Claim Missing Document
Check
Articles

PENYUSUNAN NERACA DAN TATA KELOLA KAS PADA UMKM RUMAH MAKAN Nariman, Augustpaosa; Massidy, Alan Octama; Vennessa
Jurnal Serina Abdimas Vol 1 No 4 (2023): Jurnal Serina Abdimas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jsa.v1i4.28310

Abstract

ABSTRACT Since the Indonesian government was able to overcome the Covid-19 pandemic and turned it into an endemic, many SME companies have emerged again, especially those operating in the restaurant sector. Restaurant businesses on an SME scale are expected to contribute to economic development, for this reason these businesses are also expected to have adequate accounting and financial reporting processes. Nasi Empal Bu Marie Restaurant, located in West Jakarta, is an SME scale restaurant founded in 2023, and has 7 employees. Currently, the restaurant use a simple system to record sales, purchase and payment of operational costs and have never prepared a balance sheet and do not have adequate cash management. This need was addressed by FEB lecturers in collaboration with FEB students to provide training including explaining transaction account codes, recording journals, preparing balance sheets, preparing cash disbursement systems and procedures which include cash calculations (cash opname), cash reports. Assistance funds for this training came from LPPM UNTAR to provide soft skills for accounting training. The aim of this training is so that companies can prepare balance sheet report which are very useful for measuring business performance and business development and have an adequate internal control system for cash disbursements. This training was carried out in September 2023 with training material on making transaction journals, balance sheets, cash reports, cash calculation reports. This training received a very positive response from owners and employees. ABSTRAK Semenjak Pemerintah Indonesia sudah bisa mengatasi pandemic covid-19 dan beralih ke endemi, banyak sekali perusahaan berskala UMKM bermunculan kembali, terutama yang bergerak di bidang rumah makan. Usaha rumah makan dengan skala UMKM diharapkan bisa memiliki kontribusi untuk perkembangan ekonomi, untuk itu maka usaha ini juga diharapkan memiliki proses pencatatan akuntansi dan pelaporan keuangan yang memadai. Setiap usaha yang didirikan harus memiliki suatu informasi keuangan yang dapat diukur kinerjanya, sehingga pemilik perusahaan dapat mengembangkan usahanya maupun mencari mitra bisnis lainnya. Rumah Makan Nasi Empal Bu Marie yang berlokasi di Jakarta-Barat merupakan rumah makan dengan skala UMKM didirikan pada tahun 2023, dan memiliki 7 karyawan. Saat ini rumah makan dalam mencatat transaksi penjualan, pembelian, dan pembayaran biaya operasional menggunakan sistem yang sederhana dan belum pernah membuat laporan neraca, serta tidak memiliki pengelolaan uang kas yang memadai. Kebutuhan ini ditanggapi oleh Dosen FEB bekerjasama dengan mahasiswa FEB untuk memberikan pelatihan meliputi penjelasan kode akun transaksi, jurnal pencatatan, penyusunan neraca, penyusunan sistem dan prosedur pengeluaran uang kas yang meliputi perhitungan kas (cash opname), laporan kas. Dana bantuan untuk pelatihan ini berasal dari LPPM UNTAR dalam memberikan soft skill pelatihan akuntansi. Tujuan dari pelatihan ini agar perusahaan bisa menyusun laporan neraca yang sangat berguna untuk mengukur kinerja usaha dan pengembangan usahanya serta memiliki sistem pengendalian internal yang memadai untuk pengeluaran kas. Pelatihan ini telah dilakukan pada bulan September 2023 dengan materi pelatihan pembuatan jurnal transaksi, neraca, laporan kas, laporan perhitungan kas. Pelatihan ini mendapat tanggapan yang sangat positif dari pemilik dan karyawan.
PRAKTEK AKUNTANSI DALAM DUNIA BISNIS Nariman, Augustpaosa; Vennessa; Puteri, Annisa Fadila
Jurnal Serina Abdimas Vol 2 No 3 (2024): Jurnal Serina Abdimas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jsa.v2i3.32063

Abstract

ABSTRACT The business needs professionals who have the ability to make financial reports and provide financial information to help management in making decisions. Accounting is the process of recording transactions and financial statement which include financial position and profit loss statements. The financial position consists of the company's assets and debts, while the profit and loss provides information on the amount of sales and operational costs incurred to generate company profits. Accounting knowledge can be taught at Senior High Schools (SMA) and Vocational High Schools (SMK) in the field of accounting which can be continued at university level, in Faculty of Economics, majoring in Accounting. Dewi Sartika Vocational School is a Vocational High School located in West Jakarta. The majors/competencies offered by the school are: Office Administration, Accounting, Marketing, and Computer and Network Engineering. The number of students majoring in Accounting is 28 people, consisting of 13 people in class 10, 9 people in class 11, 6 people in class 12 need knowledge to understanding the accounting cycle, accounting journals, financial statement, and the accounting profession. Permanent lecturers at the Faculty of Economics, Department of Accounting, Tarumanagara University provide accounting training includes the process of recording transactions and preparing financial reports as well as explaining the accounting profession. The training lasted smoothly one day at Dewi Sartika Vocational School, which was attended by 22 students and accounting teachers with the aim of providing students with a better understanding of the accounting process and the accounting profession ABSTRAK Dalam dunia bisnis sangat membutuhkan professional yang memiliki kemampuan dalam membuat laporan keuangan yang dapat memberikan informasi keuangan dalam membantu manajemen dalam pengambilan keputusan. Kemampuan tersebut tentu dipelajari dan diperoleh dari masa sekolah sampai ke perguruan tinggi. Akuntansi merupakan proses pencatatan transaksi dan penyusunan laporan keuangan perusahaan yang meliputi laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi. Laporan posisi keuangan memberikan informasi mengenai aset dan hutang perusahaan, sedangkan laporan laba rugi memberikan informasi besarnya penjualan dan biaya-biaya operasional yang dikeluarkan untuk menghasilkan laba perusahaan. Ilmu akuntansi dapat diberikan pada Sekolah Menengah Atas (SMA) maupun Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di bidang akuntansi yang dapat dilanjutkan pada tingkat universitas khususnya Fakultas Ekonomi jurusan Akuntansi. SMK Dewi Sartika merupakan Sekolah Menengah Kejuruan yang terletak di Jakarta-Barat. Adapun jurusan/kompetensi yang ditawarkan oleh sekolah yaitu: Administrasi Perkantoran, Akuntansi, Pemasaran, dan Teknik Komputer dan jaringan. Jumlah siswa yang mengambil jurusan Akuntansi adalah sebanyak 28 orang yang terdiri dari kelas 10 sebanyak 13 orang, kelas 11 berjumlah 9 orang, kelas 12 berjumlah 6 orang. Siswa-siswi SMK yang mengambil jurusan Akuntansi sangat membutuhkan pengetahuan mengenai akuntansi yang meliputi pemahaman siklus akuntansi, jurnal transaksi, laporan keuangan, dan profesi Akuntansi yang bisa dijalankan. Dosen tetap Fakultas Ekonomi jurusan Akuntansi Universitas Tarumanagara memberikan pelatihan Akuntansi yang meliputi proses pencatatan transaksi keuangan dan penyusunan laporan keuangan serta penjelasan profesi akuntansi. Pelatihan berlangsung satu hari dengan lancar di SMK Dewi Sartika yang diikuti oleh 22 orang siswa dan guru akuntansi dengan tujuan agar Siswa-siswi dapat lebih memahami proses akuntansi dan profesi akuntansi.
REKONSILIASI BANK SEBAGAI SALAH SATU ALAT PENGAWASAN KEUANGAN Nariman, Augustpaosa; Vennessa; Annisa Fadila Puteri
Jurnal Serina Abdimas Vol 2 No 4 (2024): Jurnal Serina Abdimas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jsa.v2i4.33638

Abstract

Financial transactions did by companies need to be monitored so that incoming and outgoing funds can be controlled properly. In its operational activities, the company will use a bank account for the flow of funds. These financial transactions are recorded both by the company and the bank. The bank will send a bank statement every month to the company. The bank balance recorded by the company may differ from the bank statement, caused by timing difference and errors that occur on the part of the company and the bank. To show the correct balance it is necessary to make a bank reconciliation. Bank reconciliation is a cash control tool, where the company will be able to know exactly coming money in and out. SMK Dewi Sartika located in West Jakarta. There were 22 students who participate in the training, consisting of classes X-XII. Students who have basic accounting knowledge from school need a deeper understanding of bank reconciliation. The training includes an explanation of the accounting cycle, the internal control system, the objective and benefitof bank reconciliation, and adjusting journals. The training funds came from LPPM UNTAR. The aim of this training is so that students of SMK Dewi Sartika can understand controlling cash which is a company asset, making bank reconciliation reports and adjusting journals. This training was carried out in October 2024 with training material on the accounting cycle, internal control, bank reconciliation, adjusting journals. This training received a very positive response from SMK Dewi Sartika, Jakarta. ABSTRAK Transaksi keuangan yang dilakukan oleh perusahaan perlu dilakukan pengawasan agar dana masuk dan keluar dapat diketahui dan dikendalikan dengan baik. Perusahaan dalam melaksanakan kegiatan operasionalnya akan menggunakan rekening bank untuk aliran dana masuk dan keluar. Transaksi keuangan tersebut dicatat baik oleh pihak perusahaan maupun oleh bank. Bank akan mengirimkan rekening koran setiap bulannya kepada perusahaan. Saldo bank yang dicatat oleh perusahaan bisa terjadi perbedaan dengan saldo bank yang dicatat oleh bank, hal ini disebabkan oleh adanya perbedaan waktu pencatatan dan kesalahan pencatatan yang terjadi dari pihak perusahaan maupun pihak bank. Untuk menunjukkan saldo yang benar perlu dilakukan rekonsiliasi bank. Rekonsiliasi bank merupakan alat pengendalian kas, dimana perusahaan akan dapat mengetahui dengan pasti uang masuk dan uang keluar yang terjadi. SMK Dewi Sartika merupakan sekolah kejuruan akuntansi di Jakarta Barat. Siswa-siswi yang mengikuti pelatihan berjumlah 22 orang yang terdiri dari kelas X-XII. Siswa- siswi yang telah memperoleh pengetahuan akuntansi dasar dari sekolah membutuhkan pemahaman lebih mendalam terkait dengan rekonsiliasi bank. Pelatihan yang diberikan meliputi penjelasan tahapan siklus akuntansi, sistem pengendalian internal, pengertian rekonsiliasi bank, tujuan dan manfaat rekonsiliasi bank, serta jurnal penyesuaian dalam rekonsiliasi bank. Dana bantuan untuk pelatihan ini berasal dari LPPM UNTAR. Tujuan dari pelatihan ini agar siswa-siswi SMK Dewi Sartika dapat memahami pengendalian terhadap kas yang merupakan aset perusahaan, membuat laporan rekonsiliasi bank dan jurnal penyesuaiannya. Pelatihan ini telah dilakukan pada Oktober 2024 dengan materi pelatihan siklus akuntansi, pengendalian internal, rekonsiliasi bank, jurnal penyesuaian. Pelatihan ini mendapat tanggapan yang sangat positif dari pihak sekolah SMK Dewi Sartika, Jakarta.
AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG DAN IMPLEMENTASINYA Nariman, Augustpaosa; Alysia Himawan; Melvin Freddy
Jurnal Serina Abdimas Vol 3 No 2 (2025): Jurnal Serina Abdimas
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jsa.v3i2.34804

Abstract

Every company will operates its business in a structured and measurable manner, including trading companies. Companies must have adequate accounting records to produce financial reports to stakeholders. Accounting will provide financial information to various users or decision makers regarding the business activities in economic. Currently, there are many trade transactions, namely the sale and purchase of goods, both carried out by organizations and individuals, can be done directly without having to process goods from raw materials. Trading companies will do the activity of buying merchandise and reselling it to customers without changing the form or processing the merchandise. Students of SMK Sandikta, Bekasi are vocational schools that have a concentration in Accounting, will prepare their students that can work after graduating from SMK Sandikta or those who want to continue to university. The need for an understanding of trading company accounting makes Untar Accounting lecturers who have certification and in carrying out the tridharma to be able to provide the training. The training was given in one day included an explanation of sales journals, purchase journals, operational costs and financial reports of trading companies which aimed to improve knowledge and expertise in trading company accounting. Students who attended the training from grades XII were very enthusiastic and participated fully in answering the questions given and were active in discussions. The principal and teachers were very satisfied in cooperation and hoped that the accounting training could continue in other time. ABSTRAK Setiap perusahaan yang beroperasi akan selalu berusaha untuk menjalankan usahanya dengan terstruktur dan bisa terukur termasuk juga perusahaan dagang. Perusahaan harus memiliki pencatatan akuntansi yang memadai untuk menghasilkan laporan keuangan kepada pemangku kepentingan. Akuntansi akan memberikan informasi keuangan kepada semua pelaku atau pembuat keputusan mengenai aktivitas bisnis dari suatu satu kesatuan ekonomi. Saat ini banyak sekali transaksi perdagangan yaitu jual beli barang baik yang dilakukan oleh organisasi maupun perorangan, dikarenakan dapat langsung dilakukan tanpa harus menciptakan, mengubah ataupun mengolah barang dari mentah. Perusahaan dagang akan melakukan pembelian barang sebagai persediaan dan akan menjual persediaan tersebut kepada pelanggan dengan tidak mengubah wujud ataupun mengolah barang dagangan tersebut. Siswa-siswi SMK Sandikta, Bekasi merupakan sekolah kejuruan yang memiliki konsentrasi akuntansi, akan memberikan persiapan siswanya untuk dapat diterima bekerja setelah lulus SMK maupun yang ingin melanjutkan ke universitas. Kebutuhan akan pemahaman akuntansi perusahaan dagang membuat dosen akuntansi Untar yang telah memiliki sertifikasi dosen serta dalam menjalankan tridarma perguruan tinggi terpanggil untuk dapat memberikan pelatihan. Pelatihan diberikan di bulan April secara luring dalam satu hari yang meliputi penjelasan perusahaan dagang, jurnal penjualan, jurnal pembelian, biaya operasional serta laporan keuangan perusahaan dagang yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keahlian dalam akuntansi perusahaan dagang. Siswa-siswi yang mengikuti pelatihan dari kelas XII sangat antusias dan berpartipasi penuh dalam menjawab soal-soal yang diberikan serta aktif dalam berdiskusi. Kepala sekolah dan guru sangat puas dengan kerjasama yang dilakukan dan berharap agar pelatihan akuntansi dapat terus berlanjut di lain waktu selanjutnya.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR BARANG KONSUMEN PRIMER Kencana, Richie; Nariman, Augustpaosa
Jurnal Paradigma Akuntansi Vol. 7 No. 4 (2025): Oktober 2025
Publisher : Fakultas Ekonomi, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jpa.v7i4.34743

Abstract

This study aimed to find how the influence of liquidity, asset structure, leverage, and institutional ownership in manufacturing companies consumer non-cylicals sector were listed on Indonesia Stock Exchange for 2019-2022. The sample was selected using purposive sampling method with the final sample data of 37 companies. The data processing technique used multiple linear regression analysis assisted by the SPSS 27 program and Microsoft Excel. The results of this study indicated that liquidity had significant positive effect on profitability. Meanwhile, asset structure and institutional ownership have no significant negative effect on profitability, also leverage has no significant positive effect on profitability. The implication of this research is the management must monitor the liquidity ratio in the company in order to increase company’s profitability.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI VOLATILITAS HARGA SAHAM DENGAN UKURAN PERUSAHAAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI Cahyadi, Jeremy; Nariman, Augustpaosa
Jurnal Paradigma Akuntansi Vol. 7 No. 4 (2025): Oktober 2025
Publisher : Fakultas Ekonomi, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jpa.v7i4.34747

Abstract

This research aims to find out how the factors in this study influence stock price volatility consisting of stock trading volume, dividend policy, and asset growth with firm size as a moderating variable in manufacturing companies in consumer non cyclical and healthcare sectors listed on Indonesia Stock Exchange in 2019-2021. Sampling in this study used purporsive sampling method which resulted a total sample of 93 data from 31 companies. Data processing technique in this study used multiple regression analysis which was processed using E-views 12.0 program. The results of this study indicate that stock trading volume has a significant positive effect on stock price volatility, dividend policy has non significant negative effect on stock price volatility, asset growth has non significant positive effect on stock price volatility. In addition, firm size does not moderate the effect of stock trading volume on stock price volatility, firm size does not moderate dividend policy on stock price volatility, and firm size does not moderate asset growth on stock price volatility.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CASH HOLDING PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR TAHUN 2019-2021 Bahusatya, Narauttama; Nariman, Augustpaosa
Jurnal Paradigma Akuntansi Vol. 7 No. 4 (2025): Oktober 2025
Publisher : Fakultas Ekonomi, Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/jpa.v7i4.35015

Abstract

This research has a form to find out and get empiirical evidence of the effect of leverage, growth opportunity and net working capital on cash holdings in manufacturing companies in the basic materials sector and healthcare sector. Sampling in this research using purposive sampling technique. The data used were 66 companies with a total of 198 sample data. Data processing in this research used IBM SPSS version 29. The result of this research indicate that leverage and net working capital have a negative signifficant effect on cash holding, while growth opportunity has a negative insignificant on cash holding.