Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGUATAN LITERASI KEAGAMAAN BAGI SISWA MI AL AZIZIYAH BANGSAL MOJOKERTO Utami, Faiqotul Isma Dwi; Aini, Nining Khurrotul; Khumairoh, Rohmatin Nur; Muslikhah, Siti; Jannah, Putri Dwi Nur; Nabighoh, Muhammad Nur
Jurnal Dinamika Pengabdian Vol. 9 No. 2 (2024): JURNAL DINAMIKA PENGABDIAN VOL. 9 NO. 2 MEI 2024
Publisher : Departemen Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/jdp.v9i2.26050

Abstract

Pengabdian pada masyarakat dalam pemanfaatan literasi keagamaan melalui rumah baca telah dilaksanakan di MI Al – Aziziyah Dusun Jumput Desa Mejoyo. Tujuan pengabdian adalah meningkatkan minat dan kemampuan membaca pada peserta didik. Metode pengabdian ini menggunakan pedekatan PAR (Participatory Action Research), yaitu sebuah pendekatan dalam pengabdian kepada peserta didik MI Al – Aziziyah dengan melihat serta memecahkan masalah sehingga memperoleh pengalaman dan pengetahuan. Metode yang digunakan untuk pengumpulan data adalah menggunakan wawancara dan dokumentasi. Tujuan pengabdian adalah peningkatan minat dan kemampuan membaca peserta didik dengan kegiatan literasi. Dengan demikian, rumah baca juga berfungsi serta berperan sebagai wadah belajar lain bagi peserta didik maupun orang tua peserta didik terutama ibu rumah tangga dalam mendidik anaknya. Subjek dari pengabdian ini adalah anak-anak MI Al Aziziyah usia 7-12 tahun yang merupakan usia emas anak dalam memahami konsep pengetahuan. Hasil dari seluruh kegiatan yang dilakukan menunjukkan bahwa Rumah Baca ini meningkatkan kemampuan peserta didik dalam membaca, karena banyaknya jenis-jenis bacaan secara fisik serta pusat belajar peserta didik yang tidak terbatas dan dapat diakses oleh siapa saja. Dengan demikian Rumah Baca sangat berperan untuk wawasan dari semua kalangan. Artinya semakin baik kegiatan literasi sekolahnya maka akan semakin positif peningkatan rumah baca peserta didik. Kata kunci: Siswa, pendidikan, literasi, rumah baca. ABSTRACT A devotion in the use of religious literacy through a reading house has been conducted in MI Al - Aziziyah Jumput Hamlet, Mejoyo Village. The purpose of devotion is to increase interest and ability to read in students. This method of service uses the proximity of PAR (Participatory Action Research), which is an approach in service to MI Al - Aziziyah students by seeing and solving problems so as to gain experience and knowledge. The method used for data collection is to use interviews and documentation. The purpose of service is to increase the interest and reading ability of students with literacy activities. Thus, the reading house also functions and acts as another learning forum for students and parents of students, especially housewives in educating their children. The subject of this devotion is the children of MI Al Aziziyah aged 7-12 years which is the golden age of children in understanding the concept of knowledge. The results of all the activities carried out show that this Reading House improves the ability of students to read, because of the many types of physical reading as well as the student learning center that is unlimited and accessible to anyone. Thus, the Reading House plays a very important role for insights from all walks of life. This means that the better the school literacy activities, the more positive the increase in student reading houses. Keywords: Students, education, literacy, reading house.
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Pembuatan Teh Celup Buah Kersen Sebagai Antidiabet Dewi, Belinda Arbitya; Setianto, Rony; Winata, Norma; Masyrobatin, Masyrobatin; Rosita, Faradina; Muslikhah, Siti
Jurnal Medika: Medika Vol. 4 No. 4 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/8mmf0e43

Abstract

Diabetes melitus adalah jenis penyakit yang tidak menular dengan jumlah kasus yang terus menerus bertambah setiap tahunnya. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan pelatihan kepada masyarakat Desa Sambiroto, khususnya mitra dari Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Bojonegoro, mengenai pemanfaatan buah kersen (Muntingia calabura L.) sebagai teh celup herbal penurun kadar gula darah. Buah kersen dikenal memiliki kandungan senyawa bioaktif seperti flavonoid dan antioksidan yang berpotensi menurunkan kadar glukosa darah secara alami. Kegiatan dilaksanakan selama enam bulan, mulai Maret hingga Agustus 2025, dan melibatkan dosen serta mahasiswa dari Prodi S1 Farmasi STIKes Rajekwesi Bojonegoro. Metode pelaksanaan mencakup tiga proses atau tahapan, yang mencakup persiapan, pelaksanaan (edukasi dan pelatihan langsung), evaluasi dan penyelesaian. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan mitra mengenai tanaman obat, khususnya buah kersen, serta kemampuan dalam mengolahnya menjadi teh celup yang higienis dan siap dikonsumsi. Selain itu, kegiatan ini memberikan peluang ekonomi baru bagi masyarakat, terutama penyandang disabilitas, dalam mengembangkan produk herbal lokal. Kegiatan ini diharapkan dapat berkelanjutan dan menjadi alternatif pemanfaatan sumber daya alam lokal untuk peningkatan kesehatan masyarakat secara mandiri dan berdaya saing.