FAUZAN, MUHAMMAD YUSUF
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

WAWASAN STRATEGIS PENERAPAN KONSEP KOTA SPONS UNTUK PEMBANGUNAN PERKOTAAN BERKELANJUTAN Rahmahdini, Indah; Fauzan, Muhammad Yusuf; Budiprasetya, Bagaskara
PENDIDIKAN SAINS DAN TEKNOLOGI Vol 12 No 1 (2025)
Publisher : STKIP PGRI Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47668/edusaintek.v12i1.1457

Abstract

Pertumbuhan penduduk yang pesat, urbanisasi, dan intensitas pembangunan infrastruktur yang tinggi telah menciptakan tantangan besar bagi keberlanjutan perkotaan, khususnya dalam hal pengelolaan sumber daya air. Salah satu pendekatan yang mulai diterapkan adalah konsep Sponge City, yang bertujuan untuk mengubah kota menjadi seperti spons yang mampu menyerap, menyimpan, serta mengelola air hujan secara efisien. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur untuk mengevaluasi efektivitas penerapan konsep Sponge City di berbagai negara dan melihat faktor-faktor yang memengaruhi kesuksesan implementasinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan konsep ini di sejumlah kota masih belum berjalan secara optimal. Hambatan yang dihadapi tidak hanya disebabkan oleh infrastruktur yang belum memadai, tetapi juga karena kurangnya regulasi yang jelas, serta dokumen perencanaan yang belum terintegrasi dengan baik. Selain itu, penelitian ini juga mengungkap bahwa konsep Sponge City memerlukan biaya yang cukup tinggi dan implementasinya cukup kompleks. Kendati demikian, konsep ini dirancang untuk memitigasi risiko banjir secara efektif dan mendukung pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan di lingkungan perkotaan. Dengan penerapan yang tepat dan dukungan regulasi yang kuat, konsep ini dapat berkontribusi secara signifikan terhadap keberlanjutan perkotaan, meningkatkan daya tahan kota terhadap perubahan iklim, serta memastikan ketersediaan air yang memadai di masa depan.
ANALISIS DAYA DUKUNG AIR UNTUK MENUNJANG KAWASAN PARIWISATA BERKELANJUTAN DI KECAMATAN PUJUT Fauzan, Muhammad Yusuf; Riana, Yosi Rima; Murdaka, Widura
PENDIDIKAN SAINS DAN TEKNOLOGI Vol 12 No 1 (2025)
Publisher : STKIP PGRI Situbondo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47668/edusaintek.v12i1.1462

Abstract

Penetapan Kawasan Wisata Mandalika sebagai salah satu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) super prioritas, kebutuhan akan pengelolaan sumber daya air yang efisien menjadi sangat penting. Tujuan penelitian yaitu mengkaji daya dukung air di Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, dalam konteks pengembangan pariwisata berkelanjutan. Pendekatan penelitian dilakukan dengan analisis GAP melalui data sekunder untuk membandingkan ketersediaan air dan kebutuhan air di Kecamatan Pujut. Penelitian ini menemukan bahwa kondisi defisit daya dukung air sudah terjadi di sebagian besar desa di Kecamatan Pujut, dengan hanya beberapa desa yang mengalami surplus air. Dimana Kecamatan Pujut diproyeksikan mengalami penurunan dari 146.236.731 m³ pada tahun 2024 menjadi 141.823.515 m³ pada tahun 2044, sementara total kebutuhan air diperkirakan meningkat hampir 60%. Hasil ini menegaskan perlunya strategi pengelolaan air yang inovatif dan kolaboratif antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk mendukung perkembangan pariwisata yang berkelanjutan.