cover
Contact Name
Juliati Prihatini
Contact Email
jurnalj3p@ipdn.ac.id
Phone
+6281394372500
Journal Mail Official
jurnalj3p@ipdn.ac.id
Editorial Address
Gedung Fakultas Politik Pemerintahan Kampus IPDN Jatinangor Jl. Ir. Soekarno Km.20, Jatinangor, Jawa Barat, Sumedang, Jawa Barat 45363 Email: jurnaljp3@ipdn.ac.id
Location
Kab. sumedang,
Jawa barat
INDONESIA
J-3P (Jurnal Pembangunan Pemberdayaan Pemerintahan)
ISSN : 24074292     EISSN : 27216780     DOI : https://doi.org/10.33701/j-3p
Core Subject : Social,
J-3P (Jurnal Pembangunan dan Pemberdayaan Pemerintahan), aims to cover both development and empowerment issues. Priority is given to papers which are relevant to important current research in development and empowerment policy, theory and analysis; make a novel and significant contribution to the field; provide critical tests, based on empirical work, of alternative theories, perspectives or schools of thought.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "J-3P (Jurnal Pembangunan Pemberdayaan Pemerintahan) Vol. 8, No. 1, Juni 2023" : 5 Documents clear
PEMANFAATAN GAS METHANE DALAM UPAYA PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH DI KOTA BALIKPAPAN PROVINSI KALIMANTAN TIMUR Abdurohim Abdurohim; Jatmika Aji Cahya Nugraha
J-3P (Jurnal Pembangunan Pemberdayaan Pemerintahan) J-3P (Jurnal Pembangunan Pemberdayaan Pemerintahan) Vol. 8, No. 1, Juni 2023
Publisher : ipdn

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33701/j-3p.v8i1.2929

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan, faktor penghambat dan pendukung, serta upaya untuk mengatasi hambatan pada Program Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif dengan pendekatan induktif. Teknik pengumpulan data melalui hasil Observasi, Wawancara, dan Dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan Program Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah di Kampung Waste to Energy (WtE) Methane Manggar sudah berjalan dengan cukup baik, namun masih terdapat beberapa kendala dalam pemasaran produk dan modal produksi pelaku UMKM. Dampak dari Pandemi Covid-19 merupakan faktor penghambat yang menyebabkan penurunan jumlah pengunjung ke Eduwisata TPA Sampah Manggar, anggaran yang terbatas juga mempengaruhi penyebaran gas methane menjadi terhambat, serta tidak adanya wadah pinjaman modal usaha dalam pengembangan UMKM. Upaya yang dapat dilakukan adalah dengan mempererat hubungan dengan pihak ketiga seperti Pertamina Hulu Mahakam dan mengajak seluruh elemen masyarakat bersama TPA Sampah Manggar untuk terus memotivasi pelaku usaha dan memaksimalkan penyebaran gas methane. Kata Kunci: Pemanfaatan Gas Methane, Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah, Pemberdayaan Masyarakat.
GROUPING PROVINCES IN INDONESIA BASED ON YOUTH DEVELOPMENT INDICATORS IN 2021 Muhamad Zidan Nuralifian; Rani Nooraeni
J-3P (Jurnal Pembangunan Pemberdayaan Pemerintahan) J-3P (Jurnal Pembangunan Pemberdayaan Pemerintahan) Vol. 8, No. 1, Juni 2023
Publisher : ipdn

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33701/j-3p.v8i1.3254

Abstract

Youth have a vital role in development. Indonesia has an uneven distribution of youth across provinces, with over half concentrated in Java. Many young people are also only sometimes in line with their qualities. Youth development was observed through youth development indicators in 2021. The method used is a multivariate method using cluster analysis. The cluster method applied in this research is hierarchy and partition. Based on internal and stability validity, the hierarchical method for five clusters and the number of clusters is the best. The hierarchical method that has the most significant agglomeration coefficient is complete linkage. There is one province with indicators that are very different from other provinces: Papua as cluster 1. Papua requires massive development in all aspects. Cluster 2 comprises Riau Island, Jakarta, the Special Region of Yogyakarta, Bali, and East Kalimantan. Cluster 3 consists of West Nusa Tenggara, Bengkulu, and Lampung. Cluster 4 consists of West Java, Banten, Central Java, Gorontalo, South Sumatra, and East Java. Meanwhile, cluster 5 consists of the remaining members, with the remaining 19 provinces having the most members. Keywords: Youth Development Indicators, Cluster Analysis, Hierarchy, Partition
PEMBERDAYAAN INDUSTRI KECIL KERAJINAN ROTAN OLEH DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN DI DESA TELUK WETAN KECAMATAN WELAHAN KABUPATEN JEPARA PROVINSI JAWA TENGAH Juliati Prihatini; Niken Aza Aldila
J-3P (Jurnal Pembangunan Pemberdayaan Pemerintahan) J-3P (Jurnal Pembangunan Pemberdayaan Pemerintahan) Vol. 8, No. 1, Juni 2023
Publisher : ipdn

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33701/j-3p.v8i1.3320

Abstract

Industri kecil kerajinan rotan menjadi salah satu sektor industri yang memiliki peran penting dalam pengembangan perekonomian di Kabupaten Jepara, terutama Desa Teluk Wetan yang merupakan kawasan sentra industri kecil kerajinan rotan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan pemberdayaan, faktor penghambat serta upaya untuk mengatasi hambatan pada pemberdayaan industri kecil kerajinan rotan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan industri kecil kerajinan rotan di Desa Teluk Wetan berdasarkan empat dimensi yang terdiri dari bina manusia, bina usaha, bina lingkungan dan bina kelembagaan telah dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Jepara melalui pembinaan secara langsung dengan memberikan pelatihan, bimbingan teknis, sosialisasi dan monitoring untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan serta memberikan modal usaha berupa peralatan produksi dan bantuan dalam promosi. Adapun faktor penghambat pemberdayaan industri kecil kerajinan rotan di Desa Teluk Wetan yaitu minimnya tenaga kerja yang terlatih, kurangnya pengembangan sarana prasarana dan keterbatasan dalam promosi. Upaya pada pemberdayaan industri kecil kerajinan rotan di Desa Teluk Wetan yaitu dengan meningkatkan kegiatan pelatihan kepada tenaga kerja, meningkatkan sarana dan prasarana serta memberikan bantuan promosi kepada industri kecil kerajinan rotan. Kata Kunci: Industri Kecil, Kerajinan Rotan, Pemberdayaan
IMPLEMENTASI PENINGKATAN KUALITAS PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH OLEH BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH DI KABUPATEN SUMEDANG Amrin Amrin; Mahmudah Kamal Mahmud; Ardika Nurfurkon
J-3P (Jurnal Pembangunan Pemberdayaan Pemerintahan) J-3P (Jurnal Pembangunan Pemberdayaan Pemerintahan) Vol. 8, No. 1, Juni 2023
Publisher : ipdn

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33701/j-3p.v8i1.3357

Abstract

Perencanaan pembangunan merupakan proses dalam menetapkan suatu capaian yang terarah dengan adanya program dan sasaran, implementasi dan evaluasi. Masalah tersebut telah menunjukkan bagaimana Bappppeda sebagai perangkat daerah dalam implementasi peningkatan kualitas perencanaan pembangunan daerah. Kami menganalisis kualitas perencanaan berdasarkan indikator yang diimplementasikan pada Bappppeda Kabupaten Sumedang dan memberikan hasil yang akan berkontribusi pada pengembangan bidang perencanaan pembangunan. Dalam artikel ini, kami berpendapat bahwa kualitas perencanaan pembanguan yang baik dapat dilihat dengan penerapan prinsip-prinsip tata kelola perencanaan yang baik. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari studi literatur dan data sekunder (peraturan perundang-undangan, dokumen dan laporan perencanaan). Hasilnya menunjukkan bahwa adanya kualitas perencanaan pembangunan pada Bappppeda Kabupaten Sumedang dapat diunggulkan dengan adanya peningkatan pada keterlibatan unsur pemangku kepentingan dan peningkatan intensitas koordinasi perencanaan antar perangkat daerah yang terlibat dengan Bappppeda. Sedangkan hambatan yang ditemui yaitu proses pemantauan dan evaluasi terutama pada optimalisasi quality control data. Kata Kunci: Perencanaan Pembangunan, Kualitas Perencanaan, Implementasi Pembangunan
META-ANALITIK COLLABORATIVE GOVERNANCE DALAM PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN Alifka Cellina Velby; Imam Yuadi
J-3P (Jurnal Pembangunan Pemberdayaan Pemerintahan) J-3P (Jurnal Pembangunan Pemberdayaan Pemerintahan) Vol. 8, No. 1, Juni 2023
Publisher : ipdn

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33701/j-3p.v8i1.3455

Abstract

Collaborative governance dianggap sebagai solusi dari capaian tujuan pembangunan berkelanjutan karena melibatkan berbagai pihak yang akan membantu prosesnya. Studi ini bertujuan untuk menganalisis tren pembahasan collaborative governance dalam pembangunan berkelanjutan di lingkup global yang terindeks dalam database Scopus dengan rentan waktu 2013-2023 menggunakan analisis bibliometrik dengan memanfaatkan software VosViewer dan Biblioshiny dalam proses pengolahan data dan visualisasi data. Hasil pencarian data menghasilkan 623 dokumen dengan artikel jurnal sejumlah 445 yang dianalisis. Publikasi mengenai collaborative governance dalam pembangunan berkelanjutan terbanyak dilakukan pada tahun 2022 dengan 91 publikasi. Sementara paling sedikit pada tahun 2014 dan 2023 dengan 19 dan 18 publikasi. China dan United States menjadi negara yang paling produktif mempublikasi. Wageningen University & Research dan Chinese Academy of Sciences menjadi Universitas terbanyak menghasilkan publikasi. Metode bibliometrik dapat digunakan untuk menganalisis tren pembahasan collaborative governance dalam pembangunan berkelanjutan di lingkup global. Akan tetapi, perlu dukungan dataset serta sistem komputasi yang lengkap. Hasil analisis penelitian ini menunjukkan terdapat peningkatan tren publikasi. Kata Kunci: Bibliometrik, Collaborative governance, Pembangunan Berkelanjutan.

Page 1 of 1 | Total Record : 5