KOMNET : Jurnal Komputer, Jaringan dan Internet
KOMNET (Jurnal Komputer, Jaringan dan Internet), E-ISSN: 3063-7694 is a open access journal published by the Research Division, POLITALA Institute, Indonesia, The KOMNET (Jurnal Komputer, Jaringan dan Internet) is a scientific journal which is a forum for scholars and experts from various countries to publish scientific articles about important aspects in the fields of Computers, Networks, Information Technology and the Internet, is a peer-reviewed journal published two times a year (June and December). The KOMNET invites manuscripts in the various topics include, Computer Networking, IoT, Mobile Technology and its applications, Artificial Intelligence, Machine Learning, Deep Learning, Computational Intelligence, Natural Language Processing, Big Data, Data Mining, Data Warehouse and its application, Computer Vision, Digital Image Processing and its applications, Information System and its application, Geographic Information System and its application, Graphics, Multimedia and its applications, Computers and Informatics in Education, Learning Models and ICT Teaching Model, Development of Learning Media Based on Informatics Technology. KOMNET Journal (Jurnal Komputer, Jaringan dan Internet) is focusing on publishing original research, communication, and notes as a result of original and high quality research. The journal also invites well known researchers to write a review paper. KOMNET accepts high quality papers in the field of informatics, computer science, informatics education, and technology. The scope of KOMNET encompasses but not limited to the following: Computer Networking, IoT, Mobile Technology and its applications Artificial Intelligence, Machine Learning, Deep Learning Computational Intelligence, Natural Language Processing Big Data, Data Mining, Data Warehouse and its application Computer Vision, Digital Image Processing and its applications Information System and its application Geographic Information System and its application Graphics, Multimedia and its applications Computers and Informatics in Education Learning Models and ICT Teaching Model Development of Learning Media Based on Informatics Technology
Articles
6 Documents
Search results for
, issue
"2025: Vol 3 No 2"
:
6 Documents
clear
ADIN : ADAPTIVE DISTRIBUTED INTELLIGENCE NETWORK UNTUK PENGENDALIAN JARINGAN LALU LINTAS DI KOTA-KOTA DENGAN KONDISI GEOGRAFIS KOMPLEKS
Nabhanun Hafiz
KOMNET : Jurnal Komputer, Jaringan dan Internet 2025: Vol 3 No 2
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Politeknik Negeri Tanah Laut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.34128/4nnj0387
Pemahaman saat ini mengenai Sistem Pengendalian Lalu Lintas Area (ATCS) terpusat yang berasal dari model Barat tidak sesuai dengan kondisi sosial geografis wilayah perkotaan di Indonesia. Sistem yang ada saat ini mengalami kerusakan mendasar yang disebabkan oleh tantangan teknologi dan keterbatasan anggaran serta kerangka kerja arsitektur yang tidak dapat beradaptasi dengan konteks tertentu. Kerangka kerja Adaptive Distributed Intelligence Network (ADIN) mengusulkan model swarm intelligence yang terinspirasi oleh bio-inspired yang terdesentralisasi yang menggantikan sistem kontrol terpusat tradisional. Desain ADIN memungkinkan setiap persimpangan beroperasi secara independen sebagai simpul cerdas yang membangun komunikasi peer-to-peer untuk membangun jaringan lalu lintas yang tangguh dan dapat mengatur dirinya sendiri. Kerangka kerja ini mengintegrasikan tiga pilar utama: (1) arsitektur teknis terdesentralisasi yang menggunakan swarm intelligence dan IoT berbasis komunitas, (2) penerapan prinsip-prinsip kognitif manusia dari dunia penerbangan untuk meningkatkan kinerja operator, dan (3) lapisan sosio-teknis yang menggunakan blockchain untuk transparansi dalam rangka membangun kembali kepercayaan publik. Analisis tantangan kota berbasis kepulauan dan sungai di Banjarmasin menunjukkan bahwa kerangka kerja ADIN memberikan skalabilitas yang unggul serta keberlanjutan dan ketahanan. Indonesia dapat menjadi pelopor di dunia dalam pengembangan sistem transportasi cerdas dengan mengadopsi pendekatan baru ini yang dapat mengatasi masalah lalu lintas yang terus berlanjut dan memajukan solusi berbasis konteks.
Analisis Faktor Ekstrinsik Redaman Jaringan Fiber Optik Dan Strategi Mitigasinya Di Politeknik Negeri Tanah Laut
Handy Hartono Setiawan
KOMNET : Jurnal Komputer, Jaringan dan Internet 2025: Vol 3 No 2
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Politeknik Negeri Tanah Laut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.34128/mndw7f42
Kinerja jaringan fiber optik, yang merupakan fondasi infrastruktur digital institusional, secara fundamental ditentukan oleh parameter redaman sinyal ekstrinsik. Penelitian ini menyajikan sebuah analisis kuantitatif-eksperimental yang mendalam mengenai faktor-faktor ekstrinsik penyebab redaman, dengan fokus ganda pada dampak praktik instalasi presisi dan risiko implisit dari penggunaan komponen pasif berkualitas non-spesifik. Melalui studi kasus pada proyek konektivitas antar gedung di Politeknik Negeri Tanah Laut, penelitian ini berhasil mengidentifikasi dan memitigasi sumber redaman dominan. Hasil analisis menunjukkan bahwa degradasi konektor pada jalur eksisting dan manajemen macrobending pada instalasi baru merupakan kontributor utama. Dengan menerapkan strategi mitigasi multi-aspek yang mencakup seleksi jalur berbasis data, penyambungan (splicing) presisi, dan manajemen kabel mikroskopis, berhasil dicapai nilai redaman akhir yang sangat stabil dan rendah sebesar −5,84 dB. Temuan ini membuktikan bahwa manajemen lapisan fisik yang cermat merupakan strategi krusial untuk mengkompensasi batasan kinerja yang ditimbulkan oleh komponen pasif tanpa spesifikasi tersertifikasi, sebuah kendala umum dalam proyek-proyek institusional dengan anggaran terbatas.
PENGEMBANGAN MODUL QSAP PADA APLIKASI MOBILE AGM CONNECT DI PT. ANTANG GUNUNG MERATUS
Muhammad Khairin
KOMNET : Jurnal Komputer, Jaringan dan Internet 2025: Vol 3 No 2
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Politeknik Negeri Tanah Laut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.34128/xtdea091
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan elemen krusial dalam industri pertambangan batubara berisiko tinggi. Di PT. Antang Gunung Meratus (AGM), proses pelaporan program keselamatan Quality Safety Assessment Program (QSAP) melalui sistem berbasis web (ANZAM) menghadapi tantangan operasional karena kurang fleksibel bagi pengguna di lapangan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan membangun modul QSAP pada aplikasi mobile AGM Connect sebagai solusi untuk mengatasi kendala tersebut. Pengembangan aplikasi menggunakan metode Waterfall yang meliputi tahap analisis kebutuhan, desain sistem, implementasi, dan pengujian. Aplikasi mobile dikembangkan dengan framework Flutter untuk frontend dan Laravel untuk membangun RESTful API di sisi backend. Pengujian fungsionalitas dilakukan menggunakan metode Black Box Testing. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh fitur utama dalam modul QSAP, seperti Observasi, Inspeksi, Hazard Report, Near Miss, Konseling, dan Safety Talk, berhasil diimplementasikan dan berjalan sesuai dengan kebutuhan fungsional yang telah didefinisikan. Aplikasi mobile ini terbukti mampu menyediakan platform pelaporan K3 yang lebih efisien, cepat, dan mudah diakses secara real-time oleh pengguna di lapangan, sehingga mendukung peningkatan akurasi data dan budaya keselamatan di perusahaan.
EVALUASI TINGGINYA TINGKAT GANGGUAN PADA JARINGAN FIBER TO THE HOME PT.ICON PLUS KP KALIMANTAN SELATAN DIWILAYAH DESA KAIT-KAIT: MASALAH YANG DIHADAPI DAN SOLUSI PENANGANAN
Rulah Assegaf, Sayid Nazir;
Jakaria
KOMNET : Jurnal Komputer, Jaringan dan Internet 2025: Vol 3 No 2
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Politeknik Negeri Tanah Laut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.34128/7hv27j48
Akhir-akhir ini, jaringan Fiber to the Home (FTTH) milik PT ICON+ di Desa Kait-Kait, Kecamatan Bati-Bati, sering bermasalah, sehingga kualitas layanan dan kepuasan pelanggan jadi terganggu. Area ini jadi perhatian khusus karena gangguannya sering bikin layanan terputus total. Kami melakukan evaluasi dengan metode DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control), yaitu cara sistematis yang berbasis data untuk mencari tahu dan mengatasi masalah secara terus menerus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mencari tahu akar masalah gangguan, mengukur dampaknya pada operasional layanan, dan mengecek seberapa efektif penanganan yang sudah dilakukan. Hasilnya menunjukkan bahwa gangguan ini disebabkan oleh penempatan perangkat OLT di ruangan tanpa ventilasi dan pendingin yang baik, serta adanya kerusakan pada komponen seperti SFP dan splitter. Untuk memperbaikinya, kami mengganti komponen yang rusak dan memindahkan perangkat OLT ke lokasi outdoor yang memenuhi standar, serta menambahkan exhaust fan dan power supply tambahan agar perangkat tetap stabil.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN JARINGAN KOMPUTER BERBASIS GAME 2D “YOUR NETWORK COMPANY” MENGGUNAKAN GODOT 4.3
Nur Faisal Azma
KOMNET : Jurnal Komputer, Jaringan dan Internet 2025: Vol 3 No 2
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Politeknik Negeri Tanah Laut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.34128/exn3sy49
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran interaktif berbasis game 2D yang berjudul “Your Network Company” guna membantu pengguna memahami konsep dasar jaringan komputer secara lebih menyenangkan dan berulang. Game ini dikembangkan menggunakan Godot Engine 4.3 dan dirancang dengan pendekatan Game Development Life Cycle (GDLC). Game mengusung genre bullet heaven dan roguelite, dilengkapi dengan fitur singleplayer, leaderboard online, serta berbagai puzzle edukatif yang dirancang untuk menguji pengetahuan dasar tentang jaringan komputer. Penelitian ini juga mengevaluasi efektivitas edukatif melalui metode pre-test dan post-test terhadap dua kelompok responden, yaitu yang memiliki dan tidak memiliki latar belakang pendidikan jaringan komputer. Hasilnya menunjukkan efektivitas sebesar 28,8% pada kelompok tanpa latar belakang, dan 5% pada kelompok dengan latar belakang pendidikan jaringan, yang membuktikan efektivitas game sebagai media pembelajaran untuk pemula. Secara teknis, game menunjukkan performa optimal di berbagai spesifikasi perangkat dengan 86,96% responden melaporkan game berjalan stabil di 60 FPS. Meskipun fitur multiplayer belum berhasil diimplementasikan karena masalah sinkronisasi, Godot 4.3 terbukti efektif mendukung pengembangan game edukatif 2D secara fleksibel.
OPTIMASI NUTRISI MAGGOT BSF DENGAN PENERAPAN SISTEM MONITORING SUHU DAN KELEMBABAN KANDANG BERBASIS IoT
Sabhila Ainun Tasna
KOMNET : Jurnal Komputer, Jaringan dan Internet 2025: Vol 3 No 2
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Politeknik Negeri Tanah Laut
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.34128/b7vw7m11
Maggot BSF (Black Soldier Fly), larva lalat Hermetia illucens, bermanfaat sebagai pengurai sampah organik dan sumber protein hewani untuk pakan ternak. Namun, pemeliharaan manual sering terkendala suhu dan kelembaban yang tidak stabil, memengaruhi mortalitas dan kualitas nutrisi maggot. Penelitian ini merancang sistem monitoring suhu dan kelembaban kandang berbasis Internet of Things (IoT) yang dapat dipantau dan dikendalikan secara otomatis maupun manual melalui web. Sistem menggunakan mikrokontroler NodeMCU ESP32, sensor DHT-22 untuk suhu, sensor soil moisture untuk kelembaban media, serta modul relay untuk mengatur lampu pijar, kipas DC, dan sprayer air. Web monitoring dibangun menggunakan protokol MQTT yang memungkinkan pengiriman data sensor dan perintah kendali secara real-time dan efisien. Jika suhu <30 °C lampu menyala, bila suhu >38 °C, kipas aktif, dan sprayer bekerja saat kelembaban <60 %. Data sensor ditampilkan secara real-time pada LCD dan web. Sistem mampu menjaga suhu dan kelembaban dalam rentang optimal (30–38 °C dan 60–80 %), mendukung pertumbuhan maggot lebih stabil. Uji nutrisi menunjukkan maggot dari sistem IoT memiliki protein lebih tinggi (43,53 %) dan lemak lebih rendah (6,42 %). Sistem ini mempermudah perawatan, menghemat waktu, dan meningkatkan hasil budidaya.