Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Penerapan Program Komunitas Literasi 7 Kejora dalam Meningkatkan Potensi Akademik dan Nonakademik Siswa di MA Al-Huda Amin, Khairul; Matroni, Matroni; Suluh Mardika Alam
PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 4 No. 3: April 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/peshum.v4i3.8547

Abstract

This study aims to analyze the impact of the 7 Kejora Literacy Community Program on the academic and non-academic potential of students at MA Al-Huda. Using a descriptive qualitative method, data was collected through interviews, observations, and documentation over three months. The results indicate that this program successfully enhances students' reading interest, writing skills, and critical thinking abilities. Students’ achievements in poetry competitions and published works illustrate significant development in their literacy skills. Moreover, the program has contributed to improving students’ communication skills, which are essential for interactive learning. These findings align with modern literacy theories emphasizing the integration of critical thinking and communicative abilities in education. This study recommends the continuous development of literacy programs and their implementation in other schools to maximize their positive impact in shaping a literate young generation ready to compete in the information era.
Konstruksi dan Historisitas Kampung Kasur Pasir sebagai Identitas Budaya dalam Menjaga Nilai-Nilai Tradisi Masyarakat Desa Legung Timur Ilyasi, Moh.; Matroni, Matroni; Syafi'i, Imam
PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 4 No. 3: April 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/peshum.v4i3.8612

Abstract

This study explores the construction and historicity of cultural identity in Kampung Kasur Pasir in an effort to preserve the traditional values of the Legung Timur Village community. Using a qualitative approach through observation methods, in-depth interviews, and document analysis, this study finds that social interactions, community values, and historical elements significantly contribute to the formation of a dynamic cultural identity. The active participation of the younger generation in cultural activities, such as rituals and traditional celebrations, is seen as key to preserving traditions amid the challenges of modernization and globalization. The research results show that the people of Kampung Kasur Pasir not only maintain traditional rituals but also adapt new elements relevant to contemporary developments. Additionally, awareness of the importance of cultural preservation as an instrument of social solidarity is highly relevant. This study is expected to contribute to the development of more effective cultural preservation policies and encourage local initiatives in celebrating and maintaining a rich cultural heritage.
REINTERPRTETASI DAN REAKTUALISASI KESADARAN PENDIDIKAN EKOLOGI DI TENGAH DARURAT AGRARIA DI KABUPATEN SUMENEP Matroni, Matroni
JURNAL SETIA PANCASILA Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Setia Pancasila, September 2020
Publisher : PRODI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN STKIP PGRI SUMENEP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36379/jsp.v1i1.63

Abstract

Pendidikan ekologi adalah salah satu hal paling aktual di Indonesia yang selalu menjadi momok yang hangat untuk kepentingan korporasi. Masalah utamanya adalah, apa dan bagaimana reinterpretasi dan reaktualisasi; dan Bagaimana implikasinya terhadap perkembangan pendidikan ekologi? Penelitian ini berbasis pustaka dan lapangan dengan mengumpulkan data, sekaligus meneliti referensi-referensi yang terkait dengan subjek yang dikaji, baik makalah, buku, Koran, jurnal, peper sekaligus wawancara dengan menggunakan pendekatan filosofis. Dari paparan di atas di simpulkan bahwa pertama sangat penting adanya pemikiran yang lebih serius tentang agraria di Sumenep, kedua pentingnya melahirkan kesadaran ekologis bagi masyarakat Sumenep yang saat ini ada dalam keadaan darurat, ketiga membutuhkan argumentasi tentang pendidikan ekologi dalam menjaga masa depan ekologi manusia. Oleh karena itu perlu dikembangkan suatu bentuk knowledge ecology danlocal though terhadap berbagai jenis tanah tersebut agar dapat digunakan sebagai acuan dalam proses pembangunan manusia seutuhnya yang berjiwa ekologis. Modal dasar bagi segenap elit dan segenap agen pembaharu bangsa adalah ketulusan membuang ego pribadi ataupun kelompok, bersedia menggali nilai-nilai budaya masyarakat Sumenep. Masyarakat bersama-sama menggali sumber kehidupan secara arif dan bijaksana, sehingga ada jalan menuju kehidupan yang harmoni, dengan meniadakan konsep hukum rimba, menolong yang lemah, menciptakan kedamaian, keadilan dan kesejahteraan. Keterbukaan merupakan modal dasar dalam setiap reaktualisasi ekologi, beserta nilai-nilai budaya lokal yang ada di Sumenep. Pendidikan ekologi perlu ditanamkan kepada setiap elemen masyarakat baik dalam keluarga, masyarakat dan pendidikan dasar sampai pendidikan tinggi. Ini menjadi penting supaya ada kesadaran bersama sebagai suatu bangsa yang memiliki keanekaragaman budaya dan tanah yang berbeda-beda. Hal itulah yang menjadi fondasi kekuatan bangsa kita. Jangan sampai budaya luar yang lebih konsumeristik-kapitalistik akan menghancurkan tanah yang kita memiliki.
MENINGKATKAN KARAKTER JUJUR ANAK USIA DINI KELOMPOK B MELALUI METODE CERITA PARA RASUL DI RA RUHUL ISLAM AL-MUNTAHA GAPURA TIMUR GAPURA SUMENEP TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Ummi, Khalilatul; Matroni, Matroni
JURNAL SETIA PANCASILA Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Setia Pancasila, September 2020
Publisher : PRODI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN STKIP PGRI SUMENEP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36379/jsp.v1i1.78

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui karakter jujur anak sebelum diterapkan metode Tindakan Kelas (Classroom Action Research) dengan menggunakan metode cerita para Rasul di TK Ruhul Islam Al-Muntaha Gapura Sumenep. (2) Untuk mengetahui pelaksanaan metode Tindakan Kelas (Classroom Action Research) dengan menggunakan metode cerita Para Rasul dalam meningkatkan karakter jujur anak usia dini di kelompok A di TK TK Ruhul Islam Al-Muntaha Gapura Sumenep. (3) Untuk mengetahui apakah dengan melalui metode Tindakan Kelas (Classroom Action Research) dengan menggunakan metode cerita para Rasul dapat meningkatkan karakter jujur anak usia dini di kelompok A Di TK Ruhul Islam Al-Muntaha Gapura Sumenep. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif. Hasil analisis data pada Pra Tindakan nilai rata-rata (37%) diperoleh data bahwa karakter jujur anak yaitu tidak ada anak yang tergolong berkembang sangat baik dan 2 orang anak atau (14%) tergolong berkembang sesuai harapan, mulai berkembang (29%) dan belum berkembang (57%). Hasil analisis data pada siklus I diperoleh data bahwa peningkatan karakter jujur anak yaitu sebanyak 2 orang anak atau (14%) tergolong berkembang sangat baik, 4 orang anak atau (29%) tergolong berkembang sesuai harapan, 1 orang anak atau (7%) tergolong mulai berkembang dan 7 orang anak atau (50%). Dari data hasil observasi tersebut hingga perlu dilakukan pembelajaran melalui metode bercerita dengan menggunakan media pada sikus II. Dari hasil analisis siklus II diperoleh hasil bahwa peningkatan karakter jujur anak meningkat yaitu terdapat 9 orang anak atau (75%) yang tergolong Berkembang Sangat Baik, 5 orang anak atau (16,66%) yang tergolong Berkembang Sesuai Harapan dan tidak ada anak yang tergolong Mulai Berkembang dan Belum Berkembang. Dari hasil temuan peneliti tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa melalui metode bercerita kisah para rasul dapat meningkatkan karakter anak usia 5-6 kelompok B RA. Ruhul Islam Al-Muntaha Gapura Timur Gapura Sumenep.
Penguatan Pendidikan Karakter Kepekaan dan Keterampilan Melalui Masa Pengabdian Santri : Studi Kasus di Madrasah Aliyah Nasy’atul Muta’allimin Gapura Timur, Gapura, Sumenep Matroni, Matroni; Junaidi, Shidqi; Hidayatillah, Yetti; Basri, Hasan; Yanto, Yusri
Al-Abshar: Journal of Islamic Education Management Vol. 1 No. 1 (2022): December
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Ulum Banyuanyar Pamekasan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58223/al-abshar.v1i1.17

Abstract

In this research, it will focus on Building Character Education awareness through Student Service Period (MPS) activities at MA Putra Nasy'atul Muta'allimin Gapura Timur, Sumenep Regency. This MPS is an activity to build awareness of character education and social sensitivity as well as students' social participation skills. The Student Service Period is held in order for students to learn directly from the community. This research is a field research (field research) with qualitative form and literature by collecting data, as well as examining references related to the subject being studied, both papers, books, newspapers, journals, peper as well as interviews using an anthropological approach which means doing study the history of the emergence of MPS by looking at the theoretical framework used in analyzing data or facts, which revolves around the problems faced related to the implementation of this MPS activity. The result is that the Santri Service Period is able to build social-community sensitivity, build awareness of the importance of character education from direct experience in society and is able to make students more skilled and independent. Keywords: Education, Character, MPS
THE CONCEPT OF COUNTRY AND LEADERSHIP IN ISLAMIC POLITICAL PHILOSOPHY OF IBN TAIMIYAH Basri, Hasan; Matroni, Matroni
JURNAL SETIA PANCASILA Vol. 3 No. 1 (2022): Jurnal Setia Pancasila, September 2022
Publisher : PRODI PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN STKIP PGRI SUMENEP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36379/jsp.v3i1.427

Abstract

The caliphate discourse promoted by several groups of Islamic fundamentalist movements is no longer able to fulfill the goals of government in Islam. Ibn Taimiyah finally promised an Islamic political theory which was expected to be able to cover the shortcomings and limitations of the caliphate theory by referring to the classical caliphate theory. Ibn Taimiyah's political theory is contained in one of his works entitled al-Siyasah al-Syar'iyah fi islah al-Ra'i wa al-Ra'iah (Politics Based on Sharia for the Improvement of Returners and Shepherds). The existence of the historical background of the Khulafa al-Rasyidin's caliphate is nothing more than an accident, not an example of political life. Even the life of the Prophet is not seen as a basis for government that needs to be adopted in a particular political system of government, it is nothing more than a sui generis institution, not as a basis for Islamic politics. Ibn Taimiyah's rejection of historical practice as the basis of political philosophy, then Ibn Taimiyah avoided the mistake of assessing existing political power as power that was legalized by the shadow of the caliph, as was found in the characteristics of previous political theories of thought..
PERAN GP ANSOR DUNGKEK, SUMENEP, DALAM MEMBANGUN NASIONALISME UNTUK MENANGGULANGI RADIKALISASI DI KALANGAN GENERASI Z Suhaidi, Moh.; Matroni, Matroni; Salamet, Salamet
Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan Vol 14 No 1 (2025): Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan
Publisher : Prodi PPKn Universitas Slamet Riyadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33061/jgz.v14i1.12149

Abstract

Pemudaran rasa nasionalisme sering kali beririsan dengan tumbuhnya paham radikalisme yang dapat mengancam stabilitas sosial di masyarakat. Fenomena ini semakin terasa di daerah-daerah multikultur seperti Kecamatan Dungkek, Sumenep, yang memiliki keragaman budaya, etnis, dan agama. Dalam konteks ini, radikalisasi dapat berkembang subur jika rasa nasionalisme tidak ditanamkan dengan baik sejak dini. Untuk itu, PAC GP Ansor Dungkek, sebagai organisasi pemuda tingkat lokal, berperan aktif dalam upaya menanamkan semangat nasionalisme guna mencegah penyebaran paham radikal di kalangan masyarakat, khususnya Generasi Z. Melalui pendekatan studi kasus, penelitian ini menggali lebih dalam mengenai strategi yang diterapkan oleh PAC GP Ansor Dungkek dalam membentuk dan memperkuat rasa nasionalisme di tengah masyarakat yang multikultur. Temuan-temuan tersebut pertama Pembentukan Sikap Nasionalisme di antaranya adanya (1) Kegiatan Sosial dan Keagamaan dan (2) Peneladanan terhadap Tokoh Masyarakat; kedua Dampak dari Pembentukan Sikap Nasionalisme yaitu Meningkatnya Kesadaran Cinta Tanah Air.
TREN PENELITIAN GLOBAL DALAM CIVIC AND CITIZENSHIP EDUCATION: SEBUAH STUDI BIBLIOMETRIK Wasilah, Wasilah; Matroni, Matroni; Ikmal , Moh
CENDEKIA: Jurnal Ilmu Pengetahuan Vol. 5 No. 3 (2025)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/cendekia.v5i3.6145

Abstract

This study aims to identify the development of research on Civic and Citizenship Education (CCE) over the past three decades and to explore future research directions. The study addresses a gap in the existing literature, which has yet to comprehensively map thematic trends, institutional affiliations, and contributions from developing countries in the field of CCE. A bibliometric approach was employed using data from the Scopus database, analyzing 1,444 articles published in reputable academic journals, with the assistance of Biblioshiny and VOSviewer tools. The results indicate that CCE has gained increasing global attention, predominantly from countries with well-established education systems. Indonesia ranks seventh with 109 publications, yet no Indonesian institution appears among the top ten affiliations, highlighting opportunities for Indonesian scholars to enhance their contributions. The study also identifies emerging themes such as the digitalization of civic education, the role of social media, and inclusive approaches. This research is expected to provide new directions for the development of civic education policies and practices at the global level. ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi perkembangan penelitian civic and citizenship education (CCE) selama tiga dekade terakhir dan mengeksplorasi arah penelitian di masa depan. Studi ini mengisi kesenjangan dalam literatur sebelumnya yang belum secara komprehensif memetakan tren topik, afiliasi institusi, dan kontribusi negara-negara berkembang dalam bidang CCE. Metode yang digunakan adalah pendekatan bibliometrik dengan data dari database Scopus, menganalisis 1.444 artikel yang diterbitkan di jurnal akademik bereputasi, dengan bantuan perangkat Biblioshiny dan VOSviewer. Hasil menunjukkan bahwa CCE semakin mendapat perhatian global dengan dominasi dari negara-negara dengan sistem pendidikan mapan. Indonesia berada di peringkat ke-7 dengan 109 publikasi, namun tidak ada institusi Indonesia dalam 10 besar afiliasi teratas. Hal ini menunjukkan peluang peningkatan kontribusi akademisi Indonesia. Studi ini juga menemukan tren topik seperti digitalisasi pendidikan, peran media sosial, dan pendekatan inklusif. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan arah baru bagi pengembangan kebijakan dan praktik pendidikan kewarganegaraan secara global.
A Critical Review of Dr. Heri Gunawan’s Thoughts on the Concept and Implementation of Character Education Firdaus, Ahmad Fadha Ilul; Matroni, Matroni; Hidayatullah, Yetti
Electronic Journal of Education, Social Economics and Technology Vol 6, No 1 (2025)
Publisher : SAINTIS Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33122/ejeset.v6i1.731

Abstract

Character education is a fundamental part of the Indonesian education system, aimed at shaping a generation with noble character and strong personality. In his book Pendidikan Karakter: Konsep dan Implementasi (Character Education: Concept and Implementation), Dr. Heri Gunawan offers a concept of character education based on a balance between cognitive, affective, and psychomotor aspects. This study aims to conduct a critical review of Dr. Heri Gunawan’s thoughts by examining the concept, implementation, and its relevance within the context of education in Indonesia. The research method used is a literature review with a qualitative descriptive approach. The findings show that Dr. Heri Gunawan’s concept of character education emphasizes the internalization of moral values through a systematic and integrative learning process. However, challenges in its implementation are still evident, particularly in the areas of curriculum design, teacher preparedness, and evaluation of its effectiveness. This study recommends the need for synergy between education policy, teacher readiness, and more adaptive implementation strategies to ensure that character education can be effectively realized.