Heriyanti, An'nisaa
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETIDAK LENGKAPAN IMUNISASI DASAR PADA BAYI DI DESA PANDANSARI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CIAWI Heriyanti, An'nisaa; Okatavia, Ranti
Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Kebidanan
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.044211/nb06hc05

Abstract

Angka kematian pada anak cukup tinggi di Indonesia salah satunya disebabkan oleh jumlah anak yang tidak mendapatkan imunisasi lengkap. Indonesia mengalami penurunan cakupan imunisasi dasar dari tahun 2020-2021 sekitar 9% dimana sekitar 1,7 juta anak yang tidak mendapat imunisasi sejak 3 tahun terakhir. Pada 2020 dan 2021 capaian imunisasi dasar lengkap menurun dari tahun sebelumnya dan belum mencapai target, di Jawa Barat ada sekitar 332.400 anak belum dapat imunisasi. Imunisasi mencegah penyakit, kecacatan dan kematian akibat penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin seperti kanker serviks, difteri, hepatitis B, campak, gondok, batuk rejan, pneumonia, poliomielitis, penyakit diare oleh rotavirus, rubella dan tetanus. Tujuan penelitian diketahuinya faktor-faktor yang mempengaruhi ketidaklengkapan Imunisasi dasar pada bayi di Desa Pandansari wilayah kerja Puskesmas Ciawi Kabupaten Bogor. Metode penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Populasi penelitian yaitu bayi usia 12-24 bulan di wilayah kerja Puskesmas Ciawi Kabupaten Bogor dengan jumlah 175 bayi. Sampel berjumlah 64 bayi didapatkan menggunakan metode simple random sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner. Hasil penelitian diketahui terdapat hubungan pengetahuan ibu (p-value=0,003), dukungan keluarga (p-value=0,003), media sosial (p-value=0,003), tingkat kecemasan terhadap efek samping imunisasi (p-value=0,004) dan dampak covid-19 dengan hasil (p-value=0,007). Dan tidak terdapat hubungan antara jangkauan tempat pelayanan dengan ketidaklengkapan imunisasi (p-value=0,533). Terdapat hubungan pengetahuan ibu, dukungan keluarga, media sosial, Tingkat kecemasan terhadap efek samping, dan dampak covid. Tidak terdapat hubungan antara jangkauan tempat pelayanan dengan ketidaklengkapan imunisasi. Diharapkan ibu yang memiliki bayi untuk memberikan imunisasi pada bayi agar bayi dapat tercegah dari penyakit menular.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU SEKSUAL PADA REMAJA DI SMA AL-AZIZ ISLAMIC BOARDING SCHOOL KECAMATAN CISARUA KABUPATEN  BANDUNG BARAT Heriyanti, An'nisaa; Laelasari, Nur Azizah
Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan Vol. 2 No. 2 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Kebidanan
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.044211/wqr7mt53

Abstract

Latar Belakang: Remaja adalah anak usia 10-24 tahun yang merupakan usia antara masa kanak-kanak dan masa dewasa. Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor pernah melakukan survei terhadap ribuan remaja. Dari 2.516 responden yang disisir di 25 sekolah soal aktivitas hubungan dimana 104 responden mengaku sudah pernah melakukan hubungan seks. Tujuan: Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku seksual pada remaja di SMAN 1 Ciampea, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor. Metode: Jenis penelitian yang dilakukan yaitu deskriptif kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Populasinya semua siswa/i SMA Al-Aziz Islamic Boarding School Kecamatan Cisarua Kabupaten Bandung Barat dengan hasil penelitian diambil menggunakan kuesioner dalam bentuk google form yang diisi sendiri oleh responden. Hasil:  penelitian ini menunjukan bahwa sebanyak 19 responden (50%) memiliki perilaku seksual tidak berisiko dan sebanyak 19 responden (50%) memiliki perilaku seksual beresiko. Analisis bivariat menggunakan uji chi-square dengan a=<0,05 (H0 ditolak jika p<a). Pengetahuan (p=0.001), paparan media social (p=0.001), peran orang tua (p=0.03), pengaruh teman sebaya (p=0.019) memiliki pengaruh terhadap perilaku seksual pada remaja di SMA Al-Aziz Islamic Boarding School Kecamatan Cisarua Kabupaten Bandung Barat. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian tersebut diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan siswa/i serta menambah wawasan tentang perilaku seksual.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP REMAJA TERHADAP ABORSI DARI KEHAMILAN TIDAK DIINGINKAN DI MAS AL-MUSTHOFA KABUPATEN SUKABUMI Hayati, Yulianti; Heriyanti, An'nisaa; Isma, Dhiny; Diza Wahyuni, Aisya
Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Kebidanan
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.044211/2rjk7a71

Abstract

Abortus atau yang lebih dikenal aborsi berarti pengguguran kandungan atau membuang janin dengan sengaja sebelum waktunya. Tujuan dari penelitian ini dilakukan untuk mengetahui adanya hubungan antara pengetahuan dengan sikap remaja terhadap aborsi dari kehamilan tidak diinginkan di MAS Al-Musthofa. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Teknik pengambilan sampling yaitu purposive sampling. Populasi yang diambil sejumlah 119 siswa dan sampel sejumlah 31 siswa. Metode pengumpulan data menggunakan penyebaran kuesioner.  Hasil uji Chi Square diperoleh nilai signifikan p-value sebesar 0,040 dan hasil uji correlation didapatkan nilai sebesar 0,415. Kesimpulan dari penelitian ini terdapat hubungan antara pengetahuan dengan sikap remaja terhadap aborsi dari kehamilan tidak diinginkan di MAS Al-Musthofa Kabupaten Sukabumi dengan korelasi hubungan yang cukup. Diharapkan pihak sekolah dapat memberikan program pendidikan kesehatan untuk memberikan pengetahuan remaja tentang aborsi. Bagi responden ataupun remaja lainnya agar dapat mempertahankan dan menerapkan sikap positif karena hal ini tentunya masuk ke dalam bentuk pencegahan terhadap aborsi serta menjunjung nilai budaya yang ada di masyarakat
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DAN PAPARAN ASAP ROKOK DENGAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA DI PUSKESMAS PURABAYA KABUPATEN SUKABUMI Putri, Afifah Dwi Alya; Soelistiawaty, Indah; Heriyanti, An'nisaa
Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Kebidanan
Publisher : Jurnal Ilmiah Kesehatan dan Kebidanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.044211/22sfx090

Abstract

Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan salah satu penyebab utama morbiditas pada balita di Indonesia. Beberapa faktor risiko seperti rendahnya pengetahuan ibu dan paparan asap rokok di lingkungan tempat tinggal berkontribusi besar terhadap meningkatnya kejadian ISPA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu dan paparan asap rokok dengan kejadian ISPA pada balita di Puskesmas Purabaya Kabupaten Sukabumi tahun 2025. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian observasional analitik dan desain cross sectional. Sampel terdiri dari 137 ibu yang memiliki balita, dipilih menggunakan teknik Accidental Sampling berdasarkan rumus Slovin. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner dan dianalisis menggunakan uji Chi-square dan uji Odds Ratio. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki pengetahuan yang kurang 73 responden (53,28%) dan sebanyak 85 balita (62,04%) terpapar asap rokok. Kejadian ISPA lebih banyak terjadi pada balita dengan ibu yang berpengetahuan kurang (51,82%) dan yang terpapar asap rokok (48,18%). Analisis statistik menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu dengan kejadian ISPA (p = 0,000; r = 1,000) serta antara paparan asap rokok dengan kejadian ISPA (p = 0,000; r = 0,468).  Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu dan paparan asap rokok dengan kejadian ISPA pada balita di Puskesmas Purabaya Kabupaten Sukabumi Tahun 2025.