cover
Contact Name
Yudhi Zuriah Wirya Purba
Contact Email
jimanggis.journal@gmail.com
Phone
+6281315545733
Journal Mail Official
jimanggis.journal@gmail.com
Editorial Address
Jl. Sultan Muh. Mansyur Kebon Gede, kelurahan 32 Ilir Palembang 30145
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis)
ISSN : 27761088     EISSN : 2776107X     DOI : https://doi.org/10.48093/jimanggis.v1i1
Jurnal Imiah Management Agribisnis (Jimanggis) adalah jurnal ilmiah yang concern dalam penelitian teoritik dan masalah-masalah seputar bidang manajemen agribisnis. Jurnal Imiah Management Agribisnis (Jimanggis) dikelola dan diterbitkan oleh Magister Agribisnis Program Pascasarjana Universitas Sjakhyakirti. Artikel yang dimuat dalam jurnal Jurnal Imiah Management Agribisnis (Jimanggis) adalah penelitian asli dalam bidang pertanian dan manajemen agribisnis yang meliputi pengadaan, penyaluran sarana produksi hingga pemasaran produk-produk pertanian dan agroindustri yang berkaitan satu dengan lainnya. Semua artikel penelitian yang dikirimkan harus ditulis dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Terbit setiap 6 bulan sekali, bulan Juni dan Desember.
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis)" : 12 Documents clear
ANALISIS FAKTOR MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PETANI MENERAPKAN SISTEM TANAM JAJAR LEGOWO DI DESA ULAK SEGELUNG KECAMATAN INDRALAYA KABUPATEN OGAN ILIR Muhamad Muhamad; Nur Ahmadi
Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis) Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis)
Publisher : Magister Agribisnis Program Pascasarjana Universitas Sjakhyakirti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48093/jimanggis.v3i1.96

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi keputusan petani menerapkan teknologi sistem tanam jajar legowo. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Ulak Segelung Kecamatan Indralaya Kabupaten Ogan Ilir. Metode penelitian yang digunakan adalah survei terhadap petani yang berusahatani padi dengan sistem tanam jajar legowo. Metode penarikan contoh yang digunakan dalam penelitian ini adalah acak berlapis berimbang (Proportionate Stratified Random Sampling). Adapun besarnya jumlah petani contoh yang ditetapkan dalam penelitian ini dari masing masing kelompok sebanyak 50 % petani contoh, yaitu petani dengan sistem tanam jajar legowo sebanyak 30 orang.Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, faktor pengalaman, pendapatan usahatani, luas panen dan produktivitas berpengaruh nyata terhadap keputusan petani dalam menerapkan sistem tanam jajar legowo, sedangkan lama pendidikan, jumlah tangungan keluarga, total pendapatan petani, biaya usahatani, dan tenaga kerja berpengaruh tidak nyata terhadap keputusan petani dalam menerapkan sistem tanam jajar legowo.
Optimalisasi Jumlah Ideal Ternak Sapi Dalam Usaha Penggemukan Sapi Skala Rumah Tangga (Studi Kasus Kelompok Tani Ternak Rejeki Lumintu, Dusun Kaum Desa Sumurrejo, Kecamatan Gungupati, Kota Semarang, Jateng) Kuwatno Kuwatno; Agoes Thony AK
Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis) Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis)
Publisher : Magister Agribisnis Program Pascasarjana Universitas Sjakhyakirti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48093/jimanggis.v3i1.99

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur jumlah ideal ternak sapi yang ideal dalam usaha penggemukan sapi skala rumah tangga. Metode penelitian yang digunakan dengan menentukan populasi secara sengaja (purposive sampling), yaitu kelompok peternak sapi secara komunal. Pengumpulan data dengan cara sensus, melalui wawancara dengan questioner dan observasi. Dari hasil observasi, jenis sapi yang digemukkan sangat bervariasi sehingga pendapatan peternak juga sangat berbeda antara satu sama lain. Jumlah ternak ideal diukur tanpa membedakan jenis sapi dengan mebandingkan hasil usaha penggemukan sapi terhadap Pendapatan Ideal yang dihitung dua kali Upah Minimum Regional (UMR) Kota Semarang untuk dua orang (Suami istri-skala rumah tangga). Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap ekor sapi setelah dipelihara lebih kurang 1 tahun menghasilkan pendapatan bersih Rp. 13.648.194,- sedangkan Upah Minimum Kabuapten ungaran Rp. 2.835.021,29 (2.835.021,29 x 2 x 12 = 68.040.510,96); dengan demikian jumlah ternak ideal adalah 5 (lima) ekor.
Keuntungan Usaha Tanaman Hias Aglaonema Pink Katrina Di Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang Emmy Kurniati; Viayadini Kertasari; Susiana Susiana
Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis) Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis)
Publisher : Magister Agribisnis Program Pascasarjana Universitas Sjakhyakirti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48093/jimanggis.v3i1.98

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menghitung : 1)Biaya produksi yang dikeluarkan dan pendapatan yang diterima dalam usaha tanaman hias Aglaonema Pink Katrina di Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang. 2)Menganalisis tingkat keuntungan dalam usaha tanaman hias Aglaonema Pink Katrina di Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang. Metode pengambilan contoh yang digunakan adalah Purposive Sampling dengan penetapan sampel sebanyak 15 orang responden. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat ditarik kesimpulan 1)Besarnya biaya produksi usaha tanaman hias Aglaonema Pink Katrina yang dikeluarkan oleh pengelola di Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang adalah rata-rata sebesar Rp. 6.304.733 per polybag per bulan dan besarnya biaya pendapatan dari usaha tanaman hias Aglaonema Pink Katrina adalah rata-rata sebesar Rp.3.429.641 per polybag per bulan. 2)Dari hasil analisis R/C diperoleh nilai sebesar 1,53. Nilai R/C 1,53 ini menunjukkan setiap pengeluaran satu rupiah pada usaha tanaman hias Aglaonema Pink Katrina dapat diperoleh hasil penjualan Rp. 1,53 sehingga usaha tanaman hias Aglaonema Pink Katrina yang diusahakan oleh pengelola tanaman hias Aglaonema Pink Katrina di Kecamatan Ilir Barat I menguntungkan.
PREFERENSI PETANI TERHADAP SISTEM TANAM PADI JAJAR LEGOWO DI DESA NAGASARI KECAMATAN MUARA KUANG KABUPATEN OGAN ILIR Muhammad Alfian
Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis) Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis)
Publisher : Magister Agribisnis Program Pascasarjana Universitas Sjakhyakirti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48093/jimanggis.v3i1.100

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk : 1.Mengetahui bagaimana preferensi petani terhadap sistem tanam padi jajar legowo di Desa Nagasari Kecamatan Muara Kuang, 2.Mengetahui apa saja alasan petani dalam memilih sistem tanam padi jajar legowo di Desa Nagasari Kecamatan Muara Kuang, dan 3.Mengetahui bagaimana hubungan antara luas lahan, lama usaha, umur, dan tingkat pendidikan terhadap preferensi petani dengan sistem tanam padi jajar legowo di Desa Nagasari Kecamatan Muara Kuang. Metode penelitian yang digunakan adalah survei terhadap petani yang berusahatani padi dengan sistem tanam jajar legowo. Teknik pengambilan sampel responden menggunakan teknik sensus, yaitu mengambil seluruh populasi petani yang ada di Desa Nagasari Kecamatan Muara Kuang Kabupaten Ogan Ilir sebagai sampel dengan jumlah 80 orang. Besarnya jumlah petani contoh yang ditetapkan adalah kelompok tani Rukun Jaya sebanyak 25 orang, kelompok tani Melangkung Besak sebanyak 25 orang, dan kelompok tani Darat Dusun sebanyak 30 orang. Berdasarkan analisis dari hasil penelitian yang telah dilakukan di Desa Nagasari Kecamatan Muara Kuang Kabupaten Ogan Ilir, maka dapat diambil kesimpulan: 1.Dari hasil perhitungan tabulasi mengenai tingkat preferensi petani terhadap sistem tanam padi jajar legowo diperoleh 65 orang petani contoh atau 81,25 persen dari 80 total petani contoh menerapkan sistem tanam padi jajar legowo. Hal ini berarti sistem tanam padi jajar legowo adalah sistem tanam padi yang tergolong berpreferensi tinggi di Desa Nagasari, 2.Alasan petani dalam memilih sistem tanam padi jajar legowo adalah untuk mempermudah proses pemupukan, penyiangan serta pengendalian hama penyakit akan tetapi kurang memberi keuntungan secara ekonomis. Hal ini dikarenakan petani di Desa Nagasari tidak melaksanakan aturan tanam sesuai yang dianjurkan sehingga produksi tidak maksimal dan kurang memberi peningkatan keuntungan, dan 3.Karakteristik luas lahan, lama usaha, umur, dan tingkat pendidikan mempunyai hubungan yang signifikan dengan preferensi petani terhadap sistem tanam padi jajar legowo di Desa Nagasari dengan tingkat signifikansi 95 persen, karena karakteristik luas lahan, lama usaha, umur, dan tingkat pendidikan secara tidak langsung sangat mempengaruhi preferensi petani.
Efisiensi Pemasaran Karet Menggunakan Formula Deorub dan Asam Sulfat di Kecamatan Sembawa Kabupaten Banyuasin Sutarmin Sutarmin; Yudhi Zuriah Wirya Purba
Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis) Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis)
Publisher : Magister Agribisnis Program Pascasarjana Universitas Sjakhyakirti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48093/jimanggis.v3i1.102

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis saluran pemasaran karet yang memiliki nilai efisiensi paling tinggi menggunakan formula deorub dan asam sulfat di Kecamatan Sembawa Kabupaten Banyuasin. Dalam penelitian ini penarikan contoh yang digunakan adalah metode acak berlapis tak berimbang (Disproportionate Stratified Random Sampling), dimana sampel diambil secara acak pada setiap strata dengan persentase yang tidak sama. Metode ini digunakan karena anggota populasi tidak sejenis (Kusniawati, 2010) dimana petani yang menggunakan formula deorub dengan jumlah populasi sebanyak 160 orang petani dan 120 orang petani yang menggunakan formula asam sulfat, sehingga jumlah sempel yang diambil dalam penelitian ini masing-masing sebanyak 48 orang petani. Hasil penelitian menunjukkan bahwa saluran pemasaran karet formula asam sulfat lebih efisien dibandingkan dengan menggunakan formula deorub.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI USAHATANI KOPI SEMENDO DI KABUPATEN OKU SELATAN Mangkas Puting; Kuswantinah Kuswantinah
Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis) Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis)
Publisher : Magister Agribisnis Program Pascasarjana Universitas Sjakhyakirti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48093/jimanggis.v3i1.103

Abstract

Penelitian bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas usahatani di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKU Selatan) dan untuk mengetahui besar pendapatan dan penerimaan petani kopi Semendo di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan. Penentuan tempat dilakukan secara sengaja dengan mempertimbangkan bahwa petani OKU Selatan mengelola usahatani kopi semendo. Variabel penelitian dalam penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu: variabel dependen dalam hal ini produktivitas dan variabel independen yang terdiri dari luas lahan, benih, pupuk, pestisida, tenaga kerja, biaya, dan tingkat pendidikan. Jenis data yang digunakan yaitu data primer yang dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner. Untuk mengetahui besar pendapatan dan penerimaan, dilakukan analisis deskripsi sementara untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi produktivitas dilakukan analisis regresi linier berganda. Adapun hasil analisis menemukan bahwa secara simultan, variabel benih, luas lahan, pupuk, pestisida, tenaga kerja, biaya, dan tingkat pendidikan memiliki pengaruh terhadap produksi kopi usahatani di Kabupaten OKU Selatan. Secara parsial, variabel benih, luas lahan, pupuk, pestisida, tenaga kerja, biaya, dan tingkat pendidikan memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap produksi kopi usahatani di Kabupaten OKU Selatan. Secara umum, jumlah pendapatan dan penerimaan usahatani kopi di Kabupaten OKU Selatan termasuk dalam kategori sedang.
ANALISIS FAKTOR MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PETANI MENERAPKAN SISTEM TANAM JAJAR LEGOWO DI DESA ULAK SEGELUNG KECAMATAN INDRALAYA KABUPATEN OGAN ILIR Muhamad Muhamad; Nur Ahmadi
Jurnal Imiah Management Agribisnis (Jimanggis) Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis)
Publisher : Magister Agribisnis Program Pascasarjana Universitas Sjakhyakirti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48093/jimanggis.v3i1.96

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor yang mempengaruhi keputusan petani menerapkan teknologi sistem tanam jajar legowo. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Ulak Segelung Kecamatan Indralaya Kabupaten Ogan Ilir. Metode penelitian yang digunakan adalah survei terhadap petani yang berusahatani padi dengan sistem tanam jajar legowo. Metode penarikan contoh yang digunakan dalam penelitian ini adalah acak berlapis berimbang (Proportionate Stratified Random Sampling). Adapun besarnya jumlah petani contoh yang ditetapkan dalam penelitian ini dari masing masing kelompok sebanyak 50 % petani contoh, yaitu petani dengan sistem tanam jajar legowo sebanyak 30 orang.Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, faktor pengalaman, pendapatan usahatani, luas panen dan produktivitas berpengaruh nyata terhadap keputusan petani dalam menerapkan sistem tanam jajar legowo, sedangkan lama pendidikan, jumlah tangungan keluarga, total pendapatan petani, biaya usahatani, dan tenaga kerja berpengaruh tidak nyata terhadap keputusan petani dalam menerapkan sistem tanam jajar legowo.
Keuntungan Usaha Tanaman Hias Aglaonema Pink Katrina Di Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang Emmy Kurniati; Viayadini Kertasari; Susiana Susiana
Jurnal Imiah Management Agribisnis (Jimanggis) Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis)
Publisher : Magister Agribisnis Program Pascasarjana Universitas Sjakhyakirti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48093/jimanggis.v3i1.98

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk menghitung : 1)Biaya produksi yang dikeluarkan dan pendapatan yang diterima dalam usaha tanaman hias Aglaonema Pink Katrina di Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang. 2)Menganalisis tingkat keuntungan dalam usaha tanaman hias Aglaonema Pink Katrina di Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang. Metode pengambilan contoh yang digunakan adalah Purposive Sampling dengan penetapan sampel sebanyak 15 orang responden. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat ditarik kesimpulan 1)Besarnya biaya produksi usaha tanaman hias Aglaonema Pink Katrina yang dikeluarkan oleh pengelola di Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang adalah rata-rata sebesar Rp. 6.304.733 per polybag per bulan dan besarnya biaya pendapatan dari usaha tanaman hias Aglaonema Pink Katrina adalah rata-rata sebesar Rp.3.429.641 per polybag per bulan. 2)Dari hasil analisis R/C diperoleh nilai sebesar 1,53. Nilai R/C 1,53 ini menunjukkan setiap pengeluaran satu rupiah pada usaha tanaman hias Aglaonema Pink Katrina dapat diperoleh hasil penjualan Rp. 1,53 sehingga usaha tanaman hias Aglaonema Pink Katrina yang diusahakan oleh pengelola tanaman hias Aglaonema Pink Katrina di Kecamatan Ilir Barat I menguntungkan.
Optimalisasi Jumlah Ideal Ternak Sapi Dalam Usaha Penggemukan Sapi Skala Rumah Tangga (Studi Kasus Kelompok Tani Ternak Rejeki Lumintu, Dusun Kaum Desa Sumurrejo, Kecamatan Gungupati, Kota Semarang, Jateng) Kuwatno Kuwatno; Agoes Thony AK
Jurnal Imiah Management Agribisnis (Jimanggis) Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis)
Publisher : Magister Agribisnis Program Pascasarjana Universitas Sjakhyakirti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48093/jimanggis.v3i1.99

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengukur jumlah ideal ternak sapi yang ideal dalam usaha penggemukan sapi skala rumah tangga. Metode penelitian yang digunakan dengan menentukan populasi secara sengaja (purposive sampling), yaitu kelompok peternak sapi secara komunal. Pengumpulan data dengan cara sensus, melalui wawancara dengan questioner dan observasi. Dari hasil observasi, jenis sapi yang digemukkan sangat bervariasi sehingga pendapatan peternak juga sangat berbeda antara satu sama lain. Jumlah ternak ideal diukur tanpa membedakan jenis sapi dengan mebandingkan hasil usaha penggemukan sapi terhadap Pendapatan Ideal yang dihitung dua kali Upah Minimum Regional (UMR) Kota Semarang untuk dua orang (Suami istri-skala rumah tangga). Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap ekor sapi setelah dipelihara lebih kurang 1 tahun menghasilkan pendapatan bersih Rp. 13.648.194,- sedangkan Upah Minimum Kabuapten ungaran Rp. 2.835.021,29 (2.835.021,29 x 2 x 12 = 68.040.510,96); dengan demikian jumlah ternak ideal adalah 5 (lima) ekor.
PREFERENSI PETANI TERHADAP SISTEM TANAM PADI JAJAR LEGOWO DI DESA NAGASARI KECAMATAN MUARA KUANG KABUPATEN OGAN ILIR Muhammad Alfian
Jurnal Imiah Management Agribisnis (Jimanggis) Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Management Agribisnis (Jimanggis)
Publisher : Magister Agribisnis Program Pascasarjana Universitas Sjakhyakirti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.48093/jimanggis.v3i1.100

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk : 1.Mengetahui bagaimana preferensi petani terhadap sistem tanam padi jajar legowo di Desa Nagasari Kecamatan Muara Kuang, 2.Mengetahui apa saja alasan petani dalam memilih sistem tanam padi jajar legowo di Desa Nagasari Kecamatan Muara Kuang, dan 3.Mengetahui bagaimana hubungan antara luas lahan, lama usaha, umur, dan tingkat pendidikan terhadap preferensi petani dengan sistem tanam padi jajar legowo di Desa Nagasari Kecamatan Muara Kuang. Metode penelitian yang digunakan adalah survei terhadap petani yang berusahatani padi dengan sistem tanam jajar legowo. Teknik pengambilan sampel responden menggunakan teknik sensus, yaitu mengambil seluruh populasi petani yang ada di Desa Nagasari Kecamatan Muara Kuang Kabupaten Ogan Ilir sebagai sampel dengan jumlah 80 orang. Besarnya jumlah petani contoh yang ditetapkan adalah kelompok tani Rukun Jaya sebanyak 25 orang, kelompok tani Melangkung Besak sebanyak 25 orang, dan kelompok tani Darat Dusun sebanyak 30 orang. Berdasarkan analisis dari hasil penelitian yang telah dilakukan di Desa Nagasari Kecamatan Muara Kuang Kabupaten Ogan Ilir, maka dapat diambil kesimpulan: 1.Dari hasil perhitungan tabulasi mengenai tingkat preferensi petani terhadap sistem tanam padi jajar legowo diperoleh 65 orang petani contoh atau 81,25 persen dari 80 total petani contoh menerapkan sistem tanam padi jajar legowo. Hal ini berarti sistem tanam padi jajar legowo adalah sistem tanam padi yang tergolong berpreferensi tinggi di Desa Nagasari, 2.Alasan petani dalam memilih sistem tanam padi jajar legowo adalah untuk mempermudah proses pemupukan, penyiangan serta pengendalian hama penyakit akan tetapi kurang memberi keuntungan secara ekonomis. Hal ini dikarenakan petani di Desa Nagasari tidak melaksanakan aturan tanam sesuai yang dianjurkan sehingga produksi tidak maksimal dan kurang memberi peningkatan keuntungan, dan 3.Karakteristik luas lahan, lama usaha, umur, dan tingkat pendidikan mempunyai hubungan yang signifikan dengan preferensi petani terhadap sistem tanam padi jajar legowo di Desa Nagasari dengan tingkat signifikansi 95 persen, karena karakteristik luas lahan, lama usaha, umur, dan tingkat pendidikan secara tidak langsung sangat mempengaruhi preferensi petani.

Page 1 of 2 | Total Record : 12