Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Analisis Tegangan Sistem Perpipaan Minyak Pada Sisi Hisap Pompa Dengan Perangkat Lunak Caesar II Haryono, Sugeng; Purwadi, Mohammad Dhandhang; -, Basori
Jurnal Sains dan Teknologi Indonesia Vol. 16 No. 2 (2014)
Publisher : Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1674.396 KB) | DOI: 10.29122/jsti.v16i2.3412

Abstract

The research of this final task discusses the piping stress analysis on suction oil pipeline pumps with a comprehensive method using CAESAR II software. The purpose is to determine the distribution and magnitude of the stresses, forces, moments, and optimization of piping system. One of the methods to provide protection against multiple failure modes is by performing piping stress analysis. Simulation modeling is done to analyze piping system reaction to the thermal response, pressure, dead weight, wind loads, and seismic loads. This analysis also involves evaluation of forces and moments acting on the piping system that is connected to the nozzle equipment. From the analysis report, distribution of stresses, forces, and moments acting on the piping system are obtained, and showed the result has optimized. Occurrence of shift and magnitude of the forces and moments act on the piping element is not locked up on several nodes so it is not cause increased the larger stress. The highest stress is on node 460, load case 39 (expansion loads) with code stress = 319.8 N/sq.mm, allowable stress = 320.3 N/sq.mm,thus 319.8 N/sq.mm ≤ 320.3 N/sq.mm. In general, the optimization result in the piping system due to the loading factor complied to the allowable requirement, i.e: stresses, forces, and moments acting on the pipingsystemdoes not exceed the allowable stress and allowable nozzle loads based on ASME Code B31.3 and API Standard 610.Penelitian tugas akhir ini membahas analisis tegangan perpipaan pada suction oil pipeline pumps dengan metode komprehensif menggunakan perangkat lunak CAESAR II. Dengan tujuan untuk mengetahui distribusi dan besarnya tegangan, gaya-gaya, momen-momen dan optimalisasi pada sistem perpipaan. Salah satu metode untuk memberikan perlindungan terhadap beberapa mode kegagalan dengan melakukan analisis tegangan perpipaan. Simulasi pemodelan dilakukan untuk menganalisis sistem perpipaan terhadap respon termal, tekanan, bobot mati, beban angin, dan beban seismik. Analisis ini juga melibatkan evaluasi gaya-gaya dan momen-momen yang bekerja pada sistem perpipaan yang terhubung ke nozzle equipment. Dari laporan analisis diperoleh distribusi tegangan, gaya-gaya, dan momen-momen yang bekerja pada sistem perpipaan dan diperoleh hasil optimal. Terjadinya pergeseran dan besarnya gaya-gaya dan momen-momen yang bekerja pada elemen perpipaan tidak tersekap pada beberapa node sehingga tidak menyebabkan tegangan berkembang menjadi lebih besar. Tegangan tertinggi pada node 460, load case 39 (expansion loads) dengan code stress = 319.8 N/sq.mm, allowable stress = 320.3N/sq.mm sehingga 319.8 N/sq.mm ≤ 320.3 N/sq.mm. Secara keseluruhan hasiloptimalisasi pada sistem perpipaan akibat dari faktor pembebanan telah memenuhi persyaratan allowable, yaitu tegangan, gaya-gaya, dan momen-momen yang bekerja pada sistem perpipaan tidak melebihi dari allowable stress dan allowable nozzle loads berdasarkan pada ASME Code B31.3 dan API Standard 610.Keywords: stress analysis,CAESAR II, optimalisasi, piping system
HUBUNGAN PENGETAHUAN TERHADAP MANAJEMEN DIRI PADA PENDERITA PENYAKIT JANTUNG KORONER Susanti, Devi; yanti, Lastri; Haryono, Sugeng
Jurnal Mitra Kesehatan Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : STIKes Mitra Keluarga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyakit  Jantung  Koroner  (PJK)  adalah  penyakit “silent  killer”  yang menyebabkan  kematian  mendadak.   Penderita  PJK  akan mengalami serangan berulang dan akan menimbulkan dampak re -hospitalisasi bagi  aspek  fisik,  psikologis,  sosial  dan  ekonomi.  Tujuan  dari  penelitian  ini  adalah  untuk  mengetahui hubungan pengetahuan  terhadap manajemen  diri  penderita PJK di  RSAL Dr. Mintohardjo  Jakarta.  Metode yang digunakan studi korelasi yaitu menganalisis hubungan tingkat pengetahuan dengan manajemen diri penderita  PJK  dengan  rancangan  cross  sectional  yaitu  jenis  penelitian yang  menekankan  waktu  pengukuran data  variabel  independen  dan  dependen. Subjek  adalah  pasien PJK  di poli jantung RSAL Dr. Mintohardjo Jakarta dengan teknik  non probability  sampling  jenis  consecutive  sampling dengan 95 responden. Alat ukur menggunakan kuesioner data karakteristik, pengetahuan dan manajemen diri. Hasil  penelitian  bivariat bahwa  35,8% penderita  PJK  memiliki pengetahuan baik dan manajemen diri yang baik pula. Uji korelasi menggunakan  Chi square  dengan nilai p  value  0,551. Nilai p   α 0,05 yang  artinya  tidak  terdapat  hubungan  yang  signifikan  antara  pengetahuan  dengan manajemen diri penderita PJK. Kesimpulan penelitian ini adalah walaupun secara statistik tidak ada hubungan antara pengetahuan dengan manajemen diri, data pengamatan menunjukkan terdapat peningkatan manajemen diri ketika berpengetahuan baik dimana mungkin ada faktor lain yang lebih berpengaruh. Kata kunci:   manajemen diri, pengetahuan, penyakit jantung koroner
Peran Sector Pertanian Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Serta Dampaknya Pada Kemiskinan dan Kesejahteraan Masyarakat 2018-2023 Haryono, Sugeng; Nurlaela; Muhammad Syahiddin
JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi) Vol. 10 No. 6 (2024): December 2024
Publisher : Sekretariat Pusat Lembaga Komunitas Informasi Teknologi Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35870/jemsi.v10i6.3390

Abstract

The aim of this research is to find out how much influence the agricultural sector has on economic growth and how big its impact is on poverty and social welfare in Indonesia. research method, this research takes the population from panel data on economic variables, namely the agricultural sector, economic growth data, poverty data and community welfare in Indonesia. And a sample of part of the population, namely data from the 10 largest agricultural producing provinces, and over the last 6 year period from 2018-2023. The sampling technique or sampling is non-probability sampling with quota sampling type, data calculation using the eviews tool 10. The results of the research, the agricultural sector shows a significant and positive influence from the results of numerical data and surveys from social media, that the agricultural sector is leading sectors and those that can help GRDP in Indonesia. Because the industrial sector helps the food processing industry. And with the influence of the agricultural sector on economic growth, it has an impact on decreasing and increasing poverty and social welfare, because many people still have hope in the agricultural sector, such as areas where there is still a lot of agricultural land such as rice fields.
Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Gizi Balita dengan Metode Simple Additive Weighting (SAW) pada Posyandu Rasamala A Hanifah, Fadia Tri Mulia; M. W. Hutajulu, Bertha; Haryono, Sugeng
Semnas Ristek (Seminar Nasional Riset dan Inovasi Teknologi) Vol 9, No 1 (2025): SEMNAS RISTEK 2025
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/semnasristek.v9i1.7487

Abstract

Pengembangan teknologi yang pesat membantu manusia mengelola data untuk menghasilkan data berkualitas tinggi yang relevan, akurat, dan tepat guna dalam berbagai bidang seperti pendidikan, ekonomi, dan kesehatan. Posyandu sejak awal memiliki peran strategis dalam pengembangan sumber daya manusia karena mereka berfungsi sebagai media komunikasi dan penyedia layanan kesehatan masyarakat. Namun, banyak balita masih kekurangan gizi, yang memengaruhi perkembangan fisik dan mental mereka. Posyandu Rasamala A di Kelurahan Kemirimuka secara teratur mengukur berat badan balita untuk mengetahui seberapa baik mereka mengonsumsi makanan mereka. Namun, aplikasi sistem pendukung keputusan diperlukan untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi pengisian KMS (Kartu Menuju Sehat), yang juga memerlukan ketelitian tinggi dan memakan waktu lama. Dengan teknologi ini, Posyandu Rasamala A dapat membuat sistem berbasis desktop dengan Java NetBeans untuk melaporkan status gizi balita yang akurat.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN KEGIATAN EKSTRARIKULER DI SMK AL-MUHTADIN DENGAN METODE SIMPLE MULTI ATTRIBUTTE RATING TECHNIQUE (SMART) Fitria, Dinda Zulfa; Hutajulu, Bertha M. W.; Haryono, Sugeng
Semnas Ristek (Seminar Nasional Riset dan Inovasi Teknologi) Vol 9, No 1 (2025): SEMNAS RISTEK 2025
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/semnasristek.v9i1.7489

Abstract

Pemilihan kegiatan ekstrakurikuler yang tepat sangat penting untuk mengembangkan minat dan bakat siswa di SMK Al-Muhtadin. Namun, terdapat beberapa tantangan yang menghalangi proses ini, seperti jumlah kegiatan ekstrakurikuler yang tersedia dan keterbatasan jumlah informasi yang dimiliki siswa. Untuk menyelesaikan masalah ini, penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem pendukung keputusan (SPK) dengan menggunakan metode Simple Multi Attribute Rating Technique (SMART). Metode SMART dipilih karena memiliki kemampuan untuk menangani keputusan multi-kriteria yang kompleks dan memberikan hasil yang lebih objektif untuk proses pengambilan keputusan. Sistem ini dibuat untuk membantu siswa menemukan kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai dengan minat, bakat, prestasi, pengalaman dan ketersediaan waktu adalah beberapa faktor yang dipertimbangkan saat membuat sistem ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem pendukung keputusan dapat memberikan rekomendasi yang relevan dan sesuai dengan preferensi siswa. Diharapkan dengan adanya sistem ini, proses pemilihan kegiatan ekstrakurikuler di SMK Al-Muhtadin akan menjadi lebih efisien dan efektif, dan partisipasi siswa akan meningkat.
Pemanfaatan Pohon Bambu untuk Meningkatkan Ekonomi Kreatif melalui Kerajinan Tangan Warga Gintung, Jaksel Haryono, Sugeng; Ismanti, kiki; Indra Prianto, sigit; Burhanudin, Burhanudin
Jurnal PKM: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 2 (2025): Jurnal PKM: Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/jurnalpkm.v8i2.27873

Abstract

Kerajinan tangan sering kali memiliki nilai budaya yang tinggi karena banyak yang terinspirasi dari tradisi atau warisan lokal, dan dapat menjadi salah satu cara untuk melestarikan kearifan lokal serta memberikan peluang ekonomi bagi masyarakat di berbagai daerah. Salah satu bahan baku untuk pembuatan kerajinan tangan adalah pohon babu. Pohon bambu merupakan salah satu tanaman yang tumbuh subur di Indonesia dan dikenal sebagai sumber daya alam yang melimpah Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk membekali peserta dengan keterampilan dasar serta pengetahuan mengenai desain produk dan manajemen produksi kerajinan berbahan dasar bambu. Kegiatan ini melibatkan mitra dari kalangan anggota kelompok tani dan warga Kampung Gintung Poncol RT 011/002. Selain pelatihan pembuatan produk kerajinan bambu, peserta juga diberikan pemahaman tentang pemanfaatan media sosial sebagai sarana promosi dan pemasaran produk. Adapun metode dalam pelaksanaan ini adalah Focus Group Discussion (FGD) , Metode ceramah dan diskusi, metode praktik dan tutorial, metode evaluasi. Hasil dari abdimas ini adalah dengan adanya pelatihan pembuatan kerajinan tas dari kayu bambu masyarakat senang dan antusias untuk bisa memproduksi lebih banyak lagi, Pemanfaatan pohon bambu oleh warga Gintung, Jakarta Selatan, terbukti dapat menjadi salah satu solusi inovatif dalam pengembangan ekonomi kreatif berbasis potensi lokal. Ketersediaan bahan baku bambu yang melimpah dan keterampilan masyarakat yang terus ditingkatkan mampu menciptakan produk kerajinan tangan yang bernilai ekonomis tinggi. Kegiatan ini tidak hanya berdampak pada peningkatan pendapatan warga, tetapi juga mendorong semangat kewirausahaan dan pelestarian budaya lokal.