cover
Contact Name
Didik Iswadi
Contact Email
dosen01740@unpam.ac.id
Phone
+6282223273722
Journal Mail Official
j.abdilaksana@unpam.ac.id
Editorial Address
Jalan Witana Harja No.18b, Pamulang Barat, Pamulang, Tangerang Selatan 15417
Location
Kota tangerang selatan,
Banten
INDONESIA
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Published by Universitas Pamulang
ISSN : 27162303     EISSN : 27235181     DOI : https://doi.org/10.32493/aljpkm
Focus and Scope Fokus Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat adalah berkaitan dengan hasil pengabdian kepada masyarakat dalam bidang Energi, Teknologi informasi dan komunikasi, Hukum dan kebijakan publik, Sosial humaniora dan seni budaya, Ekonomi, Peningkatan kesejahteraan masyarakat, Pembangunan manusia, Kependidikan dan pembelajaran dan Pangan. Lingkupnya meliputi Pengembangan Masyarakat, Riset Berbasis Masyarakat, Pengembangan Masyarakat Berbasis Aset, Pengabdian Kepada Masyarakat berbasis penelitian.
Articles 30 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 3 (2022): Edisi Oktober" : 30 Documents clear
MENERAPKAN 5S DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI DI LINGKUNGAN PONDOK PESANTREN NURUL IHSAN Senen Senen; Novita Indriani; Dian Setya Ningrum; Aricha Maharani Syailendra; Fitriyah Fitriyah; Mirna Mulyani
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2022): Edisi Oktober
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v3i3.24855

Abstract

Tujuan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk melaksanakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Selain itu, melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini, diharapkan menjadi kesempatan bagi santriwan dan santriwati yang ada di Yayasan  Nurul Ihsan untuk berdiskusi dengan narasumber terkait dengan sosialisasi Menerapkan 5S Dalam Kehidupan Sehari – hari di Lingkungan. dan tujuan utamanya adalah untuk memberikan pengajaran kepada santri dan santriwati yang ada di Yayasan Nurul Ihsan supaya menghargai sesama Pengurus lingkungan. Selain itu diharapkan dengan pengabdian kepada masyarakat ini keberadaan perguruan tinggi dapat memberikan kontribusi besar kepada pengembangan dan penerapan keilmuan kepada masyarakat. Metode yang kegiatan yang dilaksanakan adalah kami mendatangi langsung ke lokasi PKM yaitu di Yayasan Nurul Ihsan. Hasil pengabdian kepada masyarakat yang diperoleh yakni santri dan santriwati yang di Yayasan Nurul Ihsan dapat menerapkan senyum, salam, sapa, sopan, santun di lingkungan sekitar yang didapatkan pada Pengabdian Kepada Masyarakat kali ini diharapkan mampu memberikan semangat baru bagi dosen dalam upaya mengembangkan diri memberikan pengarahan, penyampaian materi dan motivasi serta berkontribusi bagi generasi muda baik di dalam lingkungan kampus, keluarga dan masyarakat secara luas.Kata Kunci : Menerapkan 5S Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun
PENEGAKAN HUKUM DALAM PENYELEWENGAN DANA DESA KECAMATAN KARAWACI KABUPATEN TANGERANG SELATAN Budi Kristian; Susanto Susanto; Samuel Soewita; Suhendar Suhendar; Zakaria Romadhani; Arifudin Arifudin; Putri Novita Sari; Dyra Mayang Sukhma; Gumelar Dewi Larasati
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2022): Edisi Oktober
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v3i3.24844

Abstract

Banyaknya bantuan pemerintah yang dialokasikan untuk pembangunan desa merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah daerah kepada desa namun dalam hal ini Potensi penyelewengan keuangan Desa, jelas sangat besar. Sebagaimana kajian dalam penulisan ini yaitu tentang tindak pidana penyelewengan dana desa di Kecamatan Karawaci. Hal ini tidak terlepas dari kelemahan pengawasan dari Aparat pemerintah kabupaten terhadap alur proses mengalirnya dana, di samping itu yang tidak kalah pentinggnya adalah Sumber Daya manusia dari Aparat Pemerintahan Desa itu sendiri yang pada umumnya lemah. Jumlah Alokasi Dana Desa (ADD) yang diterima oleh Kepala Desa sangatlah kecil dan tidak sebanding dengan tanggungjawab kepala Desa yang diharapkan dapat mengorganisir pembangunan desa. Apalagi budaya pemotongan ADD oleh oknum birokrasi sehingga yang diterima oleh pemerintah desa menjadi kecil. antar waktu kepala desa tersebut dilakukan karena adanya jabatan kepala desa yang. Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, Pengabdian Kepada Masyarakat ini untuk mengkaji secara lebih mendalam mengenai adanya mekanisme hukum tentang penyelewengan dana desa.Kata Kunci: Penegak Hukum, Penyelewengan, Dana Desa.
LITERASI REMAJA UPAYA MENCEGAH DAN MENANGGULANGI OBESITAS PADA REMAJA (MAGER) DI SMPN 59, BANTARGEBANG-BEKASI Yulia Wahyuni; Tasya Wilda M; Meri Novianti; Monica Monica; Nurul Shiva F; Anisa Nur A; Rahmawati Rasidin
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2022): Edisi Oktober
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v3i3.24870

Abstract

Masalah obesitas merupakan masalah kesehatan pada remaja yang menjadi pencetus masalah kesehatan pada kelompok usia selanjutnya.Obesitas sebagai factor resiko penyakit tidak menular seperti hipertensi, penyakit jantung, diabetes mellitus dll. Dengan demikian perlu upaya pencegahan maupun penanganan secara dini sehingga masalah kesehatan selanjutnya tidak akan terjadi. Berdasarkan data awal yang dilakukan di SMPN 59 Bantar Gebang menujukkan tingginya angka obesitas pada siswa siswi yang masuk pada kelompok usia remaja. Program Studi Ilmu GIZI Universitas Esa Unggul melakukan pengabdian masyarakat tentang MAGER dalam upaya penurunan angka obesitas pada remaja. Melihat antusiasme siswa siswi dalam setiap kegiatan ini menunjukkan bahwa kelompok usia remaja semangat dalam upaya pencegahan dan penanganan obesitas. Ini akan terwujud selanjutnya bila ada program yang memediasi baik dari pihak sekolah, pihak akademisi ataupun pihak pemerintah kesehatan setempat. Sehingga target pemerintah kesehatan untuk menurunkan angka obesitas khususnya pada remaja bisa terlaksana.Kata kunci : remaja, obesitas, edukasi gizi, asupan makan, aktifitas fisik.
SOSIALISASI PERPAJAKAN BAGI USAHA UMKM (Pada Asosiasi UMKM Pondok Petir Sejahtera) Regina Deia Soeparyono; Aat Sutihat; Endri Purnomo
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2022): Edisi Oktober
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v3i3.24860

Abstract

Indonesia memiliki peran penting dalam meningkatkan pendapatan masyarakat dan penyerapan tenaga kerja yang menganggur akibat Pandemi Covid-19 ini. UMKM juga meningkatkan perekonomian di Indonesia dengan berkontribusi sebesar 60% dari total Produk Domestik Bruto (PDB). Pertumbuhan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia semakin bertambah setiap tahunnya seiring dengan kemajuan teknologi dan potensi sumber daya manusia yang semakin berkembang. Pesatnya pertumbuhan UMKM memberikan kontribusi bagi perekonomian di Indonesia dalam meningkatkan pendapatan masyarakat dan penyerapan tenaga kerja yang menganggur. Namun pertumbuhan pesat tersebut tidak lepas dari berbagai permasalahan diantaranya adalah modal yang terbatas, terkait perizinan, hingga rendahnya kesadaran untuk membayar pajak. UMKM adalah perusahaan ekonomi produktif yang mandiri, dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau cabang perusahaan yang dimiliki, dikendalikan, atau menjadi bagian secara langsung atau tidak langsung. Pelaku Usaha didesa Pondok Petir yang tergabung dalam Asosiasi UMKM Pondok Petir Sejahtera merupakan bagian dari UMKM. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman di bidang perpajakan. Metode yang dikembangkan dalam kegiatan ini melalui sosialisasi dan cara mendaftarkan NPWP bagi pelaku UMKM yang tergabung dalam Asosiasi UMKM Pondok Petir Sejahtera di desa Pondok Petir kecamatan Bojongsari kabupaten Depok. Permasalahan yang dihadapi oleh para pelaku UMKM ini yaitu terkait rendahnya pemahaman mengenai perpajakan. Pelaku UMKM berdalih masih awamnya mengenai perpajakan sehingga menjadikan mereka belum memiliki kepatuhan pada aspek perpajakan. Dengan adanya kegiatan ini adalah membantu para wirausahawan khususnya para anggota untuk memahami pentingnya pemenuhan kewajiban perpajakan untuk bisnis yang mereka jalankan.Kata Kunci: Perpajakan, UMKM
PENGELOLAAN KEUANGAN MENUJU KELUARGA YANG MANDIRI BAGI IBU-IBU KADER KELURAHAN BAKTI JAYA Destian Andhani; Hira Maulida; Agus Sudarsono
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2022): Edisi Oktober
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v3i3.24851

Abstract

Tujuan dari Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat adalah untuk melaksanakan salah satu Tri Darma Perguruan Tinggi. Selain itu diharapkan dengan pengabdian kepada masyarakat tersebut keberadaan perguruan tinggi dapat memberikan kontribusi besar kepada pengembangan dan penerapan keilmuan kepada masyarakat. Metode yang digunakan pada Pengabdian Kepada Masyarakat ini berupa sosialisasi dan penyuluhan yaitu suatu tindakan, proses, hasil, atau pernyataan yang lebih baik. Dalam hal ini menunjukkan adanya kemajuan, peningkatan pertumbuhan, evolusi atas berbagai kemungkinan, berkembang atau peningkatan atas sesuatu. Hasil pengabdian masyarakat yang diperoleh adalah bertambahnya informasi agar dapat memahami pentingnya mengelola keuangan yang baik, serta melalui diskusi dan tanya jawab peserta mampu memahami dan melakukan praktek tentang kemampuan membangun kesadaran dalam hal penghematan keuangan dalam kehidupan sehari-hari. Pengetahuan yang diperoleh pada Pengabdian Masyarakat kali ini diharapkan mampu memberikan informasi yang berguna sehingga masalah perekonomian masyarakat masih menjadi masalah yang cukup besar, Pengelola keuangan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan ekonomi keluarga. Terlebih dalam situasi pandemi Covid-19 yang menyebabkan adanya peningkatan biaya hidup. Tidak dapat dipungkiri bahwa wabah ini sangat mempengaruhi manajemen keuangan banyak orang. Bukan kebiasaan dan gaya hidup seseorang saja yang berubah, tetapi cara mengatur keuangan pribadi juga ikut berubah mengikuti tatanan hidup baru/new normal. Mulai dari melakukan penghematan sampai dengan menyiapkan lebih banyak dana darurat yang bisa dipakai setap waktu.Kata Kunci : Sosialisasi, Pengelolaan Keuangan, Manajemen Keuangan
SOSIALISASI AKUNTABILITAS DAN PENGAWASAN DANA DESA KECAMATAN KARAWACI Samuel Soewita; Eka M Wulansari; Budi Kristian; Erniyati Erniyati; Hartati Hartati; Hendrik Suhendro; Reymo Sholeh Mayang; Didik Haryadi
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2022): Edisi Oktober
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v3i3.24840

Abstract

Dengan adanya Dana Desa menjadikan sumber pemasukan di setiap desa akan meningkat. Meningkatnya pendapatan desa yang diberikan oleh pemerintah untuk meningkatkan sarana pelayanan masyarakat berupa pemenuhan kebutuhan dasar, penguatan kelembagaan desa dan kegiatan lainya yang dibutuhkan masyarakat desa yang diputuskan melalui Musrenbang Desa. Tetapi dengan adanya Dana Desa juga memunculkan permasalahan baru, yaitu tak sedikit masyarakat yang mengkhawatirkan tentang pengelolaan Dana Desa dan system akuntabilitas serta pengawasan dana desa. Hal ini berkaitan dengan kondisi perangkat desa yang dianggap masih rendah kualitas SDM-nya, dan belum kritisnya masyarakat atas pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja desa (APBDesa) sehingga bentuk pengawasan yang dilakukan oleh masyarakat tidak dapat maksimal. Dana Desa adalah dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang diperuntukkan bagi Desa dan Desa Adat yang ditransfer melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota dan digunakan untuk membiayai penyelenggaran pemerintahan, pembangunan, serta pemberdayaan masyarakat, dan kemasyarakatan. Dana Desa diprioritaskan untuk pembiayaan pelaksanaan program dan kegiatan berskala lokal desa dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa dan kualitas hidup masyarakat serta penanggulangan kemiskinan.Kata Kunci : Akuntabilitas, Pengawasan, Dana Desa
Penerapan Pelatihan Penyusunan Laporan Keuangan Berdasarkan SAK EMKM Dalam Meningkatkan UMKM Masa Pandemi Covid-19 Melalui Laporan Keuangan pada Desa Sukarame Kecamatan Carita Pandeglang Provinsi Banten Sugiyanto Sugiyanto; Irwan Setiawan; Rachmat Kartolo
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2022): Edisi Oktober
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v3i3.24866

Abstract

Pertumbuhan perekonomian di Indonesia mengalami ancaman akibat dampak dari pedemi covid- 19. Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting keberadaannya di Indonesia, penanganan dalam pencegahan penyebaran virus covid-19 menghentikan aktivitas usaha khususnya pada UMKM. Aktivitas social distancing berdampak pada pelaku bisnis, dengan adanya penerapan social distancing maka konsumen yang berkunjung mengalami penurunan secara dratis, karena Desa Sukarame Carita pandeglang dari Pariwisata hand made dan pusat oleh-oleh misalkan khas pantai Carita sebagai andalan adalah Emping dan Ikan Asin dan lainnya. Permasalahan Mitra yang dihadapi oleh Desa Sukarame Kecamatan Carita  Pandeglang Propinsi Banten diantaranya sebagai berikut : Pertama (1) UMKM masih menyelenggarakan dan menggunakan pencatatan secara manual belum melakukan pembukuan berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan EMKM dengan baik yang secara operasional telah berjalan sampai dengan saat ini belum menyelenggarakan pembukuan belum sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro, Kecil dan Menengah SAK EMKM disusun untuk memenuhi kebutuhan pelaporan keuangan entitas mikro, kecil, dan menengah. Undang-Undang No 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah dapat digunakan sebagai acuan dalam mendefinisikan dan memberikan rentang kuantitatif EMKM. Standar ini ditujukan untuk digunakan oleh entitas yang tidak atau belum mampu memnuhi persyaratan akuntansi yang diatur dalam SAK ETAP. Solusi Permasalahaan Tahapan pertama: dari kegiatan pengabdian masyarakat adalah tahap persiapan, meliputi persiapan materi pelatihan, persiapan tempat pelatihan, persiapan sarana dan prasarana. Tahapan kedua: adalah tahap pelaksanaan, dimulai dengan mengidentifikasi tingkat pengetahuan dan dasar Akuntansi dengan cara melakukan tanyajawab antara trainer (pelatih) dengan peserta. Tahapan ketiga: peserta diberikan sosialisasi tentang Akuntansi dasar dal lanjutan dengan menggunakan media sosial dan dilanjutkan pelatihan dengan materi Pelatihan Pemanfaatan penyusunan Pelaporan keuangan pada pelaku UMKM Desa Sukarame Kecamatan Carita  Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten. Tahapan berikutnya dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah tahap keempat: evaluasi yaitu menilai kemampuan peserta pelatihan dalam menyajikan laporan keuangan berdasarkan SAK EMKM SAK EMKM disusun untuk memenuhi kebutuhan pelaporan keuangan entitas mikro, kecil, dan menengah. Hasil dicapai dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini pelaku UMKM di Desa Sukarame Kecamatan Carita Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten khususnya pelaku bisnis memiliki jiwa wirausaha (entrepreneur) yang jujur dan mampu menyusun pelaporan keuangan berdasarkan SAK EMKM yang mampu mengelola manajemen dan SDM yang baik.Kata Kunci: SAK EMKM, Akuntansi Dasar, Manajemen.
BELAJAR KREATIF MENANAM TANAMAN DENGAN CARA HIDROPONIK Widia Astuti; Nur Faisal Akbar; Hizkia Rafel; Ines Almaida; Vivi Rahmawati; Yusuf Andre Amarly
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2022): Edisi Oktober
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v3i3.24856

Abstract

Tujuan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk melaksanakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Selain itu, melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini, diharapkan menjadi kesempatan bagi anak-anak yang ada di Yayasan Pondok Pesantren dan Panti Asuhan Nurul Ihsan untuk berdiskusi dengan narasumber terkait dengan Belajar Kreatif Menanam Tanaman Dengan Cara Hidroponik. Tujuan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk melaksanakan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi dan tujuan utamanya adalah untuk memberikan pengajaran kepada anak-anak yang ada di Yayasan Pondok Pesantresn dan Panti Asuhan Nurul Ihsan supaya lebih kreatif dalam menanam tanaman dengan cara hidroponik. Selain itu diharapkan dengan pengabdian kepada masyarakat ini keberadaan perguruan tinggi dapat memberikan kontribusi besar kepada pengembangan dan penerapan keilmuan kepada masyarakat. Metode kegiatan yang dilaksanakan adalah kami mendatangi langsung ke lokasi PKM yaitu di Yayasan Pondok Pesantren dan Panti Asuhan Nurul Ihsan. Hasil pengabdian kepada masyarakat yang diperoleh yakni anak-anak yang di Yayasan Nurul Ihsan dapat memikirkan kembali tentang manfaat lain dari media menanam tanaman dengan cara hidroponik. Ilmu yang didapatkan pada Pengabdian Kepada Masyarakat kali ini diharapkan mampu memberikan semangat baru bagi dosen dalam upaya mengembangkan diri memberikan pengarahan, penyampaian materi dan motivasi serta berkontribusi bagi generasi muda baik di dalam lingkungan kampus, keluarga dan masyarakat secara luas.Kata Kunci: Tanaman Hidroponik
SOSIALISASI PERTANGGUNG JAWABAN DANA DESA KECAMATAN LIPPO KARAWACI KABUPATEN TANGERANG SELATAN Suhendar Suhendar; Kartono Kartono; Susanto Susanto; Fridayani Fridayani; Dimas Semantri; Muhammad Jagad Khonjogo; Akbar Faisal Karim; Rudi Wahyudi
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2022): Edisi Oktober
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v3i3.24845

Abstract

Desa memiliki wewenang untuk mengatur sendiri kawasanya sesuai kemampuan dan potensi yang dimiliki masyarakatnya agar tercapai kesejahteraan dan pemerataan kemampuan ekonomi. Pelaksanaan pembangunan desa harus sesuai dengan apa yang telah direncanakan dalam proses perencanaan dan masyarakat berhak untuk mengetahui dan melakukan pengawasan terhadap kegiatan pembangunan desa. Pengelolaan ADD harus dilaksanakan secara terbuka melalui musyawarah desa dan hasilnya dituangkan dalam Peraturan Desa (Perdes). Ketentuan tersebut menunjukkan komitmen dari pengambil keputusan bahwa pengelolaan ADD harus mematuhi kaidah good governance yang harus dilaksanakan oleh para pelaku dan masyarakat desa. Pengelolaan alokasi dana desa yang telah diberikan oleh pemerintah agar sesuai dengan tujuannya seyogyanya perlu adanya penerapan fungsi-fungsi manajemen pada setiap proses pengelolaan. Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, Pengabdian Kepada Masyarakat ini untuk tidak hanya memberikan penyuluhan dan pendampingan hukum mengenai teknik pelaksanaan pertanggungjawaban APBDesa.Kata Kunci: Dana Desa, pertanggungjawaban APBDesa.
MOTIVASI BERWIRAUSAHA DAN DIGITALISASI EKONOMI DI ERA 4.0 Sulfi Purnamasari; Ubaid Alfaruq; Fiqoh Afriliani; Soffi Soffiatun; Fika Rahmanita
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2022): Edisi Oktober
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v3i3.24871

Abstract

Tujuan pengabdian kepada masyarakat adalah untuk melakukan sosialisasi kepada guru dan peserta didik mengenai pentingnya meningkatkan motivasi berwirausaha di era 4.0 dan melaksanakan sosialisasi kepada guru dan peserta didik mengenai pentingnya upaya meningkatkan pengetahuan digitalisasi untuk menumbuhkan minat berwirausaha. Pengabdian dilakukan dengan metode persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan publikasi. Tahap persiapan dilakukan dengan melakukan survei dan pengisian pre test. Survei bertujuan untuk menganalisis kendala yang dialami siswa dan menyebabkan rendahnya motivasi untuk berwirausaha. Pre-test dilakukan untuk menganalisis kondisi motivasi untuk berwirausaha dan pengetahuan peserta mengenai media digital pada kegiatan ekonomi. Tahap pelaksanaan dilakukan dengan kegiatan sosialisasi mengenai pentingnya pengetahuan digitalisasi di era 4.0 dalam menumbuhkan motivasi berwirausaha. Tahap evalusasi dilakukan dengan pengisian kuesioner untuk mendapatkan hasil post-test. Pada tahap akhir dilaksankan penyusunan artikel publikasi pada media masa elektronik dan artikel pengabdian.Kata Kunci: motivasi berwirausaha, media digital, digitasisasi.

Page 3 of 3 | Total Record : 30


Filter by Year

2022 2022


Filter By Issues
All Issue Vol 6 No 3 (2025): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6 No 2 (2025): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6 No 1 (2025): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 3 (2024): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 2 (2024): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5 No 1 (2024): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 3 (2023): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2023): Edisi Mei Vol 4 No 2 (2023): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 1 (2023): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 1 (2023): Edisi Januari Vol 3, No 3 (2022): Edisi Oktober Vol 3 No 3 (2022): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 2 (2022): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2022): Edisi Mei Vol 3 No 1 (2022): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 1 (2022): Edisi Januari Vol 2, No 3 (2021): Edisi Oktober Vol 2 No 3 (2021): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2021): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 2 (2021): Edisi Mei Vol 2 No 1 (2021): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2, No 1 (2021): Edisi Januari Vol 1, No 3 (2020): Edisi Oktober Vol 1 No 3 (2020): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2020): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2020): Edisi Mei Vol 1, No 1 (2020): Edisi Januari Vol 1 No 1 (2020): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat More Issue