Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Bahan Bakar Campuran Biodiesel Berbahan Dasar Minyak Sawit terhadap Elastomer NBR Wimada, Andrias Rahman; Sholihah, Maharani Dewi; Karuana, Feri; Arisanti, Anisa Galuh; Ghazidin, Hafisd; Chalid, Mochamad
Rekayasa Material, Manufaktur dan Energi Vol 6, No 1: Maret 2023
Publisher : Fakultas Teknik UMSU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/rmme.v6i1.12594

Abstract

The government implemented the use of a 30% biodiesel mixture in diesel fuel for all types of sectors in 2020. In the upcoming years, this policy will probably continue to be strengthened. The compatibility of the elastomers (seals, gaskets, and O-rings) used in the fuel system needs to be carefully considered, though, as biodiesel may have an adverse effect on components composed of natural rubber or synthetic rubber. This study aims to determine the compatibility of elastomeric fuel mixtures of 30% and 40% biodiesel based palm oil (CPO) in Indonesia. The elastomer used in this study, acrylonitrile butadiene rubber (NBR), is frequently utilized in the automobile industry or in fuel storage systems in the production of electricity, mining, and other industries. Using the ASTM D471 technique, the compatibility of this elastomer is evaluated based on mass swelling, swelling volume, tensile strength, and hardness. It was discovered by mass swelling, swelling volume, tensile strength, and hardness tests that the compatibility of acrylonitrile butadiene rubber diminishes with increasing biodiesel content (FAME).
Pengaruh Penggunaan Campuran Biodiesel (B30) terhadap Konsumsi Bahan Bakar pada Kendaraan di Atas > 3.5 Ton Karuana, Feri; Kaddihani, Wardah; Ghazidin, Hafizh; Wimada, Andrias Rahman; Solikhah, Maharani Dewi; Komalasari, Chintya; Pratomo, Teguh Budi; Putra, Hanafi Prida; Kuswa, Fairuz Milky
Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri 2020: Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (715.771 KB)

Abstract

Biodiesel memiliki heating value yang lebih rendah jika dibandingkan dengan minyak solar, sehingga penggunaan biodiesel dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar pada kendaraan. Konsumsi bahan bakar juga dapat dipengaruhi oleh torsi maksimum, beban, dan jarak tempuh kendaraan. Kajian ini membahas pengaruh penggunaan bahan bakar campuran biodiesel 30% (B30) pada kendaraan > 3.5 ton terhadap konsumsi bahan bakar yang digunakan pada jarak tempuh tertentu. Kendaraan uji yang digunakan sebanyak 3 kendaraan yang memiliki torsi maksimum berbeda. Total jarak tempuh pada pengujian ini sejauh 40.000 km, dengan jarak tempuh rata – rata 390 km/hari. Analisis konsumsi bahan bakar dilakukan dengan metode full-to-full dengan membandingkan rata-rata konsumsi bahan bakar B30 setiap interval jarak tempuh 10.000 km. Konsumsi bahan bakar B30 pada kendaraan uji menunjukkan hasil yang bervariasi. Kendaraan uji Truk 1 (T1) dan Truk 2 (T2) pada jarak tempuh 10.000 km awal memiliki rata-rata konsumsi bahan bakar lebih tinggi, namun pada jarak tempuh selanjutnya rata – rata konsumsi bahan bakar cenderung stabil bahkan lebih rendah. Di lain pihak, tidak terjadi perbedaan rata – rata konsumsi bahan bakar yang signifikan pada kendaraan Truk 3 (T3) di tiap interval jarak tempuh. Adapun rata – rata konsumsi bahan bakar B30 hingga jarak tempuh 40.000 km pada kendaraan T1 5,3 km/l, T2 3,0 km/l, dan T3 7,8 km/l. Secara keseluruhan, berdasarkan jarak tempuh, tidak terjadi kenaikan rata – rata konsumsi bahan bakar yang signifikan pada tiap kendaraan uji.