Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Upaya Pengendalian Biaya Produksi Untuk Optimalisasi Laba Pada Batako Press Jabal Palangka Raya Oktavia, Yanti; Syamsudin, Achmad; Hidayat, Deddy Rakhmad
Jurnal Manajemen Sains dan Organisasi Vol. 3 No. 1 (2022)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biaya minimum yang digunakan pada Jabal Palangka Raya Press Batako sehingga diperoleh keuntungan yang maksimal. Desain/Metodologi/Pendekatan – Alat analisis yang digunakan adalah analisis Pemrograman Linier (Linear Programming). Temuan - Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa untuk mendapatkan biaya produksi minimum per bulan dari usaha Press Batako Jabal Palangka Raya adalah dengan memproduksi 30.665 batu bata dan menghasilkan 16.581 bibit untuk paving. Dengan perhitungan ini maka biaya produksi minimum per bulan adalah Rp53.142.445 untuk biaya produksi batu bata dan Rp21.754.272 untuk biaya produksi batu paving
Pembuatan Denah Desa sebagai Penunjuk Arah Lokasi di Desa Lubuk Baru Kecamatan Sosoh Buay Rayap, Kabupaten Ogan Komering Ulu Hidayatullah, Muhammad Rizki; Yusnilita, Nopa; Vraja, Adi; Trinadi, Dio Raihan; Jumiarni, Melly; Oktavia, Yanti
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 6 (2025): Agustus
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i6.2864

Abstract

Minimnya informasi spasial yang tersedia dalam bentuk visual seperti denah atau peta desa menjadi kendala utama masyarakat Desa Lubuk Baru, Kecamatan Sosoh Buay Rayap, Kabupaten Ogan Komering Ulu dalam mengakses, menjelaskan, dan memahami letak fasilitas umum serta struktur wilayah desanya. Hal ini berdampak pada efektivitas pelayanan, navigasi pengunjung, serta perencanaan pembangunan desa. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk merancang dan membuat denah desa yang dapat digunakan sebagai alat bantu navigasi dan informasi spasial yang mudah dipahami masyarakat. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini mencakup survei lapangan, pembuatan sketsa awal secara manual, digitalisasi menggunakan aplikasi Canva, hingga pencetakan dan penempatan denah pada lokasi strategis, yaitu rumah Kepala Desa. Data lapangan diperoleh dengan observasi langsung dan bantuan aplikasi pemetaan sederhana (Map Maker). Hasil kegiatan menunjukkan bahwa luaran berupa denah desa diterima dengan baik oleh masyarakat dan perangkat desa, serta memberikan kemudahan dalam orientasi spasial sehari-hari. Selain itu, keterlibatan aktif warga dalam proses pemetaan memperkuat nilai partisipatif dan mempererat hubungan sosial. Denah ini juga berpotensi dikembangkan menjadi sistem informasi desa berbasis digital yang lebih luas cakupannya. Secara keseluruhan, hasil pengabdian ini menunjukkan bahwa pembuatan denah desa merupakan langkah awal strategis untuk meningkatkan aksesibilitas informasi dan mendukung tata kelola wilayah yang lebih terstruktur.