Herniyanti, Herniyanti
STKIP Muhammadiyah OKU Timur

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analisis Peran Orang Tua dalam Membimbing Anak Belajar Daring Di Masa Pandemi Covid-19 pada Tingkat Sekolah Dasar Sri Lestari; Herniyanti Herniyanti; Reza Ariefka
Cendikia : Media Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 13 No 1 (2022): Education Science
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/cendikia.v13i1.2932

Abstract

In the aftermath of the spreading of pandemics covid-19 in indonesia , the government with alacrity issued a policy in order to break the chain for the transmission of the virus corona .One of policy are in education sector is learning system might face-to-face with online learning .With a system of learning online becomes many obstacles, so that the role of parents are very is required in teaching the child home studying .Of writing articles aims to understand the role of older people in applying learning at home when the pandemic covid-19. The methodology used a qualitative approach by descriptive method. Data is collected using likert scale consisting of 20 of the survey questions .The population study areas is parents primary schools in east buay in madang .The conclusion of this research is in general the role parents had increased during the students spend at home .Parents consider diterapan effective for online learning.
Strategi Guru dalam Mengatasi Kesulitan Membaca Permulaan di Kelas I Sekolah Dasar Negeri 2 Tugu Harum Herniyanti, Herniyanti; Sari, Devi Aptika
ALACRITY : Journal of Education Volume 5 Nomor 1 Februari 2025
Publisher : LPPPI Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52121/alacrity.v5i1.637

Abstract

Membaca merupakan keterampilan dasar yang penting untuk dikuasai oleh siswa di kelas 1. Namun, pada kenyataannya, masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam membaca permulaan. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kurangnya minat baca, belum matangnya kemampuan pra-membaca, dan metode pembelajaran yang kurang tepat. . Metode penelitian yaitu pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: bentuk kesulitan membaca permulaan yaitu siswa yang belum sekolah TK, sulit membedakan huruf, belum hafal huruf abjad, hiperaktif, dan berkemampuan akademis rendah. Untuk mengatasi kesulitan ini, guru menerapkan strategi bimbingan belajar membaca tambahan, pengarahan, dan motivasi belajar membaca. Metode pembelajaran membaca yang dipilih meliputi metode dasar, metode kartu huruf, dan metode SAS pemenggalan kata. Penelitian ini memberikan gambaran tentang kesulitan membaca permulaan dan strategi guru mengatasinya di SDN 02 Tugu Harum. Temuan ini dapat menjadi masukan bagi guru dan pihak sekolah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran membaca permulaan.
Strategi Guru dalam Mengatasi Kesulitan Membaca Permulaan di Kelas I Sekolah Dasar Negeri 2 Tugu Harum Herniyanti, Herniyanti; Sari, Devi Aptika
ALACRITY : Journal of Education Volume 5 Nomor 1 Februari 2025
Publisher : LPPPI Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52121/alacrity.v5i1.637

Abstract

Membaca merupakan keterampilan dasar yang penting untuk dikuasai oleh siswa di kelas 1. Namun, pada kenyataannya, masih banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam membaca permulaan. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kurangnya minat baca, belum matangnya kemampuan pra-membaca, dan metode pembelajaran yang kurang tepat. . Metode penelitian yaitu pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: bentuk kesulitan membaca permulaan yaitu siswa yang belum sekolah TK, sulit membedakan huruf, belum hafal huruf abjad, hiperaktif, dan berkemampuan akademis rendah. Untuk mengatasi kesulitan ini, guru menerapkan strategi bimbingan belajar membaca tambahan, pengarahan, dan motivasi belajar membaca. Metode pembelajaran membaca yang dipilih meliputi metode dasar, metode kartu huruf, dan metode SAS pemenggalan kata. Penelitian ini memberikan gambaran tentang kesulitan membaca permulaan dan strategi guru mengatasinya di SDN 02 Tugu Harum. Temuan ini dapat menjadi masukan bagi guru dan pihak sekolah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran membaca permulaan.
MENGGALI NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL DALAM PERKAWINAN ADAT LAMPUNG Herniyanti Herniyanti; Sudawan Supriadi
Jurnal Intelek Dan Cendikiawan Nusantara Vol. 1 No. 4 (2024): AGUSTUS - SEPTEMBER 2024
Publisher : PT. Intelek Cendikiawan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan, untuk mengetahui prosesi tradisi upacara perkawinan, dan mengetahui nilai-nilai pendidikan yang terkandung dalam perkawinan perkawinan di serta mengetahui faktor apa yang mendukung dan menghambat tradisi upacara perkawinan di Olok Gading Teluk Betung Barat Bandar Lampung. Teknik pengumpulan data dari observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik deskriptif kualitatif yang meliputi pengumpulan data besar, pengumpulan data penutup dan data pelengkap. Hasil yang didapat 1) tradisi upacara perkawinan dilakukan pada siang hari setelah akad nikah dan kedua mempelai diarak pulang kerumah punyimbang atau ketua adat 2) Nilai pedidikan yang terkandung dalam tradisi upacara perkawinan adalah pertama nilai kejujuran, kedua nilai tanggung jawab, ketiga nilai sosial, 3) Faktor pendukung utama adalah adanya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga identitas budaya dan adat istiadat, faktor penghambat, seperti pengaruh modernisasi yang menyebabkan sebagian generasi muda cenderung lebih memilih upacara pernikahan modern yang dianggap lebih praktis dan efisien. Biaya pelaksanaan pernikahan adat yang cenderung tinggi juga sering menjadi kendala bagi keluarga yang kurang mampu. Ditambah dengan urbanisasi dan perubahan gaya hidup, tradisi ini berisiko terpinggirkan jika tidak ada upaya kolektif untuk menjaga kelestariannya.