Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMBELAJARAN MENULIS PUISI BERDASARKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS X MIA 2 SMA N 1 SUKASADA Kertayasa, I Wayan; Suandi, I Nengah; Utama, I Dewa Gede Budi
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Undiksha Vol 8, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpbs.v8i2.20618

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskipsikan langkah-langkah operasional yang ditempuh guru dalam pembelajaran menulis puisi berdasarkan pendekatan kontekstual pada siswa kelas X MIA 2, (2) mendeskripsikan tingkat kemampuan siswa dalam menulis puisi berdasarkan pendekatan kontekstual pada siswa kelas X MIA 2, (3) mendeskripsikan hambatan-hambatan yang yang dihadapi oleh guru dalam mengelola pembelajaran menulis puisi berdasarkan pendekatan kontekstual pada siswa kelas X MIA 2 SMA N 1 Sukasada. Data yang diperoleh dikumpulkan dengan beberapa metode, yakni (1) metode observasi untuk mengamati langkah-langkah operasional yang ditempuh guru dalam pembelajaran menulis puisi berdasarkan pendekatan kontekstual pada siswa kelas X MIA 2, (2) metode dokumentasi untuk mengumpulkan data berkaitan dengan tingkat kemampuan siswa dalam menulis puisi berdasarkan pendekatan kontekstual pada siswa kelas X MIA 2, (3) metode wawancara untuk mengetahui hambatan-hambatan yang dihadapi guru dalam mengelola pembelajaran menulis puisi berdasarkan pendekatan kontekstual pada siswa kelas X MIA 2. Berdasarkan analisis data yang dilakukan, diperoleh beberapa langkah yang ditempuh guru dalam pembelajaran menulis puisi dengan pendekatan kontekstual. Langkah tersebut dimulai dari memberikan umpan balik, pemberian materi hingga pembelajaran menulis puisi yang berbasis pendekatan kontekstual. Tingkat kemampuan siswa dalam menulis puisi berdasarkan pendekatan kontekstual pada siswa kelas X MIA 2 menunjukkan nilai rata-rata 79 (kategori baik). Terdapat beberapa hambatan yang dihadapi guru dalam proses pembelajaran menulis puisi berdasarkan pendekatan kontekstual yaitu : (1) siswa kurang termotivasi (2) kesulitan mengondisikan kelas.
A Descriptive Qualitative Research on Figurative Language on Adele’s Album: 30 and Avril Lavigne’s Album: The Best Damn Thing Kertayasa, I Wayan; Utami, Ni Made Verayanti; Tustiawati, Ida Ayu Mela
Austronesian: Journal of Language Science & Literature Vol. 4 No. 1 (2025): Austronesian: Journal of Language Science & Literature
Publisher : CV Wahana Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59011/austronesian.4.1.2025.10-19

Abstract

This study analyzes the use of figurative language in Adele’s album 30 and Avril Lavigne’s album The Best Damn Thing. The objectives of this study are: (1) to identify the types of figurative language found in each song of both albums, and (2) to analyze the most dominantly used figurative language in each album and interpret its meaning. This research employs a descriptive qualitative method, using all songs from the two albums as data sources. The findings reveal that Adele’s 30 features eight types of figurative language: simile, metaphor, personification, metonymy, symbol, paradox, hyperbole, and understatement. In contrast, Avril Lavigne’s The Best Damn Thing contains four types: simile, metaphor, personification, and hyperbole. Hyperbole emerges as the most dominantly used figurative language in both albums. These findings suggest that hyperbolic expressions play a central role in conveying emotional intensity and artistic expression in contemporary pop music.
A Descriptive Qualitative Research on Figurative Language on Adele’s Album: 30 and Avril Lavigne’s Album: The Best Damn Thing Kertayasa, I Wayan; Utami, Ni Made Verayanti; Tustiawati, Ida Ayu Mela
Austronesian: Journal of Language Science & Literature Vol. 4 No. 1 (2025): Austronesian: Journal of Language Science & Literature
Publisher : CV Wahana Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59011/austronesian.4.1.2025.10-19

Abstract

This study analyzes the use of figurative language in Adele’s album 30 and Avril Lavigne’s album The Best Damn Thing. The objectives of this study are: (1) to identify the types of figurative language found in each song of both albums, and (2) to analyze the most dominantly used figurative language in each album and interpret its meaning. This research employs a descriptive qualitative method, using all songs from the two albums as data sources. The findings reveal that Adele’s 30 features eight types of figurative language: simile, metaphor, personification, metonymy, symbol, paradox, hyperbole, and understatement. In contrast, Avril Lavigne’s The Best Damn Thing contains four types: simile, metaphor, personification, and hyperbole. Hyperbole emerges as the most dominantly used figurative language in both albums. These findings suggest that hyperbolic expressions play a central role in conveying emotional intensity and artistic expression in contemporary pop music.