Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Mahasiswa

PENGARUH TINGKAT STRES DAN POLA MAKAN TERHADAP PENDERITA GANGGUAN SISTEM PENCERNAAN syam, musdalifa; Darwis, Darwis; Fajriansi, Andi
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 1 No 3 (2021): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v1i3.525

Abstract

Stres merupakan salah satu kondisi dimana seseorang berespon terhadap perubahan dalam status keseimbangan normal, stres mempengaruhi seseorang  secara keseluruhan dan menganggu sistem perncernaan. Gangguan pola makan biasanya disebabkan oleh makanan yang tidak baik dan makan yang tidak teratur sehingga terjadinya gangguan pencernaan. Metode penelitian yang digunakan kualitatif dengan desain penelitian cross Sectional (Potong lintang) adalah desain penelitian analitik yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel independen dan variabel dependen diindentifikasi pada suatu waktu. Tujuan dari penelitian ini Dari penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh tingkat stres dan pola makan terhadap gangguan sistem pencernaan di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin Makassar. Hasil penelitian ini menyebutan bahwa orang yang mengalami stres seringkali mengalami gangguan sistem pencernaan. Misalkan pada lambung terasa kembung, mual dan pedih. Kesimpulan Stres dapat mempengaruhi kebiasaa makan seseorang saat stres, orang cenderung makan lebih sedikit sehingga meransang produksi asam lambung dalam jumlah yang berlebihan. Adanya pengaruh stres dengan gangguan sistem pecernaan di rumah sakit universitas hasanuddin makassar, Adanya pengaruh pola makan terhadap gangguan sistem pencernaan di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin Makassar.
DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP CAKUPAN IMUNISASI DASAR ANAK Rohanah, Rohanah; Fajriansi, Andi; Rahmatullah, Rahmatullah
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 1 No 3 (2021): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v1i3.539

Abstract

Pandemi COVID-19 terjadi awal tahun 2020 telah menganggu, menunda, dan menghentikan pelayanan imunisasi rutin. Berbagai Negara mengalami penurunan cakupan imunisasi. Masalah ini akan menimbulkan peningkatan kasus PD3I yang sebelumnya sudah cukup terkendali atau tereliminasi. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui Dampak Pandemi COVID-19 Terhadap Cakupan Imunisasi Dasar Anak Di Wilayah Kerja Puskesmas Tamalanrea Jaya Kota Makassar. Metode Penelitian ini mengunakan metode penelitian deksriptif. Teknik pengambilan sampel mengunakan total sampling. Sampel yang di gunakan pada penelitian ini adalah bayi yang berumur 0-11 bulan yang mendapatkan imunisasi dasar. Analisa data yang di gunakan dalam penelitian ini adalah analisa data univariat. Hasil di dapatkan cakupan imunsasi dasar anak tahun 2019 pada bulan maret- desember di Wilayah Kerja Puskesmas Tamalanrea Jaya Kota Makassar sesuai dengan target atau UCI, pada tahun 2020 cakupan imunisasi dasar mengalami penurunan  yaitu pada bulan maret- desember di dapatkan cakupan imunisasi di bawah target atau UCI dan yang paling rendah yaitu pada bulan april dengan jumlah 187 dan dengan presentasi cakupan 50,8%. Kesimpulan Terdapat dampak cakupan imunisasi dasar pada anak di masa pandemi COVID-19.
Pengaruh Self-Justification Terhadap Tindakan Pengurangan Risiko Penularan COVID-19 pada Perawat Di Rumah Sakit Pelamonia Makassar FARILA, RILA; Suarnianti; Fajriansi, Andi
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 1 No 6 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v1i6.676

Abstract

Latar Belakang Desember tahun 2019, muncul penyakit baru yang kemudian dikenal dengan nama COVID-19. COVID-19 pertama kali diidentifikasi di pasar Wuhan, China lalu menyebar ke berbagai dunia dan tanggal 30 Januari 2020 WHO, mengumumkan keadaan darurat kesehatan global. Perawat adalah tim kekuatan sentral untuk mencegah dan merespon pandemi apapun, termasuk COVID-19. Sehingga perawat harus mampu meningkatkan Self-Justification nya baik yang berasal dari dalam diri maupun dari luar dirinya, agar perawat mampu melakukan tindakan untuk mengurangi risiko penularan COVID-19. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Self- Justification terhadap tindakan pengurangan risiko penularan COVID-19 pada perawat di rumah sakit Pelamonia Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional dan menggunakan metode analitik korelasional. Pengambilan sampel menggunakan judgement sampling, didaptkan 56 responden. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner Self-Justification, information seeking, obtaining remedies, dan taking action. Analisis data menggunakan SPSS 22 dengan uji statistik Chi Square. Hasil Penelitian terdapat Pengaruh Self-Justification Terhadap Tindakan (Information Seeking) dengan nilai p= 0,005, Obtaining Remedies p= 0,023, dan Taking Action p= 0,005. Kesimpulan terdapat Pengaruh Self-Justification Terhadap Tindakan Pengurangan Risiko Penularan COVID-19 pada Perawat Di Rumah Sakit Pelamonia Makassar.
HUBUNGAN MEDIA PEMBELAJARAN DARING TERHADAP PSIKOLOGIS REMAJA PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI STIKES NANI HASANUDDIN MAKASSAR Febriyanti, Nurhabiba; Fajriansi, Andi; Sriwahyuni
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v2i1.718

Abstract

Sejak terkonfirmasi pertama kali pada akhir Desember 2019, wabah penyakit yang disebut sebagai coronavirus saat ini dikenal sebagai COVID-19 membawa pengaruh kepada semua lintas kehidupan, khususnya pendidikan, pelaksanaan sekolah dari taman kanak-kanak sampai Universitas ditutup sementara untuk mencegah penyebaran Covid-19, sehingga dilaksanakan pembelajaran di rumah yaitu Pembelajaran Daring. Pembelajaran daring merupakan sistem pembelajaran yang dilakukan dengan tidak tatap muka langsung. Tujuan penelitian Untuk mengetahui “Hubungan Media Pembelajaran Daring Terhadap Psikologis Remaja Pada Masa Pandemi Covid-19 di STIKES Nani Hasanuddin Makassar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain dekstriptif. Pengambilan sampel menggunakan tehnik purposive sampling, tehnik sampling yang digunakan mempunyai kriteria-kriteria tertentu. Terdapat 30 responden. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner dengan menggunakan goole form. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar dari responden yang baik dalam pembelajaran daring dan memiliki tingkat psikologis yang berat sebanyak 1 mahasiswa (5,1%), dan responden yang baik dalam belajar jarak jauh dan memiliki tingkat psikologis yang ringan yaitu 10 responden (5,9%), responden yang buruk dalam pembelajaran daring dan memiliki tingkat psikologis yang berat sebanyak 13 responden (8,9%). Responden yang buruk dalam pembelajaran daring dan memiliki tingkat psikologis yang ringan sebanyak 6 responden (10,1%). Hasil analisa menggunakan uji chi square didapatkan nilai 0,002 yang menunjukkan bahwa ada Hubungan Media Pembelajaran Terhadap Psikologis Remaja pada Masa Pandemi Covid-19. Kesimpulan berdasarkan penelitian yang peneliti lakukan diatas maka disini bisa melihat bahwa dengan adanya media pembelajaran daring di masa pandemi Psikologis remaja terganggu sejak pembelajaran daring. Mengapa demikian, karna pada masa pandemi covid-19 dan diberlakukannya pembelajaran daring mahasiswa mengatakan tugas-tugas yang diberikan semakin banyak, hal ini membuatnya semakin stress, sehingga psikologisnya terganggu.
Hubungan antara Pengawasan Orang Tua terhadap Prestasi Belajar Anak pada Penggunaan Smartphone di Masa Pandemi Covid-19 di SD Inpres Lanraki 1 Safira Gafar, Nurain; Fajriansi, Andi; Mahmuddin, Husni
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 2 No 3 (2022): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v2i3.756

Abstract

Prestasi belajar merupakan hasil dari sebagian factor yang mempengaruhi proses belajar secara keseluruhan dimulai dari perbuhan tingkah laku yang mencakup 3 aspek yaitu kognitif, afektif, dan motorik. Pengawasan dan bimbingan pada anak wajib dilakukan karena bertujuan untuk mengawasi dan membantu kesulitan pada anak saat belajar. Untuk mengetahui Pengawasan Orang Tua dengan Penggunaan Smartphone Pada Anak di Masa Pendemi Covid-19 di SD Inpres Lanraki 1 dan mengetahui prestasi belajar anak di SD Inpres Lanraki 1. Metode penelitian yang digunakan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah 56 dengan sampel 48 orang dengan teknik Purposive Sampling. Hasil penelitian uji statisik menggunakan uji chi-square didapatkan nilai untuk penggunaan smartphone p = 0,037 dan prestasi belajar anak nilai value p = 0,006, karena nilai p = 0,037 < (α = 0,05) dan nilai p = 0,006 < (α = 0,05). Maka kesimpulan dari penelitian ini ada hubungan pengawasan orang tua pada penggunaan smartphone dan ada hubungan pengawasan orang tua pada prestasi belajar. Saran pada penelitian ini diharapkan orang tua harus lebih memperhatikan lagi tentang pengawasan kepada anaknya.
Hubungan Antara Self-Efficacy Dengan Nurse Anxiety Level Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Rumah Sakit Dr. Tadjuddin Chalid Makassar Setiawati, Diana; Fajriansi, Andi; Suarnianti, Suarnianti
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 4 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i4.917

Abstract

Virus COVID-19 pada tahun 2020 memberikan dampak yang luar biasa hampir pada semua bidang, salah satunya pada bidang kesehatan. Peran tenaga medis ataupun paramedis khususnya perawat sebagai garda terdepan dalam menangani kasus pandemi COVID-19 saat ini menjadi sangat penting. Hal tersebut tentu membuat perawat sebagai tenaga kesehatan memiliki beban kerja yang lebih dan akan rentan mengalami masalah psikologis berupa kecemasan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan antara self-efficacy dengan nurse anxiety level pada masa pandemi COVID-19 di Rumah Sakit Dr. Tadjuddin Chalid Makassar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional study. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 74 perawat. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisa menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang memiliki self efficacy tinggi berjumlah 69 responden, dimana terdapat 11,6% yang tidak mengalami kecemasan, 36,2% yang mengalami cemas ringan, 30,4% yang mengalami cemas sedang, dan 21,7% yang mengalami cemas berat, sedangkan responden yang memiliki self efficacy rendah berjumlah 5 responden, dimana terdapat 0,0% yang tidak mengalami kecemasan, 0,0% yang mengalami cemas ringan, 0,0% yang mengalami cemas sedang, dan 100,0% yang mengalami cemas berat. Hasil uji statistik dengan Chi-square diperoleh nilai ρ=0,002. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan antara self-efficacy dengan nurse anxiety level pada masa pandemi COVID-19 di Rumah Sakit Dr. Tadjuddin Chalid Makassar.
HUBUNGAN ANTARA SELF-EFFICACY DENGAN NURSE ANXIETY LEVEL PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI RUMAH SAKIT DR. TADJUDDIN CHALID MAKASSAR Setiawati, Diana; Fajriansi, Andi; Suarnianti, Suarnianti
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 4 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v2i3.922

Abstract

Virus COVID-19 pada tahun 2020 memberikan dampak yang luar biasa hampir pada semua bidang, salah satunya pada bidang kesehatan. Peran tenaga medis ataupun paramedis khususnya perawat sebagai garda terdepan dalam menangani kasus pandemi COVID-19 saat ini menjadi sangat penting. Hal tersebut tentu membuat perawat sebagai tenaga kesehatan memiliki beban kerja yang lebih dan akan rentan mengalami masalah psikologis berupa kecemasan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan antara self-efficacy dengan nurse anxiety level pada masa pandemi COVID-19 di Rumah Sakit Dr. Tadjuddin Chalid Makassar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional study. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 74 perawat. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisa menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang memiliki self efficacy tinggi berjumlah 69 responden, dimana terdapat 11,6% yang tidak mengalami kecemasan, 36,2% yang mengalami cemas ringan, 30,4% yang mengalami cemas sedang, dan 21,7% yang mengalami cemas berat, sedangkan responden yang memiliki self efficacy rendah berjumlah 5 responden, dimana terdapat 0,0% yang tidak mengalami kecemasan, 0,0% yang mengalami cemas ringan, 0,0% yang mengalami cemas sedang, dan 100,0% yang mengalami cemas berat. Hasil uji statistik dengan Chi-square diperoleh nilai ρ=0,002. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada hubungan antara self-efficacy dengan nurse anxiety level pada masa pandemi COVID-19 di Rumah Sakit Dr. Tadjuddin Chalid Makassar.
Pengaruh Intervensi Gate Control : Massase Terhadap Intesitas Nyeri Pada Pasie OP Apendisitis di Ruang Bedah RSUD Syekh YUsuf Gowa Rismawati; Fajriansi, Andi; Suarnianti, Suarnianti
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v2i3.956

Abstract

Apendisitis akut merupakan kegawatdaruratan bedah abdomen yang paling sering ditemukan. Apendisitis akut merupakan peradangan pada apendiks yang timbul mendadak dan dicetuskan berbagai faktor. Diantaranya hiperplasia jaringan limfe, fekalith, tumor Apendiks dan parasit yang dapat menimbulkan penyumbatan. Sebagaimana diketahui pada pasien post op Apendisitis dapat merasakan nyeri hebat oleh karena itu perawat perlu menguasai tehnik nonfarmakologi dalam mengurangi rasa nyeri agar klien dapat merasakan nyaman selama proses penyembuhan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh intervensi gate control: massase terhadap intensitas nyeri pada pasien post op apendisitis. Penelitian ini menggunakan metode penelitian pra eksperimental dengan pendekatan One Group Pretest-Posttest. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 22 pasien. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan dianalisa menggunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan nilai mean ± SD variabel intensitas nyeri sebelum intervensi gate control: massase yaitu 4,32 ± 0,780, sedangkan sesudah intervensi gate control: massase yaitu 3,64 ± 1,049. Hasil uji Wilcoxon diperoleh nilai Z sebesar -3,873 dan nilai ρ=0,000, demikian hipotesis alternatif diterima. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada pengaruh intervensi gate control: massase terhadap intensitas nyeri pada pasien post op apendisitis di Ruang Bedah RSUD Syekh Yusuf Gowa.
Perbedaan Perkembangan yang Diberikan Asi Ekslusif dan Susu Formula Pada Bayi Usia 9 - 12 bulan di Puskesmas Bontomarannu Kabupaten Gowa Aulia, Riska; Fajriansi, Andi; Muin, Rahmatullah
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 5 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i5.960

Abstract

Air Susu Ibu (ASI) merupakan faktor lingkungan dan kebutuhan asuh yang mengandung nutrisi terbaik bagi bayi karena ASI mengandung semua zat gizi dengan jumlah dan komposisi yang ideal serta sifat ASI yang sangat mudah diserap oleh tubuh bayi sangat bermanfaat untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan bayi yang optimal serta melindungi terhadap berbagai penyakit. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui perbedaan perkembangan yang diberikan ASI Eksklusif dan susu formula pada bayi usia 9-12 bulan di Puskesmas Bontomarannu Kab. Gowa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian survei analitik dengan pendekatan cross sectional study. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 74 perawat. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisa menggunakan uji Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skor perkembangan bayi usia 9-12 bulan pada kelompok ASI Eksklusif yaitu 9,88 ± 0,400, sedangkan rata-rata skor perkembangan bayi usia 9-12 bulan pada kelompok susu formula yaitu 9,35 ± 0,862. Hasil uji Mann Whitney diperoleh nilai Z sebesar -2,852 dengan nilai ρ=0,004. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada perbedaan perkembangan yang diberikan ASI Eksklusif dan susu formula pada bayi usia 9-12 bulan di Puskesmas Bontomarannu Kab. Gowa.
Pengaruh Self Care Activity Dalam Mengontrol Gula Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di Puskesmas Tamalanrea Jaya Kota Makassar Kristelina, Jusita; Zainal, Syaifuddin; Fajriansi, Andi
Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan Vol 3 No 3 (2023): Jurnal Ilmiah Mahasiswa & Penelitian Keperawatan (JIMPK)
Publisher : STIKES Nani Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35892/jimpk.v3i3.1084

Abstract

diabetes mellitus tipe II adalah penyakit gangguan metabolisme yang ditandai oleh kenaikan kadar gula darah akibat gangguan dalam produksi insulin, dan atau gangguan fungsi insulin yang terjadi pada tubuh manusia. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh self care activity dalam mengontrol gula darah pada penderita diabetes melitus tipe 2 di puskesmas tamalanrea jaya kota makassar. metode penelitian ini menggunakan quasi experimental design dengan bentuk pre-post test. pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sampling didapatkan 32 responden. pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan uji paired t-test sampel (p<0,05), serta analisis univariat dan analisis bivariat untuk melihat pengaruh dari setiap variabel bebas dan variabel terikat. hasil analisis bivariat menunjukkan adanya pengaruh self care activity dalam mengontrol gula darah pada penderita diabetes melitus tipe 2 di puskesmas tamalanrea jaya (p=0,000). kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada pengaruh self care activity dalam mengontrol gula darah pada penderita diabetes mellitus tipe ii di puskesmas tamalanrea jaya kota makassar . saran kepada peneliti selanjutnya agar dapat melaksanakan penelitian lebih lanjut mengenai pengaruh self care activity dalam mengontrol gula darah untuk mengurangi resiko terjadinya komplikasi diabetes mellitus. Kata kunci : Self care activity, Diabetes mellitus tipe II , Pengontrolan gula darah.