cover
Contact Name
Muhammad Taufik Daniel Hasibuan
Contact Email
indonesiantrustnursingjournal@gmail.com
Phone
+6285261253834
Journal Mail Official
indonesiantrustnursingjournal@gmail.com
Editorial Address
Jl. Kapten Batu Sihombing, Kec. Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang, Prov. Sumatera Utara, 20371
Location
Kab. deli serdang,
Sumatera utara
INDONESIA
Indonesian Trust Nursing Journal
ISSN : 29862116     EISSN : 29860164     DOI : 10.37104
Core Subject : Health,
Indonesian Trust Nursing Journal adalah jurnal dalam bidang ilmu keperawatan yang memuat hasil penelitian atau kajian pustaka. Jurnal ini diharapkan menjadi wadah berbagi ilmu pengetahuan kepada profesi perawat untuk meningkatkan pengetahuan sehingga kualitas asuhan lebih optimal.
Articles 15 Documents
Search results for , issue "Vol 2 No 1 (2024): Indonesian Trust Nursing Journal" : 15 Documents clear
HUBUNGAN TINGKAT STRES DAN POLA MAKAN DENGAN TERJADINYA KEKAMBUHAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GLUGUR DARAT KECAMATAN MEDAN TIMUR Purba, Swita Lestari; Simanullang, Rostime Hermayerni
Indonesian Trust Nursing Journal Vol 2 No 1 (2024): Indonesian Trust Nursing Journal
Publisher : Universitas Murni Teguh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37104/itnj.v2i1.204

Abstract

Kekambuhan hipertensi juga bisa dipengaruhi oleh pola makan dan stres. Untuk mencegah dan mengendalikan hipertensi dapat dilakukan dengan memperhatikan pola makan yang baik, dan mengurangi stres. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat stress dan pola makan dengan terjadinya kekambuhan hipertensi pada lansia di wilayah kerja Puskesmas Glugur Darat Kecamatan Medan Timur. Metode penelitian ini dilakukan dengan metode deksriptif korelasi yaitu melihat hubungan antara gejala yang lain, atau variabel satu dengan variabel yang lain. Penelitian ini menggunakan uji statistik chi square diperoleh angka signifikan atau nilai probabilitas (0,000) jauh lebih rendah standard signifikan dari 0.05, diterima berarti ada hubungan tingkat stress dengan kekambuhan hipertensi pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Glugur Darat Kecamatan Medan Timur. Hasil uji statistik chi square diperoleh angka signifikan atau nilai probabilitas (0,000) jauh lebih rendah standard signifikan dari 0.05. Artinya diterima berarti ada hubungan pola makan dengan kekambuhan hipertensi pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Glugur Darat Kecamatan Medan Timur. Ada hubungan tingkat stress dan pola makan dengan terjadinya kekambuhan hipertensi di wilayah kerja puskesmas glugur darat kecamatan Medan Timur.
PENGALAMAN IBU HAMIL DALAM MELAKSANAKAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI RSIA ROSIVA MEDAN Lubis, Mumun Maimunah; Simatupang, Lenny Lusia
Indonesian Trust Nursing Journal Vol 2 No 1 (2024): Indonesian Trust Nursing Journal
Publisher : Universitas Murni Teguh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37104/itnj.v2i1.206

Abstract

Ibu hamil dan janinnya merupakan populasi berisiko tinggi selama penularan wabah penyakit covid-19. Selama kehamilan, seorang ibu membutuhkan pemeriksaan secara teratur yang disebut dengan antenatal care (pemeriksaan kehamilan). Dengan pemeriksaan secara teratur diharapkan dapat mendeteksi lebih dini risiko kehamilan atau persalinan, baik bagi ibu maupun janin. Antenatal care (ANC) sebagai salah satu upaya penapisan awal dari faktor resiko kehamilan. Bertujuan untuk mendeteksi kelainan yang mungkin ada atau akan timbul pada kehamilan tersebut dengan lekas diketahui, dan segera dapat diatasi sebelum berpengaruh tidak baik terhadap kehamilan. Metode penelitian ini merupakan jenis metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi fenomenologi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini dengan teknik wawancara. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dan bersifat snowball sampling. Partisipan dalam penelitian ini berjumlah 10 ibu hamil dalam melaksanakan antenatal care pada masa pandemi covid-19 di RSIA.Rosiva Medan. Setelah data dianalisis, peneliti menemukan 3 tema yaitu (1) gambaran pemeriksaan ibu hamil selama pandemi covid-19, (2) upaya yang dilakukan ibu hamil untuk mencegah penularan covid-19, (3) kepuasan ibu hamil terhadap pelayanan dalam melaksanakan antenatal care.
PENGARUH LATIHAN LENGAN TERHADAP KEKUATAN OTOT PADA PASIEN POST OP MASTECTOMY RADICAL MODIFIED (MRM) DI MURNI TEGUH MEMORIAL HOSPITAL Amriliani, Fadilla; Simatupang, Lenny Lusia
Indonesian Trust Nursing Journal Vol 2 No 1 (2024): Indonesian Trust Nursing Journal
Publisher : Universitas Murni Teguh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37104/itnj.v2i1.207

Abstract

Mastektomi adalah pengobatan untuk kanker payudara Pengangkatan seluruh jaringan payudara, pembedahan untuk mengangkat jaringan payudara dari seluruh payudara, tulang dada, tulang selangka, dan tulang rusuk, dan tulang iga, serta benjolan disekitar ketiak. yang berdampak besar pada kualitas hidup seseorang dan dapat menyebabkan masalah citra tubuh. Banyak pasien mengalami efek samping akibat mastektomi pada tangan dan bahu Ketidaknyamanan yang parah di tubuh, seperti berkurangnya rentang gerak, kekuatan otot, dapat menyebabkan keterbatasan dalam aktivitas hidup sehari-hari dan partisipasi kerja. Latihan lengan dilakukan untuk meningkatkan sirkulasi dan kekuatan otot dan untuk mencegah kekakuan sendi. Peningkatan manfaat potensial yang didapatkan selama dan setelah latihan lengan ada beberapa antara lain: kekuatan, kecepatan, massa otot, fungsi fisik, ruang lingkup sendi, fungsi imunitas, rerata kelengkapan kemoterapi, perbaikan bentuk tubuh, suasana hati serta kepercayaan diri. Latihan lengan adalah kunci untuk membuat kondisi tubuh meningkat. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi pengaruh latihan lengan terhadap kekuatan otot pasien post-op dengan melihat nilai pengukuran kekuatan otot sebelum dilakukan latihan lengan dan setelah dilakukan latihan lengan pada pasien pasca operasi Mastectomy Radical Modified (MRM). Penelitian ini menggunakan metode yang bersifat kuantitatif dengan jenis penelitian survey cross sectional. Lokasi yang digunakan dalam penelitian ini dilaksanakan di murni teguh memorial hospital medan pada bulan mei s/d juni 2022. Terdapat 30 sampel yang dipilih menggunakan purposive sampling. Uji wilcoxon digunakan untuk menganalisa data pada penelitian ini. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan dengan p value = 0,000 (p<0,05) sehingga dapat dinyatakan bahwa ada pengaruh latihan lengan terhadap kekuatan otot pada pasien post op mastectomy radical modified di Murni Teguh Memorial Hospital.
PENGARUH DISCHARGE PLANNING BERBASIS CARING TERHADAP KEPUASAAN PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI RAWAT INAP RUMAH SAKIT AMINAH KOTA TANGERANG Febriningtyas, Diana; Mendrofa, Hendry Kiswanto
Indonesian Trust Nursing Journal Vol 2 No 1 (2024): Indonesian Trust Nursing Journal
Publisher : Universitas Murni Teguh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37104/itnj.v2i1.209

Abstract

Banyak kasus kekambuhan pada pasien TB Paru karena kurangnya pengetahuan dan keterampilan pasien untuk melakukan perawatan diri sendiri di rumah, yang diasumsikan sebagai kurangnya kesiapan pasien TB Paru pada saat menghadapi pemulangan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan efektifitas discharge planning berbasis carring dalam meningkatkan kesiapan pasien Paru yang pernah dirawat menghadapi pemulangan dengan melihat tingkat kepuasan pasien. Jenis penelitian yang digunakan yaitu Quasi Experiment dengan desain penelitian case control dan menggunakan metode static-group comprasion. Jumlah sampel sebanyak 25 pasien TB Paru yang dirawat inap di Rumah Sakit Aminah Kota Tangerang. Instrumen yang digunakan berupa kuisioner pre-test dan post-test kepuasan pasien. Berdasarkan analisa statistik Uji Mann Whitney diperoleh hasil nilai sign. = 0.009 < α = 0,05, sehingga ada pengaruh Discharge Planning Caring terhadap kepuasan pasien TB Paru di rawat inap Rumah Sakit Aminah Kota Tangerang.
EFEKTIVITAS METODE 2S (SWADDLING DAN SUCKING) TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA BAYI SETELAH IMUNISASI HB0 DI PRAKTEK MANDIRI BIDAN MEDAN Sinaga, Eskatogi Ro Ito; Tambunan, Dior Manta
Indonesian Trust Nursing Journal Vol 2 No 1 (2024): Indonesian Trust Nursing Journal
Publisher : Universitas Murni Teguh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37104/itnj.v2i1.210

Abstract

Neonatus lebih rentan terhadap infeksi karena sistem imun imatur dan belum berfungsi optimal untuk melindungi tubuhnya dari penyakit. Upaya melindungi anak dari virus dan penyakit adalah Imunisasi. Imunisasi merupakan suatu cara untuk meningkatkan kekebalan tubuh secara aktif terhadap suatu antigen, sehingga bila terpajan terhadap antigen tersebut di masa mendatang, tidak terjadi penyakit. Bayi mengalami nyeri saat pemberian imunisasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengindetifikasi Efektivitas Metode 2S (Swaddling dan Sucking) Terhadap Penurunan Nyeri Pada Bayi Setelah Imunisasi HB0. Metode penelitian adalah quasy experimental dengan pretest-posttest design with 3 groups sebagai 3 kelompok perlakuan. Jumlah sampel adalah 45 bayi dan memiliki 15 bayi per kelompok dengan menggunakan teknik total sampling. Instrumen penelitian menggunakan Neonatal Pain Scale (NIPS). Hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh antara Metode Swaddling, Sucking, serta Gabungan Swaddling dan Sucking terhadap penurunan nyeri pada bayi setelah imunisasi HB0, p-value = 0,00 (<0,05) dengan menggunakan uji Wilcoxon. Sementara terdapat juga perbedaan antara Metode Swaddling, Sucking, serta Gabungan Swaddling dan Sucking terhadap penurunan nyeri pada bayi setelah imunisasi HB0, p-value = 0,00 (<0,05) dengan menggunakan uji Independent T. Kesimpulan penelitian ini bahwa ketiga Metode Swaddling, Sucking, serta Gabungan Swaddling dan Sucking menunujukkan tidak ada yang lebih baik dari yang lainnya. Direkomendasikan pada peneliti selanjutnya untuk menambah variabel durasi menangis bayi saat dilakukan imunisasi HB0.
HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KUALITAS HIDUP LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SERING MEDAN Lumbantoruan, Natalin Ade Mora; Wahyu, Afnijar
Indonesian Trust Nursing Journal Vol 2 No 1 (2024): Indonesian Trust Nursing Journal
Publisher : Universitas Murni Teguh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37104/itnj.v2i1.211

Abstract

Lanjut usia andalah tahap akhir perkembangan kehidupan dimana akan lebih banyak terjadi penurunan kesehatan dan timbulnya penyakit yang bersifat kronis. Salah satu penurunan kesehatan yang sering terjadi pada lansia adalah penurunan pada sistem muskuloskletal. Hal ini berdampak pada aktivitas sehari-hari yang mampu mempengaruhi kemandirian hingga kualitas hidup lansia. Melakukan aktivitas fisik sehari-hari terbukti mampu menjadi obat untuk kesehatan fisik dan mental lansia hingga dapat meningkatkan kualitas hidup. Tujuan penelitian ini untuk melihat hubungan aktivitas fisik dengan kualitas hidup lansia di Puskesmas Sering Medan. Penelitian ini menggunakan metode observasional dengan pendekatan survey cross sectional dengan sampel sebanyak 81 lansia. Penelitian ini menggunakan uji Spearman Rank dengan hasil terdapat korelasi yang positif antara aktivitas fisik dengan keempat domain kualitas hidup (kesehatan fisik, psikologis, hubungan sosial dan lingkungan). Pada kualitas hidup terdapat nilai p value = 0,00 dengan nilai kolerasi 0,694, sedangkan pada keempat domain didapatkan nilai pada kesehatan fisik dengan p value = 0,01; r = 0,667, psikologis dengan p value = 0,00; r = 0,417, hubungan sosial dengan p value = 0,00; r = 0,601, lingkungan dengan p value = 0,00; r = 0,553. Maka dapat disimpulkan terdapat kolerasi yang signifikan antara aktivitas fisik dengan kualitas hidup lansia di Puskesmas Sering Medan. Namun, domain kualitas hidup yang paling berpengaruh terhadap aktivitas fisik pada lansia adalah kualitas hidup domain kesehatan fisik, dan perlu tingkatkan dengan melakukan aktivitas sehari-hari sehingga kualitas hidup lansia meningkat.
PENGALAMAN PERAWAT SELAMA DALAM MERAWAT PASIEN COVID-19 DI RUMAH SAKIT AMINAH TANGERANG Ritonga, Nurhaini; Simatupang, Lenny Lusia
Indonesian Trust Nursing Journal Vol 2 No 1 (2024): Indonesian Trust Nursing Journal
Publisher : Universitas Murni Teguh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37104/itnj.v2i1.212

Abstract

Pandemi covid-19 yang terus meningkat berdampak pada upaya prosedur pencegahan dan pengendalian penyakit pada lingkungan rumah sakit yang berfokus pada pelayanan dan perawatan pasien dengan kondisi sedang sampai berat yang membutuhkan perawatan yang lebih lanjut dan intensif. Perlu penanganan secara medis, bio, psikologis dan sosial untuk mencegah angka kematian pada kasus covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengalaman perawat selama merawat pasien covid-19 di Rumah Sakit Aminah Tangerang. Metode: Penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi diskriptif dengan menggali pengalaman pada perawat dengan teknik analisa data: analisis isi (content analysis) adalah teknik penelitian untuk membuat inferensi-inferensi yang dapat ditiru (replicable) Hasil: ditemukan 6 penyataan yang menunjukkan pengalaman perawat selama merawat pasien covid-19 di Rumah Sakit Aminah Tangerang yaitu: 1) Bersedia ditempatkan di ruangan covid-19; 2) Perasaan selama merawat pasien covid-19; 3) Bagaimana melakukan dekontaminasi; 4) Kendala selama merawat pasien covid-19; 5) Bagaimana menjaga imun selama bekerja; 6) Harapan selama merawat pasien covid-19. Pengalaman yang dinyatakan para partisipan/perawat yang diwawancarai selain berbagai ketidaknyamanan fisik dan psikologis berhubungan dengan perubahan-perubahan protokol kesehatan yang harus diterapkan untuk merawat pasien covid-19. Kondisi-kondisi tersebut menimbulkan persepsi dan pengalaman yang berbeda-beda di antara partisipan/perawat khususnya yang berada diruang isolasi covid-19, suatu ketidaknyaman psikologis pada umumnya meninmbulkan kecemasan yang berlebih terpapar virus dan membawa ke rumah yang pada akhirnya bisa menularkan ke keluarga yang ada di rumah dan sekitarnya. Hasil penelitian ini dapat digunakan dalam merancang program CHN (Community Health Nursing) terhadap pelaksanaan pencegahan dan pengendalian covid-19 di lingkup Rumah Sakit. Hasil penelitian ini dapat digunakan evaluasi atas pencegahan dan pengendalian covid-19 yang telah dilakukan selama bekerja.
PENGARUH EDUKASI TERHADAP PERILAKU PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) PADA REMAJA PUTRI DI SMA YAPIM MEDAN Aldiana, Popy; Simatupang, Lenny Lusia
Indonesian Trust Nursing Journal Vol 2 No 1 (2024): Indonesian Trust Nursing Journal
Publisher : Universitas Murni Teguh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37104/itnj.v2i1.215

Abstract

Periksa Payudara Sendiri (SADARI) adalah metode pemeriksaan yang dilakukan sendiri dengan sejumlah teknik perabaan dan merasakan adanya perubahan tertentu pada payudara. SADARI di kalangan masyarakat, khususnya perempuan Indonesia masih terbilang rendah, yang disebabkan oleh persepsi seseorang terhadap SADARI serta dipengaruhi oleh keyakinan, kebudayaan, dan pengetahuan. Contohnya adalah adanya persepsi bahwa menemukan benjolan pada payudara sendiri menimbulkan kecemasan bagi perempuan itu sendiri, sehingga mereka cenderung tidak mau melakukan SADARI. Upaya menangani masalah kanker payudara di Indonesia, pemerintah mencanangkan Program Nasional Gerakan Pencegahan dan Deteksi Dini Kanker Payudara. Upaya SADARI sangat penting, karena deteksi dini stadium kanker payudara dan diterapi secara tepat maka tingkat kesembuhan yang cukup tinggi (80-90%). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemahaman seseorang mengenai kanker payudara dengan perilaku SADARI dan untuk mengetahui perilaku deteksi dini kanker payudara dengan metode SADARI. Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan one group pre-posttest design. Teknik pengambilan sampel yaitu total sampling yang berjumlah 30 remaja putri SMA YAPIM Medan. Hasil penelitian ini menunjukan adanya pengaruh signifikan dengan edukasi terhadap perilaku pemeriksaan SADARI dengan nilai p < 0,05. Kesimpulannya adalah pelaksanaan edukasi kesehatan dapat mempengaruhi perilaku terhadap pemeriksaan SADARI dilihat dari hasil. Maka diharapkan dengan dilakukan edukasi kesehatan dapat meningkatkan perilaku yang baik.
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN KEJADIAN TEMPER TANTRUM PADA ANAK PRA SEKOLAH DI PAUD SERBA CERIA SERDANG BEDAGAI Wulandari, Pinki; Tambunan, Dior Manta
Indonesian Trust Nursing Journal Vol 2 No 1 (2024): Indonesian Trust Nursing Journal
Publisher : Universitas Murni Teguh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37104/itnj.v2i1.216

Abstract

Temper tantrum adalah perilaku umum pada anak pra-sekolah, ditandai oleh ekspresi emosi berlebihan dan perilaku tak terkendali, muncul akibat frustrasi dan kemarahan anak. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi hubungan antara pola asuh orang tua dengan kejadian temper tantrum pada anak pra-sekolah di PAUD Serba Ceria, Serdang Bedagai. Meode penelitian adalah kuantitatif dengan jenis penelitian survei cross-sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah total sampling, sehingga jumlah responden yang diambil adalah sebanyak 39 orang. Instrumen dalam penelitian ini berupa kuesioner pola asuh orang tua dan temper tantrum yang diadopsi dari penelitian sebelumnya yang telah diuji validitas dan reliabilitas oleh peneliti sebelumnya. Analisis data dilakukan dengan Korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas pola asuh orang tua adalah baik sejumlah 34 responden (87,2%) dan mayoritas kejadian temper tantrum pada anak prasekolah adalah baik (84,6%). Penelitian ini menunjukkan adanya hubungan signifikan (Sig. = 0,002 < 0,05) antara pola asuh orang tua dengan krjadian temper tantrum. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan pola asuh yang baik dari orang tua berkaitan positif dengan peningkatan kejadian temper tantrum pada anak prasekolah, maka diperlukan pendekatan pola asuh yang baik untuk mengurangi temper tantrum pada anak pra-sekolah. Direkomendasikan untuk peneliti selanjutnya untuk menambahkan variabel dinamika keluarga, gaya komunikasi, atau pengaruh budaya.
EFEKTIVITAS SPONGE DAN CONVENTIONAL TUB BATH TERHADAP TANDA-TANDA VITAL DAN SKALA NYERI PADA BAYI BARU LAHIR DI RUMAH SAKIT MURNI TEGUH CILEDUG Kurniandri, Nirka; Tambunan, Dior Manta
Indonesian Trust Nursing Journal Vol 2 No 1 (2024): Indonesian Trust Nursing Journal
Publisher : Universitas Murni Teguh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37104/itnj.v2i1.217

Abstract

Memandikan adalah salah satu kegiatan sehari-hari yang bertujuan untuk membersihkan dan melindungi lapisan luar tubuh, selain merangsang sirkulasi umum kulit dan memberikan rasa nyaman dan kesejahteraan. Metode memandikan pada bayi baru lahir yang sering dilakukan, antara lain: sponge bath, dan conventional tub bath, serta kombinasi keduanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan Efektivitas Sponge dan Conventional Tub Bath Terhadap Tanda-Tanda Vital dan Skala Nyeri Pada Bayi Baru Lahir di Rumah Sakit Murni Teguh Ciledug. Metode penelitian ini menggunakan two group comparison pretest posttest design. Instrumen untuk tanda-tanda vital menggunakan lembar observasi dan alatnya sudah dikaliberasikan sebelum digunakan. Instrumen untuk skala nyeri menggunakan Neonatal Infant Pain Scale (NIPS). Jumlah sampel yang digunakan yaitu 32 responden bayi baru lahir dengan teknik total sampling. Hasil penelitian ini menggunakan Paired T dan Independent sample T-Test. Temuan menunjukkan bahwa kelompok sponge bath, ada pengaruh sponge bath terhadap skala nyeri dan suhu tubuh setelah posttest 10 menit nilai p-value <0,05. Tetapi tidak terdapat pengaruh sponge bath terhadap laju pernafasan dan saturasi oksigen setelah posttest 10 menit nilai p-value >0,05. Sementara untuk kelompok conventional tub bath, terdapat pengaruh yang signifikan terhadap skala nyeri, suhu tubuh, denyut jantung, dan laju pernafasan setelah posttest 10 menit nilai p-value <0,05. Tetapi tidak terdapat pengaruh conventional tub bath terhadap saturasi oksigen setelah posttest 10 menit nilai p-value >0,05. Ada perbedaan signifikan terhadap skala nyeri, suhu tubuh, denyut jantung, dan saturasi oksigen dengan p-value <0,05 sesudah 10 menit dilakukan intervensi metode sponge dan conventional tub bath. Sementara tidak ada perbedaan sponge bath dan conventional tub bath terhadap laju pernafasan dengan p-value >0,05 sesudah 10 menit dilakukan intervensi metode sponge dan conventional tub bath. Maka dapat disimpulkan bahwa tidajk ada dari kedua tindakan lebih efektif dari yang lainnya. Direkomendasikan untuk peneliti selanjutnya untuk menambahkan variabel durasi menangis dengan menggunakan metode sponge dan conventional tub bath.

Page 1 of 2 | Total Record : 15