Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

DASAR PENGENAAN SANKSI PIDANA PENJARA TERHADAP PENYALAHGUNA NARKOTIKA BAGI DIRI SENDIRI (STUDI PUTUSAN Nomor 408/Pid.Sus/2019/PN.Bil.) Christina, Maria
NOVUM : JURNAL HUKUM Vol 7 No 2 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.2674/novum.v7i2.32171

Abstract

The judge in imposing a criminal case against narcotic must pay attention to the Law Number 35 Year 2009 on Narcotics and its derivatives rules. At the stage a ruling in the tral, the judge did the consideration to give the ruling based on the facts are revealed in the trial. In its consideration, the judge can consider both in juridical and non-juridical terms. Bangil District Court judge's ruling against drug abuse cases committed by Dimas Sugiarto dropped imprisonment for 1 (one) year and 8 (eight) months. But actually Dimas Sugiarto can get rehabilitation because he is narcotics abusers. Therefore, what makes the judge's basic consideration in the imposition of prison penalties rather than sanctions in the form of rehabilitation of narcotics abusers for themselves in the decision of Bangil District Court number 408/Pid.Sus/2019/PN.Bil. The purpose of this research is to find out the judge's basic consideration in the imposition of prison penalties rather than sanctions in the form of rehabilitation of narcotics abusers for themselves in the decision of Bangil District Court number 408/Pid.Sus/2019/PN.Bil. The research method used is normative legal research with a research approach in the form of a statute approach and a case approach. Types of legal materials consist of primary legal materials, secondary legal materials, and non-legal materials. The analysis technique of this research used the prescriptive analysis method.
Perancangan Game Mensimulasikan Sistem Pencernaan pada Manusia Menggunakan Unity Selamet, Rachmat; Suryanto, Johan; Christina, Maria; Juandy, Yenita; Aliman, Wilianti
Media Informatika Vol 22 No 3 (2023)
Publisher : P3M STMIK LIKMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37595/mediainfo.v22i3.208

Abstract

Sistem pencernaan pada manusia merupakan salah satu sistem yang dipelajari dalam pelajaran sekolah mulai dari tingkat SD sampai dengan SMA. Dalam sistem yang dikembangkan ini dipelajari bagaimana makanan yang dimakan akan dipecah dengan menggunakan enzim di dalam tubuh. Game dalam dalam penelitian ini akan mensimulasikan bagaimana makan masuk ke dalam tubuh, kemudian dicerna dalam sistem pencernaan manusia sampai menjadi feses. Game ini berbentuk 2D tower defense bertemakan makanan, gizi dan enzim dimana pengguna harus menentukan strategi yang efektif agar gizi pada makanan tercerna dan terserap dengan baik. Dengan adanya game ini, terlihat gambaran bagaimana makanan dicerna oleh tubuh.
Pembuatan Game Escape From a Deserted Island Berbasis 3D Menggunakan Unity Selamet, Rachmat; Christina, Maria; Aliman, Wilianti; Fernando, Vicky
Media Informatika Vol 23 No 2 (2024)
Publisher : P3M STMIK LIKMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37595/mediainfo.v23i2.220

Abstract

Hasil penelitian menunjukkan bahwa minat belajar peserta didik di SMP kelas 8 terhadap mata pelajaran matematika tergolong rendah. Fenomena ini disebabkan oleh rasa bosan dan kesulitan dalam memahami materi. Untuk meningkatkan minat peserta didik dalam pembelajaran matematika, salah satu strategi yang dapat diterapkan adalah melalui pemanfaatan game.Game Escape From a Deserted Island menggunakan metode pengembangan berorientasi objek dengan model prototyping. Diagram UML yang dipilih untuk pemodelan berupa use case diagram dan class diagram. Metode black box digunakan dalam menguji tampilan antarmuka dan fungsionalitas. Sedangkan untuk pengujian user experience memakai metode kuesioner terhadap expertise, sehingga hasil akhir dari game ini sesuai dengan yang diharapkan.Hasil pengujian terhadap game ini menunjukkan bahwa semua fungsionalitas dapat berfungsi dengan baik, memiliki tampilan yang menarik, instruksi dan alur cerita yang mudah dipahami oleh pengguna. Hasil tersebut diperoleh dari data kuesioner di mana ketertarikan pengguna pada pelajaran matematika sebesar 87%, tampilan antarmuka 90% serta persentase untuk user experience mencapai 89%.  
STUDI AWAL BIODISTRIBUSI NANOMATERIAL 186Re-M41S-NH2 SEBAGAI RADIOFARMAKA UNTUK PROSEDUR RADIOSINOVEKTOMI Sugiharti, Rizky Juwita; Daruwati, Isti; Widyasari, Eva Maria; Christina, Maria
GANENDRA Majalah IPTEK Nuklir Volume 22 Nomor 1 Januari 2019
Publisher : Website

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (318.065 KB) | DOI: 10.17146/gnd.2019.22.1.4724

Abstract

Rheumatoid arthritis merupakan penyakit autoimun akibat reaksi antigen-antibodi pada lapisan membran sinovial yang menyebabkan kerusakan pada sendi. Salah satu prosedur radioterapi yang digunakan untuk meredakan nyeri dan inflamasi yang disebabkan oleh rheumatoid arthritis adalah radiosinovektomi yaitu dengan injeksi radioisotop pemancar sinar β secara intra-artikular ke dalam sendi sinovial. M41S-NH2adalah partikel ordered mesoporous silica dengan pori-pori seragam yang berikatan stabil dengan radioisotop renium-186 (186ReO4-) menjadi 186Re-M41S-NH2 yang dikembangkan sebagai radiofarmaka untuk prosedur radiosinovektomi. Untuk mengetahui pola biodistribusi dan stabilitas radiofarmaka 186Re-M41S-NH2 secara in vivo maka dilakukan uji biodistribusi dengan cara menyuntikan 186Re-M41S-NH2secara intra artikular ke dalam sendi tikus normal stok Sprague Dawley. Hasil uji biodistribusi 186Re-M41S-NH2, memperlihatkan partikel radiofarmaka 186Re-M41S-NH2 terakumulasi sebesar (96,80+3,92)% ID di dalam sendi lutut 3 jam pasca injeksi.  Eksresi  radiofarmaka  186Re-M41S-NH2di dalam urin setelah 24 jam adalah sebesar (6,11+0,5)% ID menunjukkan radiofarmaka ini cukup stabil di dalam rongga sendi. Data biodistribusi radiofarmaka 186Re-M41S-NH2memperlihatkan radioaktivitas yang sangat rendah di semua organ non target khususnya di hati dan limpa. Akumulasi radioaktivitas yang kecil di lambung menunjukkan radiofarmaka 186Re-M41S-NH2merupakan kompleks yang stabil secara in vivo dan tidak terurai menjadi ReO4-. Dari uji pendahuluan biodistribusi ini memperlihatkan bahwa radiofarmaka 186Re-M41S-NH2ini cukup ideal sebagai radiofarmaka yang dapat digunakan untuk prosedur radiosinovektomi. 
Perancangan Sistem Pemantauan Nutrisi dan Pengendalian Suhu pada Sirkulasi Air Tanaman Hidroponik Berbasis Telegram Christina, Maria; Sudimanto; Sauri, Muhammad Arby Sofyan
Media Informatika Vol 23 No 3 (2024)
Publisher : P3M STMIK LIKMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37595/mediainfo.v23i3.306

Abstract

Meningkatnya permintaan sayuran oleh masyarakat berbanding terbalik dengan kondisi lahan pertanian di Indonesia. Salah satu solusi untuk menangani masalah tersebut salah satunya dengan penggunaan tanaman hidroponik. Air merupakan media terpenting dalam penanaman tanaman hidroponik karena air mengandung nutrisi dan unsur hara. Akan tetapi, untuk menjaga agar nutrisi dan unsur hara pada air terjaga, diperlukan pemantauan dan pengendalian yang tidak mudah dilakukan apabila posisi tempat penampungan air berada pada posisi yang sulit dijangkau. Pada penelitian ini, dirancang sistem yang mampu memantau nutrisi dan mengendalikan suhu pada sirkulasi air. Sistem yang digunakan adalah mikrokontroler NodeMCU ESP32 yang berfungsi untuk melakukan pengontrolan jarak jauh berdasarkan perintah yang dikirimkan oleh pengguna. NodeMCU ESP32 dibantu oleh Relay yang juga berfungsi sebagai saklar pengontrol untuk menjalankan alat eksternal lainnya. Alat yang digunakan untuk melakukan pemantauan dan pengukuran adalah sensor suhu DS18B20 yang berfungsi sebagai alat pengukuran suhu air dan sensor TDS meter yang berfungsi sebagai alat pengukuran konsentrasi larutan air, dimana alat ini dikontrol oleh relay berdasarkan perintah dari NodeMCU ESP32. Penelitian ini memberikan hasil yang positif dimana sistem dapat berfungsi dengan baik dengan melakukan pemantauan secara nyata dan dari jarak yang jauh serta mampu menjalankan perintah yang dikirimkan. Alat yang digunakan untuk melakukan pengukuran juga memiliki tingkat keakuratan yang tinggi dengan error rate sebesar 0,51% bagi sensor TDS meter, dan nilai error rate sebesar 1,12% bagi sensor suhu sehingga data yang dihasilkan dapat dikatakan cukup valid.
DASAR PENGENAAN SANKSI PIDANA PENJARA TERHADAP PENYALAHGUNA NARKOTIKA BAGI DIRI SENDIRI (STUDI PUTUSAN Nomor 408/Pid.Sus/2019/PN.Bil.) Christina, Maria
NOVUM : JURNAL HUKUM Vol. 7 No. 02 (2020): Novum : Jurnal Hukum
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.2674/novum.v7i2.32171

Abstract

The judge in imposing a criminal case against narcotic must pay attention to the Law Number 35 Year 2009 on Narcotics and its derivatives rules. At the stage a ruling in the tral, the judge did the consideration to give the ruling based on the facts are revealed in the trial. In its consideration, the judge can consider both in juridical and non-juridical terms. Bangil District Court judge's ruling against drug abuse cases committed by Dimas Sugiarto dropped imprisonment for 1 (one) year and 8 (eight) months. But actually Dimas Sugiarto can get rehabilitation because he is narcotics abusers. Therefore, what makes the judge's basic consideration in the imposition of prison penalties rather than sanctions in the form of rehabilitation of narcotics abusers for themselves in the decision of Bangil District Court number 408/Pid.Sus/2019/PN.Bil. The purpose of this research is to find out the judge's basic consideration in the imposition of prison penalties rather than sanctions in the form of rehabilitation of narcotics abusers for themselves in the decision of Bangil District Court number 408/Pid.Sus/2019/PN.Bil. The research method used is normative legal research with a research approach in the form of a statute approach and a case approach. Types of legal materials consist of primary legal materials, secondary legal materials, and non-legal materials. The analysis technique of this research used the prescriptive analysis method.