cover
Contact Name
Amar Sani
Contact Email
amar@stieamkop.ac.id
Phone
+6285399929080
Journal Mail Official
amar@stieamkop.ac.id
Editorial Address
Alamat Penerbit / Pengelola : Jl. Meranti Raya No.1, Pandang, Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90231, Indonesia
Location
Kota makassar,
Sulawesi selatan
INDONESIA
Bata Ilyas Journal of Accounting
ISSN : -     EISSN : 27742555     DOI : https://doi.org/10.37531/bijac
Core Subject : Social,
Bijac adalah jurnal ilmiah yang menerbitkan hasil penelitian original pada bidang akuntansi secara holistik. Bijac berkomitmen untuk menerbitkan karya-karya ilmiah berkualitas tinggi di bidang akuntansi dan bidang lain yang terkait yang menggunakan alat analisis dari disiplin ilmu dasar seperti ekonomi, statistik, psikologi, dan sosiologi. Penelitian-penelitian empiris, analitik dan eksperimental dari semua pendekatan dan paradigma, baik normatif maupun positif, akan diterbitkan selama berkontribusi pada kemajuan ilmu pengetahuan dalam akuntansi secara signifikan. Serta metode studi lapangan yang dilakukan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan ekonomi, faktor eksternal dan internal dalam bidang akuntansi, pengauditan, pengungkapan, pelaporan keuangan, perpajakan, dan sistem informasi serta bidang terkait seperti keuangan perusahaan, investasi, pasar modal, hukum, perikatan, dan informasi ekonomi adalah karya yang potensial diterbitkan pada Bijac.
Articles 76 Documents
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Internal Auditor di Inspektorat Pemerintah Kabupaten Kolaka: Perspektif Profesionalisme, Kepuasan Kerja, dan Komitmen Organisasi Muharram, Andi Iswan
Bata Ilyas Journal of Accounting Vol 5, No 2 (2024): Juli
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/bijac.v5i2.7793

Abstract

This study aims to analyze the influence of professionalism, job satisfaction, and organizational commitment on the performance of internal auditors at the Inspectorate of Kolaka Regency. The respondents in this study consisted of inspectors with at least two years of experience, and 30 questionnaires were distributed, yielding a response rate of 73%-76%. The regression analysis shows that 65.1% of the variation in internal auditor performance can be explained by professionalism and job satisfaction variables, with regression coefficients of 4.243 for professionalism and 0.743 for job satisfaction. Additionally, 64.8% of the variation in internal auditor performance is influenced by organizational commitment and job satisfaction, with regression coefficients of 8.472 for organizational commitment. The results of this study indicate that professionalism, job satisfaction, and organizational commitment significantly affect internal auditor performance, suggesting that improving these factors can enhance auditor performance.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh profesionalisme, kepuasan kerja, dan komitmen organisasi terhadap kinerja internal auditor pada Inspektorat Pemerintah Kabupaten Kolaka. Responden penelitian ini terdiri dari inspektorat yang telah bekerja minimal dua tahun, dengan jumlah kuesioner yang disebarkan sebanyak 30 lembar dan tingkat respon sebesar 73%-76%. Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa 65,1% variasi kinerja internal auditor dapat dijelaskan oleh variabel profesionalisme dan kepuasan kerja, dengan koefisien regresi sebesar 4,243 untuk profesionalisme dan 0,743 untuk kepuasan kerja. Selain itu, 64,8% variasi kinerja internal auditor juga dipengaruhi oleh komitmen organisasi dan kepuasan kerja, dengan koefisien regresi sebesar 8,472 untuk komitmen organisasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa profesionalisme, kepuasan kerja, dan komitmen organisasi memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja internal auditor, sehingga rekomendasi untuk meningkatkan kinerja auditor internal adalah dengan memperhatikan faktor-faktor tersebut.
Kontribusi Laba Bersih terhadap Perubahan Harga Saham pada Perusahaan Sektor Konstruksi di Bursa Efek Indonesia Idris, Hariany
Bata Ilyas Journal of Accounting Vol 5, No 3 (2024): November
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/bijac.v5i3.7783

Abstract

This study aims to analyze the effect of net income on stock prices of construction sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) from 2018 to 2021. Net income is used as the independent variable, while stock prices are the dependent variable. The sample consists of 8 companies selected using purposive sampling. Data were collected through documentation and analyzed using descriptive analysis, simple linear regression, t-test, and coefficient of determination. The results show that net income has a maximum value of 1,501,973 and stock price has a maximum value of 1,985. The regression analysis produced the equation Y = 646,464 + 0,001X. The t-test indicates that net income significantly affects stock prices with a sig value of 0.013 < 0.05. The coefficient of determination of 18.8% indicates that net income contributes to changes in stock prices, while the remaining 81.2% is influenced by other factors.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh laba bersih terhadap harga saham pada perusahaan sektor konstruksi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2018-2021. Laba bersih digunakan sebagai variabel independen, sementara harga saham sebagai variabel dependen. Sampel penelitian terdiri dari 8 perusahaan yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui dokumentasi dan dianalisis dengan analisis deskriptif, regresi linear sederhana, uji t, serta koefisien determinasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa laba bersih memiliki nilai maksimum sebesar 1.501.973 dan harga saham maksimum sebesar 1.985. Analisis regresi menghasilkan persamaan Y = 646,464 + 0,001X. Uji t menunjukkan bahwa laba bersih berpengaruh signifikan terhadap harga saham dengan nilai sig 0,013 < 0,05. Koefisien determinasi sebesar 18,8% menunjukkan bahwa laba bersih memberikan kontribusi terhadap perubahan harga saham, sementara sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. 
Evaluasi Kinerja Keuangan Perusahaan Farmasi Berdasarkan Aspek Likuiditas, Solvabilitas, dan Profitabilitas selama Periode 2015-2019 Utami, Dwi
Bata Ilyas Journal of Accounting Vol 5, No 2 (2024): Juli
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/bijac.v5i2.7797

Abstract

This study aims to analyze the financial performance of three pharmaceutical subsector companies in Indonesia, namely PT. Merck Tbk, PT. Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, and PT. Indofarma (Persero) Tbk, using liquidity, solvency, and profitability ratios over the period of 2015 to 2019. The analysis shows that PT. Merck Tbk has very good liquidity ratios, with an average Current Ratio (CR) of 296.60% and Quick Ratio (QR) of 181.22%. Its profitability ratios are also high, with a Net Profit Margin (NPM) of 48.50% and Return on Equity (ROE) of 63.53%, although its solvency ratios are moderate, with a Debt to Equity Ratio (DTER) of 59.24%. PT. Sido Muncul Tbk demonstrates exceptionally strong liquidity, with a CR of 674.79% and QR of 559.46%, along with solid profitability, evidenced by a ROE of 20.38%. On the other hand, PT. Indofarma (Persero) Tbk faces significant challenges, with low liquidity ratios, a negative NPM (-0.99%), and high solvency ratios, such as a Debt to Equity Ratio (DTER) of 170.77%. The findings of this study provide a comprehensive overview of the financial performance differences among the three companies and can serve as a reference for investment decisions in the pharmaceutical sector.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja keuangan pada tiga perusahaan subsektor farmasi di Indonesia, yaitu PT. Merck Tbk, PT. Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk, dan PT. Indofarma (Persero) Tbk, dengan menggunakan rasio likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas selama periode 2015 hingga 2019. Hasil analisis menunjukkan bahwa PT. Merck Tbk memiliki rasio likuiditas yang sangat baik, dengan rata-rata Current Ratio (CR) 296,60% dan Quick Ratio (QR) 181,22%. Rasio profitabilitas perusahaan ini juga tinggi, dengan Net Profit Margin (NPM) 48,50% dan Return on Equity (ROE) 63,53%, meskipun rasio solvabilitasnya cukup moderat, dengan Debt to Equity Ratio (DTER) 59,24%. PT. Sido Muncul Tbk menunjukkan kinerja likuiditas yang sangat kuat dengan CR 674,79% dan QR 559,46%, serta profitabilitas yang solid dengan ROE 20,38%. Di sisi lain, PT. Indofarma (Persero) Tbk menghadapi tantangan besar, dengan rasio likuiditas yang rendah, NPM negatif (-0,99%), dan rasio solvabilitas yang tinggi, seperti Debt to Equity Ratio (DTER) 170,77%. Hasil penelitian ini memberikan gambaran mendalam mengenai perbedaan kinerja keuangan ketiga perusahaan dan dapat menjadi acuan dalam pengambilan keputusan investasi di sektor farmasi.
Evaluasi Pengaruh Pengeluaran Sektor Publik terhadap Pembangunan Manusia dan Kemiskinan di Sulawesi Selatan (2016-2022) Paramita, Ahsani; Wulandari, Wina
Bata Ilyas Journal of Accounting Vol 5, No 3 (2024): November
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/bijac.v5i3.7785

Abstract

This study aims to identify the direct and indirect effects of public sector expenditure on poverty through the Human Development Index (HDI) in South Sulawesi Province. During the period from 2016 to 2022, despite a decrease in public sector expenditure, there was an increase in HDI and a reduction in poverty rates. This research analyzes secondary data obtained from the Central Statistics Agency and the Directorate General of Fiscal Balance of the Ministry of Finance of South Sulawesi Province, using multiple linear regression analysis and path analysis with E-Views 12. The results show that health sector expenditure has a significant positive effect on HDI and a significant negative effect on poverty. Meanwhile, education sector expenditure negatively affects HDI but does not have a significant impact, although it is significant in reducing poverty. Infrastructure sector expenditure positively affects HDI but is not significant, and has a negative but non-significant effect on poverty. These findings provide insights into the role of public sector expenditure in reducing poverty and improving human development quality in South Sulawesi.Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh langsung dan tidak langsung pengeluaran sektor publik terhadap kemiskinan melalui Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Provinsi Sulawesi Selatan. Selama periode 2016-2022, meskipun pengeluaran sektor publik mengalami penurunan, terdapat peningkatan pada IPM dan penurunan angka kemiskinan. Penelitian ini menganalisis data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik dan Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan Provinsi Sulawesi Selatan, dengan menggunakan metode analisis regresi linear berganda dan analisis jalur (path analysis) melalui aplikasi E-Views 12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengeluaran sektor kesehatan berpengaruh positif signifikan terhadap IPM dan berpengaruh negatif signifikan terhadap kemiskinan. Sementara itu, pengeluaran sektor pendidikan berpengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap IPM, namun signifikan terhadap pengurangan kemiskinan. Pengeluaran sektor infrastruktur memiliki pengaruh positif terhadap IPM, tetapi tidak signifikan, dan berpengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap kemiskinan. Temuan ini memberikan wawasan mengenai peran pengeluaran sektor publik dalam upaya mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kualitas pembangunan manusia di Sulawesi Selatan.
Peran E-commerce dalam Meningkatkan Volume Penjualan Mobil Honda Brio di PT. Remaja Jaya Mobilindo Syukur, Khaerul; Rizal, Abdul
Bata Ilyas Journal of Accounting Vol 5, No 3 (2024): November
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/bijac.v5i3.7791

Abstract

This study aims to analyze the impact of e-commerce implementation on the increase in Honda Brio car sales at PT. Remaja Jaya Mobilindo. The data used in this research are annual company reports from 2015-2019, with the variables under study being e-commerce implementation costs (X) and Honda Brio car sales volume (Y). The methods employed in this study include correlation coefficient and determination coefficient analysis, along with t-tests and f-tests to examine the significance of the relationship between the two variables. The findings indicate that e-commerce implementation has a significant effect on the increase in Honda Brio car sales, with a correlation coefficient (r²) value of 93.48%. This suggests that e-commerce implementation costs contribute 93.48% to the volume of Honda Brio car sales. This research provides insights for automotive companies to optimize the use of e-commerce platforms as an effective marketing strategy to boost product sales.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerapan e-commerce terhadap peningkatan penjualan mobil Honda Brio di PT. Remaja Jaya Mobilindo. Data yang digunakan merupakan laporan tahunan perusahaan antara tahun 2015-2019, dengan variabel yang diteliti adalah biaya penerapan e-commerce (X) dan volume penjualan mobil Honda Brio (Y). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis koefisien korelasi dan koefisien determinasi, dengan uji t dan uji f untuk menguji signifikansi hubungan antara kedua variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan e-commerce memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan penjualan mobil Honda Brio, dengan nilai koefisien korelasi (r²) sebesar 93,48%. Hal ini menunjukkan bahwa biaya penerapan e-commerce berkontribusi sebesar 93,48% terhadap volume penjualan mobil Honda Brio. Penelitian ini memberikan wawasan bagi perusahaan otomotif untuk mengoptimalkan penggunaan platform e-commerce sebagai strategi pemasaran yang efektif dalam meningkatkan penjualan produk.
Pengaruh Variabel Keuangan dan Non Keuangan Terhadap Underpricing Saham Pada Saat IPO (Initial Public Offering) di Bursa Efek Indonesia Asriani, Asriani; Fitrianti, Retno; Susanti, Nur Arini; Asis, Fitriani
Bata Ilyas Journal of Accounting Vol 6, No 1 (2025): Maret 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/bijac.v6i1.8404

Abstract

This research aims to determine the effect of Return On Assets (ROA), Return On Equity (ROE), Earning Per Share (EPS), Company Size, Company Age on underpricing of shares on the IDX for the 2022 period. The research design used uses a quantitative research approach to examine ROA, ROE, EPS, company size, company age. Using the multiple regression analysis method with the help of the EVIEWS12 application. In this research, samples were taken using purposive sampling techniques, as many as 46 companies experienced underpricing and were registered for IPO 2022.The results of this research show that Return On Assets (ROA), Return On Equity (ROE), and Earning Per Share (EPS) have an effect on stock underpricing, while company size and company age have no effect on stock underpricing.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE), Earning Per Share (EPS), Ukuran Perusahaan, Umur Perusahaan terhadap Underpricing saham di BEI periode 2022. Desain Penelitian yang digunakan menggunakan Pendekatan Penelitian Kuantitatif untuk Meneliti ROA, ROE, EPS, Ukuran Perusahaan, Umur Perusahaan. Dengan metode analisis regresi berganda bantuan aplikasi EVIEWS12. Pada Penelitian ini Pengambilan Sampel menggunakan Tekhinik Purposive Sampling sebanyak 46 perusahaan yang mengalami Underpricing dan terdaftar IPO 2022. Hasil Penelitian Ini menunjukkan bahwa Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE), Dan Earning Per Share (EPS) berpengaruh terhadap underpricing saham, sedangkan ukuran perusahaan dan umur perusahaan tidak berpengaruh terhadap underpricing saham.Keywords: EPS; Firm Age; Firm Size; ROA; ROE.