Arsa, Putu Suka
Unknown Affiliation

Published : 12 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

PENERAPAN MODEL GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KETERAMPILAN KELISTRIKAN SMPN 6 SINGARAJA Yasa, Gede Sudarma; Arsa, Putu Suka; Adiarta, Agus
Jurnal Pendidikan Teknik Elektro Undiksha Vol 8, No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Teknik Elektro
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpte.v8i1.20206

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar Keterampilan Kelistrikan melalui penerapan metode kooperatif tipe group investigation pada siswa kelas IX B1 SMP Negeri 6 Singaraja. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas IX B1 SMP Negeri 6 Singaraja tahun pelajaran 2014/2015, sebanyak 30 siswa yang terdiri atas 16 siswa perempuan dan 14 siswa laki-laki. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah metode tes dan observasi. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data kongnitif adalah tes hasil belajar. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terjadi peningkatan hasil belajar, dari siklus I dengan rata-rata hasil belajar sebesar 70,33 dengan ketuntasan klasikal sebesar 50%, terjadi peningkatan pada siklus II diperoleh rata-rata hasil belajar siswa sebesar 80,66 dengan ketuntasan klasikal sebesar 86,66%. Penelitian ini dapat dikatakan berhasil karena semua kriteria yang ditentukan telah terpenuhi. Hal ini menandakan bahwa dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation dapat meningkatkan hasil belajar keterampilan kelistrikan kelas IX B1 SMP Negeri 6 Singaraja tahun ajaran 2014/2015.
PENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DASAR DAN PENGUKURAN LISTRIK SISWA KELAS X-TIPTL 3, SMKN 3 SINGARAJA Fiktoyana, I Nyoman Haris; Arsa, Putu Suka; Adiarta, Agus
Jurnal Pendidikan Teknik Elektro Undiksha Vol 7, No 3 (2018): Jurnal Pendidikan Teknik Elektro
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpte.v7i3.20858

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapan model Project Based Learning mampu untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X-TIPTL 3, SMKN 3 Singaraja tahun pelajaran 2014/2015, dengan jumlah siswa sebanyak 34 siswa yang keseluruhan berjenis kelamin laki-laki. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah metode tes dan observasi. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang dilaksanakan dalam dua siklus menggunakan empat tahap, antara lain: tahap perencanaan awal, tahap pelaksanaan tindakan, tahap observasi/evaluasi dan refleksi. Adapun hasil penelitian ini adalah: terjadinya peningkatan rata-rata hasil belajar siswa, dari 67,20 pada refleksi awal menjadi 74,27 pada siklus I (terjadi peningkatan sebesar 10,07), dan meningkat menjadi 79,22 pada siklus II (terjadi peningkatan sebesar 4,95 dari hasil siklus I). Selain itu, juga terjadi peningkatan ketuntasan klasikal, dari 26,47% (9 orang dari 34 siswa) pada refleksi awal menjadi 44,11% (22 orang dari 34 siswa) pada siklus I (terjadi peningkatan sebesar 17,64%) dan meningkat  menjadi 97.06% (33 orang dari 34 siswa) pada siklus II (terjadi peningkatan sebesar 52.95%). Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan model Project Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X-TIPTL 3, SMKN 3 Singaraja.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAME TOURNAMENT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PERAKITAN KOMPUTER Putra, Harry Priyatna; Ariawan, Ketut Udy; Arsa, Putu Suka
Jurnal Pendidikan Teknik Elektro Undiksha Vol 6, No 3 (2017): Jurnal Pendidikan Teknik Elektro
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpte.v6i3.20854

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran Perakitan Komputer di kelas X TKJ 1 SMK Negeri 3 Negara tahun pelajaran 2015/2016 yang berjumlah 32 orang siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams Games Tournament). Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian tindakan kelas (class action research) dengan 2 siklus yakni siklus I dan siklus II yang terdiri dari 3 kali pertemuan di setiap siklusnya. Objek dari penelitian ini adalah hasil belajar siswa dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams Games Tournament). Data yang diolah diperoleh dengan menggunakan metode tes pilihan ganda dengan jumlah soal 40 butir. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis data statistik deskriptif. Berdasarkan data yang diperoleh dari sekolah yang diberikan oleh guru mata pelajaran perakitan komputer ketuntasan klasikal pada kelas X TKJ 1 SMK Negeri 1 Negara belum tercapai dan masih belum mencapai target KKM yang diinginkan. Maka dari itu akan diadakan penelitian tindakan kelas dengan 2 siklus. Hasil belajar pada mata pelajaran Perakitan Komputer pada siklus I didapatkan persentase rata-rata ketuntasan siswa secara klasikal 65,625% dari 32 orang siswa. Pada siklus II persentase hasil ketuntasan belajar secara klasikal 84,375% dari 32 orang siswa. Hasil tersebut menunjukan terjadinya peningkatan hasil belajar siswa secara klasikal 18,75%  dari siklus I ke siklus II.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS AUTOPLAY PADA MATERI GERBANG LOGIKA UNTUK SISWA KELAS X TAV DI SMK NEGERI 3 SINGARAJA Kurniartha, Ketut Candra; Arsa, Putu Suka; Ratnaya, Gede
Jurnal Pendidikan Teknik Elektro Undiksha Vol 8, No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Teknik Elektro
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpte.v8i1.20203

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuat media pembelajaran interaktif berbasis autoplay yang dapat digunakan untuk membantu proses pembelajaran, mengetahui tingkat kelayakan media pembelajaran dan respon siswa setelah menggunakan media pembelajaran interaktif berbasis autoplay. Penelitian ini merupakan jenis Research and Development (R & D) dan penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai instrument pengumpulan data oleh ahli isi (ahli materi), ahli media dan siswa. Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas X TAV 1 di SMK Negeri 3 Singaraja. Hasil penelitian terhadap media didapatkan: 1) persentase tingkat kelayakan media dari validator media 90% dengan kualifikasi sangat layak, 2) persentase tingkat kelayakan media dari validator materi 90% dengan dengan kualifikasi sangat layak, 3) hasil uji coba dalam kelompok kecil mendapatkan persentase 87% dengan kualifikasi sangat layak, 4) hasil uji coba kelompok besar mendapatkan persentase 91,37% dengan kualifikasi sangat layak. Berdasarkan hasil analisis tingkat kelayakan dan respon siswa, media pembelajaran interaktif berbasis autoplay pada materi gerbang logika untuk kelas X TAV di SMK N 3 Singaraja layak digunakan sebagai media pembelajaran.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF TEKNIK LISTRIK DAN ELEKTRONIKA BERBASIS LECTORA INSPIRE 17 Lasksani, Puri; Ratnaya, Gede; Arsa, Putu Suka
Jurnal Pendidikan Teknik Elektro Undiksha Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Pendidikan Teknik Elektro
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpte.v7i2.20224

Abstract

Penelitian ini merupakan jenis penelitian research and development (R&D) dan menggunakan model pengembangan ADDIE (analisis, desain, pengembangan, implementasi, evaluasi). Tujuan dari penelitian ini yaitu 1) Untuk mengetahui kelayakan media, 2) Untuk mengetahui respon siswa terhadap media. Hasil validasi dari ahli media (dosen) dan ahli materi (guru) diperoleh hasil validasi 1) ahli media (dosen) 85,29% dengan kualifikasi sangat layak, 2) ahli materi (guru) 91,67% dengan kualifikasi sangat layak serta untuk mengetahui respon siswa maka dilakukan uji lapangan dengan sasaran kelas X TAV dengan hasil 1) uji kelompok kecil 91,16% dengan kualifikasi sangat layak, 2) uji kelompok besar 88,56% dengan kualifikasi sangat layak. Berdasarkan hasil analisis data penelitian, media interaktif teknik listrik dan elektronika berbasis lectora inspire 17 layak dan bisa digunakan oleh guru maupun siswa untuk proses belajar mengajar pada siswa kelas X TAV di SMK Negeri 3 Singaraja.
HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP KINERJA SISWA DALAM PRAKTIKUM INSTALASI TENAGA LISTRIK DI KELAS XI TIPTL SMK N 3 SINGARAJA Setiawan, Praja; Arsa, Putu Suka; Indrawan, Gede
Jurnal Pendidikan Teknik Elektro Undiksha Vol 6, No 2 (2017): Jurnal Pendidikan Teknik Elektro
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpte.v6i2.20230

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) hubungan motivasi belajar terhadap kinerja siswa dalam praktikum instalasi tenaga listrik pada siswa kelas XI TIPTL di SMK Negeri 3 Singaraja, (2) mengetahui tingkat motivasi belajar siswa pada mata pelajaran instalasi tenaga listrik program keahlian Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik (TIPTL) kelas XI di SMK Negeri 3 Singaraja, dan (3) mengetahui tingkat kinerja siswa dalam praktikum instalasi tenaga listrik (TIPTL) pada siswa kelas XI program keahlian Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik (TIPTL) di SMK Negeri 3 Singaraja. (4) untuk mengetahui hubungan kinerja siswa dalam praktikum instalasi tenaga listrik dengan motivasi siswa kelas XI TIPTL. Penelitian ini adalah penelitian korelasional. Sampel yang diteliti adalah siswa kelas XI TIPTLdengan jumlah sampel sebanyak 62 siswa. Variabel yang diteliti adalah dua variabel,variabel terikat, yaitu kinerja siswa dan satu variabel bebas, yaitu motivasi belajar. Data nilai kinerja diperoleh melalui lembar observasi, sedangkan untuk motivasi nilai diperoleh melalui penyebaran kuesioner, untuk mendapatkan penjelasan mengenai hubungan yang diberikan antar variabel penelitian dilakukan dengan menggunakan analisis teknik uji spearman rank dengan terlebih dahulu melakukan uji asumsi, yaitu uji normalitas, uji linieritas, dan uji heterokedastisitas. Hasil penelitian ini terdapat tingkat motivasi dengan rata-rata kelas sebesar 96,06% sedangkan untuk kinerja siswa dalam melakukan praktikum instalasi tenaga listrik pada siswa kelas XI di SMK Negeri 3 Singaraja diperoleh rata-rata kelas sebesar 69,95% dalam kategori sangat baik. Jadi  dalam penelitian ini hubungan antara motivasi dengan kinerja siswa dalam pratikum instalasi tenaga listrik pada siswa kelas XI TIPTL di SMK Negeri 3 Singaraja dengan diperoleh koefisien korelasi sebesar 0,647 dengan nilai signifikasi sebesar 0,05 yang artinya arah korelasi positif dengan tingkat korelasi kuat, Bagi pihak guru SMK Negeri 3 Singaraja agar lebih membangkitkan motivasi siswa agar lebih mendukung proses belajar siswa sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja siswa.
PENERAPAN MODEL CORE (CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING) MENINGKATKAN HASIL AKTIVITAS BELAJAR PERAKITAN KOMPUTER KELAS XTKJ2 Wardika, Kadek Windu; Ariawan, Ketut Udy; Arsa, Putu Suka
Jurnal Pendidikan Teknik Elektro Undiksha Vol 6, No 3 (2017): Jurnal Pendidikan Teknik Elektro
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpte.v6i3.20856

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan hasil dan aktivitas belajar perakitan komputer melalui penerapan model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending) pada siswa kelas X TKJ2 SMK Negeri 3 Singaraja tahun pelajaran 2014/2015. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah siswa kelas X TKJ2 SMK Negeri 3 Singaraja, yang jumlahnya 30 orang siswa. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis data statistik deskriptif. Hasil penelitian aktivitas pada observasi awal secara klasikal adalah 6,7 pada kategori kurang aktif dan ketuntasan hasil belajar mencapai 16,67%, pada siklus I aktivitas belajar secara klasikal adalah 9,97 pada kategori cukup aktif dan hasil belajar mencapai 40%, pada siklus II aktivitas belajar secara klasikal adalah 11,93 pada kategori aktif dan hasil belajar mencapai ketuntasan 100%. Dengan demikian dapat disimpulkan hasil dan aktivitas belajar perakitan komputer meningkat melalui penerapan model pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending) pada siswa kelas X TKJ2 SMK Negeri 3 Singaraja. Disarankan kepada guru perakitan komputer untuk menggunakan model pembelajaran CORE karena terbukti dapat meningkatkan hasil dan aktivitas belajar perakitan komputer.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARANPROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KONSEP ALAT KOMUNIKASI PELAJARAN PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN Pradnyadinata, Wayan; Arsa, Putu Suka; Adiarta, Agus
Jurnal Pendidikan Teknik Elektro Undiksha Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Pendidikan Teknik Elektro
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpte.v7i2.20223

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan peserta didik dalam melakukan pemecahan masalah, meningkatkan kemampuan berpikir kritis yang mampu meningkatkan hasil belajar menjadi lebih baik. Pada model pembelajaran yang berbasis masalah yang dilakukan oleh peserta didik kelas X MIPA 1 di SMA N 4 Singaraja sebanyak 35 orang. Penelitian ini adalah sebuah penelitian tindakan kelas (PTK), dengan metode pendekatan kualitatif deskriptif, yang merujuk dari model penelitian Kemmis dan Mc Taggart yang dilakukan dalam dua siklus. Dengan langkah-langkah pelaksanaanya, seperti; 1) Perencanaan tindakan, 2) Pelaksanaan Tindakan dan Observasi, 3) Refleksi. Hasil berikut merefleksikan bahwa penerapan dari model pembelajaran problem based learning (PBL) dapat meningkatkan hasil belajar pada ranah kognitif. Rata-rata hasil belajarmata pelajaran prakarya dan kewirausahaan konsep alat komunikasi dalam siklus I dan siklus II meningkat dari 70,94 menjadi 82,77 yang dikategorikan tinggi dari tingkat penguasaan materi (82,77 %). Jumlah peserta didik yang berada di atas kriteria ketuntasan minimal juga meningkat menjadi 88,57 % pada siklus II daripada ketuntasan minimal pada siklus I sebanyak 40 %. Hasil belajar mata prakarya dan kewirausahaan pada pengajaran konsep alat komunikasi telah mengalami peningkatan secara signifikan. Disisi lain, model pembelajaran problem based learning (PBL) terbukti cukup efektif digunakan pada konsep alat komunikasi.
PENERAPAN MODEL PjBL PELAJARAN TEKNIK KERJA PERBENGKELAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA XTAVI SMKN 3 SINGARAJA Hendra, Wirma; Arsa, Putu Suka; Krisnawati, Luh
Jurnal Pendidikan Teknik Elektro Undiksha Vol 6, No 2 (2017): Jurnal Pendidikan Teknik Elektro
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpte.v6i2.20233

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Teknik Kerja Perbengkelan dengan penerapan model pembelajaran PjBL (Project Based Learning). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X TAV 1 SMK Negeri 3 Singarja, dengan jumlah siswa sebanyak 36 orang. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus, dimana pada tiap siklusnya terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, dan tindakan. Data yang diambil dalam penelitian ini mencakup data tentang hasil belajar siswa dari tiga ranah, yaitu: afektif, kognitif, dan psikomotor. Berdasarkan hasil tes siswa pada siklus I, diperoleh hasil belajar dengan rerata nilai 60,72 dan dengan siswa yang tuntas sebanyak 15 orang dan siswa yang belum tuntas sebanyak 21 orang. Pada siklus II, diperoleh hasil belajar dengan rerata nilai 78,44 dan dengan siswa yang tuntas sebanyak 32 orang dan siswa yang belum tuntas sebanyak 4 orang. Terjadi peningkatan pula pada ketuntasan klasikal dari 41,66 pada siklus I menjadi 88,88 pada siklus II.
PENGEMBANGAN MEDIA INTERAKTIF TES FORMATIF PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF JURUSAN TKJ DI SMK NEGERI 3 SINGARAJA Laksana, Wijaya; Arsa, Putu Suka; Ratnaya, Gede
Jurnal Pendidikan Teknik Elektro Undiksha Vol 8, No 1 (2019): Jurnal Pendidikan Teknik Elektro
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpte.v8i1.20200

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media interaktif tes formatif pada mata  pelajaran produktif jurusan Teknik Komputer Jaringan (TKJ) di SMK Negeri 3 Singaraja. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Research and Development dalam bidang pendidikan. Media interaktif tes formatif dikembangkan sesuai dengan mata pelajaran yang disimulasikan yaitu Administrasi Sistem Jaringan. Media interaktif tes formatif di desain dengan Wondershare Quiz Creator, serta dalam media disisipkan konten multimedia berupa gambar, suara dan video dengan hasil akhir berupa exe file. Dari pengembangan media interaktif melalui uji validator dengan menggunakan angket diperoleh hasil sebagai berikut: (1) ahli media mendapatkan 87% dengan kualifikasi sangat layak, (2) ahli materi mendapatkan 88% dengan kualifikasi sangat layak, (3) responden guru mendapatkan 93% dengan kualifikasi sangat layak, (4) respond dari siswa masing- masing memperoleh 77% dari uji kelompok kecil dan 87% dari uji coba lapangan. Berdasarkan hasil analisis data penelitian, bahwa media interaktif tes formatif pada mata pelajaran produktif jurusan TKJ di SMK Negeri 3 Singaraja layak diterapkan sebagai alat evaluasi formatif dengan keunggulan yang sangat signifikan.