cover
Contact Name
Usep Sahrudin
Contact Email
jptt.fapet@gmail.com
Phone
+628156006706
Journal Mail Official
jptt.fapet@gmail.com
Editorial Address
Departemen Produksi Lantai 2 Gedung 5, Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran Jln. Raya Bandung Sumedang Km. 21. Jatinangor 45363
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Produksi Ternak Terapan (JPTT)
ISSN : -     EISSN : 27226611     DOI : https://doi.org/10.24198/jptt
Jurnal Produksi Ternak Terapan (JPTT) covers concepts, models, innovations and implementations in the field of animal husbandry and biosciences in a broad sense, which include: livestock production, livestock breeding and biometrics, as well as livestock reproduction and artificial insemination, which have been considered and approved by the Editorial Board, as efforts to improve scientific quality in the development of livestock production.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 2 (2021): Oktober" : 5 Documents clear
PENGARUH LEBAR YOLK, TINGGI YOLK DAN INDEKS YOLK TERHADAP HAUGH UNIT TELUR ITIK LOKAL (Anas sp.) Amelia Fauzia Ramadanti; Dedi Rahmat; Dani Garnida
Jurnal Produksi Ternak Terapan Vol 2, No 2 (2021): Oktober
Publisher : Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.308 KB) | DOI: 10.24198/jptt.v2i2.37892

Abstract

Itik lokal merupakan salah satu sumberdaya genetik atau plasma nutfah ternak unggas di Indonesia sebagai penghasil daging dan telur. Sebagian besar masyarakat Indonesia, itik dipelihara sebagai penghasil telur. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui korelasi antara lebar yolk, tinggi yolk dan indeks yolk dengan haugh unit , untuk mendapatkan besaran nilai pengaruh lebar yolk, tinggi yolk dan indeks yolk terhadap haugh unit telur Itik lokal. Data yang digunakan dalam penelitian ini dianalisis menggunakan Path Analysis dan diuji normalitas juga linieritas. Data penelitian telah berdistribusi normal atau (Sig) > 0,05. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya korelasi yang signifikan (P< 0,01) antara tinggi yolk dan indeks yolk dengan haugh unit sedangkan lebar yolk tidak signifikan dengan haugh unit (P>0,01). Berdasarkan scatter plot dan analisis varian diperoleh hasil bahwa lebar yolk tidak linier terhadap haugh unit sedangkan tinggi yolk dan indeks yolk linier. Besarnya pengaruh tinggi yolk terhadap haugh unit yaitu 1,42 % dan indeks yolk terhadap haugh unit sebesar 2,09 %. Kata kunci : Haugh Unit, Indeks Yolk, Itik lokal, Path Analysis, Telur Itik
Evaluasi Performa Produksi Telur Pada Parent Stock Ayam Broiler Strain Cobb Dan Ross Di PT. Charoen Pokphand Jaya Farm Unit Purwakarta Aine Nur Firdausya; Nena Hilmia; Dani Garnida
Jurnal Produksi Ternak Terapan Vol 2, No 2 (2021): Oktober
Publisher : Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (201.122 KB) | DOI: 10.24198/jptt.v2i2.35020

Abstract

Performa produksi parent stock ayam broiler dipengaruhi oleh genetik, lingkungan dan interaksi keduanya. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus-Oktober 2019, bertujuan untuk mengetahui performa produksi parent stock ayam broiler strain Cobb dan Ross serta untuk mengetahui perbedaan performa produksi keduanya di PT.  Charoen Pokphand Jaya Farm Unit Purwakarta.  Penelitian menggunakan metode deskriptif dan pengambilan data secara purposive sampling. Data produksi dan konsumsi ransum diperoleh dari 7 kandang strain Cobb dengan jumlah populasi 47.410 ekor dan 9 kandang strain Ross dengan jumlah populasi sebanyak 53.165 ekor.  Pengujian performa produksi strain Cobb dan Ross dianalisis dengan uji T tidak berpasangan.  Hasil penelitian menunjukkan rata-rata konsumsi ransum strain Cobb sebesar 150,59±1,24 g, produksi telur (egg mass) 43,38±1,72 g, hen day production (HDP) 64,06±2,30%, dan feed convertion ratio (FCR) 3,48±0,15, sementara strain Ross secara berturut-turut adalah 154,85±0,92 g, 46,79±1,03 g, 71,92±1,31%,  dan 3,31±0,07.  Meskipun konsumsi ransum strain Ross lebih tinggi dari strain Cobb, namun memiliki produksi telur dan HDP yang lebih tinggi serta FCR yang lebih rendah dari strain Cobb. Kata kunci: Konsumsi ransum, produksi telur, hen day production, feed convertion ratio, strain Cobb, strain Ross
Identifikasi Sifat Kualitatif Dan Kuantitatif Puyuh Betina Persilangan Malon Dengan Coturnix-Coturnix Japonica Di Laquila Farm Sukabumi Destiana Wijaya; endang Sujana; Iwan Setiawan
Jurnal Produksi Ternak Terapan Vol 2, No 2 (2021): Oktober
Publisher : Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (207.835 KB) | DOI: 10.24198/jptt.v2i2.35379

Abstract

Penelitian telah dilaksanakan pada bulan April 2021 di Laquila Farm Sukabumi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendapatkan deskripsi mengenai  sifat kualitatif dan kuantitatif puyuh betina persilangan Malon dengan Coturnix-coturnix japonica . Objek penelitian yang digunakan yaitu puyuh betina dewasa persilangan Malon dengan Coturnix-coturnix japonica  dengan jumlah sampel sebanyak 72 ekor berdasarkan rumus Slovin. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan secara deskriptif, puyuh betina persilangan Malon dengan Coturnix-coturnix japonica  memiliki warna bulu keseluruhan coklat kuning bertotol coklat tua, bulu bagian kepala berwarna kuning bertotol coklat, bulu bagian leher berwarna putih kekuningan bertotol coklat, bulu bagian dada berwarna putih kekuningan, bagian paruh dominan berwarna abu-abu dibandingkan warna kuning kehitaman, dan bagian shank berwarna kuning. Puyuh betina persilangan Malon dengan Coturnix-coturnix japonica  memiliki rata-rata bobot badan 195,14 ± 10,75 gram; lebar kepala 2,15 ± 0,04 cm;  leher 1,47 ± 0,09 cm; panjang paruh 1,43 ± 0,07 cm; lebar paruh 0,43 ± 0,01 cm; panjang dada 7,62 ± 0,29 cm; lebar dada 4,55 ± 0,32 cm; panjang paha 8,55 ± 0,22 cm; panjang shank 2,74 ± 0,24 cm; panjang shank 1,40 ± 0,10 cm; dan jarak kedua tulang pubis 3,02 ± 0,30 cm.
PENGARUH BERBAGAI JENIS KEGIATAN FISIK TERHADAP RASIO NEUTROFIL DAN LIMFOSIT DOMBA GARUT JANTAN DI BALAI PENGEMBANGAN PERBIBITAN DOMBA DAN KAMBING MARGAWATI Akhmad Raihan Fardiki; Roni Permana; Kurnia A Kamil
Jurnal Produksi Ternak Terapan Vol 2, No 2 (2021): Oktober
Publisher : Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (203.091 KB) | DOI: 10.24198/jptt.v2i2.36319

Abstract

Penelitian dilaksanakan di UPTD Balai Pengembangan Perbibitan Domba dan Kambing Margawati Garut pada tanggal 16–30 November 2020. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kegiatan fisik mana yang memberi pengaruh jumlah leukosit, jumlah neutrofil, jumlah neutrofil domba Garut jantan. Penelitian menggunakan metode eksperimental pada dua puluh ekor domba Garut jantan umur 2 tahun dan bobot badan 34-38 kg. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan empat perlakuan, hasil perhitungan berdasarkan kegiatan fisik yang berbeda, P1 (dikandangkan), P2 (dijemur), P3 (dilarikan), dan P4 (direnangkan) setiap perlakuan diulang sebanyak lima kali. Hasil penelitian menunjukan semua perlakuan (dikandangkan, dijemur, dilarikan, dan direnangkan) berpengaruh terhadap jumlah leukosit tetapi tidak berpengaruh terhadap neutrofil dan limfosit. Semua perlakuan juga tidak membuat hewan ternak dalam keadaan stres ditunjukan dengan rasio netrofil dan limfosit yang masih dibawah nilai normal.
Pengaruh Lama Implan CIDR (Controlled Internal Drug Released) terhadap Perubahan Ukuran Vulva Kambing Peranakan Etawah Nurcholidah Solihati; Siti Darodjah Rasad; M. A.F Prayoga
Jurnal Produksi Ternak Terapan Vol 2, No 2 (2021): Oktober
Publisher : Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (159.383 KB) | DOI: 10.24198/jptt.v2i2.37957

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama implan CIDR (Controlled Internal Drug Released) terhadap perubahan ukuran vulva kambing Peranakan Etawah. Penelitian menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 3 jenis perlakuan (P1 = implan CIDR selama 10 hari, P2 = implan CIDR selama 12 hari, P3 = implan CIDR selama 14 hari) dengan 6 kali ulangan. Parameter yang diukur adalah lebar dan panjang vulva. Hasil analisis deskriptif terhadap persentase estrus menunjukkan bahwa semua ternak dari berbagai perlakuan mengalami estrus. Hasil analisis perubahan ukuran celah vulva pada hari ke-1, hari ke-2, dan hari ke-3 menggunakan uji polinomial ortogonal menunjukkan tidak terdapat perubahan signifikan pada hari ke-1 dan ke-2 antar perlakuan, namun terdapat perubahan signifikan pada hari ke-3. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa lama implan CIDR memberikan pengaruh signifikan terhadap perubahan ukuran celah vulva pada hari ke-3.

Page 1 of 1 | Total Record : 5