Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami dan menganalisis pelaksanaan program Bapak Asuh Anak Stunting di Kota Payakumbuh, Sumatera Barat. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan terdiri dari Kepala Perangkat Daerah yang secara teknis terkait dengan penanganan stunting dan merangkapsebagai Bapak Asuh Anak Stunting di Kota Payakumbuh beserta orang tua dari anak stunting yang menjadi sasaran Bapak Asuh Anak Stunting yang terdapat di wilayah binaan 8 (delapan) puskesmas. Pemilihan informan dilakukan menggunakan teknik Purposive Sampling Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisa data Milles and Hubermen mulai dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah menunjukkan bahwa program Bapak Asuh Anak Stunting yang dilaksanakan di Kota Payakumbuh pada tahun 2023, dilihat dari 5 variabel atau aspek yaitu pemahaman program, ketepatan sasaran, ketepatan waktu, tercapainya tujuan dan perubahan nyata secara umum dikatakan sebagai program yang efektif. Kesimpulan dari penelitian ini adalah, program bapak asuh anak stunting sudah terlaksana dengan baik dan efektif serta dapat mengurangi jumlah kasus stunting di Kota Payakumbuh.