Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
3.582
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Inersia : Jurnal Teknik Sipil dan Arsitektur MEDIA KOMUNIKASI TEKNIK SIPIL Rekayasa Sipil JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Jurnal Aplikasi Teknik Sipil JUTEKS - Jurnal Teknik Sipil JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan GANEC SWARA Jurnal TAMBORA Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN) Journal of Civil Engineering and Planning (JCEP) Jurnal Informatika Teknologi dan Sains (Jinteks) Hexagon Jurnal Teknik Sipil Journal of Civil Engineering and Environmental (J-Cental)
Dharmawansyah, Dedy
Teknik Sipil, Universitas Teknologi Sumbawa
Agriculture, Biological Sciences & Forestry Arts Humanities Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Computer Science & IT Control & Systems Engineering Decision Sciences, Operations Research & Management Economics, Econometrics & Finance Education Energy Engineering Environmental Science Industrial & Manufacturing Engineering Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Materials Science & Nanotechnology Mechanical Engineering Social Sciences Transportation Other

Published : 26 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Aplikasi Teknik Sipil

 1 
Perencanaan Sistem Penyangga pada Terowongan Pengelak (Studi kasus pembangunan Bendungan Beringin Sila Utan Kab. Sumbawa) Muhammad - Jayyid; Dedy - Dharmawansyah; Dinda - Fardila
Jurnal Aplikasi Teknik Sipil Vol 21, No 2 (2023)
Publisher : Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j2579-891X.v21i2.13899

Abstract

Proses galian menyebabkan batuan di sekitar terowongan Beringin Sila terganggu sehingga diperlukan penopang awal berupa penopang baja. Penelitian ini menggunakan metode empiris yaitu analisis klasifikasi massa batuan dengan sistem Rock Mass Rating (RMR) dan perhitungan matematis tegangan dan kekakuan penyangga baja untuk menetukan faktor keamanan dengan menentukan jarak baja 1,5m, 2m dan 3m. Berdasarkan hasil klasifikasi massa batuan pada sisi inlet dan outlet adalah 37 dan 27 yang termasuk dalam batuan kelas IV yaitu batuan buruk. Faktor keamanan pada kombinasi steel set, shotcrete, dan rockbolt, diperoleh pada sisi inlet sebesar 0,84 pada atap dan 2,03 pada dinding pada jarak spasi 1,5 m, pada jarak spasi 2 m memperoleh faktor aman sebesar 0,81 pada atap dan 1,93 pada dinding, serta pada jarak 3 m sebesar 0,77 pada atap dan 1,84 pada dinding. Hal ini membuktikan bahwa pada atap terowongan masih dalam kriteria tidak aman. Pada sisi outlet mendapatkan faktor aman sebesar 5 pada atap dan 8,56 pada dinding pada jarak spasi 1,5 m, pada jarak spasi 2 m memperoleh faktor aman sebesar 4,74 pada atap dan 8,13 pada dinding, serta pada jarak 3 m sebesar 4,52 pada atap dan 7,75 pada dinding. Sehingga pada sisi outlet pada jarak 3 meter pun masih dikategorikan aman.
Co-Authors Adi Mawardin Adi Mustikatari Lismula Afri Budianto Afrilia, Helda Ahmad Yamin Ali Syahidullah Angelina Leonora Vera Ansyary, Muhammad Isa Anwar, Abdullah Ariansyah, Yopi ARMAYADI, ARMAYADI Auliya Kasyfil Aziz Azmy, Isnia Nurul Desti Putria Dewita Sari Dharmayanda, Hardian Reza Dwi Nata, Oktavian Eti Kurniati Eti Kurniati, Eti Fadhli Dzil Ikram Fardila, Dinda Faruqi, Muhammad Alfian Hayatuzzahra, Sayidatina Hermansyah Hermansyah Hermansyah Hermansyah Izzuddin Abu Bakar Lismula, Adi Mustikatari Mawardin, Adi Mery Komalasari Mohammed, Bashar S Muhammad - Jayyid Muhammad Ibadurrahman Nasrul Amri Riska Handayana Sopyan Ali Rohman Susilawati, Tri Tri Susilawati Ummi Khairiyah Br Maha Zainuddin Husainy