cover
Contact Name
Rizky Fitryasari
Contact Email
jpmk@journal.unair.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jpmk@journal.unair.ac.id
Editorial Address
Faculty of Nursing Universitas Airlangga Jl. Mulyorejo Campus C Unair, Surabaya Indonesia, 60115
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Pengabdian Masyarakat dalam Kesehatan
Published by Universitas Airlangga
ISSN : 27464202     EISSN : 27210618     DOI : http://dx.doi.org/10.20473/jpmk.v2i2.17839
Core Subject : Health,
Development and application of scientific knowledge and technology in the field of nursing or related health professions. 1) Human resource development in nursing and health 2) Community empowerment in nursing and health 3) Rural health development 4) Health promotion 5) Technology application in nursing and health 6) Business application in nursing and health
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 1 (2019): OKTOBER 2019" : 5 Documents clear
PEMBERDAYAAN KAUM IBU MELALUI PENGOLAHAN SUSU KEDELAI SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN GIZI KELUARGA Elida Ulfiana; Eka Misbahatul M.Has
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dalam Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2019): OKTOBER 2019
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jpmk.v1i1.12327

Abstract

Pendahuluan: Masih kurangnya pemenuhan gizi di keluarga terutama pemenuhan sumber protein terjadi karena masih kurangnya pemahaman kaum ibu tentang pilihan sumber gizi. Selain itu kaum ibu juga belum mengetahui tentang pengolahan susu kedelai yang bernilai gizi tinggi yang mudah dilakukan. Tujuan kegiatan Pengabdian Masyarakat ini untuk meningkatkan pemenuhan gizi di keluarga terutama pemenuhan sumber protein dan mengajarkan pengolahan susu kedelai yang bernilai gizi tinggi yang mudah dilakukan. Solusi untuk menyelesaikan masalah tersebut adalah memberdayakan kaum ibu melalui kegiatan pelatihan pengolahan susu kedelaiMetode: Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan di kelurahan Kutisari dan Kelurahan Bubutan kota surabaya dengan sasaran 50 ibu-ibu PKK. Kegiatan yang diterapkan adalah melakukan pelatihan tentang susu kedelai, demonstrasi pembuatan susu kedelai, diskusi, dan pemberdayaan. Dilakukan pre test dan post test untuk mengukur pemahaman tentang susu kedelai.Hasil: Sebelum pelatihan menunjukkan pengetahuan peserta tentang susu kedelai sebagian besar pengetahuan pada kategori kurang atau berada pada skor ≤50 yaitu 27 orang (54%). Setelah dilatih tentang susu kedelai, mayoritas kategori baik pada skor ≥80 yaitu 42 orang (84%) dan terbanyak memiliki nilai 100 pada 17 orang (34%).Kesimpulan: Pelatihan pengolahan susu kedelai ini dapat meningkatkan pemahaman kaum ibu tentang manfaat susu kedelai untuk gizi keluarganya serta ibu dapat membuatnya secara mandiri. Peran penting ibu dalam keluarga adalah menyediakan makanan yang bernilai gizi serta mengajarkan perilaku hidup sehat di keluarga, sehingga dengan ibu menyediakan susu kedelai di keluarga akan menciptakan salah satu perilaku sehat di keluarga sehingga gizi keluarga terpenuhi dan keluarga akan menjadi sehat
PENINGKATAN KETERAMPILAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA ANAK DAN REMAJA RR Dian Tristiana; Ah Yusuf; Rizki Fitryasari; Hanik Endang Nihayati
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dalam Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2019): OKTOBER 2019
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jpmk.v1i1.12328

Abstract

Pendahuluan: masih banyak perawat yang belum berpengalaman dalam merawat anak dengan gangguan psikiatri serta belum memiliki keterampilan yang memadai dalam melakukan asuhan keperawatan pada kasus jiwa anak dan remaja.Metode: Metode yang digunakan dalam program pengabdian masyarakat ini adalah dengan memberikan pelatihan keterampilan perawat dalam memberikan asuhan pada kasus psikiatri anak dan remaja.Hasil: Hasil kegiatan pelatihan didapatkan peningkatan pengetahuan tentang asuhan jiwa pada anak dan remaja.Kesimpulan: Implikasi dari hasil pengabdian masyarakat ini adalah perlunya dilakukan pelatihan terkait pengetahuan dan keterampilan perawat dalam melakukan asuhan keperawatan jiwa pada anak dan remaja dengan mempertimbangkan aspek dukungan finansial dari tempat kerja untuk mendorong stafnya mengikuti training atau workshop asuhan keperawatan jiwa pada anak dan remaja terutama pada perawat yang bekerja di unit anak dan remaja.
FAKE (FOOT AND ANKLE EXERCISES) UNTUK PENCEGAHAN KOMPLIKASI PADA KAKI PENDERITA DIABETES MELLITUS DI SURABAYA Ika Nur Pratiwi; Lailatun Ni'mah; Ika Yuni Widyawati; Lingga Curnia Dwi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dalam Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2019): OKTOBER 2019
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jpmk.v1i1.12333

Abstract

Pendahuluan: Salah satu komplikasi penyakit diabetes melitus (DM) yang sering dijumpai adalah kaki diabetik (diabetic foot), yang dapat ber- manifestasikan sebagai ulkus, infeksi dan gangren dan artropati Charcot. Ada dua tindakan dalam prinsip dasar pengelolaan diabetic foot yaitu tindakan pencegahan dan tindakan rehabilitasi. Tindakan pencegahan meliputi edukasi perawatan kaki, sepatu diabetes dan senam kaki (Yudhi, 2009). Fake (Foot and Ankle Exercises) atau dikenal juga dengan senam kaki merupakan latihan yang dilakukan bagi penderita DM atau bukan penderita untuk mencegah terjadinya luka dan membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki (Soebagio, 2011). Melakukan perawatan kaki secara teratur dapat mengurangi penyakit kaki diabetik sebesar 50-60%. Untuk meningkatkan vaskularisasi perawatan kaki dapat juga dilakukan dengan gerakan-gerakan kaki yang dikenal sebagai senam kaki diabetes (Black & Hawks, 2009; Smeltzer et al., 2010; Lewis et al., 2011). Puskesmas Klampis Ngasem memiliki jumlah kunjungan pasien dengan diabetes mellitus yang cukup tinggi di Surabaya. Berdasarakan data dari Puskesmas Klampis Ngasem dalam kurun waktu Januari-September 2017 jumlah kunjungan pasien dengan DM mencapai 2219 kasus.Metode: Wilayah Kerja Puskesmas yang akan menjadi tempat pengabdian masyarakat ini adalah Puskesmas Klampis Ngasem Surabaya. Metode yang digunakan melalui pendidikan dan pelatihan senam kaki “Fake” (Foot and Ankle Exercises) sebagai upaya pencegahan terhadap komplikasi pada kaki penderita Diabetes Mellitus Di Puskesmas Klampis Ngasem Surabaya sebanyak 30 orang pasien dengan DM. Peserta pengmas akan dilakukan kegiatan pre-test dan post-test dengan mengisi kuesioner pengetahuan dan kemampuan perawatan kaki pada penderita diabetes serta dilakukan pengukuran sirkulasi darah sebelum dan sesudah kegiatan menggunakan tensimeter di lengan dan kaki hingga diperoleh tekanan sistolik lengan dan kaki untuk pemeriksaan ankle brachial index (ABI).Hasil: Evaluasi Akhir Program Pengabdian Kepada Masyarakat diperoleh bahwa pengetahuan penderita DM terhadap perawatan kaki yang menunjukkan peningkatan nilai rerata post test menjadi 70 dari nilai rerata pada pre test 49 terhadap 30 peserta DM. Sementara itu, didapatkan 18 orang memiliki skor ABI dengan interpretasi borderline perfusion (0,6-0,8) dan sisanya berada dalam rentang normal. Sedangkan setelah dilakukan latihan jasmani berupa senam kaki didapatkan 6 orang masih memiliki skor ABI rentang 0,6-0,8 dengan interpretasi borderline perfusion dan 24 orang berada dalam rentang normal dengan skor ABI 0,9-1,3. Kesimpulan: Diharapkan informasi yang telah disampaikan dalam modul dapat dijadikan panduan dalam memantau penatalaksanaan perawatan kaki pada diabetes mellitus serta Kegiatan senam kaki ini dapat dilakukan secara teratur dirumah dan gerakannya disesuaikan dengan kemampuan tubuh.
PEMBERDAYAAN KARANG TARUNA DALAM MENDUKUNG GERAKAN PSN 3M PLUS : UPAYA PENGENDALIAN DEMAN BERDARAH DENGUE DI DESA BARUREJO KECAMATAN SAMBENG KABUPATEN LAMONGAN Arina Qona'ah; Laily Hidayati; Abu Bakar
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dalam Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2019): OKTOBER 2019
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jpmk.v1i1.12336

Abstract

Pendahuluan: Lamongan merupakan salah satu daerah di Jawa Timur yang mengalami KLB (Kejadian Luar Biasa) untuk kasus DBD (Demam Berdarah Dengue). Pengendalian DBD dapat dilakukan melalui upaya promotof dan preventif. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah membentuk kelompok masyarakat yang berperan dalam pengendalian DBD serta meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat terkait pencegahan dan penanganan DBD.Metode: Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan menggunakan metode ceramah, diskusi, dan demonstrasi. Pengabdian masyarakat dilakukan pada kelompok pemuda karang taruna dan warga masyarakat yang tinggal di Desa Barurejo Kabupaten Lamongan. Jumlah pemuda karang taruna yang terlibat adalah 30 orang sedangkan warga masyarakat sebanyak 50 orang. Pendidikan dan pelatihan yang diberikan menggunakan media audio visual dan alat peraga. Evaluasi pelatihan dengan menggunakan kuosioner yang diberikan di awal dan akhir kegiatan. Adapun bentuk kegiatan pengabdian masyarakat yang diberikan meliputi pembentukan Juru Pemantau Jentik (Jumantik), pelatihan cara melakukan pemantauan jentik, penyuluhan kesehatan tentang Deman Berdarah Dengue dan cara pencegahannya serta penanaman tanaman pengusir nyamuk.Hasil: Kegiatan pengabdian masyarakat ini telah membentuk juru pemantau jentik yang berasal dari unsur karang taruna. Tim jumantik diberikan penyuluhan dan pelatihan tentang jumantik. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa sebagian peserta memiliki tingkat pengetahuan yang tinggi mengenai jumantik dan mampu untuk melakukan pemantauan jentik nyamuk.  Kesimpulan: Pemuda karang dapat menjadi kelompok masyarakat yang berperan dalam mengendalikan demam berdarah melalui Gerakan PSN 3M Plus. Pembentukan Jumantik dan pelatihan pemantaun jentik serta penyuluhan kepada masyarakat mengenai demam berdarah memberikan dampak dalam peningkatan kesadaran dan pengetahuan masyarakat dalam pencegahan demam berdarah.
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN MELAKUKAN DETEKSI DINI KANKER SERVIKS MELALUI PELATIHAN METODE REPRODUCTIVE ORGAN SELF EXAMINATION (ROSE) SEBAGAI UPAYA DETEKSI DINI PENYAKIT KANKER SERVIKS Mira Triharini; Esti Yunitasari; NK A. Armini; Tiyas Kusumaningrum; Retnayu Pradanie; Aria Aulia Nastiti
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dalam Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2019): OKTOBER 2019
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jpmk.v1i1.12326

Abstract

Pendahuluan: Angka kejadian kanker serviks yang masih cukup tinggi dipengaruhi oleh perilaku deteksi dini yang masih rendah. Beberapa puskesmas di kota Surabaya telah memiliki program pemeriksaan IVA tes, namun capaian masih rendah karena motivasi ibu untuk melakukan deteksi dini masih kurang.Metode: Reproductive Organ Self Examination (ROSE) merupakan metode sederhana yang dapat dilakukan oleh para ibu sendiri untuk melakukan mengetahui adanya masalah di organ reproduksinya.  Pendidikan kesehatan perlu dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu tentang kanker serviks. Kegiatan pengabdian pada masyarakat ini memiliki tujuan untuk meningkatkan perilaku ibu di wilayah kerja Puskesmas Mulyorejo  dalam melakukan deteksi dini kanker serviks melalui metode IVA serta teknik ROSE. Metode pelaksanaan adalah dengan penyuluhan materi kanker serviks dan ROSE, dan dilanjutkan dengan tanya jawab dengan peserta. Kegiatan pemeriksaan IVA tes juga  dilakukan langsung setelah pelaksanaan penyuluhan..Hasil: Hasil yang didapatkan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah peningkatan pengetahuan dan sikap ibu dalam melakukan deteksi dini kanker serviks. Beberapa ibu bersedia untuk melakukan pemeriksaan IVA tes menunjukkan bahwa adanya peningkatan motivasi setelah pelaksanaan kegiatan penyuluhan.Kesimpulan: pelatihan deteksi dini kanker serviks melalui metode ROSE dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam melakukan deteksi dini dalam upaya mengendalikan kanker serviks. Setelah pelaksanaan pengabdian masyarakat ini diharapkan ibu akan tetap rutin melakukan deteksi dini dengan didukung peran aktif kader dan tenaga kesehatan.

Page 1 of 1 | Total Record : 5