cover
Contact Name
Bangun I R Harsritanto
Contact Email
bangunirh@arsitektur.undip.ac.id
Phone
+6281229999446
Journal Mail Official
jpps@arsitektur.undip.ac.id
Editorial Address
architecture campuss, faculty of engineering, Universitas Diponegoro, Jl Prof Soedarto SH, Tembalang
Location
Kota semarang,
Jawa tengah
INDONESIA
Jurnal Poster Pirata Syandana
Published by Universitas Diponegoro
ISSN : -     EISSN : 27156397     DOI : -
Jurnal Poster Pirata Syandana (ISSN : 2715-6397)is an architecture poster journal publication in colaboration of Department of Architecture in Engineering Faculty at Diponegoro University with TA committee. Jurnal Poster Pirata Syandana is a scientific publication and communication media of design methods architecture design, human settlement, building construction, history of architecture, environmental design and building sciences. architecture education material and behaviour in architecture
Articles 934 Documents
PENGEMBANGAN PASAR IKAN HIGENIS KOTA SEMARANG GUPHITA PUTRI PERMATASARI
Jurnal Poster Pirata Syandana PERIODE 147-148 (desember 2019)
Publisher : Architecture Department, Engineering Faculty, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kondisi perikanan di Indonesia pada umumnya kurang higenis, hal initerjadi karena sistem pengelolaan yang kurang baik. sebagian besar nelayanmenjual hasil ikan tangkapan pada wadah-wadah Styrofoam dengan teknikpengawetan yang sederhana. Penggunaan wadah yang berulang kali dankondisi pasar yang terbuka, bau dan kotor akan sangat mempengaruhikualitas ikan hasil tangkapan yang dijual. Ikan merupakan jenis pangandaging yang cepat membusuk apabila tidak diawetkan dengan baik, apalagiIndonesia merupakan wilayah tropis yang menyebabkan bakteri penyebabkemunduran mutu ikan cepat berkembang. Proses kemunduran ikan padadasarnya dilihat dari dua sudut pandang yaitu kesegaran dan kebusukan, Jikapenanganan tidak tepat akan mengakibatkan penurunan mutu ikan.Penanganan yang tidak baik juga terjadi pasar ikan tradisional, dimanakondisi pasar ikan identik dengan becek dan tidak higenis. Berangkat darifenomena diatas, perancangan ini diawali dengan melakukan studi kasuspada pasar ikan di kota semarang. Pasar ikan kobong ini sudah berdiri sejaklama yang sampai saat ini masih berdiri dan masih dipergunakan untuk jualbeli ikan. Pasar ikan kobong memiliki citra kumuh, bau dan kotor. Olehpemerintah pedagang pasar ikan kobong direlokasikan ke bangunan baruyang di bangun berada disamping pasar ikan kobong yaitu pasar ikan higenismina rejomulyo. Namun sayangnya para pedagang ikan tidak bertahan lamamenempati pasar ikan higenis mina rejomulyo tersebut karena ada beberapafactor yang mempengaruhi penyebab pedagang ikan kembali lagi ke pasarkobong. Dari hal tersebut perlu adanya perencanaan ulang yaitu denganMengembangkan Pasar Ikan Higenis Kota Semarang menjadi pasar yangnyaman dan memiliki fasilitas yang mewadahi pedagang ikan sertamengubah citra pasar ikan menjadi bersih, nyaman dan higenis.
CITY HOTEL BINTANG 4 DI KOTA SEMARANG ADI PUTERA PRATAMA
Jurnal Poster Pirata Syandana PERIODE 149-150 (juli 2020)
Publisher : Architecture Department, Engineering Faculty, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Semarang merupakan salah satu kota berkembang dan menjadi pusat kegiatanekonomi, perdagangan jasa, industri, dan pariwisata yang ada di Jawa Tengah.Bentuk massaDengan Lokasinya yang strategis, Kota Semarang juga dijadikan pusat kotabisnis di Jawa Tengah. Semarang juga memiliki banyak tempat wisata sejarahdan budaya. Dengan demikian, Kota Semarang juga menjadi kota pariwisata.Oleh karena itu, Kota Semarang memerlukan suatu akomodasi yang dapatmenampung para pengunjung dan memberikan fasilitas tempat pertemuanuntuk para pembisnis, salah satunya yaitu City Hote
REKINDLING THE SPIRIT OF PLACE OF PASAR BULU FAIZ DHIA ADLIAN
Jurnal Poster Pirata Syandana PERIODE 149-150 (juli 2020)
Publisher : Architecture Department, Engineering Faculty, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pasar Tradisional Bulu merupakan salah satu pasar yang diredesain ulang dibawah arahan Pemerintah Kota Semarang yang terletak di Jl. MGRSoegiyopranoto No.2, Kota Semarang, Jawa Tengah yang berada di kawasanhistoris dan bisnis Tugu Muda Semarang. Mulanya, Pasar Bulu memiliki latarbelakang historis karena merupakan salah satu bangunan yang berdiri denganciri khas arsitek Belanda Thomas Karsten, yaitu kolom cendawan. Namunkeberadaan bangunan dengan potensi cagar budaya itu sudah digantikandengan bangunan baru.Idealnya, pasar hasil redesain akan lebih kontekstual dan nyaman untukditempati serta meningkatkan daya minat penjual dan pembeli, namunkenyataannya tidak demikian. Pasar tiga lantai + basement dengan claddingkaca dan ACP itu justru terlihat lebih sepi. Sehingga dapat disimpulkan bahwadesain Pasar Bulu saat ini masih belum tepat sasaran / tujuan.Pasar Bulu memiliki potensi yang bisa dikembangkan dalam rangkamenghidupkan kembali spirit of place-nya. Potensi cagar budaya sudah hilang,sehingga tidak mungkin lagi untuk mereplika bangunan seperti semula. Olehkarena itu galian potensi yang lain perlu dipertimbangkan. Peran Pasar Buludalam kawasan Tugu Muda bisa dimanfaatkan sebagai potensi yang mampumenghidupkan kembali spirit of place pasar, juga berkontribusi membawamanfaat bagi kawasan. Pasar Bulu memiliki potensi wisata yang sejalandengan fungsi kawasan bisnis Tugu Muda. Sehingga nilai atraksi pasar selainmembawa manfaat bagi pasar itu sendiri (menghidupkan spirit of place), jugamembawa manfaat bagi kawasan.
WISATA EDUKASI SEMARANG SEA AQUARIUM KIRANA DIAN FAIZAH
Jurnal Poster Pirata Syandana PERIODE 149-150 (juli 2020)
Publisher : Architecture Department, Engineering Faculty, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pariwisata merupakan kegiatan yang terus berkembang hingga saat ini, sebagianfaktor pemicu karena semakin meningkatnya rasa ingin individu untuk memiliki waktuluang dengan suasana yang berkualitas. Pada zaman modern saat ini tempat-tempat wisatasudah mengembangkan bisnis plan-nya dengan membuat tempat wisata yang mendidik,atau biasa disebut wisata edukasi.Wisata Edukasi ini juga merupakan lanjutan dari program Menteri Pariwisatadalam meningkatkan pariwisata yang ada di Indonesia. Deputi bidang PengembanganPemasaran I Kementerian Pariwisata RI, Rizki Handayani Mustafa mengatakan, Indonesiasebagai negara kepulauan memiliki potensi ekonomi dan bahari yang melimpah, namunsayangnya potensi bahari ini masih kalah dengan negara Asia Tenggara lainnya, sepertiThailand dan Singapura. Karena itu, menurut Rizki, Kementerian Pariwisata akanmengembangkan destinasi wisataa baru berbasis maritim. Sebab pariwisata berbasis lautmerupakan sektor yang menjanjikan dan dapat dikembangkan secara berkelanjutan.
APARTEMEN DI KOTA SEMARANG EVA SATYA CHRISTY
Jurnal Poster Pirata Syandana PERIODE 147-148 (desember 2019)
Publisher : Architecture Department, Engineering Faculty, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kota Semarang yang merupakan Ibukota Provinsi Jawa Tengah yang menjadi pusat kegiatan bisnis dan  ekonomi. Perkembangan ekonomi yang pesat disertai  dengan sarana dan prasarana yang memadai membuat banyak orang tertarik untuk tinggal di kota ini. Hal ini terlihat dari terus bertambahnya penduduk dan kepadatan di Kota Semarang. Dengan semakin  ertambahnya jumlah dan kepadatan penduduk maka kebutuhan akan hunian juga turut meningkat. Namun lahan yang tersedia terbatas sehingga perlu adanya hunian vertikal berupa apartemen sebagai solusi dari permasalahan ini. Trend hunian vertikal semakin diminati juga oleh masyarakat. Hal ini terlihat dari terus bertambahnya  permintaan properti apartemen di Kota Semarang.  Maka tugas akhir ini akan membahas bagaimana penyusunan program ruang apartemen secara efektif sebagai hunian tanpa mengesampingkan kebutuhan sosial  penghuninya.
PENGEMBANGAN TERMINAL PENUMPANG BANDAR UDARA AJI PANGERAN TUMENGGUNG PRANOTO SAMARINDA PRITA ERIANI PUTRI
Jurnal Poster Pirata Syandana PERIODE 149-150 (juli 2020)
Publisher : Architecture Department, Engineering Faculty, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bandar Udara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto merupakan sebuah bandar udara domestik yang terletak di Jl. Bontang - Samarinda, Sungai Siring, Kec. Samarinda Utara, KotaSamarinda, Kalimantan Timur. Bandar Udara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto mulai beroperasi pada 24 Mei 2018 dan diresmikan oleh Gubernur Kalimantan Timur yaitu Awang FaroekIshak. Saat ini secara resmi telah melayani 10 penerbangan domestik dengan rute terjauh adalah Jakarta. Bandara ini juga memiliki fasilitas gedung terminal penumpang sebesar 12.700myang mampu menampung 1.5 juta penumpang per tahunya. Di Thaun 2019, rata-rata penumpang yang datang dan pergi dari Bandar Udara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto per harisebanyak 4000 orang serta penumpang per tahunnya sebanyak 1.2 juta penumpang.2Melalui Rapat Terbatas Pemerintah pada 29 April 2019, Presiden Joko Widodo mengumumkan mengenai rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari DKI Jakarta keKalimantan Timur. Hal ini juga menjadi alasan akan adanya peningkatan frekuensi yang signifikan baik penumpang maupun pesawat dari dan menuju Samarinda dalam beberapa tahunkedepan. Maka dalam dua hingga tiga tahun kedepan dibutuhkan adanya Pengembangan Terminal Penumpang Bandara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto Samarinda dikarenakankapasitasnya yang saat ini sudah tidak lagi mencukupi.
SPA HOTEL DI SEMARANG SUMAYYA AHIDA FIKRI
Jurnal Poster Pirata Syandana PERIODE 147-148 (desember 2019)
Publisher : Architecture Department, Engineering Faculty, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Di semarang sudah banyak berdiri pusat perawatan kecantikan yang menawarkan klinik kecantikan, salon, SPA dan treatment - treatmen lainnya. kebanyakan pusat pearwatan hanya berfokus pada salah satu jenis pearwatan saja. Permasalahan yang terdapat pada pusat perawatan kecantikan pada umumnya adalahkurangnya fasilitas pendukung seperti rekreasi, dan belum banyak yang menjadikan faktor pariwisata sebagai potensi Pusat Perawatan Kecantikan.Untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tersebut, diajukan sebuah pembangunan pusat perawatan berbentuk SPA Hotel di Semarang sebagai tempat perawatan dengan fasilitas menginap dan fasilitas penunjang lainnya dengan menganut konsep arsitektur tropis agar sesuai dengan kondisi Semarang yang berada pada iklim tropis.
PENGEMBANGAN SOROPADAN AGRO EDUTAINMENT CENTER DI TEMANGGUNG TUTUT LIYA RIFKY
Jurnal Poster Pirata Syandana PERIODE 149-150 (juli 2020)
Publisher : Architecture Department, Engineering Faculty, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pusat Pelayanan Agribisnis Petani (PPAP) Agro Center Soropadan diKecamatan Pringsurat, Kabupaten Temanggung merupakan sebuah area pertanian yangbiasa digunakan sebagai tempat sosialisasi, promosi, edukasi dan pameran produk-produkpertanian. Dibangun tahun 1969 dan mulai difungsikan sebagai agrowisata serta pusatpenelitian dan pengembangan tanaman pangan pada 2003. Kepemilikan lahan sepenuhnyadipegang oleh Dinas Pertanian Jawa Tengah dan bekerjasama dengan beberapa dinas danswasta terkait untuk menunjang objek agrowisata. Sebagai Agro Center, PPAP jugamewadahi kegiatan pameran (expo) serta promosi produk pertanian melalui SoropadanAgro Expo dan Gelar Promosi Agribisnis.Berdasarkan survey langsung yang dilakukan tahun 2020, telah terjadipenurunan kualitas dan nilai fungsi pada area PPAP Agro Center Soropadan. Sejak tahun2018, PPAP Agro Center Soropadan difungsikan secara maksimal hanya untuk kegiatanpameran (expo) dengan rentan waktu setahun sekali. Agrowisata dan kegiatan edukasiyang ada tidak dikelola dengan maksimal sehingga banyak bangunan maupun objek wisatayang tidak dapat difungsikan.Mengingat letaknya yang strategis dan adanya arahan sebagai kawasanpariwisata, industri dan perdagangan, perlu adanya pengembangan pada PPAP AgroCenter dengan mempertimbangkan fungsi sebagai tempat penelitian dan pengembangantanaman pangan, agrowisata dan eduwisata, serta tempat pameran (expo) yangdisesuaikan dengan pengaruh iklim terhadap penggunaan energi dalam prosesperancangan.
JAKARTA THEURAPATIC NURSING HOME IVAN DANILO
Jurnal Poster Pirata Syandana PERIODE 147-148 (desember 2019)
Publisher : Architecture Department, Engineering Faculty, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada era ini, jumlah penduduk Indonesia terus meningkat dikarenakan dampak dari  baby boom pada awal abad ke-21 lalu. Demografi tersebut juga beriringan dengan peningkatan angka harapan hidup, penurunan angka kelahiran, dan penurunan angka kematian. Hal ini menunjukkan bahwa program layanan pemerintah terkait bidang kesehatan bagi penduduk lanjut usia. Di sisi lain, fenomena ini menjadi tantangan tersendiri untuk menangani keberlanjutan hidup penduduk lanjut usia mengingat kondisi kesehatan, ekonomi, dan sosial pada usia lanjut yang akan terus menurun.Secara global, Indonesia dikatakan sudah termasuk kategori era penduduk menua (ageing population) dikarenakan jumlah penduduknya yang berusia 60 tahun ke atas sudah melebihi angka 7 persen dari keseluruhan penduduk (Soeweno, 2009). Fenomena ini harus menjadi kesadaran juga bagi berbagai pihak dalam pembangunan fasilitas sosial khusus untuk menunjang keberlangsungan hidup para lansia, salah satunya adalah Nursing Home.Secara spesifik, persentase penduduk lansia di Ibukota Negara Republik Indonesia, DKI Jakarta, mencapai 7,19 persen. Walaupun memiliki persentase lansia diatas 7%, DKI Jakarta merupakan kota yang memiliki lansia dengan tingkat pendidikan tertinggi dengan persentase mencapai 9,17%, sehingga menandakan DKI Jakarta memiliki lansia dengan pola pikir yang lebih maju ke depan dan lebih terbuka akan keberlanjutan hari tua nya. Berdasarkan fenomena dan urgensi tersebut, Provinsi DKI Jakarta masih membutuhkan fasilitas pelayanan sosial bagi lansia, seperti Therapeutic Nursing Home yang didukung oleh desain yang disesuaikan dengan perilaku dan kebutuhan lansia demi tercapainya kondisi lansia yang lebih baik dan sejahtera.
DANAU LINOW HOTEL RESORT MICHELL VALENTINA IMMANUELA MA
Jurnal Poster Pirata Syandana PERIODE 151 (desember 2020)
Publisher : Architecture Department, Engineering Faculty, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah ( RKPD) tahun 2021 Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara mengambil prioritas pembangunan yang diarahkan untuk pencapaian sasaran pembangunan yaitu pengembangan pariwisata salah satunya di Kota Tomohon sebagai Kota pariwisata di Sulawesi Utara.Dengan adanya pengembangan pariwisata maka akan terjadi juga peningkatan pengunjung. Berdasarkan data Dinas Pariwisata Kota Tomohon tahun 2017 , jumlah wisatawan nusantara yang berkunjung sebanyak 455.679, mengalami peningkatan 8,63 % dari tahun 2016 dan wisatawan mancangegara yang berkunjung sebanyak 87.736, mengalami peningkatan23,18% dari tahun 2016. Sebagai respon terhadap perkembangan tersebut, hotel resort di KotaTomohon memberikan fasilitas akomodasi pariwisata bagi para wisatawan yang berwisata atau berlibur di kota Tomohon.

Page 4 of 94 | Total Record : 934