cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Hikari
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Online Program Studi S-1 Pendidikan Bahasa Jepang - Fakultas Bahasa dan Seni UNESA Bidang Kajian Linguistik Jepang.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 2 (2017): Edisi Wisuda Juli 2017" : 5 Documents clear
ANALISIS KESALAHAN MENYIMAK DALAM PEMBELAJARAN BAHASA JEPANG PADA SISWA KELAS XI BAHASA SMA NEGERI 1 DRIYOREJO GRESIK TAHUN AJARAN 2016-2017 ARZIA RACHMAWANTI, AYU
GoKen Vol 5, No 2 (2017): Edisi Wisuda Juli 2017
Publisher : GoKen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kesalahan penulisan kosakata bahasa Jepang saat kegiatan menyimak dalam proses pembelajaran bahasa Jepang di kelas. Penelitian ini menggunakan analisis soal tes untuk mengetahui kesalahan menyimak dalam pembelajaran bahasa Jepang. Untuk mengetahui faktor penyebab kesalahan berbahasa, peneliti menggunakan data angket. Hal ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang menyebabkan kesalahan menyimak dalam pembelajaran bahasa Jepang. Penelitian juga menggunakan data wawancara untuk mengetahui upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi kesalahan berbahasa. Hal ini bertujuan untuk menjelaskan cara mengatasi kesalahan menyimak dalam pembelajaran bahasa Jepang. Dari hasil analisis soal tes kesalahan bunyi bahasa yang terjadi adalah kesalahan bunyi yang terdiri dari kesalahan bunyi vokal panjang (choo’on) sebanyak 64 kesalahan, kesalahan bunyi konsonan rangkap (sokuon) sebanyak 9 kesalahan. Dari hasil data angket adalah faktor eksternal, faktor internal, faktor pengalaman, dan faktor lingkungan fisik. Dari hasil data wawancara adalah upaya yang dapat dilakukan oleh guru adalah penerapan teknik pengajaran lebih bervariatif yang bertujuan untuk menunjang proses pembelajaran bahasa Jepang di dalam kelas. Upaya yang dapat dilakukan siswa adalah harus lebih konsentrasi, menuliskan hal-hal yang penting di buku tulis ketika menyimak materi yang diucapkan oleh native speaker, harus sering mendengarkan percakapan berbahasa Jepang seperti lagu-lagu, siaran TV, maupun film. Kata Kunci: Analisis kesalahan, kesalahan berbahasa, kesalahan menyimak, pembelajaran   bahasa Jepang.   Abstract The background of this research focusing on the Japanese vocabulary writing error during heeds activity in learning process of Japanese language with instruction method in class. This research used test question analysis and also questionnaire method to discover the error within students speaking ability in learning of Japanese language during class. The study also used the interview data to support the validation of test question and questionnaire result in order to assume the best solution in solving the speaking errors problem. The purpose of using three data collection above is to gather as much as information from the sample, then conclude the solution which is used to solve most of the problem caused in learning process of Japanese language. According to the result of study that concern with three elements of data collection; interview data, questionnaire and test question analysis. The first result based on the test question analysis divided into two classifications. The first is sounds errors that divided into four categorize, they are: sounds error of long vocal (choo’on), sounds error of multiple consonant (sokuon). The second result based on the questionnaire is generally the factors of the errors occurred, they are external and internal factors, experience factor and also social circumstances factor. The third result based on the interview data is mostly the solution of occurred problem that provide from learning suspect, that is student and teacher correlation, the implied teaching technique that should be more varies in order to support Japanese language learning process during. The solution from the students itself is increasing their concentration by writing the important thing in a book while concern to the material that spoken from native speakers, have to pay more attention in Japanese conversation, Japanese songs, Japanese TV shows or Japanese movies. Keywords: Failure analysis, speaking error, listening error, Learning of Japanese language.
“ANALISIS BENTUK DAN MAKNA SUFIKS ~者SHA, ~員IN, ~士 SHI DALAM KORAN BAHASA JEPANG TAHUN 2016” ISFIYAH, AINUN
GoKen Vol 5, No 2 (2017): Edisi Wisuda Juli 2017
Publisher : GoKen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Fokus penelitian ini adalah penggunaan sufiks bahasa Jepang. Sufiks adalah imbuhan yang dilekatkan diakhir kata. Tujuan penelitian yaitu mendeskripsikan jenis dan makna kata benda yang mengalami proses morfologis dengan sufiks ~ ? sha, ~ ? in, ~ ? shi. Adapun dari ketiga sufiks tersebut terdapat kasus yang menarik untuk diteliti, yaitu penggunaan sufiks yang berbeda namun mempunyai persamaan makna sebagai penanda “profesi”. Metode penelitian yang digunakan yakni analisis deskriptif, yang mendeskripsikan bentuk dan makna kata benda yang dilekati oleh sufiks ~ ? sha, ~ ? in, ~ ? shi pada koran berbahasa Jepang tahun 2016. Hasil penelitian dapat dijelaskan sebagai berikut. Kata yang melekat pada sufiks ~ ? sha, ~ ? in, ~ ? shi sebagai penanda profesi adalah kata benda jenis futsuu meishi yang terdiri dari gutaitekina mono,settogo ya setsubigo no tsuita mono, dan fukugou meishi. Proses morfologis terjadi dengan cara menggabungkan kata dasar (sebagai input) dengan sufiks ~ ? sha, ~ ? in, ~ ? shi, kemudian mengalami proses morfologis dan membentuk makna baru. Makna yang terkandung dalam sufiks ~ ? sha adalah melekat pada kata benda berupa tindakan pada jenis pekerjaan yang tidak dapat diselesaikan seorang diri; jenis pekerjaan yang mengandalkan kekuatan fisik; pekerjaan berkaitan dengan penyelidikan, pekerjaan sebagai seorang pengulas/ pemberi komentar; pekerjaan profesional dibidang ilmu tertentu; pekerjaan yang bersifat hiburan (aktor, entertainer); dan pekerjaan sebagai seorang pengemudi. Makna yang terkandung dalam sufiks ~ ? in adalah melekat pada kata benda yang berhubungan dengan jenis pekerjaan struktural dalam sebuah organisasi/ institusi dibawah perintah pimpinan; perkerjaan yang mengandalkan kekuatan fisik; pekerjaan sebagai anggota suatu organisasi dibawah perintah pimpinan; dan pekerjaan berkaitan dengan kegiatan mengawasi dan menjaga. Makna yang terkandung dalam sufiks ~ ? shi adalah melekat pada kata benda yang berhubungan dengan jenis pekerjaan yang membutuhkan kecakapan khusus dibidang pelayanan/ jasa;  dan jenis pekerjaan yang berkaitan dengan kemajuan dan perkembangan IPTEK (ilmu pengetahuan dan teknologi).   Kata kunci: Sufiks, morfologi, semantik, profesi, kata benda ??  ???????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????2016??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????2016????????????????????????????????????????????????????????????????? 1. ????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? 2??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? 3????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? 4???????????????????????????????????????????????????????????????????????????   ?????: ????????????????? 
DIKSI DAN CITRAAN PADA LAGU VERSI TERJEMAHAN BAHASA JEPANG DALAM VIDEO MUSIK OLEH HIROAKI KATO PRATAMA WIJAYA, EKA
GoKen Vol 5, No 2 (2017): Edisi Wisuda Juli 2017
Publisher : GoKen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

UNGKAPAN II NE「いいね」 PADA TUTURAN YOSHIMOTO KOUYA「吉本荒野」DALAM DRAMA KAZOKU GAME「家族ゲーム」EPISODE 1-10 DITINJAU DARI PRINSIP KERJA SAMA (KAJIAN PRAGMATIK) ROCHMAH, MIFTACHUR
GoKen Vol 5, No 2 (2017): Edisi Wisuda Juli 2017
Publisher : GoKen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

MAKNA GRAMATIKAL VERBA MAJEMUK (FUKUGOUDOUSHI) ~AU DALAM DRAMA YAMATO NADESHIKO SHICHI HENGE KARYA SHINOZAKI ERIKO SYAFAATI, ZETI
GoKen Vol 5, No 2 (2017): Edisi Wisuda Juli 2017
Publisher : GoKen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berjudul “Makna Gramatikal Verba Majemuk (Fukugoudoushi) ~Au dalam drama Yamato Nadeshiko Shichi Henge karya Shinozaki Eriko”. Pembentukan struktur fukugoudoushi yang berawal dari satu verba bergabung dengan verba lain yang terkadang menjadi kesulitan bagi pembelajar bahasa Jepang pemula adalah hal yang melatarbelakangi dilakukannya penelitian  ini. Berdasarkan latar belakang diatas, penelitian ini dilakukan bertujuan untuk memecahkan dua rumusan masalah antara lain yaitu jenis verba majemuk (fukugoudoushi) ~au dan makna gramatikal fukugoudoushi dalam drama Yamato Nadeshiko Shichi Henge karya Shinozaki Eriko. Rumusan masalah pertama dijawab dengan teori dari Youichi (1987: 2) tentang klasifikasi jenis verba. Dan rumusan masalah kedua dijawab dengan teori dari Himeno (1999: 144) tentang pengelompokan makna gramatikal fukugoudoushi ~au. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif yang menggunakan data penelitian berupa penggalan dialog yang mengandung fukugoudoushi ~au dari sumber data drama Jepang berjudul Yamato Nadeshiko Shichi Henge karya Shinozaki Eriko. Hasil analisis penelitian ini  sebagai berikut: 1) Jenis fukugoudoushi ~au ditentukan oleh klasifikasi verba menurut teori dari Youichi (1987: 2) yaitu diperoleh 5 data berjenis verba jidoushi, 5 data berjenis tadoushi, 5 data berjenis ishisei, 2 data berjenis muishisei, 1 data berjenis keizokusei, dan 2 data berjenis shunkansei. 2) Makna gramatikal yang dihasilkan dari fukugoudoushi ~au yang terdapat dalam drama yamato nadeshiko shichi henge terdiri dari makna gramatikal pertemanan, makna gramatikal kedekatan, makna gramatikal pertemuan, makna gramatikal percintaan, makna gramatikal hubungan psikis, makna gramatikal hubungan fisik, makna gramatikal bantuan/kerjasama dan makna gramatikal pertengkaran. Kata kunci                 : Makna gramatikal, fukugoudoushi, drama.   ?? ?????????????????? ???????????????  ??? ?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? ????? ??????????????? ?????? ?????????? ?????????????????????????????????????????????????????????????? (1987: 2)???????????????? ???????????? (1999: 144) ???? ????? ????????????????????????????????????????????????  ??????????  ????????????10??????????????????????????????????????????????????? ???????? ??????????????????????????????????????????????????????????????????? ???????????????? ??????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????? ???????????????????

Page 1 of 1 | Total Record : 5