiri untuk memberikan keputusan secara langsung atas bantuan dana CSR kepada masyarakat atau pihak-pihak yang terkait.Dari hasil penelitian data yang diperoleh menghasilkan bahwa Bank Mandiri KCP Sumenep telah melaksanakan program CSR dengan baik terhadap masyarakat sekeliling dan lingkungan sosial walaupun masih belum dikatakan maksimal sempurna sesuai peraturan yang berlaku, yaitu: berdasarkan Peraturan Menteri Negara “Per-05/MBU/2007 Pasal 11 ayat 2(e)” tentang ruang lingkup bantuan program BL BUMN. Kata Kunci:Corporate Social Responsibility (CSR).
PENGARUH KEMISKINAN TERHADAP MENINGKATNYA KRIMINALITAS DI KABUPATEN SUMENEP
Rusnani Rusnani
PERFORMANCE: Jurnal Bisnis & Akuntansi Vol 5 No 1 (2015): Performance : Jurnal Bisnis & Akuntansi
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (233.197 KB)
Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh kemiskinan terhadap meningkatnya kriminalitas yang terjadi di Kabupaten Sumenep. Faktor-faktor yang akan diungkap antara lain tingkat pengangguran dan terbatsnya lapangan pekerjaan, tingkat pendidikan yang rendah, tingkat kesehatan yang rendah, dan kondisi terisolasi.Obyek yang diteliti adalah masyarakat di Kabupaten Sumenep yang tersebar di 27 kecamatan, sedangkan sampel yang diambil sebanyak 135 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling dimana tiap kecamatan diwakili oleh lima orang responden. Instrumen yang digunakan adalah quesioner atau angket yang disebar di tiap-tiap kecamatan. Dalam peneltian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan model Y = a + b1x1 + b2x2 + b3x3 + b4x4 dimana x adalah variabel bebas yang terdiridari x1 adalah pendidikan rendah, x2 adalah kesehatan rendah, x3 lapangan pekerjaan terbatas, x4 adalah kondisi terisolasi, sedangkan y adalah variabel terikat, a adalah konstanta. Teknik analisa data menggunakan Linier berganda, pengujian hipotesa menggunakan uji F dan uji t untuk mengetahui pengaruh secara simultan dan pengaruh secara parsial.Hasil penelitian menunjukkan bahwa msyarakat di Kabupaten Sumenep terdiri dari masyarakat petani yang berpenghasilan rendah dan masyarakat yang tidak punya penghasilan atau pengangguran sebanyak 22.896 orang, sedangkan masyarakat pencari kerja sebanyak 40.688 orang. Dari kondisi seperti iniakan memicu terjadinya kriminalitas yang disebabkan karena banyaknya masyarakat yang tidak punya pekerjaan. Kata kunci : Kemiskinan, Kriminalitas.
PENGARUH FAKTOR-FAKTOR KEIKATAN PADA ORGANISASI TERHADAP PRESTASI KERJA DI DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI KABUPATEN SUMANEP
Bambang Hermanto
PERFORMANCE: Jurnal Bisnis & Akuntansi Vol 5 No 1 (2015): Performance : Jurnal Bisnis & Akuntansi
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (113.025 KB)
Dalam organisasi, Sumber Daya Manusia merupakan factor yang sangat menentukan dan mempunyai andil yang cukup besar, karena merupakan modal terpenting dalam menggerakkan aktivitas dalam organisasi. Selain itu, karyawan juga berfungsi sebagai alat utama untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi yang telah ditetapkan.Untuk mencapai hal tersebut, organisasi dan karyawan harus dapat bekerja sama secara efektif. Sedangkan untuk mencapai kerja sama yang efektif, organisasi harus dapat memikirkan bagaimana karyawan dapat bekerja dengan kemauan yang kuat dan semangat yang tinggi. Seperti halnya karyawan yang mempunyai keinginan-keinginan tertentu yang ingin dipenuhi oleh organisasi, maka sebaiknya organisasi juga mempunyai keinginan agar karyawan mau melakukan jenis perilaku tersebut. Oleh karena itu, tugas manajer untuk memotivasi (mengarahkan) karyawan agar mau melakukan pola perilaku tertentu yang dapat menunjang keberhasilan organisasi. Mengingat bahwa sumber daya manusia merupakan unsur yang sangat penting, maka pemeliharaan hubungan yang terus menerus dan serasi dengan para karyawan dalam setiap bentuk organisasi sangat berpengaruh.Berkaitan dengan fungsi manajemen sumber daya manusia, maka sumber daya yang diolah adalah sumber daya manusia yang menjadi sumber daya terpenting dalam organisasi. Aktivitas-aktivitas utama dari fungsi manajemen sumber daya manusia, menerapkan pelatihan, penentuan beban kerja berdasarkan deskripsi kerja, melakukan pendelegasian wewenang serta penetapan struktur organisasi, pemberian kompensasi dan melakukan evaluasi terhadap pekerjaan yang telah dilakukan oleh para karyawan.Keikatan karyawan terhadap organisasi ini yang mendapat perhatian dari manajer maupun ahli perilaku organisasi, berkembang dari studi awal mengenai loyalitas karyawan yang diharapkan ada pada setiap karyawan.Keikatan pada organisasi yang merupakan suatu kondisi yang dirasakan oleh karyawan yang dapat menimbulkan perilaku positif yang kuat terhadap organisasi kerja yang dimilikinya.Kata Kunci: Keikatan Pada Organisasi, Prestasi kerja.
PENGARUH FAKTOR PERSONAL, CULTURE AND PSHYCOLOGICALTERHADAP PEMILIHAN JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS WIRARAJA
Isnani Yuli Andini
PERFORMANCE: Jurnal Bisnis & Akuntansi Vol 5 No 1 (2015): Performance : Jurnal Bisnis & Akuntansi
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (237.16 KB)
Pemilihan Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Wiraraja Sumenep dipengaruhi beberapa faktor, antara lainPersonal, Culture and Pshycological.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Wiraraja Sumenep. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 109 dengan menggunakan purposive sampling. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh melalui survey dengan menyebarkan kuesioner.Uji kualitas data menggunakan uji validitas dan reliabilitas. Uji asumsi klasik menggunakan Autokorelasi Durbin-Watson test, Uji Multicolinieritas dengan VIF (Variance Factor Infalaction) < 10, uji Heteroskedastisitas dengan grafik scatterplot, uji normalitas dengan P-P Plot of Regression Standardized, uji model regresidengan uji F dan uji t, dan interpretasi juga menggunakan SPSS 16. Hasil Uji F bahwa Personal (X1), Culture (X2) dan Pshycological (X3) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Pemilihan Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi (Y), sedangkan dari Uji t Personal (X1), Culture (X2) dan Pshycological (X3) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Y (Pemilihan Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi). Kata Kunci: Personal, Culture, Pshycological, Pemilihan Jurusan