cover
Contact Name
Eko Rahmadi
Contact Email
eko.rahmadi@eng.unila.ac.id
Phone
+6285228200022
Journal Mail Official
datum@eng.unila.ac.id
Editorial Address
Universitas Lampung
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
Datum: Journal of Geodesy and Geomatics
Published by Universitas Lampung
ISSN : -     EISSN : 27769283     DOI : https://doi.org/10.23960/datum
Datum Journal of Geodesy and Geomatics is a scientific journal managed by the Geodetic Engineering Study Program, Faculty of Engineering, University of Lampung. This journal publishes scientific articles based on research, case studies, and literature reviews in the fields of geodesy, geomatics, and related disciplines. The scope of the journal includes, but is not limited to: Topographic Surveying and Mapping Geographic Information Systems (GIS) Remote Sensing Physical and Satellite Geodesy GNSS and Navigation Cartography and Spatial Data Visualization Spatial Modeling and Analysis Applied Geomatics for Natural Resources, Environment, and Regional Planning
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 01 (2022): Jurnal Datum Geodesi dan Geomatika" : 7 Documents clear
KAJIAN JALUR EVAKUASI SERTA TEMPAT EVAKUASI BENCANA TSUNAMI TERHADAP HASIL PARTISIPATIF MASYARAKAT DI PESISIR KECAMATAN LIMAU Aldison, Jefri; Armijon, Armijon; Dewi, Citra
Datum: Journal of Geodesy and Geomatics Vol. 2 No. 01 (2022): Jurnal Datum Geodesi dan Geomatika
Publisher : Department of Geodesy and Geomatics, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/datum.v2i01.2655

Abstract

Kabupaten Tanggamus Merupakan kawasan yang tergolong rentan terhadap ancaman bencana tsunami, sebab kawasan ini memiliki tiga faktor terjadinya ancaman tsunami. Salah satu faktor adanya aktifitas Sesar Semangko yangmemanjang di jalur bukit barisan dan bercabang ke-Kecamatan Pematangsawa sampai ke Pulau Belimbing. Salahsatu bentuk upaya mitigasi  bencana tsunami seperti adanya pembuatan peta mitigasi, jalur serta TES (tempat evakuasisementara) untuk meminimalisir adanya korban jiwa.ada penelitian ini dilakukan analisis jalur dan TES (tempat evakuasi sementara) terdampak tsunami berdasarkan peta area rendaman terdampak Tsunami dengan menggunakan metode Berryman (2006). Dalam hal ini diperlukan nilai koefisien kekasaran permukaan dengan menginputkan nilai koefisien pada peta tutupan lahan, lalu data kelerengan permukaan tanah (derajat) yang nilai derajatnya dikonversikan menjadi radian, dan referensi ketinggian gelobang tsunami di Kecamatan Limau Kabupaten Tanggamus, sehingga didapatkan perhitungan Hloss, lalu perhitungan tersebut dikombinasikan dengan peta garis pantai dengan metode cost-distance, sehinggga diperoleh ketinggian inundasi 1 meter dari garis pantai. Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa terdapat jalur dan TES yang terdampak area rendaman gelombang tsunami. Terdapat enam titik yang dihasilkan dari hasil partisipatif masyarakat, dua diantaranya sudah sesuai dengan melihat hasil peta rendaman yang dibuat. Sedangkan untuk empat titik lainnya perlu dilakukan penentuan ulang terhadap jalur dan TES tersebut khususnya yang berada di Dusun Kuala Jaya dan Dusun Tegineneng Pekon Tegineneng.Kata Kunci : Tsunami, Berryman, TES, Jalur Evakuasi
KAJIAN PENENTUAN LOKASI RAWAN KECELAKAAN LALU LINTAS DI JALAN YOS SUDARSO KOTA BANDAR LAMPUNG Prakarsa, Anggara Dwi; Dewi, Citra; Rahmadi, Eko
Datum: Journal of Geodesy and Geomatics Vol. 2 No. 01 (2022): Jurnal Datum Geodesi dan Geomatika
Publisher : Department of Geodesy and Geomatics, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/datum.v2i01.2656

Abstract

Selama tahun 2018 sampai tahun 2020, Jalan Yos Sudarso yang merupakan jalan dengan korban kecelakaan tertinggi ke 2 sebanyak 58 kali kejadian, yang mengakibatkan 26 korban meninggal dunia, 10 korban luka berat dan 37korban luka ringan. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui dimana saja  lokasi/tempat yang rawan terjadinya kecelakaan di sepanjang jalan Yos Sudarso. Penelitian ini menggunakan data rawan kecelakaan di Kota Bandar Lampung dariPolresta Bandar Lampung, pengolahan data yang dilakukan  yaitu dengan plotting titik koordinat tempat kejadian kecelakaan,menghitung jarak antar kejadian kecelakaan, membuat buffering di tiap titik sebesar 50m, jika terdapat jumlah kecelakaan minimal dari dua maka dianggap rawan, kemudian diidentifikasi detail lokasi kecelakaan tersebut melalui pengamatan langsung. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah daerah rawan kecelakaan lalu lintasdijalan Yos Sudarso Kota Bandar  setelah di buffering dengan radius 50 m diketahui bahwa hasil buffering terdapat dua titik yang tergolong daerah rawan kecelakaan dan empat titik daerah rawan kecelakaan berdasarkan hasil histori data Polresta Bandar Lampung dan adapun enam titik yang tidak rawanKata kunci : rawan kecelakaan, buffering, kecelakaan pertahun, lokasi, jumlah kecelakaan
ANALISIS PENENTUAN KAWASAN RAWAN BANJIR UNTUK MENENTUKAN SEBARAN TITIK DAN RUTE EVAKUASI DI KAWASAN PERKOTAAN KABUPATEN LAMPUNG UTARA Pratiwi, Yuliza; Dewi, Citra; Rahmadi, Eko
Datum: Journal of Geodesy and Geomatics Vol. 2 No. 01 (2022): Jurnal Datum Geodesi dan Geomatika
Publisher : Department of Geodesy and Geomatics, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/datum.v2i01.2658

Abstract

Banjir merupakan peristiwa yang terjadi setiap tahun di Kabupaten Lampung Utara khusunya di kawasan perkotaan yaitu pada kecamatan Kotabumi, Kotabumi Selatan, dan Kotabumi Utara. Kawasan perkotaan ini sebagai pusat utama pemerintahan Kabupaten Lampung Utara yang juga menjadi pusat perekonomian warga sekitar. Selain itu kawasan perkotaan ini memiliki resiko lebih tinggi terjadi banjir dibandingkan dengan kecamatan-kecamatan lain. Serta belum tersedianya titik evakuasi dan rute evakuasi banjir di kawasan perkotaan ini.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daerah yang rawan terhadap banjir di kawasan perkotaan, menentukan titik evakuasi dan rute evakuasi banjir. Parameter yang digunakan dalam menentukan daerah rawan banjir yaitu curah hujan, kelerengan, jenis tanah, guna lahan dan jarak sungai dengan menggunakan metode teknik skoring, pembobotan dengan Analytical Hierarchy Process (AHP), dan teknik overlay. Untuk menentukan titik evakuasi banjir data yang digunakan yaitu peta rawan banjir dan fasilitas publik dengan menggunakan metode skoring sesuai dengan kriterianya. Dan untuk menentukan rute evakuasi banjir menggunakan peta jaringan jalan dengan menggunakan metode Network Analyst. Maka dihasilkan daerah rawan banjir kategori tinggi Madukoro sebesar 19,5% (Ha) di kelurahan Wonomarto, Sawojajar, dan terdapat 6 alternatif titik evakuasi yang terletak di SMK Nusantara Madukoro, Ponpes Nurul Huda Madukoro, Masjid Nurul Fallah, Gereja Protestan GPIB Jemaat Petra, Masjid Jami’ Almuhajirin Wirokandang, Masjid Jami’ Al-Amin Talang Delapan. Dan untuk rute terdekat dari lokasi banjir ke titik evakuasi dinilai sudah cukup efektif dikarenakan rute yang dipilih adalah rute terdekat dan aman dari lokasi banjir.Kata Kunci: Banjir, Evakuasi, Analytical Hierarchy Process (AHP), Network Analyst
EFEKTIVITAS DAN PERBANDINGAN PENGUKURAN BIDANG TANAH MENGGUNAKAN METODE RTK-NTRIP DENGAN METODE RTK-RADIO Rizkia, M Reza; Murdapa, Fauzan; Fadly, Romi
Datum: Journal of Geodesy and Geomatics Vol. 2 No. 01 (2022): Jurnal Datum Geodesi dan Geomatika
Publisher : Department of Geodesy and Geomatics, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/datum.v2i01.2659

Abstract

Kegiatan pengukuran dan pemetaan bidang tanah dapat dilakukan dengan menggunakan GNSS metode RTK (Real Time Kinematic) baik RTK-Radio maupun RTK-NTRIP. Pada metode RTK-NTRIP terdapat dua jenis yaituRTK- NTRIP Single Base dan Network RTK. Kedua metode tersebut dibedakan berdasarkan jumlah titik ikat CORS yang digunakan sehingga menyebabkan terjadinya variasi data. Dari variasi data yang dihasilkan akanterdapat perbedaan koordinat. Dengan adanya perbedaan koordinat tersebut tentunya akan mempengaruhi hasil jarak antar titik serta luas bidang tanah sehingga data yang dihasilkan tidak akan sama. Oleh karena itu, perludilakukan perbandingan titik koordinat, jarak antar titik, serta luas bidang untuk mengetahui tingkat signifikansinya.Metode penelitian ini mencakup kegiatan pengambilan data menggunakan metode RTK-NTRIP Single Base, Network RTK dan RTK Radio dengan masing-masing 10 bidang tanah, selanjutnya penggambaran hasil pengukuran, perhitungan ketelitian (kordinat, jarak antar titik, luas), menguji dengan menggunakan toleransi yang dikeluarkan oleh BPN, dan menguji ketelitian dengan uji T-student. Pada RTK-NTRIP Single Base,ketelitian posisi (X,Y) memiliki nilai RMS Error sebesar 0,2498 m, kesalahan rata-rata dari jarak antar titik adalah 0,1094 m dengan nilai RMS Error sebesar 0,1358 m, serta selisih rata-rata luas bidang tanah sebesar2,294 m2 dengan nilai RMS Error sebesar 3,087 m. Pada Network RTK ketelitian posisi (X,Y) memiliki nilai RMS Error sebesar 0,2571 m, kesalahan rata-rata dari jarak antar titik adalah sebesar 0,135 m dengan nilai RMSError sebesar 0,2509 m, serta selisi rata-rata luas bidang tanah sebesar 4,778 m2 dengan nilai RMS Error sebesar 5,7268 m. Dari hasil perhitungan uji signifikansi tidak ada perbedaan secara signifikan. Kata kunci: RMS Error, RTK-NTRIP Single Base Nearest, Network RTK, RTK-Radio
ANALISIS PENGUKURAN BIDANG TANAH MENGGUNAKAN METODE RTK NTRIP DENGAN BEBERAPA PROVIDER 4G Sampurna Jaya, M Ridho Nugroho; Murdapa, Fauzan; Rahmadi, Eko
Datum: Journal of Geodesy and Geomatics Vol. 2 No. 01 (2022): Jurnal Datum Geodesi dan Geomatika
Publisher : Department of Geodesy and Geomatics, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/datum.v2i01.2661

Abstract

Perkembangan teknologi komunikasi GSM (Global System For Mobile) telah bergerak mengarah ke konvergensi berbagai layanan. GSM kini digunakan sebagai sarana pembantu penggunaan GPS dalam pengukuran bidang tanah. Salah satu teknologi pemetaan yang di kembangkan di Indonesia yaitu CORS dapat digunakan dalam pemetaan situasi dengan metode RTK-NTRIP (Real Time Kinematic). Pada pengukuran bidang menggunakan metodeRTK-NTRIP sering dihadapkan masalah koneksi internet dan sinyal pada provider.Berdasarkan permasalahan tersebut, dilakukan analisis pengukuran bidang tanah menggunakan metode RTK–NTRIP dengan beberapa provider untuk menguji perbedaan dan ketelitian pada posisi, jarak, luas serta mengetahui apakah metode RTK–NTRIP menggunakan provider 4G dapat memenuhi standar toleransi yang diberikan oleh BPN. Hasil pengukuran RTK-NTRIP provider Telkomsel memiliki nilai rata–rata selisih terkecil terhadap metode Rapid diantara provider Indosat dan Three dengan nilai perbedaan posisi sebesar RMSEx 0,028 m dan nilai RMSEy 0,031 m, perbedaan jarak sebesar 0,024 m dan luas sebesar 0,16 m².Hasil ketelitian pegerseran linier koordinat metode RTK-NTRIP provider Telkomsel terhadap metode Rapid Static memiliki rata–rata terkecil diantara provider lainya sebesar 0,038 m dengan nilai RMSE sebesar 0,011 m dan hasil ketelitian pergeseran linier jarak provider Telkomsel terhadap metode Rapid Static memiliki rata-rata sebesar 0,024 m dengan nilai RMSE sebesar 0,037 m.Mengacu PMNA/KBPN NO 3 Tahun 1997, toleransi perbedaan jarak yaitu 25 cm toleransi yang ditetapkan oleh BPN, hasil pengukuran RTK–NTRIP provider Telkomsel, Indosat, dan Three memiliki rata–rata selisih jarak terhadap meteran ≤ 10 cm. Hasil toleransi ketelitian luas pada pengukuran metode RTK–NTRIP dengan provider Telkomsel, Indosat, dan Three rata–rata masuk dalam standar toleransi ketelitian luas BPN dengan catatan pengukuran ini dilakukan di bidang.yang datar,terbuka, dan panjang base line ≤ 10 km.Kata kunci: BPN, CORS, Rapid Static, RTK – NTRIP, RTKLIB
PERUBAHAN PETA ZONA NILAI TANAH (ZNT) DI KECAMATAN SUKARAME KOTA BANDAR LAMPUNG Munanda, Triyoga Wahyu; Murdapa, Fauzan; Dewi, Citra
Datum: Journal of Geodesy and Geomatics Vol. 2 No. 01 (2022): Jurnal Datum Geodesi dan Geomatika
Publisher : Department of Geodesy and Geomatics, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/datum.v2i01.2662

Abstract

Kecamatan Sukarame merupakan kecamatan yang letaknya tergolong strategis. Seiring adanya pembangunan yang terjadi disekitar Kecamatan Sukarame seperti Kampus ITERA, Mall Transmart Lampung dan pembangunan jalan Tol Trans Sumatera yang akses keluar masuk gerbang Tol Kotabaru menuju pusat Kota Bandar Lampung melintasi Kecamatan Sukarame, membuat Kecamatan Sukarame menjadi semakin strategis. Tentunya hal tersebut memicu banyaknya minat investor dan bertambahnya jumlah penduduk di Kecamatan Sukarame. Sehingga menjadi salah satu faktor meningkatanya kebutuhan tanah dan berdampak pada perubahan nilai tanah yang mempengaruhi zona nilai tanah. berdasarkan hal tersebut dilakukan penelitian yang bermaksud untuk mengetahui perubahan zona nilai tanah dan estimasi/prediksi nilai tanah di Kecamatan Sukarame.Penelitian ini awalnya dilakukan pembuatan Peta ZNT tahun 2020 berdasarkan model nilai tanah dengan pendakatan harga pasar. Metode dalam membuat model nilai tanah yaitu analisis regresi dengan persamaan terpilih linlin. Variabel bebas yang digunakan meliputi jarak dari bidang tanah ke jalan utama, Gerbang Tol Kotabaru, Kampus ITERA, dan Mall Transmart Lampung serta lebar jalan. Kemudian dilakukan analisis perubahan zona nilai tanah pada tahun 2017 hingga tahun 2020 dan dilakukan juga estimasi/ predikasi zona nilai tanah untuk tiga tahun selanjutnya yaitu tahun 2023.Hasil penelitian ini terjadi perubahan pada masing-masing zona pada ZNT tahun 2017, perubahan zona yang sebelumnya tahun 2017 terdapat 8 zona nilai tanah berubah menjadi 13 zona nilai tanah pada tahun 2020 dengan selisih peningkatan nilai tertinggi sebesar Rp3.825.000/m2 pada zona 1 yang terbentuk di sepanjang jalan utama yaitu jalan Ryacudu dan Jalan Soekarno-Hatta. Sedangkan untuk estimasi nilai tanah pada tahun 2023 terjadi peningkatan sebesar 30%.Kata Kunci: Kota Bandar Lampung, Average Nearest Neighbor (ANN), Pusat Oleh-oleh Lampung
KAJIAN KETAHANAN PANGAN DI DAERAH KABUPATEN KERINCI MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) Yuanda, Rivaldi; Dewi, Citra; Murdapa, Fauzan
Datum: Journal of Geodesy and Geomatics Vol. 2 No. 01 (2022): Jurnal Datum Geodesi dan Geomatika
Publisher : Department of Geodesy and Geomatics, University of Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/datum.v2i01.2663

Abstract

Berdasarkan data indeks ketahanan pangan tahun 2019, Kabupaten Kerinci memiliki indeks ketahanan yang baik, akan tetapi persebaran tingkat  ketahanan pangan untuk setiap kecamatannya belum diketahui. Kemiskinan yang semakin meningkat dan luas lahan sawah yang semakin berkurang, berbanding terbalik dengan keadaan ketahanan pangan Kabupaten Kerinci di beberapa tahun terakhir. Oleh sebab itu perlu dilakukan pemetaanketahanan pangan agar informasi persebaran tingkat ketahanan pangan masing-masing kecamatan di Kabupaten Kerinci bisa diketahuidan mudah dipahami.Mengacu pada peraturan food security and vulnerability atlas tahun 2020, dan menentukan tingkat ketahanan pangan di masing-masing kecamatan di Kabupaten Kerinci yang nantinya akan disajikan secara spasial. Penelitian ini menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan overlay, seluruh parameter yang mempengaruhi tingkat ketahanan pangan. Setelah di overlay dilakukan klasifikasi untuk menentukan ketahanan pangan nya.Hasil perhitungan bobot parameternya yaitu rasio penduduk tingkat kesejahteraan terendah terhadap jumlah penduduk 26%, rasio luas sawah terhadap luas wilayah 25%, rasio sarana dan prasarana penyedia pangan terhadap rumah tangga 16%, kecamatan tidak memiliki akses penghubung memadai 14%, rasio rumah tangga tanpa akses air bersih terhadaprumah tangga 11%, dan rasio tenaga kesehatan terhadap jumlah penduduk 8%. Berdasarkan hasil Analisa menunjukan bahwa daerah dengan kategori pangan sangat tahan terdapat pada 2 kecamatan, kategori cukup tahan 9 kecamatan, kategori cukup rentan 4 kecamatan, kategori sangat rentan 1 kecamatan.Kata Kunci: Ketahanan Pangan, GIS, Analytical Heirarchy Process (AHP), Food Security and Vulnerability atlas tahun 2020, Kabupaten Kerinc

Page 1 of 1 | Total Record : 7