cover
Contact Name
Mawardi Djamaluddin
Contact Email
mawardidjamaluddin@iain-ternate.ac.id
Phone
+6281274212020
Journal Mail Official
jurnalforamadiahi@iain-ternate.ac.id
Editorial Address
Jl. Lumba-Lumba No.8, RT.001/RW.03, Dufa Dufa, Ternate Utara, Kota Ternate, Maluku Utara 97727, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Ternate
Location
Kota ternate,
Maluku utara
INDONESIA
Foramadiahi: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keislaman
ISSN : 18581021     EISSN : 26142732     DOI : 10.46339/foramadiahi
Core Subject : Religion, Education,
FORAMADIAHI is a peer-reviewed journal on education,especially Islamic Education, share knowledge and information about research report on whole aspects of Islamic education integrated with all sciences, publicate qualified articles to show the development of Moslem scholars publications. FORAMADIAHI specifies on all education aspects in the Moslem world, and the purpose is to spread genuine works and latest issues on the subjects. All articles will be reviewed by some experts before published. Author is fully ressponsible for the content of article.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 12, No 1 (2020): Edisi Juni 2020" : 5 Documents clear
Penerapan Pendidikan Seks dalam Perspektif Islam untuk Meningkatkan Karakter Religius Siswa SDIT Ibnu Hajar Kota Batu Fahira Fahira; Sayuthi Atman Said
Foramadiahi: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keislaman Vol 12, No 1 (2020): Edisi Juni 2020
Publisher : IAIN Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (787.269 KB) | DOI: 10.46339/foramadiahi.v12i1.265

Abstract

Pendidikan seks dalam perspektif islam untuk meningkatkan karakter religius siswa merupakan hal penting untuk siswa di sekolah. Namun, pendidikan seks sering dianggap tabu anak-anak karena menganggap bahwa seks adalah hal-hal yang porno, kotor, atau mesum. Pengetahuan dasar tentang pendidikan   seks   sangat   membantu    siswa   dalam   menjaga   kebersihan,   percaya   diri   bahkan menghindarkan  dari perilaku yang tidak sesuai dengan syariat islam. Tujuan penelitian ini adalah 1) Mendeskripsikan  landasan  pendidikan   seks  dalam  perspektif  Islam.  2)  Mendeskripsikan  sistem pendidikan seks dalam perspektif Islam. Pendekatan penelitian ini adalah kualitatif-deksriptif bertujuan untuk   mendeskripsikan   fenomena-fenomena   sesuai  dengan   realita.  Teknik  pengumpulan   data menggunakan 1) Observasi 2) Wawancara 3) Dokumentasi. Model analisis data menggunakan model Miles  dan   Huberman,   langkah-langkahnya  yaitu:  reduksi  data,  penyajian  data,  verifikasi,  dan penyimpulan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Landasan penerapan pendidikan seks ialah membekali peserta didik agar siap menghadapi masa puberitas dengan baik sehingga mereka tidak asing dengan perubahan  dalam diri misalnya perubahan  fisik dan emosional. Mengetahui batasan-batasan bergaul dengan lawan jenis. 2) Penerapan pendidikan seks dalam perspektif islam untuk meningkatkan karakter religius siswa di SDIT Ibnu  Hajar ialah melalui program  Lingkar Bina Siswa (LBS) yang dilaksanakan setiap hari jumat.
Dinamika Perkembangan Kurikulum di Indonesia Nuraini Soleman
Foramadiahi: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keislaman Vol 12, No 1 (2020): Edisi Juni 2020
Publisher : IAIN Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (128.592 KB) | DOI: 10.46339/foramadiahi.v12i1.228

Abstract

Kurikulum sebagai bagian dari faktor penting dalam pendidikan memiliki   posisi strategis dalam  mewarnai dan menentukan kualitas output pendidikan.  Kualitas  pendidikan  sesungguhnya sangat  ditentukan  oleh eksistensi kurikulum tersebut. Dalam pelaksanaannya,  kajian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif menuntut keteraturan, ketertiban dan kecermatan dalam berpikir, tentang hubungan datta yang satu dengan data yang lain dan konteksnya dalam masalah yang akan diungkapkan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perubahan kurikulum diperlukan setiap saat karena kurikulum akan selalu merespon perkembangan dalam  kehidupan, baik  perkembangan ilmu pengetahuan  dan teknologi, perkembangan sosial dan budaya, dan perkembangan politik. Di samping itu, dalam perkembangannya kurikulum harus memperhatikan unsur peserta didik,  satuan pendidikan, masyarakat,  dan peranan pengembang kurikulum terutama guru.  Peserta didik sebagai obyek kurikulum harus mendapat prioritas utama dalam pengembangan kurikulum.
PENGEMBANGAN MODUL PELAKSANAAN KURIKULUM 2013 UNTUK MENINGKATKAN PROFESIONAL GURU ANAK USIA DINI Radjiman Ismail
Foramadiahi: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keislaman Vol 12, No 1 (2020): Edisi Juni 2020
Publisher : IAIN Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (72.362 KB) | DOI: 10.46339/foramadiahi.v12i1.229

Abstract

This research uses a research and development approach. The study aimed to develop early childhood teacher modules in developing learning devices following the conditions of the local area. Data collection techniques using questionnaires and Focus Group Discussion. Data analysis techniques using descriptive analysis and t-test. The research samples were early childhood teachers in Ternate city and early childhood education experts. The 2013 Early Childhood Education curriculum provides an opportunity for schools to develop learning models following the local context. Child learning starts from around the house and school so it is not uprooted from its cultural roots. In this curriculum, teachers are required to be able to develop their learning tools that are appropriate but on the other hand, there is a lack of books or modules that can be a guide in developing these learning devices. Based on this, the teacher module was developed as a practical guide in developing learning devices. Based on the results of the study, data from early childhood teacher modules was effectively used to improve the ability of teachers to develop learning devices. It is recommended that early childhood teachers in the urban area of Ternate be able to use this module to develop learning.
PENDIDIKAN ISLAM DAN TANTANGAN MODERNITAS Tamsin Yoioga
Foramadiahi: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keislaman Vol 12, No 1 (2020): Edisi Juni 2020
Publisher : IAIN Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (109.037 KB) | DOI: 10.46339/foramadiahi.v12i1.233

Abstract

Istilah Pendidikan Islam dan Modernitas mengandung dua konsep yang berbeda. Pendidikan Islam sendiri tertuju pada keyakinan, ajaran, sistem tata nilai dan budaya sekelompok umat manusia yang beragama Islam sementara Modernitas Kata yang lebih dikenal dengan pembaharuan, bisa pula disebut dengan istilah “reformasi”. Perpaduan kedua konsep tersebut guna untuk melahirkan manusia-manusia unggul dalam ilmu pengetahuan teknologi dan sains yang tidak terlepasdari sifat religius sebagaimana tujuan dalam pendidikan Islam itu sendiri.
Penerapan Storytelling Penggalan Kisah Soekarno Melalui Bimbingan Kelompok untuk Meningkatkan Tanggung Jawab Sosial Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Kademangan Eny Rahmawatiningtyas
Foramadiahi: Jurnal Kajian Pendidikan dan Keislaman Vol 12, No 1 (2020): Edisi Juni 2020
Publisher : IAIN Ternate

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (99.712 KB) | DOI: 10.46339/foramadiahi.v12i1.257

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat efektivitas penerapan teknik storytelling penggalan kisahSoekarno melalui Bimbingan Kelompok dalam meningkatkan tanggungjawab sosial siswa kelas VIII di SMPN 2 Kademangan Blitar. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan dengan melibatkan subjek siswa SMPN 2 Kademangan Kabupaten Blitarkelas VIII-H tahun ajaran 2018/2019 dengan karakteristik remaja awal dalam rentang usia 13-14tahun.Instrumen penelitian yang digunakan adalah skala tanggung jawab sosial danlembar observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah membandingkan skorhasil pretes dengan postes pada setiap siklus dan uji komparatif menggunakan uji Wilcoxon sign rank test.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) penerapan teknik storytelling penggalan kisahSoekarno melalui bimbingan kelompok efektif dan layak untuk dilaksanakan. Hasilobservasi penilaian pada siklus I diperoleh semua indikator dilaksanakan oleh guruBK. Hasil penilaian kelayakan storytelling penggalan cerita I sampai cerita IVdiperoleh kelayakan storytelling 95% dalam kategori tinggi. Hasil observasi penilaianpada siklus II diperoleh semua indikator dilaksanakan oleh guru BK. Hasil penilaiankelayakan storytelling penggalan cerita V sampai cerita VIII diperoleh kelayakanstorytelling sebesar 98,33% dalam kategori tinggi; 2) Penerapan Storytelling dapatmeningkatkan tanggung jawab sosial siswa dibuktikan dengan meningkatnya skortanggung jawab sosial setelah dilakukan postes pada siklus I dan II. Hasil postessiklus I diperoleh skor tanggung jawab sosial siswa dalam kategori tinggi denganketercapaian KKM sebesar 71,87% sedangkan pada siklus II diperoleh ketercapaianKKM sebesar 82,81% .

Page 1 of 1 | Total Record : 5