cover
Contact Name
-
Contact Email
jurnal.JIKK@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jurnal.JIKK@gmail.com
Editorial Address
Jl. Benteng No.32, Benteng, Kec. Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16620
Location
Kab. bogor,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan
ISSN : 28280679     EISSN : 31095526     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan menerima publikasi berupa karya tulis ilmiah, artikel asli, karya tulis ilmiah, laporan kasus di Indonesia maupun negara lain. Jurnal ini ditujukan sebagai media komunikasi bagi mereka yang berminat untuk mempelajari kesehatan, antara lain bagi para peneliti, pendidik, mahasiswa, praktisi Departemen Kesehatan, Dinas Kesehatan, dan masyarakat umum yang memiliki minat terhadapnya. Jurnal ini berusaha untuk memenuhi kebutuhan yang semakin meningkat untuk mempelajari kesehatan
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Kebidanan" : 6 Documents clear
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIDAK LENGKAPAN IMUNISASI DASAR PADA BAYI DI DESA PANDANSARI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CIAWI Heriyanti, An'nisaa; Okatavia, Ranti
Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Kebidanan
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.044211/nb06hc05

Abstract

Angka kematian pada anak cukup tinggi di Indonesia salah satunya disebabkan oleh jumlah anak yang tidak mendapatkan imunisasi lengkap. Indonesia mengalami penurunan cakupan imunisasi dasar dari tahun 2020-2021 sekitar 9% dimana sekitar 1,7 juta anak yang tidak mendapat imunisasi sejak 3 tahun terakhir. Pada 2020 dan 2021 capaian imunisasi dasar lengkap menurun dari tahun sebelumnya dan belum mencapai target, di Jawa Barat ada sekitar 332.400 anak belum dapat imunisasi. Imunisasi mencegah penyakit, kecacatan dan kematian akibat penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin seperti kanker serviks, difteri, hepatitis B, campak, gondok, batuk rejan, pneumonia, poliomielitis, penyakit diare oleh rotavirus, rubella dan tetanus. Tujuan penelitian diketahuinya faktor-faktor yang mempengaruhi ketidaklengkapan Imunisasi dasar pada bayi di Desa Pandansari wilayah kerja Puskesmas Ciawi Kabupaten Bogor. Metode penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Populasi penelitian yaitu bayi usia 12-24 bulan di wilayah kerja Puskesmas Ciawi Kabupaten Bogor dengan jumlah 175 bayi. Sampel berjumlah 64 bayi didapatkan menggunakan metode simple random sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner. Hasil penelitian diketahui terdapat hubungan pengetahuan ibu (p-value=0,003), dukungan keluarga (p-value=0,003), media sosial (p-value=0,003), tingkat kecemasan terhadap efek samping imunisasi (p-value=0,004) dan dampak covid-19 dengan hasil (p-value=0,007). Dan tidak terdapat hubungan antara jangkauan tempat pelayanan dengan ketidaklengkapan imunisasi (p-value=0,533). Terdapat hubungan pengetahuan ibu, dukungan keluarga, media sosial, Tingkat kecemasan terhadap efek samping, dan dampak covid. Tidak terdapat hubungan antara jangkauan tempat pelayanan dengan ketidaklengkapan imunisasi. Diharapkan ibu yang memiliki bayi untuk memberikan imunisasi pada bayi agar bayi dapat tercegah dari penyakit menular.
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG KOMPLIKASI KEHAMILAN DI PMB ADE SOLIHAT Afriyanti, Kurnia; Utami, Sri
Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Kebidanan
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.044211/v3fm4m48

Abstract

Kehamilan merupakan suatu keadaan dimana seorang wanita didalam rahimnya terdapat embrio atau fetus, kehamilan dimulai pada masa konsepesi hingga lahirnya janin dengan lama diperkirakan kurang lebih 40 minggu dan tidak melebihi 43 minggu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu hamil tentang komplikasi kehamilan di PMB Bidan Ade Solihat Kabupaten Sukabumi. Jenis Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif. Penelitian ini menggunakan data primer , instrument yang di gunakan berupa kuesioner. Sampel yang di ambil ibu hamil sebanyak 30 orang dan proses pengambilan sampel di lakukan total sampling. Variabel independen pengetahuan ibu hamil tentang komplikasi kehamilan, variabel dependen usia, pendidikan, paritas. Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa pengetahuan ibu hamil tentang komplikasi kehamilan yang berpengetahuan baik sebanyak 20 responden (66,7%) dan yang berpengetahuan kurang sebanyak 10 responden (33,3%). Hal ini dikarenakan baiknya tingkat pengetahuan dan adanya kesadaran ibu sangat mempengaruhi ibu untuk melakukan pemeriksaan selama kehamilan dalam pencegahan komplikasi kehamilan. Diharapkan para petugas kesehatan khususnya bidan di PMB Bidan Ade Solihat memberikan penyuluhan pentingnya pemeriksaan kehamilan kepada ibu hamil sehingga ibu lebih memahami dan sadar untuk memeriksakan kehamilannya minimal 4 kali selama kehamilan.
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG PERAWATAN TALI PUSAT PADA NEONATUS DI PMB NY.A SUKABUMI Fatimah, Siti; Lestiana Saputri, Iis
Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Kebidanan
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.044211/6x9qr179

Abstract

Perawatan tali pusat yang tidak benar akan menimbulkan infeksi tali pusat adapun tanda-tandanya antara lain suhu tubuh bayi panas, bayi tidak mau minum, tali pusat bengkak, merah dan berbau.Tujuan penelian ingin mengetahui gambaran pengetahuan ibu nifas tentang perawatan tali pusat pada neonattus. Jenis Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif. Penelitian ini menggunakan data primer, instrument yang di gunakan berupa kuesioner. Sampel yang di ambil adalah semua ibu nifas sebanyak 30 orang dan proses pengambilan sampel total sampling. Variabel independen adalah pengetahuan ibu nifas, variabel dependen adalah perawatan tali pusat, dan menggunakan analisis univariat.Hasil penelitian yang telah dilakukan di PMB Ny. A Sukabumi menunjukkan bahwa pengetahuan ibu nifas tentang perawatan tali pusat yangberpengetahuanbaik sebanyak 14 responden (46,6%) berpengetahuan cukupsebanyak 10 responden (33,3%) dan yang berpengetahuan kurang sebanyak 6 (30%) responden.
HUBUNGAN LAMA MENDERITA DM DENGAN  SELF-CARE MANAGEMENT PADA PENDERITA DIABETES MELITUS DI DESA  BOJONGHERANG KABUPATEN CIANJUR Nurhayati
Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Kebidanan
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.044211/1nxb7f54

Abstract

Latar belakang: Tingginya kejadian diabetes melitus  dan komplikasinya, serta pola hidup yang tidak sehat, tidak lepas dari masalah masih rendahnya penatalaksanaan perilaku self management pada diabetes melitus. Seseorang yang sedang mengalami penyakit kronis dalam waktu yang lama cenderung akan mempengaruhi pengalaman dan pengetahuan individu dalam pengobatan diabetes melitus. Tujuan: mengetahui Hubungan Lama Menderita dengan Self Management padaPenderita DM tipe 2 di wilayah kerja puskesmas Patrang. Metode penelitian: desain penelitian yang digunakan yaitu penelitian korelasional dengan pendekatan Cross sectional . Populasi penelitian ini adalah penderita diabetes melitus di Desa Bojongherang Sampel penelitian sebanyak 87 orang diambil menggunakan teknik Accidental sampling teknik pengambilan data menggunakan ceklist untuk mengukur lama menderita dan kuesioner DMSQ untuk mengukur self management. Uji statistik menggunakan uji analisi uji chi square. Hasil: Hasil dari penelitian Hubungan Lama Menderita DM dengan Self Care  Management pada Penderita DM  didapat p-value ( 0,00 < 0,05).
HUBUNGAN JARAK KELAHIRAN DAN USIA IBU HAMIL TERHADAP KEJADIAN KURANG ENERGI KRONIK (KEK) PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS BAROS KOTA SUKABUMI Setyowati, Anis
Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Kebidanan
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.044211/5znpyc44

Abstract

Latar Belakang : Kekurangan energi kronik (KEK) merupakan salah satu masalah yang terjadi pada masa kehamilan dimana tidak seimbangnya antara asupan dengan kebutuhan gizi. Kekurangan energi kronik (KEK) diketahui melalui pengukuran lingkar lengan atas (LiLA) ibu hamil yang kurang dari 23,5 cm atau di bagian pita merah LiLA. Akibat yang paling khas dari kejadian KEK adalah berat bayi laihr rendah (BBLR) dibawah 2500 gram. Tujuan : Untuk mengetahui Hubungan Jarak Kelahiran dan Usia Ibu Hamil Terhadap Kejadian Kurang Energi Kronik (KEK) Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Baros Kota Sukabumi. Metode Penelitian : Jenis penelitian ini menggunakan metode deskripti  kuantitatif dengan desain cross – sectional dan untuk  tehnik pengambilan sample menggunakan tehnik accidental sampling  berjumlah 68 responden  dan pengumpulan data menggunakan kuisioner. Hasil : Hasil penelitian ini menunjukan bahwa hampir setengah dari responden 32,4% responden dengan jarak kelahiran yang resiko tinggi dan sebagian dari responden 67,6% dengan jarak kelahiran yang resiko rendah. Hasil uji statistik didapatkan p=value 0,00 <0,05. Dan untuk usia ibu hamil hampir setengah dari responden 33,8% responden dengan usia resiko tinggi dan sebagian besar dari responden 66,2% dengan usia resiko rendah. Berdasarkan hasil uji statistic di dapatkan p=value 0,00 <0,05.
HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN TEKANAN DARAH TINGGI PADA LANSIA DI KLUB JANTUNG SEHAT KABUPATEN CIANJUR Silalahi
Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Kebidanan
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.044211/z0kq5n48

Abstract

Latar belakang: Peningkatan jumlah lansia di seluruh penjuru dunia sangat signifikan setiap tahunnya, dengan terus bertambahnya usia seseorang maka sitem tubuh yang ada pada seseorang akan mengalami penurunan, terutama pada lansia. Pada lansia akan muncul berbagai penyakit kronis salahsatunya tekanan darah tinggi (hipertensi), yaitu tekanan darah pada dinding arteri terlalu tinggi sengingga nilai sistolik dan diastolik tinggi. Lansia dengan hipertensi memerlukan aktivitas fisik yang terartur. Tujuan: Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui hubungan aktivitas fisik dengan tekanan darah tinggi pada lansia di Klub Jantung Sehat Kabupaten Cianjur. Metode penelitian: Penelitian yang dilakukan menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dengan metode pengambilan sempel total samping. Populasi yang ikut serta dalam penelitian yaitu lansia anggota Klub Jantung Sehat Kabupaten Cianjur. Hasil: Hasil kai kuadrat terhadap aktivitas fisik dan tekanan darah menghasilkan nilai p=0,001. Hal ini menunjukan bahwa secara statistik terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dengan tekanan darah pada lansia di KJS (p<0.05). Nilai OR sebesar 16,250 menunjukan bahwa lansia dengan tingkat aktivitas tinggi memilki peluang 16 kali lebih besar untuk memiliki tekanan darah yang normal jika dibandingkan dengan lansia dengan aktivitas fisik yang rendah.

Page 1 of 1 | Total Record : 6