Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Wahana Matematika dan Sains

Pengaruh Perbedaan Pakan dan Pemberian Pupuk Organik Cair terhadap Pertumbuhan Cacing Sutera (Tubifex sp.) Ni Nyoman Dian Martini; Gede Ari Yudasmara
Wahana Matematika dan Sains: Jurnal Matematika, Sains, dan Pembelajarannya Vol. 16 No. 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (391.64 KB) | DOI: 10.23887/wms.v16i2.51945

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan pakan dan pemberian pupuk organik cair terhadap pertumbuhan cacing sutera, serta mengetahui pakan kultur dan media yang tepat untuk digunakan dalam budidaya cacing sutera (Tubifex sp.). Kelompok perlakuan penelitian ini antara lain kelompok positif yaitu penggunaan pupuk organik cair (POC): media dengan pakan substitusi ampas tahu fermentasi (PT), media tanpa pakan substitusi ampas tahu fermentasi (PA), dan kelompok negatif yaitu tanpa penggunaan POC: media dengan pakan substitusi ampas tahu fermentasi (ST), media tanpa pakan substitusi ampas tahu fermentasi (SA) dengan sistem resirkulasi yang diberi pakan pupuk kotoran ayam fermentasi. Hasil uji One Way Anova diperoleh hasil nilai probabilitas p (0,000) < α (0,05) yang menunjukkan adanya perbedaan nilai rata-rata biomassa Tubifex sp. yang signifikan antara kelompok perlakuan positif (431,93 g/m2) dan perlakuan negatif (265,47 g/m2). Media dengan penambahan POC lebih efektif dalam meningkatkan pertumbuhan Tubifex sp. jika dibandingkan dengan media tanpa penambahan POC. Budidaya cacing sutera (Tubifex sp.) dengan pemberian POC dan pakan susulan baik berupa pupuk kotoran ayam maupun ampas tahu fermentasi dapat digunakan untuk memperoleh pertumbuhan dan produktivitas cacing sutera yang lebih baik. Kata kunci: Tubifex sp., pupuk organik cair, ampas tahu fermentasi, pupuk kotoran ayam
Performa Reproduksi Indukan Lalat Tentara (Hermetia illucens) pada Media Pemeliharaan yang Berbeda Martini, Ni Nyoman Dian
Wahana Matematika dan Sains: Jurnal Matematika, Sains, dan Pembelajarannya Vol. 18 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/wms.v18i1.67257

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produktivitas larva dan performa reproduksi indukan lalat tentara (Hermetia illucens) dengan memanfaatkan media pemeliharaan berupa pelet ikan lele, pelet ayam, serta media campuran (pelet ayam dan limbah sayuran, buah). Penelitian ini juga bertujuan untuk menentukan media pemeliharaan yang tepat dalam budidaya larva calon induk lalat tentara (H. illucens). Penelitian ini menggunakan 3 (tiga) perlakuan yang berbeda yaitu media kultur menggunakan pelet ayam (PA), media kultur menggunakan pelet ikan lele (PL), media kultur menggunakan campuran limbah sayuran, buah serta pelet ayam (PC). Hasil uji One Way Anova diperoleh hasil nilai probabilitas p (0,000) < α (0,05) yang menunjukkan adanya perbedaan signifikan nilai rata-rata jumlah individu larva yang dihasilkan oleh indukan serangga H. illucens antara perlakuan PL (784 ind./cluster), PC (168 ind./cluster), dan PA (109 ind./cluster). Media kultur menggunakan pakan ikan lele efektif dalam meningkatkan performa reproduksi H. illucens jika dibandingkan dengan media lainnya. Hasil pertumbuhan larva H. illucens terbaik juga diperoleh pada perlakuan media kultur pakan (pelet) ikan lele (PL). Pemeliharaan larva calon indukan H. illucens menggunakan media pakan ikan lele dapat digunakan untuk memperoleh produktivitas larva serta performa reproduksi lalat tentara (H. illucens) yang lebih baik. Kata kunci: H. illucens, media_kultur, pelet_ikan_lele, pelet_ayam
Pengaruh Perbedaan Jenis Pakan Terhadap Tingkat Pertumbuhan dan Sintasan Benih Ikan Badut (Amphiprion percula) Martini, Ni Nyoman Dian; Suryani, Kadek Ayu Asih; Br Sitepu, Gressty Sari
Wahana Matematika dan Sains: Jurnal Matematika, Sains, dan Pembelajarannya Vol. 18 No. 3 (2024): Desember 2024
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/wms.v18i3.87554

Abstract

Permintaan pasar akan ikan badut jenis Amphiprion percula di dalam maupun luar negeri terus mengalami peningkatan sehingga aktivitas budidaya ikan badut harus dikelola dengan baik guna meningkatkan produktivitas ikan badut tetap stabil. Penelitian ini dilaksanakan selama 90 hari dengan menggunakan benih ikan badut berukuran 3-3,3 cm dengan berat 0,42-0,97 g untuk mengetahui pengaruh dari pemberian jenis pakan yang berbeda terhadap tingkat pertumbuhan dan sintasan benih. Ikan badut yang dipakai sebanyak 15 ekor ikan badut/akuarium. Jenis rancangan penelitian yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL), tiga perlakuan pakan dengan tiga kali ulangan yang meliputi perlakuan A (pakan artemia), perlakuan B (kombinasi pakan artemia dan pelet komersial Otohime (PK1) ukuran 5/8), serta perlakuan C (kombinasi pakan artemia dan pelet komersial NRD (PK2) ukuran 5/8). Hasil uji One Way Anova diperoleh hasil nilai probabilitas p (0,000) < α (0,05) yang menunjukkan adanya perbedaan nyata nilai rata-rata penambahan panjang ikan badut antara perlakuan A (0,76 cm), B (1,14 cm), dan C (0,91 cm). Penambahan panjang ikan badut tertinggi terdapat pada perlakuan B (kombinasi artemia dan PK1 5/8) dengan nilai panjang 1,14 cm. Hasil uji statistik menunjukkan perbedaan nyata (p<0,05) pada sintasan dan penambahan berat ikan antara perlakuan A dengan perlakuan B maupun C, namun antara dua perlakuan yaitu perlakuan B dengan perlakuan C tidak terdapat perbedaan nyata (p>0,05). Penambahan berat ikan badut perlakuan A, B, dan C secara berturut-turut yaitu 0,21 g, 0,53 g, dan 0,48 g dengan persentase sintasan secara berturut-turut yaitu 64,53%, 93,30%, dan 86,63%. Kata Kunci : ikan badut, artemia, pakan komersial, tingkat pertumbuhan, sintasan.
Pengaruh Suplementasi Probiotik Lactobacillus spp.Dalam Pakan Terhadap Pertumbuhan Dan Rasio Konversi Pakan Ikan Lele (Clarias sp.) Rismayanti, Ni Luh Putu; Martini, Ni Nyoman Dian; Amelia, Jasmine Masyitha
Wahana Matematika dan Sains: Jurnal Matematika, Sains, dan Pembelajarannya Vol. 19 No. 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/wms.v19i2.101268

Abstract

Ikan lele merupakan salah satu komoditas air tawar dan bernilai ekonomis serta memiliki kandungan gizi yang tinggi. Budidaya ikan lele menghabiskan 60-70% pakan dari total biaya produksi yang dikeluarkan sementara pasar ikan dapat mengalami fluktuasi harga yang tidak stabil. Solusi yang dapat dilakukan yaitu dengan menambahkan probiotik Lactobacillus spp ke dalam pakan, sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suplementasi probiotik Lactobacillus spp. dalam pakan terhadap pertumbuhan dan rasio konversi pakan (FCR) ikan lele (Clarias sp.). Penelitian ini dilakukan di Desa Tukadmungga selama 30 hari. Metode eksperimen yang digunakan adalah eksperimen rancangan acak lengkap (RAL) dengan 3 perlakuan dan 3 ulangan, yaitu: P1 (kontrol tanpa probiotik), P2 (pakan dengan tambahan probiotik 10 ml/kg), dan P3 (pakan dengan tambahan probiotik 8 ml/kg). Metode analisis yang digunakan adalah uji ANOVA satu jalur dan uji Duncan sebagai uji lanjutnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suplementasi probiotik Lactobacillus spp. berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan bobot mutlak, panjang mutlak, SGR, FCR, dan EPP ikan lele (p < 0,05). Perlakuan P2 memberikan hasil pertumbuhan terbaik dengan bobot mutlak 37,65 ± 1,74 g, panjang mutlak 8,68 ± 0,73 cm, dan SGR 1,25 ± 0,00 %/hari, FCR 3,68±0,17, dan EPP 27,22± 1,26, namun tidak berpengaruh nyata terhadap survival rate. Kata kunci: Lactobacillus spp., Ikan lele, Pertumbuhan, Rasio konversi pakan, Probiotik